5 0 197 KB
Nama : Ria Lita Arafu NIM : 4101421066 Mata Kuliah : Statistika lanjut Kelompok : 4 JAWABAN SOAL STATISTIKA NONPARAMETRIK 1. Peneliti ingin mengetahui apakah terdapat βPengaruh penggunaan metode pembelajaran kelompok terhadap Hasil Belajar Matematika siswa SMP kelas 8Cβ. Untuk kebutuhan data, peneliti melakukan penilaian atas hasil belajar siswa sebelum (pre test) dan sesudah (post test) metode pembelajaran kelompok diterapkan di kelas tersebut. Maka diperoleh data penelitian berupa skor sebagai berikut: Siswa Pre Test Post Test 1 71 72 2 91 88 3 86 82 4 60 67 5 83 88 6 70 67 7 72 75 8 65 75 9 80 90 10 72 76 (kerjakan secara manual dan SPSS) Penyelesaian: β’ Cara Manual Bentuk Hipotesis π»0: π‘iπππ πππ πππππππππ πππππππ’β πππ‘πππ πππ πππ π‘ πππ πππ π‘ πππ π‘ π»1: πππ πππππππππ πππππππ’β πππ‘πππ πππ πππ π‘ πππ πππ π‘ πππ π‘ Kriteria pengujian π»0 diterima πiππ ββiπ‘π’πg > βπ‘ππππ π»0 πiπ‘ππππ πiππ ββiπ‘π’πg β€ βπ‘ππππ Taraf Sigifikansi π = 0,05 Statistik Siswa 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Pre Test
Post Test
71 91 86 60 83 70 72 65 80 72
72 88 82 67 88 67 75 75 90 76
Tanda (Xi β πi) + + + -
Kolom akhir berisikan tanda (Xi β πi) yang memberikan ββiπ‘π’πg = 3 untuk tanda yang terjadi paling sedikit, ialah tanda positif. Dengan π = 10 dan π = 0,05
dari Daftar Uji Kritis h, didapat βπ‘ππππ = 1. Dari pengamatan diperoleh h=3 dan ini lebih besar dari 1. Jadi, hipotesis bahwa hasil skor matematika siswa sebelum (pre test) dan sesudah (post test) di kelas 8C sama tidak dapat ditolak pada taraf nyata 0,05.
Simpulan Oleh karena ββiπ‘π’πg = 3 > βπ‘ππππ = 1 Maka π»0 πiπ‘ππiππ Jadi, tidak ada perbedaan engaruh penggunaan metode pembelajaran kelompok terhadap Hasil Belajar Matematika siswa sebelum (pre test) dan sesudah (post test) siswa SMP kelas 8C. β’ Cara SPSS Bentuk Hipotesis π»0: Tidak terdapat perbedaan pengaruh penggunaan metode pembelajaran kelompok terhadap Hasil Belajar Matematika siswa SMP kelas 8C π»1: Terdapat perbedaaan pengaruh penggunaan metode pembelajaran kelompok terhadap Hasil Belajar Matematika siswa SMP kelas 8C Formulasi Rancangan Analisis Taraf signifikan 5% Kriteria Penerimaan π»0 Jika nilai πiπ. > 0,05, maka terima π»0 Hasil Output
Frequencies N Negative Differencesa Positive Post_Test - Pre_Test
Differencesb
3 7
Tiesc
0
Total
10
a. Post_Test < Pre_Test b. Post_Test > Pre_Test c. Post_Test = Pre_Test
Test Statisticsa Post_Test Pre_Test Exact Sig. (2-tailed) a. Sign Test b. Binomial distribution used.
.344b
Pada Frequencies tampak bahwa negative differences sebanyak N = 3. Dari superscript (a) maka kita melihat bahwa artinya Post_Test < Pre_Test. Nilai Post_Test lebih rendah dari pada Pre_Test ada sebanyak 3 kasus atau sampel (N). Sedangkan positive differences dengan superscript (b) sebanyak N = 7. Dari superscript (b) maka kita melihat bahwa artinya Post_Test > Pre_Test. Nilai Post_Test lebih tinggi dari pada Pre_Test ada sebanyak 7 kasus atau sampel (N). Dan tidak ada yang sama (ties). Test Statistic memberikan nilai Signifikansi sebesar 0,344 > 0,05 yang berarti tidak terdapat perbedaan pengaruh yang signifikansi antara data Pre Test dan Post Test (tidak ada perbedaan pengaruh penggunaan metode pembelajaran kelompok terhadap Hasil Belajar Matematika siswa SMP kelas 8C).
2. Sebuah penelitian dilakukan untuk mengetahui perbedaan tingkat pemahaman siswa SMPX terhadap materi kesebangunan dan kekongruenan dengan diterapkannya model pembelajaran PBL. Untuk kebutuhan data, peneliti melakukan penilaian atas hasil belajar siswa sebelum (pre test) dan sesudah (post test) model pembelajaran PBL dengan penskoran yang diberikan dari 1-15. Maka diperoleh data sebagai berikut: Siswa Pre Test Post Test 1 6 15 2 5 7 3 7 5 4 15 15 5 12 15 6 14 13 7 3 3 8 3 5 9 15 14 10 9 15 (kerjakan secara manual dan SPSS) Penyelesaian: β’ Cara Manual Bentuk Hipotesis π»0: π‘iπππ πππ πππππππππ πππ‘πππ πππ πππ π‘ πππ πππ π‘ πππ π‘ π»1: πππ πππππππππ πππ‘πππ πππ πππ π‘ πππ πππ π‘ πππ π‘ Kriteria pengujian π»0 πiπ‘ππππ πiππ π½βiπ‘π’πg β€ π½π‘ππππ π»0 diterima πiππ π½βiπ‘π’πg > π½π‘ππππ Taraf Sigifikan π = 0,05
Statistik Siswa 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Pre Test 6 5 7 15 12 14 3 3 15 9
Post Test 15 7 5 15 15 13 3 5 14 15
Beda
Rangking
-9 -2 2 0 -3 1 0 -2 1 -6
10 6 6 1,5 8 3,5 1,5 6 3,5 9 55
Jumlah
(+)
(-) 10 6
6 1,5 8 3,5 1,5 6 3,5 16
9 39
Dari daftar di atas didapat harga π½βiπ‘π’πg = 16 yaitu jumlah yang harga mutlaknya paling kecil. Dengan π = 0,05 dan n = 10, dari Daftar Nilai-Nilai Kritis J didapat π½π‘ππππ = 8. Simpulan Karena π½βiπ‘π’πg = 16 > 8 = π½π‘ππππ maka π»0 πiπ‘ππiππ Jadi, tidak ada perbedaan terhadap materi kesebangunan dan kekongruenan dengan hasil belajar siswa sebelum (pre test) dan sesudah (post test) model pembelajaran PBL. β’ Cara SPSS Bentuk Hipotesis π»0: Tidak terdapat perbedaan tingkat pemahaman siswa SMP X terhadap materi kesebangunan dan kekongruenan dengan diterapkannya model pembelajaran PBL π»1: Terdapat perbedaan tingkat pemahaman siswa SMP X terhadap materi kesebangunan dan kekongruenan dengan diterapkannya model pembelajaran PBL Formulasi Rancangan Analisis Taraf signifikan 5% Kriteria Penerimaan π»0 Jika nilai πiπ. > 0,05, maka terima π»0
Hasil Output Ranks N PostTest - PreTest
Mean Rank
Sum of Ranks
Negative Ranks
3
a
2.33
7.00
Positive Ranks
5b
5.80
29.00
Ties
2c
Total
10
a. PostTest < PreTest b. PostTest > PreTest c. PostTest = PreTest
Test Statisticsa PostTest - PreTest
Z Asymp. Sig. (2-tailed)
-1.550b .121
a. Wilcoxon Signed Ranks Test b. Based on negative ranks.
Output Pertama a. Negative Ranks antara hasil belajar matematika untuk Pre Test dan Post Test. Disini terdapat 3 data negatif (N) yang artinya ke 3 siswa mengalami penurunan hasil belajar materi kesebangunan dan kekongruenan dari nilai Pre Test ke nilai Post Test. Mean Ranks penurunan tersebut sebesar 2,33. Sedangkan Sum of Ranks adalah 7,00. b. Positif Ranks antara hasil belajar materi kesebangunan dan kekongruenan untuk Pre Test dan Post Test. Disini terdapat 5 data positif (N) yang artinya ke 5 siswa mengalami peningkatan hasil belajar materi kesebangunan dan kekongruenan dari nilai Pre Test ke nilai Post Test. Mean Ranks peningkatan tersebut sebesar 5,80. Sedangkan Sum of Ranks adalah 29,00. c. Ties nilai Pre Test dan Post Test adalah 2, sehingga dapat dikatakan bahwa ada nilai yang sama antara Pre Test dan Post Test. Output Kedua Berdasarkan output kedua, diketahui Asymp.Sig (2-tailed) bernilai 0,121 > 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa π»0 diterima. Sehingga tidak terdapat perbedaan antara hasil belajar materi kesebangunan dan kekongruenan untuk Pre Test dan Post Test. 3. Sebuah eksperimen dilakukan dengan menggunakan media pembelajaran manipulative dan ICT untuk melihat apakah ada perbedaan skor pengetahuan anak tentang pembelajaran matematika antara grup yang diberi media pembelajaran berupa manipulative dengan grup yang diberi media pembelajaran ICT
Manipulatif 83 94 91 96 91 89 85 92 92 90 -
ICT 91 90 85 80 91 90 84 83 83 84 81 88
Tentukan apakah terdapat perbedaan median pada skor pengetahuan anak tentang pembelajaran matematika antara antara grup yang diberi media pembelajaran berupa manipulative dengan grup yang diberi media pembelajaran ICT ? (Taraf Signifikasi = 5%) Kerjakan dengan cara manual dan SPSS! β’ Cara Manual Bentuk Hipotesis π»0: πππiπiπi πππiππ π¦πππ π πππ π»1: πππiπiπi πππiππ π¦πππ πππππππ Kriteria pengujian π»0 diterima πiππ π₯2 π₯2 βiπ‘π’πg < 3,84
βiπ‘π’πg
< π₯2π‘ππππ
Formulasi Rancangan Analisis Taraf signifikan 5% Statistik Urutkan dari nilai yang terkecil ke terbesar 80, 81, 83, 83, 83, 84, 84, 85, 88,89, 90, 90, 90, 91, 91, 91, 91, 92, 92, 96 89 + 90 πiππi πππiππ = = 89,5 2 Manipulatif ICT Jumlah Di atas median 7 (a) 4 (c) 11 Di bawah median 3 (b) 8 (d) 11 Jumlah 10 12 22 Gunakan Chi Square 2 1 2 1 π (|π Γ π β π Γ c| β n) 23958 22 (|7 Γ 8 β 3 Γ 4| β (22)) 2 2 = = X2 = = 1,65 (10)(11)(11)(12) (π + π)(π + π)(π + π)(π + π) 14520 Simpulan Oleh karena π₯2 βiπ‘π’πg = 1,65 < 3,84 Maka π»0 diterima Sehingga dapat disimpulkan bahwa kedua sampel berasal dari populasi yang mediannya sama. β’ Cara SPSS Bentuk Hipotesis
π»0: Tidak terdapat perbedaan median pada skor pengetahuan anak tentang pembelajaran matematika antara antara grup yang diberi media pembelajaran berupa manipulative dengan grup yang diberi media pembelajaran ICT. π»1: Terdapat perbedaan median pada skor pengetahuan anak tentang pembelajaran matematika antara antara grup yang diberi media pembelajaran berupa manipulative dengan grup yang diberi media pembelajaran ICT Formulasi Rancangan Analisis Taraf signifikan 5% Kriteria Penerimaan π»0 Jika nilai πiπ. > 0,05, maka terima π»0
Hasil Output Frequencies MediaPembelajaran Manipuatif
ICT
> Median
7
4
0,05 Maka π»0 diterima. Jadi dapat disimpulkan bahwa perbedaan skor pengetahuan anak tentang pembelajaran matematika antara grup yang diberi media pembelajaran berupa manipulative dengan grup yang diberi media pembelajaran ICT berasal dari median yang sama.
4. Berdasarkan data ujian statistic dari 18 mahasiswa didapatkan data sebagai berikut : 46, 57, 52, 63, 70, 48, 52, 52, 54, 46, 65, 45, 68, 71, 69, 61, 65, 68. Selidikilah dengan alfa = 5%, apakah data tersebut diatas diambil dari populasi yang berdistribusi normal?
Kerjakan dengan cara manual dan SPSS! β’ Cara SPSS Bentuk Hipotesis π»0: ππππ’πππ i πiππi π’πiππ π π‘ππ‘iπ π‘iπ πππi ππβππ iπ π€π ππππiπ π‘πiππ’π i ππππππ π»1: ππππ’πππ i πiππi π’πiππ π π‘ππ‘iπ π‘iπ πππi ππβππ iπ π€π π‘iπππ ππππiπ π‘πiππ’π i ππππππ Formulasi Rancangan Analisis Taraf signifikan 5% Kriteria Pengujian Terima π»0 jika sig > 5% Hasil Output Descriptive Statistics N NilaiStatistik
Mean 18
Std. Deviation
58.4444
Minimum
9.21777
45.00
Maximum 71.00
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test NilaiStatistik N
18
Normal Parametersa,b
Most Extreme Differences
Mean
58.4444
Std. Deviation
9.21777
Absolute
.150
Positive
.147
Negative
-.150
Kolmogorov-Smirnov Z
.638
Asymp. Sig. (2-tailed)
.810
a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data.
Kesimpulan Karena Sig = 0,810 > 0,05, maka π»0 diterima Sehingga dapat disimpulkan populasi nilai ujian statistic dari mahasiswa berdistribusi normal. 5. Diketahui 30 siswa diambil dari suatu populasi. Apakah pengambilan sampel ini bersifat acak? Nilai sebagai berikut
65 45 49 74 80 90 64 57 68 54 76 72 64 52 90 94 58 60 58 69 79 83 66 62 82 84 52 41 62 76 Ujilah dengan cara manual dan SPSS! β’ Cara SPSS
Bentuk Hipotesis π»0: data sampel telah diambil secara acak dari sebuah populasi π»1: data sampel tidak secara acak
Formulasi Rancangan Analisis Taraf signifikan 5% Kriteria Penerimaan π»0 Jika nilai πiπ. > 0,05, maka terima π»0 Hasil Output Runs Test nilai Test Valuea
90.00b
Cases < Test Value
27
Cases >= Test Value
3
Total Cases
30
Number of Runs Z Asymp. Sig. (2-tailed)
5 -.994 .320
a. Mode b. There are multiple modes. The mode with the largest data value is used.
Simpulan Oleh karena π iπ = 0,320 > 0,05 Maka π»0 diterima Jadi, dapat disimpulkan bahwa sampel berasal dari populasi sama bersifat acak.
6. Seorang guru ingin mengetahui apakah terdapat hubungan antara motivasi belajar siswa dan prestasinya, untuk itu diambil 12 siswa untuk dijadikan sampel penelitian. Data yang diperoleh sebagai berikut No Motivasi Prestasi 1 71 71 2 83 88 3 75 77 4 68 70 5 63 73 6 62 67 7 80 80 8 72 80 9 72 88
10 11 12
77 69 81
79 75 85
Ujilah dengan cara manual dan SPSS β’ Cara Manual Bentuk Hipotesis π»0: π‘iπππ πππ βπ’ππ’ππππ πππ‘πππ πππ‘iπ£ππ i πππ ππππ π‘ππ i π»1: πππ βπ’ππ’ππππ πππ‘πππ πππ‘iπ£ππ i πππ ππππ π‘ππ i Kriteria pengujian π»0 πiπ‘ππππ πiππ π½βiπ‘π’πg β€ π½π‘ππππ π»0 diterima πiππ ββiπ‘π’πg > βπ‘ππππ Taraf Sigifikan π = 0,05 Statistik No Motivasi (X) Prestasi (Y) 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
71 83 75 68 63 62 80 72 72 77 69 81
Rangking X Rangking Y
8 1 5 10 11 12 3 6,5 6,5 4 9 2
71 88 77 70 73 67 80 80 88 79 75 85
10 1,5 7 11 9 12 4,5 4,5 1,5 6 8 3
πi
-2 4 -0,5 0,25 -2 4 -1 1 2 4 0 0 -1,5 2,25 2 4 5 25 -2 4 1 1 -1 1
Jumlah
πβ² = 1 β
πi2
50,5
6(50,5) = 0,823 12(122 β 1)
Simpulan Karena π = 0,823 > ππ‘ππππ = 0,504 Maka π»0ditolak Dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara motivasi dan prestasi β’ Cara SPSS Bentuk Hipotesis π»0: Tidak terdapat hubungan antara motivasi belajar siswa dan prestasinya π»1: Terdapat hubungan antara motivasi belajar siswa dan prestasinya
Formulasi Rancangan Analisis Taraf signifikan 5% Kriteria Penerimaan π»0 Jika nilai πiπ. > 0,05, maka terima π»0 Hasil Output Correlations Motivasi Correlation Coefficient Motivasi
Sig. (2-tailed) N
Spearman's rho Correlation Coefficient Prestasi
Sig. (2-tailed) N
Prestasi
1.000
.822**
.
.001
12
12
.822**
1.000
.001
.
12
12
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Simpulan Berdasarkan output di atas diketahui bahwa N atau jumlah data penelitian adalah 12, lalu nilai sig adalah 0,001 < 0,05 maka π»0 dapat ditolak, hal ini berarti ada hubungan antara motivasi dan prestasi. Selanjutnya, dari output di atas diperoleh koefisien korelasi sebesar 0,822.