8.spo Stabilisasi Pasien Sebelum Transfer [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

STABILISASI PASIEN SEBELUM TRANSFER RSUD KAJEN KABUPATEN PEKALONGAN



STANDAR PROSEDUR



No. Dokumen



No. Revisi



Halaman



32/IGD/11/2015



1/1



Tanggal Terbit



Ditetapkan Direktur RSUD Kajen Kabupaten Pekalongan



15/02/2015



OPERASIONAL



Pengertian Tujuan Kebijakan



Prosedur



Unit Terkait



dr. DWI ARIE GUNAWAN Sp. B NIP. : 19700429 199903 1 002 Menstabilkan keadaan umum pasien sesuai kebutuhannya sebelum akan dirujuk /alih rawat. Mengurangi resiko cedera, kecacatan dan kematian pasien serta memenuhi hak pasien dan keluarga. Surat Keputusan Direktur RSUD Kajen No. 445/61/2014 tentang Kebijakan Pelayanan RSUD Kajen. 1. Transfer sebaiknya tidak dilakukan bila kondisi pasien belum stabil. 2. Hal yang penting dilakukan memastikan pasien dalam keadaan stabil antara lain : a. Amankan patensi jalan napas, b. Terdapat jalur/akses vena yang adekuat c. Pengukuran tekanan darah invasif yang kontinu/ terus-menerus. d. Pasang kateter urin dan nasogastric tube (NGT), jika diperlukan. e. Pemberian terapi/tatalaksana tidak boleh ditunda saat menunggu pelaksanaan transfer. 3. Unit/rumah sakit yang dituju dapat memberikan saran mengenai penanganan segera/ resusitasi yang perlu dilakukan terhadap pasien pada situasi-situasi khusus, namun tanggung jawab tetap pada tim transfer. 4. Tim transfer harus familiar dengan peralatan yang ada dan secara independen menilai kondisi pasien. 5. Seluruh peralatan dan obat-obatan harus dicek ulang oleh petugas transfer. 6. Gunakanlah form observasi transfer pasien untuk memastikan bahwa semua persiapan yang diperlukan telah lengkap dan tidak ada yang terlewat. 1. 2. 3. 4.



Instalasi Rawat Inap IGD ICU Sopir