6 0 85 KB
TINDAKAN PEMBEDAHAN
SOP
No. Dokumen No. Revisi Tanggal Terbit Halaman
: : : : dr. Sukadi
UPT PUSKESMAS WRINGINANOM 1. Pengertian
NIP NIP. 19720208 200801 1 008
Tindakan pembedahan adalah tindakan pengobatan yang dilakukan dengan cara menyayat untuk membuka atau menampilkan bagian tubuh
2. Tujuan
yang sakit. Tindakan pembedahan dilakukan dengan aman baik bagi pasien maupun
3. Kebijakan
bagi petugas Keputusan Kepala Unit Pelaksana Teknis Puskesmas Wringinanom
4. Referensi
No..../..../..../... layanan klinis yang menjamin kesinambungan. 1.PERMENKES RI No 75 Tahun 2014 tentang Puskesmas dan Pelayanan klinis.
5. Prosedur
2.Buku Pedoman Farmakologi. 1. Dokter atau petugas yang diberi kewenangan melakukan tindakan pembedahan merencanakan tindakan pembedahan sesuai dengan masalah kesehatan yang dialami pasien, 2. Dokter
atau
petugas
yang
berwenang
melakukan
tindakan
pembedahan menjelaskan kepada pasien dan atau keluarga mengenai rencana tindakan pembedahan, prosedur tindakan, manfaat, resiko dan komplikasi terhadap tindakan serta akibat jika tindakan tidak dilakukan, 3. Dokter memastikan pasien atau keluarga paham mengenai tindakan yang akan dilakukan, 4. Dokter melengkapi inform consent tindakan pembedahan yang ditandatangani pasien, saksi dan dokter yang bersangkutan, 5. Dokter menyiapkan alat – alat yang dibutuhkan untuk tindakan pembedahan, 6. Dokter memposisikan pasien sesuai dengan bagian tubuh yang akan dilakukan pembedahan dengan memperhatikan kenyamanan pasien, 7. Dokter mencuci tangan dan menggunakan handscoone steril, 8. Dokter menjelaskan kepada pasien kalau tindakan akan dimulai, 9. Dokter mendesinfektan daerah yang akan di incisi dengan larutan betadin, 10. Dokter memasangkan duk steril di daerah yang akan di incisi, 11. Dokter menganestesi bagian yang akan di incise dengan memberikan injeksi lidokain sesuai kebutuhan,
12. Dokter memastikan bahwa daerah yang dianestesi sudah tidak terasa sakit, 13. Jika pasien masih terasa sakit, dokter menunggu beberapa saat sampai daerah tersebut tidak terasa sakit, 14. Dokter mulai menyayat bagian yang sudah ditentukan dengan prinsip steril, 15. Dokter selalu memperhatikan respon pasien selama tindakan pembedahan berlangsung, 16. Dokter melakukan pembedahan sesuai kebutuhan pasien, 17. Dokter membersihkan daerah pembedahan dengan kassa steril, 18. Dokter menjahit daerah yang di incisi, 19. Dokter membersihkan daerah yang dijahit dengan cairan NaCl 0,9%, 20. Dokter mengoleskan betadin di daerah yang dijahit 21. Dokter menutup luka dengan kassa steril, 22. Dokter memplester balutan, 23. Dokter menjelaskan kepada pasien bahwa tindakan telah selesai, 24. Dokter membereskan peralatan, 25. Dokter melepas handscoone dan mencuci tangan, 26. Dokter menjelaskan mengenai tindakan perawatan di rumah dan waktu untuk control, 27. Dokter memberikan resep kepada pasien dan menjelaskan untuk mengambilnya di apotek, 28. Dokter mencatat kegiatan yang dilakukan, respon klien, terapi dan rencana control dalam rekam medis pasien 6. Diagram Alir
Dokter atau petugas yang diberi kewenangan melakukan tindakan pembedahan merencanakan tindakan pembedahan sesuai dengan masalah kesehatan yang dialami pasien,
Dokter atau petugas yang berwenang melakukan tindakan pembedahan menjelaskan kepada pasien dan atau keluarga mengenai rencana tindakan pembedahan, prosedur tindakan, manfaat, resiko dan komplikasi terhadap tindakan serta akibat jika
tindakan tidak dilakukan Dokter memastikan pasien atau keluarga paham mengenai tindakan yang akan dilakukan manfaat, resiko dan komplikasi terhadap tindakan serta akibat jika tindakan tidak dilakukan
Dokter melengkapi inform consent tindakan pembedahan yang ditandatangani pasien, saksi dan dokter yang bersangkutan
Dokter menyiapkan alat – alat yang dibutuhkan untuk tindakan pembedahan ,
Dokter memposisikan pasien sesuai dengan bagian tubuh yang akan dilakukan pembedahan dengan memperhatikan kenyamanan pasien
Dokter mencuci tangan dan menggunakan handscoone steril,
Dokter menjelaskan kepada pasien kalau tindakan akan dimulai Dokter mendesinfektan daerah yang akan di incisi dengan larutan betadin
Dokter memasangkan duk steril di daerah yang akan di incisi
Dokter menganestesi bagian yang akan di incise dengan memberikan injeksi lidokain sesuai kebutuhan
Dokter memastikan bahwa daerah yang dianestesi sudah tidak terasa sakit,
Jika pasien masih terasa sakit, dokter menunggu beberapa saat sampai daerah tersebut tidak terasa sakit ,
Dokter mulai menyayat bagian yang sudah ditentukan dengan prinsip steril,
Dokter selalu memperhatikan respon pasien selama tindakan pembedahan berlangsung
Dokter melakukan pembedahan sesuai kebutuhan pasien
Dokter membersihkan daerah pembedahan dengan kassa steril,
Dokter menjahit daerah yang di incisi
Dokter membersihkan daerah yang dijahit dengan cairan NaCl 0,9%,
Dokter mengoleskan betadin di daerah yang dijahit
Dokter menutup luka dengan kassa steril,
Dokter memplester balutan
Dokter menjelaskan kepada pasien bahwa tindakan telah selesai
Dokter menjelaskan mengenai tindakan perawatan di rumah dan waktu untuk control tangan ,
Dokter memberikan resep kepada pasien dan menjelaskan untuk mengambilnya di apotek
Dokter mencatat kegiatan yang dilakukan, respon klien, terapi dan rencana control dalam rekam medis pasien.
7. Unit Terkait
-
UGD