14 0 105 KB
ANALISA JURNAL
Disusun Oleh: Neneng Lilah (0432950316023)
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BANI SALEH PROGRAM STUDI KEPERAWATAN 2019
ARTIKEL 1 Judul asli artikel
Rancangan bangun sistem informasi asuhan
Penulis/pengarang Nama jurnal Nomor, edisi, tahun
keperawatan bagi penderita pneumonia Hamzah Jurnal Sistem Informasi (JSI) VOL. 8, NO. 1, April 2016, ISSN Print :
terbit,DOI/ISBN/ISSN/e-ISSN jurnal Jumlah Halaman
2085-1588 ISSN Online : 2355-4614 894-904
ANALISA PICO a) Populasi : Pasien yang menderita pneumonia. b) Intervensi : Pengembangan perangkat lunak menggunakan metode pengembangan perangkat lunak dengan beberapa tahapan seperti analisa,design,coding dan test. Alat yang digunakan penelitian ini adalah Hardware seperti (PC,Printer,Koneksi intenet) dan Software (Webserver,Browser,PHP Programming,PHP Designer ) c) Comparison Tidak ada perbanding dalam jurnal ini. d) Outcome Dari hasil pengembangan aplikasi bahwa aplikasi dapat diakses melalui PC. Selain dapat diakses melalui PC aplikasi juga dapat diakses melalui /Smartphone dan aplikasi dapat menampilkan hasil diagnosa dan tindakan berdasarkan PES.
ARTIKEL 2 : Judul asli artikel
Kecepatan pelaporan berbasis sistem informasi dan pemeriksaan manual sesuai
Penulis/pengarang
standar pelayanan kementerian kesehatan. Sa’adah Mujahidah1 , Melyana Nurul
Nama jurnal Nomor, edisi, tahun
Widyawati Jurnal Keperawatan Silampari Volume 3, Nomor 1, Desember 2019
terbit,DOI/ISBN/ISSN/e-ISSN jurnal
e-ISSN :2581-1975 p-ISSN :2597-7482
Jumlah Halaman
DOI: https://doi.org/10.31539/jks.v3i1.515 292-301
ANALISA PICO : a) Populasi : Ibu nifas yang mendapatkan pelayanan masa nifas b) Intervensi : Sistem informasi yang dirancang adalah sistem informasi berbasis web. Akses informasi yang terdapat dalam sistem informasi dilakukan secara online sehingga membutuhkan koneksi internet. Bidan menginput data serta hasil pemeriksaan ibu nifas, kemudian diproses oleh sistem informasi yang menghasilkan laporan hasil pemeriksaan. Informasi diagnosa nifas yang terdapat dalam sistem informasi dilakukan validasi dengan 2 orang pakar, dalam hal ini yaitu bidan. Perhitungan uji validitas sistem informasi dilakukan dengan cara menggunakan pengukuran nilai data benar dibagi nilai data keseluruhan dikalikan 100%.
c) Comparison
Dalam penelitian dibagi menjadi 2 kelompok yaitu kelompok intervensi dan kelompok kontrol. Kelompok intervensi adalah ibu nifas yang mendapatkan pelayanan masa nifas dengan penerapan intervensi sistem informasi pada ibu nifas dan untuk kelompok kontrol adalah ibu nifas yang mendapatkan pelayanan masa nifas sesuai standar pelayanan dari Kementrian Kesehatan pada ibu postpartum. d) Outcome Hasil uji statistik menyatakan bahwa terdapat perbedaan yang bermakna pada kecepatan sistem pelaporan antara kelompok intervensi menggunakan sistem informasi dan kelompok kontrol menggunakan manual standar pelayanan Kemenkes p-value adalah 0.000 (p