Askep Perforasi Gaster [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PROGRAM PROFESI NERS



Ruangan



: ICU



Tanggal Pengkajian : Selasa 13 febuari 2018 Waktu Pengkajian



: 10:00 Wita



A. DATA BIOGRAFI 1.



Identitas Diri Klien Nama



: Tn. A



TTL



: Gowa 1 juli 1959



Umur



: 58 tahun



Jenis Kelamin



: Laki-laki



Alamat



: Kampung mejang/Bontonompo (Gowa)



Status. Perkawinan : Menikah



2.



Agama



: Islam



Suku



: Makassar



Pendidikan



: SD



Pekerjaan



: wiraswasta



Tgl. Masuk RS



: 16.01.2018



No. RM



:78.78.26



Identitas Keluarga yang Bisa dihubungi Nama



: Ny. H



Alamat



: Kampung Mejang/Bontonompo (Gowa)



Hubungan klien



: Anak Pasien



B. DATA MEDIK 1. Dikirim oleh



: IRJ RSUP Wahidin Sudirohusodo



2. Diagnose Medis



: Karsinoma Laring



Nama : Max Zakarias S Nim : 1704042



Profesi Ners Stikes Panakkukang Makassar



Page 1



C. KEADAAN UMUM 1. Keadaan Sakit : Klien tampak sakit berat, terbaring lemah, sesak napas. Klien menggunakan alat bantu oksigen Nasal kanul 6 liter/menit 2. Keluhan Utama : Nyeri Abdomen 3. Alasan Masuk Rumah Sakit : Klien masuk Rumah Sakit dengan keluhan nyeri dirasakan selama 1 minggu sebelum masuk rumah sakit dan disertai dengan sesak yang dirasakan selama 2 hari sebelum masuk rumah sakit D. TANDA – TANDA VITAL 1. Tingkat Kesadaran Kualitatif



: Delirium



Kuantitatif



: GCS 10 (E3 M5 V2)







Respon Motorik



: Menarik karena sentuhan







Respon Bicara



: Merintih (karena diberi rangsangan nyeri)







Respon Membuka Mata: Patuh pada perintah/suara



2. Tanda – Tanda Vital Tekanan Darah



: 102/68 mmHg



Nadi



: 87 x/menit



Pernapasan



: 34 x/menit



Suhu



: 36,6 ºC



3. Antropometri Lingkar Lengan Atas: 15 cm Tinggi Badan



: 173 cm



Berat badan



: 60 Kg



Nama : Max Zakarias S Nim : 1704042



Profesi Ners Stikes Panakkukang Makassar



Page 2



E. RIWAYAT KESEHATAN KELUARGA Genogram :



X



G1



x G2



X



X



X



x



?



?



?



X



X ? G3



?



?



?



58



x



33



23



21



Keterangan : Laki-laki :



Kawin :



Pasien



:



Perempuan :



Serumah :



Meninggal :



X



Tidak diketahui : ?



Nama : Max Zakarias S Nim : 1704042



Profesi Ners Stikes Panakkukang Makassar



Page 3



Komentar: Generasi I



: - Kakek dan nenek klien dari ayah sudah meninggal karena faktor usia - Kakek dan nenek klien dari Ibu sudah meninggal karena faktor usia.



Generasi II : ayah dan ibu klien sudah meninggal karena faktor usia Generasi III : Klien Tn.A saat ini berumur 58 tahun sedang dirawat di Ruangan ICU RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar dengan diagnose Perforasi gaster Klien merupakan anak ke 3 dari 5 bersaudara. Saat ini klien tinggal bersama dengan kedua anaknya . F. PENGKAJIAN POLA KESEHATAN 1. Pengkajian Persepsi Kesehatan – Pemeliharan Kesehatan Riwayat Kesehatan Dahulu: Pada saat dilakukan pengkajian Klien mengatakan tidak pernah dirawat sebelumnya. Klien juga mengatakan selama bekerja sebagai seorang wirasuasta tidak pernah mengalami kecelakaan dalam kerja. Provoking



: jika bergerak



Quality



: Nyeri seperti tertusuk-tusuk



Region



: Abdomen



Skala



: 6 (sedang)



Time



: 3-10 menit hilang timbul.



Riwayat Kesehatan Sekarang : 1. Data subjektif a. Keadaan sebelum sakit : Keluarga pasien mengatakan pola kesahatan pasien baik b. Keadaan sejak sakit : Pada saat dilakukan pengkajian pada tanggal 13 Febuari 2018 Jam 10.00 Wita, keluarga pasien mengatakan pasien sering merasakan sesak pada saat bergerak dan nyeri pada abdomen, Nama : Max Zakarias S Nim : 1704042



Profesi Ners Stikes Panakkukang Makassar



Page 4



Nyeri dirasakan seperti tertusuk-tusuk dan menjalar tembus belakang dan semakin memberat jika klien bergerak. Nyeri dirasakan hilang timbul dengan skala nyeri 6 (sedang). Keluarga klien juga mengatakan klien mengalami sesak napas 2. Data objektif a. Kebersihan Rambut : Rambut klien berketombe. Klien belum pernah keramas selama dirawat di Rumah Sakit. b. Kebersihan Kulit: Kulit klien bersih. Klien mandi selama dirawat di Rumah Sakit c. Hygiene Rongga Mulut: Rongga mulut klien kotor dan bau. d. Pasien tampak memegang area nyeri 2. Pola Nutrisi Metabolik 1) Data subjektif a. Keadaan sebelum sakit: keluarga Klien mengatakan pola makannya baik dengan menghabiskan 3 porsi dalam sehari. Keluarga Klien juga mengatakan klien tidak ada alergi terhadap makanan. b. Keadaan saat sakit: keluarga Klien mengatakan klien mengeluh mual, tidak ada napsu makan 2) Data Objektif a. Observasi: Pada saat dilakukan pengkajian tampak tubuh klien kurus b. Pemeriksaan fisik Keadaan rambut : rambut klien sedikit beruban dan gugur. Hidrasi kulit: turgor kulit klien baik Palpebra: tidak ada edema palpebra Konjungtiva : konjungtiva klien baik Sclera: sclera klien tidak ikterus. Rongga mulut : rongga mulut klien kotor dan bau Kemampuan mengunyah : klien tidak mampu mengunyah keras Lidah : lidah klien kotor keputihan Kelenjar getah bening : tidak ada pembesaran kelenjar getah bening. Kelenjar tyroid : tidak ada pembesaran kelenjar tyroid



Nama : Max Zakarias S Nim : 1704042



Profesi Ners Stikes Panakkukang Makassar



Page 5



ABDOMEN Inspeksi : 



Bentuk Perut Cekung.







Ada bayangan vena







Ada benjolan Massa







Tidak ada ascites



Auskultasi : Peristaltik usus kesan meningkat 16 x/menit Palpasi: 



Ada nyeri pada abdomen tembus ke belakang







Ada massa pada abdomen luka ileustomy







Ada nyeri tekan area epigastrium – area suprapubik







Ada nyeri tekan area lumbalis dextra – area iliaca



Perkusi 



Terdengar bunyi tympani



HEPAR & LIEN Inspeksi 



Bentuk perut cekung







Tidak ada penonjolan hepar dan lien







Tidak ada tanda – tanda peradangan



Palpasi 



Hepar dan lien tidak teraba



Perkusi 



Terdengar bunyi pekak



3. Pola Eliminasi 1) Data subjektif a. Keadaan sebelum sakit: 



Klien mengatakan pola eliminasi BAK lancar dengan frekuensi 3 kali sehari dengan warna kuning jernih.







Klien mengatakan pola eliminasi BAB lancar setiap pagi dengan frekuensi 1 kali sehari, konsistensi lunak dengan warna kuning.



b. Keadaan saat sakit: Nama : Max Zakarias S Nim : 1704042



Profesi Ners Stikes Panakkukang Makassar



Page 6







Keluarga klien mengatakan pola eliminasi BAK lancar lewat kateter urine.







Keluarga pasien mengatakan pola eliminasi BAB lancar lewat pempres dengan frekuensi tidak diketahui karena pengeluaran feses tidak disadari.



2) Data Objektif a. Observasi 



Pola eliminasi BAK klien lewat kateter urine dengan produksi 1500 cc/8 jam, warna kuning jernih, bau ammonia.







Pola eliminasi BAB klien lewat pempres konsistensi encer, warna feses kuning.



b. Pemeriksaan fisik Peristaltic usus 16 x/menit Palpasi Suprapubik: tidak ada distensi dan vesica urinaria tidak teraba. Nyeri ketok ginjal: tidak ada nyeri ketok pada ginjal kiri dan ginjal kanan Mulut Uretra : ada peradangan. Anus: tidak ada ada peradangan, fissure dan hemoroid. 4. Pola Aktivitas dan Latihan 1) Data subjektif a. Keadaan sebelum sakit 



Keluarga klien mengatakan klien dapat melakukan aktifitas secara mandiri sebagai seorang wirasuata.







Keluarga klien mengatakan klien sekali dalam seminggu dapat berekreasi dengan teman teman kerja.



b. Keadaan saat sakit 



Keluarga klien mengatakan klien tidak dapat melakukan aktivitas sehari-hari seperti biasanya sebelum sakit.



2) Data Objektif a. Observasi 



Klien lebih banyak menghabiskan waktu di atas tempat tidur. Semua kebutuhan klien dibantu oleh perawat dan keluarga.



Nama : Max Zakarias S Nim : 1704042



Profesi Ners Stikes Panakkukang Makassar



Page 7







Aktivitas harian: Makan



: Bantuan Orang (2)



Mandi



: Bantuan Orang (2)



Berpakaian



: Bantuan Orang (2)



Kerapian



: Bantuan Orang (2)



Buang Air Besar: Bantuan dengan Alat (1) Buang Air Kecil: Bantuan dengan Alat (1) Mobilisasi ditempat tidur: Bantuan Orang (2) Ambulasi : Klien menggunakan tempat tidur Postur Tubuh : Anggota gerak yang cacat : Klien tidak memilik kecacatan anggota gerak hanya sulit mengangkat anggota gerak bawah. b. Pemeriksaan fisik Capillary refill time : > 2 detik (memanjang) (Normal: < 2 detik) Thoraks dan Pernapasan Inspkesi: 



Bentuk dada burung (Pigeon chest) yaitu sternum menonjol







Pengunaan otot bantu pernapasan







Ada retraksi otot supraclavicula







Pernapasan 28 x/menit (Tachypnea)







Pola napas Chynes Stokes (cepat dan dangkal)







Tidak ada D’effort inspirasi seperti pada disteria dan D’effort ekspirasi seperti pada asma.







Tidak ada bunyi napas stridor







Tidak ada sianosis



Palpasi: 



Vocal Fremitus : Getaran tidak seimbang antara kiri dan kanan. Pada Dada kiri kurang bergetar akibat efusi pleura.



Perkusi: 



Terdengar bunyi Pekak yaitu perkusi jaringan yang padat akibat adanya cairan di rongga pleura.



Nama : Max Zakarias S Nim : 1704042



Profesi Ners Stikes Panakkukang Makassar



Page 8



Auskultasi: 



Suara Napas : Terdengar suara napas Bronchovesicular akibat adanya cairan efusi pleura.







Suara Ucapan : Terdengar suara Pectoriloquy yang terdengar jauh dan kurang jelas.







Suara Tambahan : Terdengar bunyi Pleura Friction Rub yaitu bunyi yang terdengar kering seperti suara gosokan amplas pada kayu.



Jantung Inspeksi: 



Ictus Kordis: tampak (Kurang Gizi)







Klien tidak menggunakan alat pacu jantung



Palpasi: 



Ictus Cordis (Apeks Jantung): Kekuatan kuat angkat (Kurang Gizi)







Thrill : Tidak adanya getaran (Negatif)



Perkusi: 



Batas atas Jantung ICS 2-3







Batas kanan Jantung linea sternalis kanan







Batas kiri Jantung linea medioclavicularis kiri



Auskultasi: 



Terdengar bunyi jantung I pada fase systole dan Bunyi jantung II pada fase diastole







Bunyi Jantung III Irama Gallop : Tidak ada bunyi Gallop







Nadi : 120 x/menit







Bruit Aorta Negatif







Bruit Arteri Renalis Negatif







Bruit Arteri Femoralis Negatif



Lengan dan Tungkai 



Tidak ada atropi otot







Terjadi kekakuan







Nama : Max Zakarias S Nim : 1704042



Uji kekuatan otot



sendi pada ekstremitas bawah 4



4



2



2



Profesi Ners Stikes Panakkukang Makassar



Page 9







Refleks fisiologi Positif







Clubbing Finger Negatif



Columna Vertebralis Inspeksi: 



Bentuk tulang verterbralis normal, tidak ada kelainan bentuk



Palpasi: 



Ada nyeri tekan



Pemeriksaan 12 Saraf Kranialis 



Nervus I (Olfactorius) : Fungsi penciuman klien baik. Klien dapat membedakan bau kopi, alkohol dan minyak kayu putih.







Nervus II (Optikus) : Fungsi penglihatan klien baik.







Nervus III – IV – VI (Oculomotorius, Troklearis dan Abdusen) : Respon pupil baik diameter 2,5 mm/2,5 mm. Tidak ada devisiasi bola mata. Klien mampu menoleh ke kiri dan kekanan.







Nervus V (Trigeminus) : Klien dapat mengedipkanm mata







Nervus VII (Facialis) : Klien dapat merasakan asam, manis, asin dan pahit.







Nervus VIII (Vestibulokoklearis) : Klien dapat mendengar dengan baik. Klien tidak dikaji gaya jalannya karena bed rest.







Nervus IX (Glosopharingeal) dan Nervus X (Vagus) : Sulit dikaji







Nervus XI (Accesorius) : Klien dapat menoleh kiri dan kanan







Nervus XII (Hypoglosus) : Klien dapat menggerakan lidah ke kiri dan ke kanan.







Kaku Kuduk Negatif



5. Pola Tidur dan Istirahat 1) Data subjektif a. Keadaan sebelum sakit 



Keluarga pasien mengatakan pola tidur pasien baik dengan lama tidur waktu siang tidak menentu karena digunakan untuk bekerja sedangkan pola tidur malam sekitar jam 21.00 wita – 06.00 wita.



b. Keadaan saat sakit Nama : Max Zakarias S Nim : 1704042



Profesi Ners Stikes Panakkukang Makassar



Page 10







Keluarga pasien mengatakan pola tidur pasien baik dengan lama tidur waktu siang 12.00 wita-16.00 wita dan waktu malam jam 21.00 wita – 06.00 wita.



2) Data Objektif a. Observasi 



Palpebra inferior tidak berwarna gelap







Ekspresi wajah pasien tidak mengantuk







pasien tidak menguap



G. DATA PENUNJANG 1. Kimia Darah Pemeriksaan



Hasil



Nilai Rujukan



Satuan



KIMIA DARAH Fungsi Hati Albumin



1,9



3,5-5,0



gr/dl



Elektrolit Natrium



131



136-145



mmol/l



Kalium



3,6



3.5-5.1



mmol/l



Klorida



98



97-111



mmol/l



Kesan / Saran :



Nama : Max Zakarias S Nim : 1704042



-



Hipoalbuminemia



-



Hiponatremi



Profesi Ners Stikes Panakkukang Makassar



Page 11



Tanggal, 15 Febuari 2018 Pemeriksaan



Hasil



Nilai Rujukan



Satuan



SGOT



39