6 0 368 KB
ALGORITMA PENANGAN PREEKLAMSIA Kehamilan Normal
Preeklampsia/tanpa gejala berat
Preeklampsia Berat/dengan
Eklampsia dan Komplikasi PEB
gejala berat Eklampsia Klasik Faskes primer Skrining Preeklampsia, Jika negatif kontrol rutin
JIKA () Rujuk Poliklinik Faskes Sekunder - skrining Preeklampsia - Aspirin dosis rendah 80mg - Kalsium 1g - Kontrol rutin ( sesuai fasilitas)
Faskes Sekunder Preeklampsia (-) Perawatan Rutin
- HT Gestasional - HT Kronis Diberlakukan
Faskes Primer Rujuk poliklinik
Faskes Sekunder - Evaluasi kondisi maternal (gejala, Lab) - Evaluasi kondisi janin (USG, NST) - ANC rutin di Faskes Sekunder
Faskes Sekunder Tetap PER -Terminasi usia kehamilan 37 mg
Faskes Primer -Pasang IV line - Berikan Inj MgSO4 loading dose - Rujuk SEGERA
Sekunder MRS IV line dan kateter Inj MgSO4 sesuai prosedur Anti HT, Terminasi 34mg 34mg, perawatan konservatif Rawat di sekunder/ rujuk tersier
Primer Pasang IV line Berikan inj MgSO4 dose Beri oksigen, miringkan kepala Rujuk SEGERA
Sekunder IV line dan kateter Inj MgSO4sesuai prosedur Oksigen, miringkan kepala, spatel lidah Anti HT Cegah kejang ulang, cegah komplikasai Terminasi setelah stabil
Edema paru CVA Hellp syndrome Gagal ginjal Eklamsia Krusial
Primer Pasang IV line Berikan inj MgSO4 loading dose jika syarat terpenuhi Rujuk SEGERA
Sekunder IV line dan kateter Inj MgSO4 sesuai prosedur Anti HT Diuretic bila edema paru Rawat di sekunder/ rujuk tersier Terminasi setelah stabil