5 0 202 KB
Nama : Diandra Oliviani Almandita NIM
: 195154038
Kelas : 2 AC B Penganggaran – Anggaran Beban Usaha Tugas 9.1 Perusahaan Dodol Kandangan memproduksi satu jenis produk dengan harga pokok standar per kg dodol sebagai berikut. Biaya bahan baku Biaya tenaga kerja langsung Biaya overhead pabrik variabel Biaya overhead pabrik tetap Harga pokok standar per kg dodol
2 kg 3 jam 3 jam 3 jam
@ @ @ @
Rp 100 = Rp 200 Rp 50 = Rp 150 Rp 20 = Rp 60 Rp 10 = Rp 30 Rp 440
Kapasitas normal setahun 35.000 jam kerja langsung. Biaya depresiasi pabrik tiap triwulan Rp 50.000. Selama tahun 2009 perusahaan menganggarkan produk jadi sebagai berikut. Triwulan
I II III IV
10.000 kg 11.000 kg 12.000 kg 13.000 kg
Berdasarkan data tersebut, susunlah tiap triwulan: 1. Jam kerja standar tenaga kerja langsung terpakai dan anggaran biaya tenaga kerja langsung. Jawab: Perusahaan Dodol Kondangan Anggaran Jam Tenaga Kerja Langsung Tahun 2009 Triwulan Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV TOTAL
Produksi 10.000 11.000 12.000 13.000 46.000
SJTKL 3 3 3 3
JTKL 30.000 33.000 36.000 39.000 138.000
Perusahaan Dodol Kondangan Anggaran Biaya Tenaga Kerja Langsung Tahun 2009 Triwulan Triwulan I Triwulan II Triwulan III
JTKL 30.000 33.000 36.000
Tarif/Jam Rp Rp Rp
50 50 50
BTKL Rp 1.500.000 Rp 1.650.000 Rp 1.800.000
Triwulan IV TOTAL
39.000 138.000
Rp
50
Rp 1.950.000 Rp6.900.000
2. Anggaran biaya overhead pabrik disertai anggaran biaya overhead pabrik tunai. Jawab: ▪ Biaya Bahan Baku Triwulan Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV Setahun ▪
Std 2 2 2 2
Rp Rp Rp Rp
Produksi 10.000 11.000 12.000 13.000 46.000
Std 3 3 3 3
Rp Rp Rp Rp
Produksi 10.000 11.000 12.000 13.000 46.000
Std 3 3 3 3
Harga 100 100 100 100
Biaya Bahan Baku Rp 500.000 Rp 550.000 Rp 600.000 Rp 650.000 Rp 2.300.000
Harga 20 20 20 20
Biaya Bahan Baku Rp 66.667 Rp 73.333 Rp 80.000 Rp 86.667 Rp 306.667
10 10 10 10
Biaya Bahan Baku Rp 33.333 Rp 36.667 Rp 40.000 Rp 43.333 Rp 153.333
BOP Variabel Triwulan Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV Setahun
▪
Produksi 10.000 11.000 12.000 13.000 46.000
BOP Tetap Triwulan Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV Setahun
Harga Rp Rp Rp Rp
Perusahaan Dodol Kadangan Anggaran Biaya Overhead Pabrik Tahun 2009 Biaya Bahan Baku Biaya Tenaga Kerja Langsung BOP Tetap BOP Variabel Depresiasi Total
Rp 2.300.000 Rp 6.900.000 Rp 153.333 Rp 306.667 Rp 200.000 Rp 9.860.000
Tugas 9.2 Anggaran jualan selama triwulan I tahun 2009 dari Perusahaan Wajik Amandit sebagai berikut. Januari Februari
5.000 kg @ Rp 1.000 = Rp 5.000.000 5.500 kg @ Rp 1.000 = Rp 5.500.000
Maret
6.000 kg @ Rp 1.000 = Rp 6.000.000
Taksiran beban usaha tiap bulan sebagai berikut: Komisi penjualan 10% dari jualan bulan bersangkutan, angkutan penjualan 5% dari jualan bulan bersangkutan, administrasi penjualan Rp 100.000, administrasi dan umum tunai Rp 200.000, depresiasi alat penjualan Rp 20.000, depresiasi alat kantor Rp 30.000. Berdasarkan data tersebut, susunlah anggaran beban penjualan, anggaran beban administrasi dan umum, serta anggaran beban usaha tunai tiap bulan. Jawab:
Keterangan Komisi Penjualan Angkutan Penjualan Depresiasi Alat Penjualan Administrasi Penjualan TOTAL
Perusahaan Wajik Amandit Anggaran Beban Penjualan Triwulan I – Tahun 2009 Januari Februari Rp 500.000 Rp 550.000 Rp 250.000 Rp 275.000 Rp 20.000 Rp 20.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 870.000 Rp 945.000
Maret Rp 600.000 Rp 300.000 Rp 20.000 Rp 100.000 Rp 1.020.000
Triwulan I Rp 1.650.000 Rp 825.000 Rp 60.000 Rp 100.000 Rp 2.835.000
Perusahaan Wajik Amandit Anggaran Beban Administrasi dan Umum Triwulan I – Tahun 2009 Keterangan Januari Februari Maret Depresiasi Alat Kantor Rp 30.000 Rp 30.000 Rp 30.000 Administrasi dan Umum Tunai Rp 200.000 Rp 200.000 Rp 200.000 TOTAL Rp 230.000 Rp 230.000 Rp 230.000
Triwulan I Rp 30.000 Rp 600.000 Rp 690.000
Unsur Beban Usaha 1. Beban Penjualan Komisi Penjualan Angkutan Penjualan Depresiasi Alat Penjualan Depresiasi Alat Kantor Jumlah 1 2. Beban Administrasi Administrasi Penjualan Administrasi dan Umum Jumlah 2 3. Beban Usaha (1+2)
Perusahaan Wajik Amandit Anggaran Beban Usaha Triwulan I – Tahun 2009 Januari Februari Rp Rp Rp Rp Rp
500.000 250.000 20.000 100.000 870.000
Rp 30.000 Rp 200.000 Rp 230.000 Rp 1.100.000
Maret
Triwulan I
550.000 275.000 20.000 100.000 945.000
Rp 600.000 Rp 300.000 Rp 20.000 Rp 100.000 Rp 1.020.000
Rp 1.650.000 Rp 825.000 Rp 60.000 Rp 100.000 Rp 2.835.000
Rp 30.000 Rp 200.000 Rp 230.000 Rp 1.175.000
Rp 30.000 Rp 200.000 Rp 230.000 Rp 1.250.000
Rp 30.000 Rp 600.000 Rp 690.000 Rp 3.525.000
Rp Rp Rp Rp Rp
Soal Anggaran Laba Rugi Berikut ini adalah data data yang telah dikumpulkan oleh staf anggaran untuk menyusun Anggaran Laba Rugi PT X untuk tahun 2020.. Berikut data untuk tahun 2020 :
Diminta : Menyusun Anggaran laba Rugi PT X tahun 2020.
Jawab: • Menghitung Persediaan Produk Akhir Penjualan 448.000 (+) Persediaan Akhir 20.000 Produk Tersedia 468.000 (-) Persediaan Awal 30.000 Produksi 438.000 Menghitung Rata-rata Produksi Persedaan barang jadi awal Produk tersedia
Unit 438.000 30.000 468.000
Biaya Rp 16.547.000.000 Rp 900.000.000 Rp 17.447.000.000
Nilai biaya rata-rata persediaan untuk dijual adalah: Rp 17.447.000.000 / 468.000 = Rp 37.280 Nilai Persediaan Akhir: 20.000 x Rp 37.280 = Rp 745.598.291 PT X Anggaran Laba Rugi Tahun 2020 Penjualan
Rp
64.400.000.000
Potongan Penjualan Penjualan Bersih Persediaan Barang Jadi Awal Biaya Produksi: BBB BTKL
Rp Rp
1.344.672.000 63.055.328.000
Rp Rp
16.701.401.709 46.353.926.291
BOP Biaya Tersedia untuk Dijual
Rp
900.000.000
Rp 14.235.000.000 Rp 1.752.000.000 Rp
560.000.000 Rp 17.447.000.000
Less: Persediaan Barang Jadi Akhir Beban Pokok Penjualan Laba Kotor Beban Operasi: Beban Penjualan Beban Iklan Beban Gaji Beban Komisi Penjualan Beban Penyusutan Peralatan Beban Penyusutan Kendaraan Beban Asuransi Gedung Kantor Beban Perlengkapan Kantor Beban Telepon
Rp
Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
644.000.000 250.000.000 644.000.000 30.000.000 20.000.000 24.000.000 900.000 1.040.000.000
745.598.291
Beban Listrik Beban Administrasi Beban Gaji Beban Penyusutan Peralatan Beban Penyusutan Kendaraan Beban Asuransi Gedung Kantor Beban Perlengkapan Kantor Beban Telepon Beban Listrik Total Beban Operasi Beban Lain-lain: Beban Penyisihan Piutang Tak Tertagih Total Beban Laba Sebelum Pajak Dianggarkan Perkiraan PPh (25%) Laba Bersih yang Dianggarkan
Rp
585.000.000
Rp Rp Rp Rp Rp Rp
200.000.000 48.000.000 15.000.000 36.000.000 2.700.000 260.000.000
Rp
1.365.000.000
Rp
3.237.900.000
Rp Rp
1.926.700.000 5.164.600.000
Rp
721.317.500 Rp 5.885.917.500 Rp 40.468.008.791 Rp 10.117.002.198 Rp 30.351.006.593