4 0 35 KB
1. Adaptasi adalah kemampuan makhluk hidup untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya. 2. Contoh adapatasi tingkah laku : Rayap yang baru menetas suka menjilati dubur induknya (rayap dewasa) untuk mendapatkan bakteri Flagellata yang dapat mencerna
kayu Lumba-lumba akan muncul ke permukaan air secara berkala untuk
menghirup udara sebanyak-banyaknya sampai paru-apru nya penuh Cumi-cumi mengeluarkan tinta hitam ketika ada bahaya yang
mengancamnya Ikan buntal akan mengembangkan badannya bila merasa terancam Trenggiling akan menggulung tubuhnya seperti bola bila terancam Kaki seribu akan menggulung bila disentuh. Bunglon akan melakukan mimikri, mengubah warna tubuhnya sesuai
lingkungan bila dalam keadaan bahaya. Ikan pari torpedo akan mengeluarkan muatan listrik untuk melindungi
diri dari musuhnya. Tupai dan kumbang akan pura-pura mati bila dalam keadaan bahaya. Kerbau berkubang di lumpur untuk melunakkan kulitnya dan
mengurangi keadaan panas. 3. Contoh adaptasi morfologi pada tumbuhan pada habitatnya Cara adaptasi kaktus(xerofit) antara lain mempunyai daun berukuran kecil atau bahkan tidak berdaun (mengalami modifikasi menjadi duri), batang dilapisi lapisan lilin yang tebal, dan berakar panjang sehingga
berjangkauan sangat luas. Cara adaptasi hidrofit (teratai), antara lain berdaun lebar dan tipis,
serta mempunyai banyak stomata. akar hawa pada tumbuhan bakau untuk bernapas. 4. Adaptasi fisiologi pada manusia
5.
Manusia lebih banyak menghasilkan sel darah merah di daerah pegunungan daripada di daerah dataran rendah Jantung atlet lebuh besar daripada jantung manusia umumnya Tulang manusia berongga sehingga mudah digerakkan otot Mata manusia menyesuaikan intensitas cahaya yang masuk, jika pada cahaya yang terang pupil akan membesar dan jika tidak terdapat cahaya pupil akan mengecil Pada saat udara dingin, orang cenderung lebih banyak mengeluarkan urine karena kulit menutup dan ginjal yang bekerja Pada saat udara panas, orang cenderung mengeluarkan banyak keringat karena kulit membuka untuk penguapan air