Adaptasi Dan Transisi Bayi Baru Lahir [PDF]

  • Author / Uploaded
  • rizki
  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Adaptasi Fisiologi Bayi Baru Lahir Divisi Perinatologi Departemen Ilmu Kesehatan Anak



RSCM



Sasaran • Identifikasi perubahan fisiologis saat transisi ke kehidupan



ekstra-uterin • Identifikasi gambaran utama dari sistim pernapasan dan



sirkulasi pada fetus dan bayi baru lahir • Identifikasi tanda dan gejala masalah tersering pada periode



transisi • Identifikasi perawatan rutin untuk bayi baru lahir saat periode



transisi



Transisi Neonatal Proses transisi proses perubahan fisiologis yang terjadi pada BBL yang dimulai dari dalam rahim saat bayi baru lahir mempersiapkan diri terhadap perubahan dari placental support intrauterin menjadi self-maintenance ekstrauterin



Saat tali pusat DIPOTONG  harus terjadi peralihan CEPAT pada bayi baru lahir dari mekanisme intrauterin menjadi fisiologi dewasa



Transisi Neonatus Tarikan Nafas pertama



Penurunan resistensi paru



Pengembangan kapasitas residu fungsional paru



Terputusnya sirkulasi plasenta



Peningkatan oxygen content



Penutupan shunt



Resistensi vaskular sistemik meningkat



Perubahan fisiologis saat lahir Perubahan



Waktu







Pernapasan



Detik







Aliran darah



Detik







Homestasis glukosa



Menit







Kontrol suhu



Menit







Renal



Jam - hari







Traktus gastrointestinal



Jam - hari



TRANSISI PULMONER



Keadaan Paru Intra-Uterin •



Paru belum berfungsi untuk pertukaran udara Pertukaran udara masih diregulasi oleh plasenta • Terisi cairan • Resistensi vascular paru tinggi dengan Cardiac output ke paru < 20% • PCO2 : 35 mmHg; PO2 : 44 mmHg, SpO2 : 5060% •







Fokus utama  perkembangan paru



Transisi Pulmoner Saat Lahir Terisi cairan



Terisi udara



Transisi Pulmoner Penyerapan Cairan Paru •



Aktivasi (prelabor) dari epithelial sodium channels



(ENaC)  absorpsi cairan secara aktif • •







Epinefrin, T3, hidrokortison, vasopresin



Penekanan rongga thorax secara mekanik







Saat kontraksi uterus ( diatas 75 cmH20)







Vaginal squeeze (diatas 200 cmH20)



Aerasi paru dengan napas post natal



Adaptasi Neonatus Suhu Sentuhan



Proprioceptive



Tarikan Nafas Pertama



Nyeri



Diafragma



Mekanis



Chemoreceptor



Pernafasan Bayi Baru Lahir Tidak Teratur Menggunakan otot PERUT



Hal yang Terjadi Saat Lahir • Napas pertama •



70-110 cmH2O vs. 5-10 cmH2O untuk pernapasan normal



• Penyerapan cairan paru • Penutupan duktus arteriosus •



Penutupan anatomis fungsional dan lanjutan







Awalnya  tekanan sistemik dan pulmoner sama



Fase Transisi : Sistem Pernapasan



Cairan di alveoli  diserap jaringan paru  diganti udara  O2 udara berdifusi ke pembuluh darah sekeliling alveoli



Transisi Pulmoner Kebutuhan dasar untuk pertukaran gas • Ventilasi



Pernyerapan cairan • Kapasitas residu fungsional paru  terisi udara • Pernapasan spontan •



• Perfusi



Turunnya resistensi vascular paru • Cardiac output yang adekuat diikuti perfusi pulmoner •



Transisi Pulmoner Napas spontan pertama



Transisi Pulmoner Perubahan PRV saat lahir



Pengembangan paru dan peningkatan kadar oksigen dalam alveoli akan mengurangi tahanan pembuluh darah paru



From blue to pink



Rangkuman – Transisi Pulmoner Pada kasus persalinan tanpa komplikasi (fisiologis) dan cukup bulan, transisi pulmoner merupakan kejadian spontan yang tidak membutuhkan bantuan!!



ADAPTASI SIRKULASI



Sirkulasi Fetus  Fetus  Sejak minggu ke-8 hingga lahir



 Maturasi organ untuk menyokong kehidupan eksternal  Sirkulasi  Sirkuit umbilikus-plasenta via tali pusat



 Circulatory shunts bypass  Liver  Duktus venosus ke vena cava inferior  Paru-paru  Foramen ovale, antara atrium kanan & kiri  Duktus arteriosus, menghubungkan antara arteri pulmoner dan aorta



Pirau Sirkulasi By pass 1 : DUCTUS VENOSUS



By pass 2 : Foramen ovale



Pirau Sirkulasi By pass 3 : DUCTUS ARTERIOSUS



Adaptasi Sirkulasi Sirkulasi Fetal Resistensi pulmoner tinggi Resistensi aliran darah sistemik rendah



RIGHT to LEFT shunt Foramen Ovale (Tekanan atrium kiri rendah karena volume darah yang kembali dari paru rendah dan tekanan atrium kanan tinggi akibat volume darah yang banyak dari plasenta) Duktus arteriosus (Resistensi pulmoner tinggi, aliran darah sistemik fetal rendah dan fungsi prostaglandin)



Adaptasi Sirkulasi



SIRKULASI



SIRKULASI



FETUS



NEONATUS



Adaptasi Sirkulasi SIRKULASI NEONATUS •



Perubahan bermakna dari sirkulasi saat lahir







Meningkatnya aliran darah paru akibat menurunnya resistensi paru  paru mengembang







Aliran darah balik dari paru meningkat







Tekanan atrium kiri meningkat, tekanan atrium kanan menurun  Penutupan foramen ovale







Resistensi sistemik lebih tinggi dari resistensi paru (24 jam)  Fungsi prostaglandin  Penutupan duktus arteriosus







Konstriksi arteri umbilikal dan berhentinya aliran darah plasenta



Transisi menjadi kehidupan ekstra-uterin dimulai saat tali pusat dipotong • Plasenta tidak lagi berfungsi sebagai paru • Mulai terjadi pertukaran udara pada paru • Napas pertama  paru mengembang dan menyebabkan perubahan



sirkulasi • Paru mengembang  menurunnya resistensi aliran darah



meningkatnya aliran darah dari arteri pulmonari • Hal diatas  Sirkulasi pada BBL



paru &



HAMBATAN PERIODE TRANSISI Bayi mungkin tidak bernapas secara adekuat untuk mengeluarkan cairan dari alveoli



Paru tidak terisi oleh udara



Oksigen tidak tersedia pada peredaran darah melalui paru-paru



Hambatan Periode Transisi Kehilangan darah yang banyak atau hipoksia/ iskemia  kontraktilitas jantung tidak adekuat dan bradikardia



Gagal untuk meningkatkan tekanan darah sistemik



Hipotensi sistemik



Hambatan Periode Transisi Konsentrasi oksigen rendah



Konstriksi arteriol pulmoner yang berkelanjutan



Hipertensi pulmoner persisten



Konsekuensi dari gangguan transisi 1.



Takipneu



2.



Sianosis



3.



Depresi pernapasan (apneu/ gasping)



4.



Bradikardia



5.



Hipotensi



6.



Tonus lemah



The Global Need for neonatal Resuscitation, FIGO, Wall et al



Siklus Evaluation-Decision-Action Evaluation



Action



Decision



Kesimpulan • Perubahan pada pernapasan dan sirkulasi berperan



penting dalam periode transisi bayi baru lahir • Hambatan periode transisi pada bayi baru lahir



termasuk gangguan penyerapan cairan paru, kegagalan peningkatan tekanan darah sistemik, dan kegagalan dilatasi arteriol paru



Terima Kasih