Analisis SKL-KI KD [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

ANALISIS SKL-KI-KD MATERI : INSTALASI TENAGA LISTRIK KELAS/SEMESTER : XI/3 NAMA : SIHANA,S.Pd.T NIP :Standar Kompetensi Lulusan (SKL) Kualifikasi Dimensi Kemampuan Sikap Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap orang beriman, berakhlak mulia, berilmu, percaya diri, dan bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.



Kompetensi Inti (KI) Kelas XI 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.



Kompetensi Dasar (KD)



1.1 Menyadari sempurnanya konsep Tuhan tentang benda-benda dengan fenomenanya untuk dipergunakan sebagai aturan dalam perancangan Instalasi Tenaga Listrik



1.2 Mengamalkan nilai-nilai ajaran agama sebagai tuntunan dalam perancangan Instalasi Tenaga Listrik



2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan



2.1.Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, teliti, kritis, rasa ingin tahu, inovatif dan tanggungjawab dalam dalam melaksanakan pekerjaan di bidang Instalasi Tenaga Listrik. 2.2.Menghargai kerjasama, toleransi, damai, santun, demokratis, dalam



Analisis dan Rekomendasi KD 1.1 “Menyadari” setingkat dengan gradasi A3 (memperjelas) sedangkan tuntutanya sampai pada gradasi A4 (menghayati) Rekomendasi : Diperbaiki pada perumusan tujuan sampai pada tingkat menghayati. KI 1.2 Sudah sesuai KI 1 (mengamalkan) KI 2.1 Sudah sesuai KI 2 (mengamalkan)



KI 2.2 “Menghargai “ belum sesuai dengan yang dipersyaratkan pada KI 2 “mengamalkan”



Standar Kompetensi Lulusan (SKL) Kualifikasi Dimensi Kemampuan



Kompetensi Inti (KI) Kelas XI dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.



Pengetahuan



Memiliki pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab, serta dampak fenomena dan kejadian.



Kompetensi Dasar (KD) menyelesaikan masalah perbedaan konsep berpikirdalam melakukan tugas di bidang Instalasi Tenaga Listrik. 2.3.Menunjukkan sikap responsif, proaktif, konsisten, dan berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam melakukan pekerjaan di bidang Instalasi Tenaga Listrik 3.1. Menentukan kondisi operasi sistem dan komponen instalasi tenaga listrik tegangan rendah



3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya 3.2. Menafsirkan gambar kerja pemasangan tentang ilmu pengetahuan, instalasi tenaga listrik tegangan rendah teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban 3.3 Menentukan pemasangan instalasi tenaga listrik.tegangan rendah tiga fasa yang terkait penyebab fenomena dan digunakan untuk bangunan industri kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai 3.4 Menentukan kondisi operasi komponen dan dengan bakat dan minatnya sistem pembumian (gorunding system) untuk memecahkan masalah.



Analisis dan Rekomendasi



KD2.3 “Menunjukan sikap” telah sesuai sesuai dengan yang dipersyaratkan pada KI 2



KD 3.1 “menentukan kondisi” telah sesuai dengan yang dipersyaratkan “ memahami”



KD 3.4 “menentukan kondisi” telah sesuai dengan yang dipersyaratkan “ memahami”



Standar Kompetensi Lulusan (SKL) Kualifikasi Dimensi Kemampuan



Kompetensi Inti (KI) Kelas XI



Kompetensi Dasar (KD)



3.5 Menafsirkan gambar kerja pemasangan sistem pembumian.



3.6 Menentukan pemasangan instalasi sistem pembumian. Keterampilan



Memiliki kemampuan pikir dan tindak yang efektif dan kreatif dalam ranah abstrak dan konkret sebagai pengembangan dari yang dipelajari di sekolah secara mandiri.



4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.



4.1 Memeriksa sistem dan komponen instalasi tenaga listrik tegangan rendah



4.2 Menyajikan gambarkerja(rancangan ) pemasangan instalasi tenaga listrik tegangan rendah 4.3 Memasang instalasi tenaga listrik tegangan rendah tiga fasa untuk bangunan industri 4.4 Memeriksa sistem dan komponen pembumian.(grounding system) 4.5 Menyajikan gambar kerja (rancangan) pemasangan sistem pembumian. 4.6 Memasang instalasi sistem pembumian.



Analisis dan Rekomendasi KD 3.5 “menafsirkan” telah sesuai dengan yang dipersyaratkan “ memahami”



CONTOH PASANGAN KD 3 (PENGETAHUAN dengan KD 4 (KETRAMPILAN) MATA PELAJARAN MATEMATIKA DI KELAS X NO 1



KOMPETENSI DASAR PENGETAHUAN 3.1Memilih dan menerapkan aturan eksponen dan logaritma sesuai dengan karakteristik permasalahan yang akan diselesaikan dan memeriksa kebenaran langkah-langkahnya.



KOMPETENSI DASAR KETRAMPILAN 4.1 Menyajikan masalah nyata menggunakan operasi aljabar berupa eksponen dan logaritma serta menyelesaikannya menggunakan sifat- sifat dan aturan yang telah terbukti kebenarannya.



2



3.2Mendeskripsikan dan menganalisis konsep nilai mutlak dalam persamaan dan pertidaksamaan serta menerapkannya dalam pemecahan masalah nyata.



4.2 Menerapkan konsep nilai mutlak dalam persamaan dan pertidaksamaan linear dalam memecahkan masalah nyata. 4.3 Membuat model matematika berupa persamaan dan pertidaksamaan linear dua variabel yang melibatkan nilai mutlak dari situasi nyatadan matematika, serta menentukan jawab dan menganalisis model sekaligus jawabnya.



3



3.3Mendeskripsikan konsep sistem persamaan linear dua dan tiga variabelserta pertidaksamaan linear dua variabel dan mampu menerapkan berbagai strategi yang efektif dalam menentukan himpunan penyelesaiannya serta memeriksa kebenaran jawabannya dalam pemecahan masalah matematika.



4



3.4Mendeskripsikan konsep matriks sebagai representasi numerik dalam kaitannya dengan konteks nyata. 3.5Mendeskripsikan operasi sederhana matriks serta menerapkannya



4.4 Menggunakan SPLDV, SPLTV dan sistem pertidaksamaan linear dua variabel (SPtLDV) untuk menyajikan masalah kontekstual dan menjelaskan makna tiap besaran secara lisan maupun tulisan. 4.5 Membuat model matematika berupa SPLDV, SPLTV, dan SPtLDV dari situasi nyata dan matematika, serta menentukan jawab dan menganalisis model sekaligus jawabnya. . 4.6 Menyajikan model matematika dari suatu masalah nyata yang berkitan dengan matriks



dalam pemecahan masalah. 5



3.6Mendeskripsikan daerah asal, daerah kawan, dan daerah hasil suatu relasi antara dua himpunan yang disajikan dalam berbagai bentuk (grafik, himpunan pasangan terurut, atau ekspresi simbolik) 3.7Mengidentifikasi relasi yang disajikan dalam berbagai bentuk yang merupakan fungsi.



4.7 Menerapkan daerah asal, dan daerah hasil fungsi dalam menyelesaikan masalah.



6



3.8Memprediksi pola barisan dan deret aritmetika dan geometri atau barisan lainnya melalui pengamatan dan memberikan alasannya.



4.8 Menyajikan hasil menemukan pola barisan dan deret dan penerapannya dalam penyelesaian masalah sederhana.



7



3.9Mendeskripsikan berbagai bentuk ekspresi yang dapat diubah menjadi persamaan kuadrat. 3.10Mendeskripsikan persamaan dan fungsi kuadrat, memilih strategi dan menerapkan untuk menyelesaikan persamaan dan fungsi kuadrat serta memeriksa kebenaran jawabannya. 3.11Menganalisis fungsi dan persamaan kuadrat dalam berbagai bentuk penyajian masalah kontekstual. 3.12Menganalisis grafik fungsi dari data terkait masalah nyata dan menentukan model matematika berupa fungsi kuadrat.



4.9 Mengidentifikasi dan menerapkan konsep fungsi dan persamaan kuadrat dalam menyelesaikan masalah nyata dan menjelaskannya secara lisan dan tulisan. 4.10 Menyusun model matematika dari masalah yang berkaitan dengan persamaan dan fungsi kuadrat dan menyelesaikan serta memeriksa kebenaran jawabannya. 4.11 Menggambar dan membuat sketsa grafik fungsi kuadrat dari masalah nyata berdasarkan data yang ditentukan dan menafsirkan karakteristiknya. 4.12 Mengidentifikasi hubungan fungsional kuadratik dari fenomena sehari-hari dan menafsirkan makna dari setiap variabel yang digunakan.



8



3.13Mendeskripsikan konsep jarak dan sudut antar-titik, garis dan bidang melalui demonstrasi menggunakan alat peraga atau media lainnya.



4.13 Menggunakan berbagai prinsip bangun datar dan ruang serta dalam menyelesaikan masalah nyata berkaitan dengan jarak dan sudut antara titik, garis dan bidang.



9



3.14Mendeskripsikan konsep perbandingan trigonometri pada segitiga siku-siku melalui penyelidikan dan diskusi tentang hubungan



4.14 Menerapkan perbandingan trigonometri dalam menyelesaikan masalah.



perbandingan sisi-sisi yang bersesuaian dalam beberapa segitiga siku- siku sebangun. 3.15Menemukan sifat-sifat dan hubungan antar perbandingan trigonometri dalam segitiga siku- siku. 3.16Mendeskripsikan dan menentukan hubungan perbandingan Trigonometri dari sudut disetiap kuadran, memilih dan menerapkan dalam penyelesaian masalah nyata dan matematika. 3.17Mendeskripsikan konsep fungsi Trigonometri dan menganalisis grafik fungsinya serta menentukan hubungan nilai fungsi Trigonometri dari sudut-sudut istimewa.



4.15 Menyajikan grafik fungsi trigonometri.



10



3.18Mendeskripsikan konsep limit fungsi aljabar dengan menggunakan konteks nyata dan menerapkannya. 3.19Merumuskan aturan dansifat limit fungsi aljabar melalui pengamatan contoh-contoh.



4.16 Memilih strategi yang efektif dan menyajikan model matematika dalam memecahkan masalah nyata tentang limit fungsi aljabar.



11



3.20Mendeskripsikan berbagai penyajian data dalam bentuk tabel atau diagram/plot yang sesuai untuk mengomunikasikan informasi dari suatu kumpulan data melalui analisis perbandingan berbagai variasi penyajian data. 3.21Mendeskripsikan data dalam bentuk tabel atau diagram/plot tertentu yang sesuai dengan informasi yang ingin dikomunikasikan.



4.17 Menyajikan data nyata dalam bentuk tabel atau diagram/plot tertentu yang sesuai dengan informasi yang ingin dikomunikasikan.



12



3.22Mendeskripsikan konsep peluang suatu kejadian menggunakan berbagai objek nyata dalam suatu percobaan menggunakan frekuensi relatif.



4.18 Menyajikan hasil penerapan konsep peluang untuk menjelaskan berbagai objek nyata melalui percobaan menggunakan frekuensirelatif.



13



3.23 Mendeskripsikan dan menganalisis aspek-aspek sederhana argumentasi logis yang digunakan dalam matematika yang sudah dipelajari, seperti penalaran induktif dan deduktif, hipotesis dan



4.19 Menganalisis aspek-aspek sederhana argumentasi logis yang digunakan dalam matematika yang sudah dipelajari dan dalam kehidupan sehari-hari.



simpulan dalam deduksi logis, dan contoh penyangkal Pembahasan : Tabel di atas berdasarkan Permendiknas No. 60/2014, Lampiran I. Berdasarkan tabel di atas, terdapat 13 pasangan KD 3- KD 4 (pokok bahasan) dalam pelajaran matematika kelas X. Namun dalam silabus mata pelajaran Matematika kelas X (Permendiknas No. 60/2014 Lampiran II), hanya terdapat 12 pasangan KD 3 – KD 4. KD 3.23 dan KD 4.19 tidak tercantum dalam silabus tersebut.