Apa Yang Melatarbelakangi Anda Memilih Menjadi Seorang Pengajar Praktik [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Apa yang melatarbelakangi Anda memilih menjadi seorang Pengajar Praktik? Menjadi pengajar praktik merupakan motivasi pribadi dalam mengembangkan diri dalam kegiatan ini. Kegiatan ini merupakan hal positif untuk berbagi ilmu dengan guru lain. Disisi lain menjadi pengajar praktik merupakan cara yang tepat dalam memajukan pendidikan di Indonesia. Khususnya menjawab tantangan global yang begitu pesat. Sebagai kepala sekolah hal ini sudah menjadi kebiasaan dalam menyiapkan guru guru yang menjadi idaman setiap siswa dimasa yang akan datang. Untuk itulah saya sangat tertarik pengajar praktik.



Berikan contoh perubahan, inovasi, pemberdayaan, gerakan, atau lainnya yang memberikan dampak nyata berdasarkan inisiatif Anda sendiri. Apa yang mendorong Anda melakukan hal tersebut? (Jawaban Anda harus mencakup waktu kejadian, dampak atas inisiatif Anda, upaya yang Anda lakukan agar inisiatif tersebut terlaksana, peran Anda dan pihak lain yang terlibat bila ada) Menyiapkan pembelajaran yang inovatif yakni menggunakan model TPACK dan Steam. Dalam proses belajar mengajar karena model ini sangat sesuai dengan perubahan jaman saat ini. Pada saat ini tuntutan dalam proses pembelajaran lebih cocok dengan menggunakan digitalisasi yakni dengan penggunaan perangkat lunak yang terhubung dengan jaringan internet sehingga media yang digunakan selalu terkini. Untuk mewujudkan proses ini perlu diadakan kegiatan workshop untuk berbagi ilmu yang akan membudaya dilingkungan sekolah yang diampunya. Setelah itu guru peserta workshop diberikan tagihan untuk membuat perangkat pembelajaran yang didalamnya dengan model TPACK dan Steam serta 4C dan HOTS. Hasilnya bisa dilihat dengan antusiasnya peserta didik dalam belajar karena sesuai dengan kebutuhan mereka. Apalagi dalam kurikulum merdeka ini penggunaan gawai sangat menjadi prioritas siswa dan guru dalam proses belajar mengajar. Sehingga hal ini pastinya melibatkan peranan juga dari orang tua dalam pelaksanaannya. Dengan terjalinnya komunikasi tiga arah yakni orang tua , guru dan siswa membuat siswa lebih aktif dan berani. Disisi lain sebagai kepala sekolah perlu mengevaluasi program ini untuk mempermudah dalam proses evaluasi hal -hal yang masih perlu diperbaiki. Hal ini bisa menjadi nilai tambah karena kegiatan rutin ini bisa dijadikan laporan best practice untuk kemajuan sekolah khususnya SMPN 6 Palangka Raya.



Bekerjasama dengan berbagai pihak merupakan salah satu cara yang perlu dilakukan dalam rangka mencapai tujuan bersama. Ceritakan pengalaman Anda dalam melakukan kerjasama dengan pihak lain dalam rangka mencapai tujuan bersama yang telah disepakati. Kapan waktu kejadiannya? Situasi apa yang Anda hadapi saat itu? Pihak mana saja yang Anda minta untuk bekerja sama dan mengapa? Gambarkan secara jelas! Bekerja sama dengan pihak Universitas Palangka Raya beberapa Tahun yang lalu saat menjadi guru terkait dosen mengajar. Disini saya berkolaboraasi dengan dosen dalam mengajar di kelas yang saya ampu yakni bahasa inggris. Dari proses penyiapan Rencana Proses Pembelajaran hingga Materi ajar serta Modul ajar yang akan diberikan kepada peserta didik. Kegiatan ini sangatlah mendukung karena atara dosen dan guru sama sama pendidik. Persiapan yang terjalin secara baik sehingga pelaksanaannya berjalan lancar.



Ceritakan cara-cara yang Anda lakukan dalam rangka mendapatkan pemahaman yang sama hingga memunculkan komitmen dari berbagai pihak yang terlibat dalam kerjasama tersebut Supaya terjalin pemahaman yang sama dengan dosen saat bekerjasama dalam dosen mengajar dikelas maka kami saling menyampaikan kondisi peserta didik yang saya ajar terkait minat bakat dan motivasi belajar peserta didik dikelas yang saya ajar sehingga kami berkolaborasi untuk memecahkan permasalahan tersebut dengan solusi yang tepat dalam pelaksanaan pembelajaran nantinya. Dengan saling memberikan informasi yang penting tersebut kami berkomitmen untuk berusaha sebaik mungkin menggunakan gagasan ide untuk pembelajaran yang lebih inovatif yakni dengan media yang bisa dirasakan oleh semua peserta didik dan mengakomodasi semua peserta didik agar mau belajar sungguh -sungguh agar siswa lebih giat belajar.



Tantangan serta kesulitan apa saja yang Anda hadapi saat bekerjasama? Upaya apa saja yang Anda lakukan untuk memfasilitasi kesepakatan yang ada dalam kelompok tersebut? Tantangan yang saya hadapi ketika bekerjasama dengan dosen yakni ketika menentukan waktu berkoordinasi. Karena dosen yang harus mengajar dengan mahasiswanya dan saya pada saat itu mengajar dikelas. Sehingga jadwal yang kami tentukan kadang terbentur. Namun hal ini tidak menyurutkan kami dalam bekerjasama. Yakni dengan saling menyampaikan jam mengajar sehingga bisa ditentukan waktu yang tepat untuk berkoordinasi untuk mencapai tujuan yang sama. Dengan waktu yang cukup tersedia kami tetap sepakat dalam menyiapkan segala hal terkait perangkat yang akan digunakan untuk mengajar dikelas bersama guru dan dosen. Walaupun hal ini baru menurut siswa namun siswa sangat antusias saat belajar sistem kolaborasi ini.



Bagaimana hasilnya? Hasilnya sangat memuaskan karena beberapa hal 1. Penggunaan media ajar yang terkini dan inovatif 2. Pertama kalinya dosen mengajar dan berkolaborasi dengan guru dikelas 3. Penggunaan gawai dalam proses belajar mengajar khususnya bahasa inggris 4. Mengakomodasi peserta yang kurang dalam minat belajar dikelas 5. Guru dan Dosen memberikan banyak waktu ke siswa untuk berdiskusi dan presentasi



 Perkembangan menuntut kita untuk terus belajar hal-hal baru. Ceritakan pengalaman Anda saat mendapatkan masukan atau umpan balik terkait kemampuan Anda. Kapan waktu kejadiannya? Masukan atau umpan balik apa yang secara spesifik Anda dapatkan? Apa yang Anda rasakan saat menerima masukan atau umpan balik tersebut? Pada saat mengadakan worshop peningkatan guru dalam model pembelajaran disekolah. Saya menerima banyak masukan yakni tidak bisa menampung semua guru untuk mengikuti kegiatan yang



saya adakan. Hal ini karena ruangan yang dibatasi karena dimasa pandemi dan harus berjarak. Untuk itu setelah menerima masukan atau umpan balik saya bagi menjadi secara langsung dan secara daring agar semua guru bisa mengikuti kegiatan ini. Saat menerima masukan dan umpan balik saya sangat senang dan sangat antusias untuk bisa mengakomodasi.



Bagaimana cara Anda menyikapi masukan dan umpan balik tersebut untuk pengembangan diri Anda? Berdasarkan masukan serta umpan balik yang Anda terima, ceritakan pula tindakan yang Anda lakukan untuk mengembangkan diri Anda Masukan dan umpan balik sangatlah baik untuk di terima dengan lapang dada. Walaupun kadang masukan ada yang sedikit menyinggung namun dengan rasa senang saya menanggapinya dengan baik. Semua masukan itu sebagai bahan pertimbangan untuk memajukan diri kedepan menjadi lebih dewasa dalam menghadapi sebuah masalah yang timbul. Karena dengan masukan ini akan menjadi instropeksi diri dan semakin tenang jika menerima masukan sehingga merespon masukan lebih berwibawa dalam memberikan umpan balik.



Selain memanfaatkan masukan dan umpan balik dalam proses pengembangan diri Anda, hal berbeda apa yang Anda lakukan untuk mendukung proses pengembangan diri Anda? Adakah cara-cara di luar kebiasaan yang Anda lakukan dimana hal tersebut membuat Anda kurang nyaman namun mendukung proses pembelajaran Anda? Banyak hal yang bisa mendukung proses pengembangan diri yakni dengan selalu berbicara didepan umum saat diminta bertanya. Selain itu menjadi ketua dalam setiap kegiatan. Serta menjadi kepala sekolah seperti saat ini yang harus memimpin dengan jumlah pegawai 50. Dalam memberikan arahan dan masukan ke guru agar selalu melaksanakan program kerja. Hal -hal yang saya lakukan yang sebenarnya kurang nyaman yakni harus menelpon guru yang lambat hadir kekelas saat jam masuk. Atau harus hadir diruang guru untuk secara bahasa hanya duduk diruang guru namun punya maksud tersirat agar guru memasuki kelas karena sudah bel berbunyi. Itulah beberapa hal yang saya lakukan untuk membuat sekolah lebih tertib dan mengantisipasi dan mengurangi permasalahan siswa dikelas.



Ceritakan pula penerapan yang Anda lakukan berdasarkan proses pembelajaran yang Anda sebutkan di dalam pekerjaan Anda. Berikan contoh situasi spesifik Dalam menerapkan sesuatu khususnya proses pembelajaran diri dalam kegiatan seperti mendisplinkan guru yang sedikit lambat masuk saat bel bunyi. Yakni dengan memberikan evaluasi pada saat rapat dinas disekolah yang diadakan rutin setiap bulan. Dengan demikian disampaikan bahwa jika lambat masuk kelas yang terjadi bisa muncul permasalah siswa dikelas tersebut. Untuk itu saya selaku kepala sekolah selalu memberikan himbuan kepada guru agar lebih tepat waktu dalam memasuki kelas. Selain di rapat dinas saya selaku kepala sekolah selalu mengelilingi ruang kelas untuk memantau kehadiran guru yang mengajar dikelas tersebut. Jika belum hadir saya memasuki kelas tersebut untuk memberikan arahan agar kelasnya terkondisikan.



4. Setiap orang memiliki karakteristik dan kebutuhan yang berbeda. Ceritakan pengalaman Anda membimbing rekan-rekan sejawat/ bawahan/ guru/ orang tua wali murid/ untuk melakukan suatu penugasan (silahkan dipilih salah satu) Kapan waktu kejadiannya? Siapa saja yang menjadi bimbingan Anda saat itu dan apa hubungan Anda dengan yang Anda bimbing? Hal apa yang menjadi fokus saat itu? Apa yang memotivasi Anda melakukan bimbingan tersebut? Kejadiannya 1 tahun yang lalu. karena dimasa pandemi kegiatan pembimbingan kepada guru senior dalam proses pembelajaran khususnya membuat Google Formulir untuk soal evaluasi disekolah. Hal ini membutuhkan proses yang tidak singkat karena membimbing guru yang tergolong senior haruslah perlahan -lahan. Walaupun hanya guru dilingkungan satu sekolah namun motivasi kita harus maju bersama dan lebih maju didepan dibandingkan sekolah lain.



Upaya apa saja yang Anda lakukan dalam rangka memastikan pengembangan yang dilakukan orang-orang tersebut sesuai dengan tujuan yang telah disepakati? Persamaan dan perbedaan pendekatan apa yang Anda gunakan dalam rangka membimbing mereka? Upaya yang saya lakukan agar tercapai tujuannya yakni selalu menyiapkan modul sederhana agar mudah diikuti oleh guru dalam memanfaatkan google form. Kadangkala kita magajak yang muda juga ikut membantu mengaplikasikan kepada guru senior. Beberapa persamaan yang kita temukan yakni sama sama menggunakan pendekatan emosional. Namun perbedaannya yakni mengajar nya perlu menggunakan model yang berbeda karena yang lebih muda selangkah lebih maju namun guru senior perlu didampingi secara perlahan.



Ceritakan pula cara-cara yang Anda lakukan dalam memonitor perkembangan yang ditunjukkan masing-masing individu tersebut dari waktu ke waktu Cara -cara memonitor yakni dengan cara mendampingi dan memastikan dengan melihat progress yang sudah tercapai. Dalam melihat progress perlu menggunakan questionaire yang akan dibagikan kepada yang dibimbing agar nanti bisa dimonitoring dan dievaluasi bersama. Jiks sudah dihitung namun belum memenuhi batasan minimal wajib untuk diadakan bimbingan secara intens. Jika dalam bimbimbingan aada guru yang sudah melampaui dari hasil yang sangat baik maka bisa dilakukan pembimbingan teman sejawat agar waktu yang diperlukan semakin efektif. Dengan pembimbingan yang efektif ini tugas kita bisa terbantukan dalamkegiatan monev. namun tidak menutup kemungkinan kita perlu mengecek progress nya untuk memastikan bahwa pembimbingan yang dilakukan teman sejawat berjalan maksimal. Selain dengan questionaire kita perlu memberikan waktu untuk melaukan praktek dari apa yang sudah dibimbing yakni dengan menggunakan layar LCD agar bisa diketahu yang lainnya juga. Untuk itu secara praktek progress nya akan sangat terlihat jelas. Dan laporan yang kan disampaikan berdasarkan data.



Bagaimana hasilnya?



Hasil yang dicapai dengan melakukan pendampingan atau pembimbingan secara terencana dengan intesns dan praktik menghasilkan kemajuan yang bisa diukur dengan angka yang sangat memuaskan. Sehingga moitoring dan evaluasi ini sangat cocok untuk dijadikan langkah -langkah untuk mencapai hasil yang maksimal. Sehingga program yang kita adakan semakin berhasil dan maju.



 Ceritakan mengenai hal terbaik yang pernah Anda lakukan untuk memperoleh informasi yang dapat membuat anda lebih memahami situasi dan permasalahan peserta didik Kapan waktu kejadiannya? Situasi apa yang Anda hadapi saat itu terkait dengan peserta didik? Pada saat menjadi guru mata pelajaran sering terjadi siswa yang sharing permasalahan yang dihadapi. Untuk itu dapat menggali informasi peserta didik yakni dengan lebih memberikan ruang kepada peserta didik untuk menyampaikan pendapat secara sistem couching. Dengan couching kita akan bisa menanyakan kepada peserta didik dan peserta didiklah nanti yang akan mencoba memberikan alternatif solusi terkait.



Upaya-upaya apa saja yang Anda lakukan untuk memahami sudut pandang peserta didik sehingga mampu memahami dan menyelaraskan tindakan yang Anda lakukan dalam rangka memenuhi kebutuhan mereka? Upaya yang saya lakukan dalam memahami sudut pandang peserta didik sehingga mampu memahami dan menyelaraskan tindakan yakni dengan menyiapkan model pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan peserta didik seperti penggunaan IT yang menggunakan aplikasi menarik. Model pembelajaran yang menekankan pada peserta didik untuk meluangkan ide dan gagasannya. Saat ini aplikasi yang mendukung proses pembelajaran peserta didik semakin menjamur. untuk itulah sebagai pendidik akan menggunakan variasi proses pembelajaran yang akan membuat peserta didik nyaman dan semangat dalam belajar. Seperti penggunaaan aplikasi quisses. Aplikasi ini sangat menarik siswa karena tampilannya yang modern dan mengasyikkan untuk belajar khususnya untuk evaluasi pembelajaran. Dengan memberikan pembelajaran yang sesuai dengan keinginan peserta didik akan lebih mendekatkan pendidik dan peserta didik dalam pembelajaran.



Bagaimana pula cara Anda memastikan keberhasilan pencapaian para peserta didik melalui kontribusi Anda terhadap mereka? Untuk memastikan tingkat keberhasilan peserta didik bisa dilihat dengan antusiasnya peserta didik dalam melakukan kegiatan pembelajaran. Selain itu peserta didik akan merasakan kenyamanan dan senang untuk mengikuti segala proses pembelajaran. Disisi lain bisa dilihat dari hasil nilai peserta didik yang meningkat. Sehingga akan berdampak pada nilai nilai raport peserta didik juga akan memiliki hasil yang signifikan juga.



Bagaimana hasilnya? Hasilnya seperti yang sudah disampaikan sebelumnya bahwa peserta didik semakin bersemangat dalam belajar serta memiliki rasa nyaman dan senang untuk belajar serta hasil belajar baik pada ulangan atau ujian yang meningkat dengan nilai yang sangat memuaskan. Sehingga peserta didik akan mampu untuk bersaing ditingkat baik nasional atau internasional serta mampu menjawab tantangan global yang semakin kuat ini