Bab 16 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

BAB 16 PERDAGANGAN DAN KERJA SAMA EKONOMI INTERNASIONAL 16.1 Perdagangan Internasional Intisari Materi A. Pengertian Perdagangan Internasional Perdagangan internasional merupakan kegiatan pertukaran barang dan jasa yang dilakukan antarnegara. B. Manfaat Perdagangan Internasional Manfaat perdagangan internasional antara lain sebagai berikut. 1. Dapat memenuhi kebutuhan masyarakat akan barang dan jasa yang tidak dapat diproduksi oleh produsen di dalam negeri. 2. Penghematan biaya produksi. 3. Meningkatkan keuntungan. 4. Menghasilkan devisa. 5. Memperluas pasar. 6. Menstabilkan harga dalam negeri. 7. Menambah lapangan kerja. 8. Peningkatan kualitas barang. 9. Meningkatkan pengetahuan masyarakat 10. Mempererat hubungan antarnegara. C. Faktor Pendorong dan Penghambat Perdagangan Internasional 1. Faktor Pendorong Perdagangan Internasional Faktor-faktor yang mendorong terjadinya perdagangan internasional antara lain sebagai berikut. a. Keanekaragaman kondisi geografis. b. Penghematan biaya produksi. c. Perbedaan harga barang. d. Penghematan biaya produksi.



e. Perbedaan selera. f. Perbedaan teknologi. 2. Faktor Penghambat Perdagangan Internasional Faktor penghambat perdagangan internasional antara lain sebagai berikut. a. Negara tidak aman. b. Kebijakan ekonomi. c. Kurs mata uang asing tidak stabil. D. Teori Perdagangan Internasional 1. Teori Keunggulan Mutlak (Absolute Adyantage) Teori keunggulan mutlak dikemukakan oleh Adam Smith. Menurut teori ini, setiap negara akan berspesialisasi dalam memproduksi suatu barang yang Iebih efisien dibandingkan negara lain (keunggulan mutlak) dan mengimpor barang yang kurang efisien untuk diproduksi (kerugian mutlak). Jadi, menurut teori ini perdagangan internasional akan terjadi jika kedua negara yang bekerja sama memperoleh keunggulan mutlak. Setiap negara akan melakukan pembagian kerja yang menimbulkan spesialisasi dan efisiensi produksi dalam menghasilkan sejenis barang. 2. Teori Keunggulan Komparatif (Comparative Advantage) Teori keunggulan komparatif yang dikemukakan oleh David Ricardo merupakan kritik terhadap teori yang dikemukakan Adam Smith.



Menurut



David



Ricardo,



keuntungan



perdagangan



internasional sebenarnya bukan pada keunggulan mutlak melainkan dari keunggulan komparatif. Suatu negara akan melakukan ekspor barang jika barang tersebut dapat diproduksi dengan biaya lebih rendah (keunggulan komparatif), dan akan melakukan impor jika barang tersebut diproduksi dengan biaya lebih tinggi (kerugian komparatif).



3. Teori Heckscher-Ohlin (HO) Teori ini menekankan pada perbedaan relatif faktor sumber daya alam (factor endowment) dan harga faktor produksi antarnegara. Menurut teori ini, setiap negara yang secara relatif memiliki faktor produksi berlimpah dan murah akan melakukan ekspor. Sebaliknya, negara yang secara relatif memiliki faktor produksi jarang dan mahal akan melakukan impor. E. Kebijakan Perdagangan Internasional Kebijakan perdagangan internasional antara lain sebagai berikut. 1. Tarif Tarif merupakan pajak yang diterapkan pada harga barang impor. Harga produk yang dikenakan tarif menjadi Iebih mahal dibandingkan dengan produk dalam negeri. Akibatnya, konsumen menjadi kurang tertarik membeli barang impor, sehingga produsen lokal dapat meningkatkan daya saing harga. 2. Kuota Kuota merupakan kebijakan untuk membatasi masuknya barang-barang impor. Dampak diberlakukannya kebijakan ini sama dengan kebijakan tarif. Kuota membuat barang menjadi lebih mahal bagi konsumen dan meningkatkan pendapatan bagi perusahaan dalam negeri yang tidak efisien. 3. Larangan Eksportimpor Kebijakan ini dapat dilakukan terhadap barang tertentu. Kebijakan larang ekspor ditujukan untuk melindungi konsumen di dalam negeri, terutama kebutuhan barang di dalam negeri belum terpenuhi.



Sementara



itu,



larangan



impor



bertujuan



untuk



melindungi produsen di dalam negeri. 4. Subsidi Subsidi merupakan bantuan yang diberikan pemerintah kepada produsen dalam negeri agar dapat menghasilkan produk



dengan harga yang murah sehingga mamptbi bersaing dengan produk impor. Subsidi dapat diberikan dalam bentuk tambahan danj untuk modal, fasilitas, bantuan setiap unit produksi, dan alat-alat (mesin). 5. Premi Premi merupakan pembayaran sejumlah uang tertentu oleh pemerintah kepada produsen atas ekspor yang dilakukannya. Pengaruh kebijakan ini terhadap produksi dalam negeri sama dengan pengaruh kebijakan subsidi, yaitu produksi dalam negeri dijual lebih murah dari harga sesungguhnya, jumlah produksi lebih banyak, dan kelangsungan hidup perusahaan menjadi terjaga. 6. Diskriminasi Harga Diskriminasi harga merupakan penetapan harga yang berbeda antara satu negara dengan negara lain. Pertimbangan suatu negara melakukan kebijakan ini antara lain kemampuan negara tujuan ekspor, selera negara tujuan ekspor, dan alasan politis. 7. Dumping Dumping merupakan kebijakan yang dilakukan dengan cara menjual barang ke luar negeri lebih murah dibandingkan dijual di dalam negeri. Tujuan kebijakan ini antara lain untuk menguasai pasar di luar negeri, mencapai target-target jumlah produk, dan untuk menghabiskan sisa barang produk lainnya. F. Alat Pembayaran Internasional Alat



pembayaran



yang



internasional, yaitu sebagai berikut. 1. Uang tunai. 2. Transfer telegrafis. 3. Wesel. 4. L/ C (Letter of Credit). 5. Cek (cheque).



digunakan



dalam



perdagangan



6. Emas. 7. Kompensasi pribadi. G. Neraca Pembayaran Internasional Neraca pembayaran adalah sebuah catatan yang memuat semua transaksi ekonomi internasional suatu negara dengan negara lain dalam jangka waktu tertentu. Neraca pembayaran terdiri atas beberapa komponen, yaitu neraca transaksi berjalan, neraca transaksi modal, dan neraca moneter. H. Devisa Devisa adalah semua alat atau barang yang diterima oleh dunia internasional sebagai alat pembayaran luar negeri. Sumber devisa dapat diperoleh melalui: 1. ekspor barang; 2. pungutan bea masuk (bea pabean); 3. gaji Tenaga Kerja Indonesia (TKI); 4. bantuan luar negeri; 5. penerimaan piutang; 6. pendapatan bunga tabungan. Contoh : 1. Sudah sejak lama pemerintah Indonesia melakukan perdagangan dengan Jepang. Pada mulanya Indonesiamengimpor kendaraan karena membeli kendaraan lebih menguntungkan daripada membuat sendiri. Sementara itu, Jepang mengimpor hasil bumi, terutama gas dari Indonesia. Faktor pendorong perdagangan tersebut adalah …. A. untuk stabilitas harga B. penghematan biaya produksi C. perbedaan teknologi modern D. perbedaan sumber daya alam



E. perbedaan selera konsumsi Pembahasan: Faktor pendorong perdagangan internasional di antaranya: a. perbedaan sumber daya alam; b. perbedaan teknologi; c. kelebihan produksi; d. penghematan biaya produksi; e. perbedaan selera. Jawaban: B 2. Kebijakan perdagangan internasional yang bertujuan menghindari diri dari hubungan perdagangan dengan negara lain adalah …. A. proteksi B. autarki C. tarif D. pelarangan impor E. pembatasan ekspor Pembahasan: Beberapa kebijakan perdagangan internasional sebagai berikut. : a. Proteksi: kebijakan perdagangan yang bertujuan membatasi masuknya barang dari negara lain. b. Autarki: kebijakan perdagangan yang menghindari diri dari perdagangan dengan negara lain. c. Tarif: kebijakan perdagangan dengan mengenakan biaya/tarif masuk terhadap dari negara lain. d. Pelarangan impor: melarang masuknya barang dari negara lain e. Pembatasan impor: kebijakan perdagangan dengan membatasi masuknya baran negara lain. Jawaban : B 3. Pada dasarnya, setiap negara berusaha menghindari terjadinya neraca pembayaran Dampak dari neraca pembayaran defisit terhadap perekonomian suatu negara negara tersebut ….



A. melepas devisa atau mengirim stok nasional, yang berarti mengurangi kemakmuran B. menerima devisa atau mengirim stok nasional, yang berarti menambah kemakmuran C. menerima stok nasional atau melepas devisa, yang berarti mengurangi kemakmuran D. menerima stok nasional atau menerima devisa, yang berarti menambah kemakmuran E. menerima stok nasional, yang berarti mengurangi kemakmuran negara tersebut Pembahasan: Neraca perdagangan defisit berarti nilai ekspor lebih kecil dari impor, sehingga uang asing yang digunakan untuk membayar lebih besar dari uang asing yang masuk ke dalam, negeri. Dampak neraca pembayaran defisit adalah mengurangi devisa dan menambah; barang yang beredar di dalam negeri (kemakmuran turun karena hasil sedikit dan barang justru banyak dibeli dari luar negeri). Jawaban : C 16.2 Kerja Sama Ekonomi Internasional Intisari Materi A. Pengertian Kerja Sama Ekonomi Internasional Kerja sama ekonomi internasional adalah kerja sama yang dilakukan satu negara dengan negara lam yang timbul karena perdagangan internasional, pertukaran sarana dan prasarana produksi, serta hubungan utang piutang. B. Manfaat Kerja Sama Ekonomi Internasional Manfaat kerja sama ekonomi internasional antara lain sebagai berikut. 1. Mempercepat masuknya arus investasi. 2. Memperkuat stabilitas ekonomi domestik.



3. Menimbulkan penyebaran perdagangan. 4. Meningkatkan kepercayaan pasar. 5. Menimbulkan pertukaran teknologi. C. Bentuk-bentuk Kerja Sama Ekonomi Internasional Bentuk-bentuk kerja sama ekonomi internasional antara lain sebagai berikut. 1. Bilateral, merupakan kerja sama antara dua negara, misalnya kerja sama ekonomi antara Indonesia dan Malaysia. 2. Regional, merupakan kerja sama antara negara-negara yang ada dalam satu kawasan organisasi yang bersifat regional, misalnya ASEAN, APEC, Masyarakat Ekonomi Eropa, dan Liga Arab. 3. Multilateral, merupakan kerja sama ekonomi tiga negara atau lebih. Contohnya IMF dan WTO. 4. Antarregional, merupakan kerja sama ekonomi antara kelompok negara-negara dalam satu kawasan dengan kawasan kelompok yang lain. Contohnya kerja sama antara ASEAN dan Uni Eropa. 5. Internasional, merupakan kerjasama ekonomi negara-negara di dunia. Contohnya OPEC dan OECD. D. Lembaga-lembaga Ekonomi Internasional 1. Lembaga Kerja Sama Internasional di Bawah PBB a. ECOSOC (Economic and Social Council), merupakan badan PBB yang khusus memerhatikan masalah ekonomi dan sosial. b. World Bank atau Bank Dunia, merupakan lembaga keuangan internasional



terbesar



yang



membantu



negara-negara



berkembang dan negara-negara yang mengalami transisi. Bank Dunia mempunyai beberapa lembaga keuangan internasional sebagai berikut. 1) IBRD



(International



Development).



Bank



for



Reconstruction



and



2) IDA (International Development Association). 3) IFC (International Financial Corporation). 4) MIGA (Multilateral Investment Guarantee Agency). 5) ICSID (International Centre for Settlement of Investment Disputes). c. UNIDO (United Nations Industrial Development Organization), merupakan Lembaga pembangunan industri PBB. d. FAO (Food Agriculture Organization), merupakan organisasi PBB yang mengurusi masalah pangan dan pertanian. e. ILO (International Labour Organization), merupakan lembaga PBB yang khusus mengurusi masalah tenaga kerja, khususnya para buruh. f. GATT (General Agreement on Tariff and Trade), merupakan badan kerja sama PBB yang bergerak di bidang perdagangan internasional untuk mempertahankan tata niaga internasional dan pengaturan perdagangan secara umum. 2. Lembaga Kerja Sama Internasional Lainnya a. ADB (Asian Development Bank) atau Bank Pembangunan Asia, merupakan



organisasi



multilateral



keuangan



untuk



pembangunan. b. b IDB (Islamic Development Bank) atau Bank Pembangunan Islam, merupakan organisasi keuangan internasional untuk negara-negara Islam. c. OECD



(Organization



for



Economic



Cooperation



and



Development), merupakan organisasi untuk kerja sama dan pembangunan ekonomi. d. OPEC (Organization of Petroleum Exporting Countries), merupakan of negara-negara pengekspor minyak. e. IMF (International Monetary Fund) atau Dana Moneter International, melalui organisasi yang bertanggung jawab dalam mengatur sistem finansial global menyediakan pinjaman kepada



negara



anggotanya



untuk



membantu



masalah-masalah



keseimbangan neraca keuangan masing-masing negara. f. WTO (World Trade Organization) atau Organisasi Perdagangan Internasional, merupakan organisasi yang bergerak di bidang perdagangan internasional uniuk mempertahankan tata niaga internasional dan pengaturan perdagangan secara umum. Contoh : 1. Pemerintah Indonesia dan Jepang bersepakat saling menukar barang hasil produksi masing-masing. Kesepakatan tersebut dapat digolongkan sebagai kerja sama …. A. regional B. bilateral C. multilateral D. antarregional E. internasional Pembahasan: Kerja sama antara Indonesia dan Jepang termasuk kerja sama bilateral karena hanya melibatkan dua negara. Jawaban: B 2. Kegiatan pokok WTO adalah …. A. memajukan perdagangan internasional B. meminjamkan dana dan memberi bantuan kcpada negara-negara Asia C. meningkatkan produktivitas di negara-negara Asia D. memberikan kredit jangka panjang kepada negara anggota E. memperbaiki syarat-syarat kerja buruh semua negara Pembahasan: WTO (World Trade Organization) merupakan organisasi internasional yang bertugas untuk menata dan memfasilitasi lalu lintas perdagangan antarnegara serta mengatasi perselisihan perdagangan antamegara. Jawaban: A



SOAL PEMAHAMAN 1. GUNAKAN PETUNJUK C Berikut ini tidak termasuk faktor yang menyebabkan tiinbulnya perdagangan internasional adalah …. (1) perbedaan sumber daya alam (2) perbedaan kapasitas produksi (3) pemenuhan kebutuhan dalam negeri (4) perbedaan ideologi politik 2. Negara-negara Eropa lebih senang mengimpor kayu lapis dari Indonesia dibandingkan memproduksi sendiri agar lebih efisien. Dengan demikian, perdagangan internasional bermanfaat untuk …. A. penghematan biaya produksi B. mempercepat alih teknologi C. berkesempatan meningkatkan devisa D. memiliki mata uang yang menguat E. memenuhi semua kebutuhan negara 3. Perdagangan internasional membawa dampak positif, di antaranya …. A. mengurangi sumber daya alam dalam negeri B. menurunkan omzet pepjualan produsen dalam negeri C. negara-negara berkembang lebih sering dijadikan tempat ekspor oleh negara maju dan tidak ada timbal baliknya D. penguasaan dan penjajahan ekonomi oleh negara-negara maju E. memajukan ilmu pengetahuan masyarakat 4. Perhatikan pemyataan berikut! (1) Memperoleh barang yang tidak diproduksi di dalam negeri. (2) Memperluas pasar produk dalam negeri. (3) Perbedaan sumber daya alam dan jumlah penduduk. (4) Memperoleh keuntungan dari spesialisasi. (5) Keinginan membuka kerja sama ekonomi dan hubungan politik.



Berdasarkan pernyataan tersebut, yang merupakan manfaat perdagangan internasional adalah …. A. (1), (2), dan (3) B. (1), (2), dan (4) C. (2), (3), dan (4) D. (2), (3), dan (5) E. (3), (4), dan (5) 5. GUNAKAN PETUNJUK C Asumsi pokok yang digunakan dalam teori keunggulan absolut, adalah …. (1) kualitas barang yang diproduksi di kedua negara adalah sama (2) pertukaran dilakukan secara barter (3) biaya transportasi diabaikan (4) faktor produksi yang digunakan adalah modal, tenaga kerja, dan tanah 6. Pertukaran akan terjadi jika masing-masing negara mempunyai keunggulan produksi barang tertentu. Teori ini dikemukakan oleh …. A. David Ricardo B. Adam Smith C. Gossen D. Keynes E. Heckscher Ohlin 7. GUNAKAN PETUNJUK C Berikut ini yang merupakan pengaruh positif perdagangan luar negeri, yaitu …. (1) perpindahan teknologi (2) peningkatan produksi dalam negeri (3) peningkatan pendapatan suatu negara (4) pengaruh sosial politik yang semakin membaik 8. Semakin terbukanya suatu industri pada perdagangan internasional akan menyebabkan …. A. market power semakin rendah B. impor semakin bestir



C. market power semakin tinggi D. impor semakin kecil E. kemungkinan ekspor semakin kecil 9. Berikut ini yang bukan merupakan kebijakan ekonomi internasional adalah …. A. tarif B. kuota C. subsidi D. diskriminasi harga E. moneter 10. Kebijakan pemerintah untuk membatasi jumlah barang yang diimpor adalah kebijakan …. A. tarif B. dumping C. proteksi D. kuota E. fiskal 11. GUNAKAN PETUNJUK C Untuk melindungi produsen domestik, maka pemerintah dapat menerapkan berbagai kebijakan perdagangan, antara lain .... (1) tarif impor (2) subsidi impor (3) kuota impor (4) pajak penghasilan 12. Penetapan harga jual yang berbeda terhadap barang yang lama merupakan kebijakan …. A. proteksionisme B. penetapan tarif C. diskriminasi harga D. penetapan bea impor E. penetapan bea ekspor



13. Alat pembayaran internasional berupa surat perintah kepada bank untuk membayar sejumlah uang tertentu adalah …. A. letter of credit B. telegraphic transfer C. private compensation D. fill bodied money E. bill of exchange 14. Perdagangan internasional Indonesia ditunjukkan oleh peningkatan volume ekspor dan impor, namun pening impor lebih kecil daripada ekspor. Kondisi tersebut akan berpengaruh terhadap nilai tukar rupiah, yaitu memicu terjadinya …. A. devaluasi B. revaluasi C. depresiasi D. apresiasi E. stagflasi 15. Penerimaan devisa sebagai hasil pemasukan wisata asing ke Indonesia akan dicatat dalam neraca pembayaran Indonesia pada neraca …. A. jasa di sisi debit B. jasa di sisi kredit C. lalu lintas modal sisi debit D. lalu lintas modal sisi kredit E. lalu lintas moneter sisi debit 16. Contoh kerja sama ekonomi antarregional yaitu kerja sama antara …. A. ASEAN dengan OPEC B. ASEAN dengan IGGI C. ASEAN dengan MEE D. OPEC dengan IGGI E. MEE dengan OPEC 17. Negara-negara yang dapat memperoleh bantuan dari IBRD adalah negaranegara yang menjadi anggota ….



A. ADB B. IMF C. I FC D. ITO E. UNCTAD 18. Salah satu tujuan IMF adalah …. A. mengatasi hambatan-hambatan dalam perdagangan internasional B. membantu negara-negara anggota dalam permodalan C. membantu negara-negara berkembang di bidang pertanian D. membantu perkembangan ekonomi, kebudayaan, dan kesehatan E. membantu negara anggotayang mengalami defisit neraca pembayaran 19. OPEC merupakan organisasi negara-negara …. A. penghasil minyak B. pengimpor minyak C. pengekspor minyak D. pembeli minyak E. pengatur harga minyak 20. Kerja sama ekonomi yang bertujuan membahas tarif dan hambatan perdagangan internasional adalah …. A. APO B. WTO C. IFC D. APEC E. AFTA



SOAL PEMANTAPAN 1. Indonesia melakukan kerja sama dalam perdagangan internasional dengan Korea Selatan. Indonesia mengekspor gas alam dan mengimpor barang-barang elektronik dengan harga yang lebih murah bila dibandingkan dengan memproduksi sendiri. Faktor pendorong yang melandasi adanya perdagangan antara Indonesia dengan Korea Selatan berdasarkan contoh di atas, adalah …. A. perbedaan teknologi B. kerja sama dalam kawasan C. perbedaan sumber daya alam D. perbedaan selera E. penghematan biaya produksi 2. Perhatikan pernyataan berikut ini! (1) Dalam rangka meningkatkan kerja sama dengan Jepang, pemerintah Indonesia banyak memberi kemudahan Jepang untuk mendirikan cabang di wilayah Indonesia. (2) Tiap tahun, ribuan tenaga kerja Indonesia bekerja di Saudi Arabia sebagai salah satu hasil kesepakatan kerja sama antarnegara. Dampak yang tepat dari kedua kerja sama tersebut adalah …. A. dari Jepang memperoleh devisa, sedangkan dari Saudi Arabia memperluas lapangan kerja B. dari Jepang dapat memperoleh kesempatan kerja, sedangkan dari Saudi Arabia akan meningkatkan stabilitas harga C. dari Jepang dapat meningkatkan stabilitas harga, sedangkan dari Saudi Arabia akan meningkatkan kualitas konsumsi D. dari Jepang dapat meningkatkan kualitas konsumsi, sedangkan dari Saudi Arabia mempercepat alih teknologi E. dari Jepang dapat mempercepat alih teknologi, sedangkan dari Saudi Arabia memperoleh devisa



3. Indonesia termasuk salah satu negara dalam Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) atau ASEAN Economic Community (AEC) yang dimulai pada akhir tahun 2015. Hal tersebut salah satu bukti semakin luasnya globalisasi dalam bidang ekonomi. Adanya globalisasi tentu niembawa dampak positif dan negatif bagi. suatu negara. Berikut ini yang termasuk dampak positif dari adanya globalisasi, khususnya dalam bidang ekonomi adalah …. A. mengurangi pajak dan pendapatan negara B. informasi semakin cepat dan mudah diperoleh C. pengeksploitasian sumber daya alam secara besar-besaran D. kualitas dan kuantitas hasil produksi menurun karena tidak mampu bersaing E. terciptanya pasar bebas di bidang permodalan, barang dan jasa, serta tenaga kerja 4. GUNAKAN PETUNJUK B Teori proporsi faktor produksi Hecksher-Ohlin (HO) adalah salah satu teori perdagangan internasional. SEBAB Teori HO mendasarkan pada tidak meratanya distribusi faktor produksi antarnegara di dunia. 5. Negara Z mengeluarkan izin kepada beberapa perusahaan untuk mengimpor daging sapi dari luar negeri, namun jumlah perusahaan dan banyaknya daging yang diimpor dibatasi. Kebijakan yang diambil negara Z merupakan kebijakan …. A. dumping B. subsidi C. larangan impor D. larangan ekspor E. kuota impor 6. Indonesia mematuhi peraturan yang dibuat oleh Australia tentang batasan ekspor kopi sebanyak 500 ton per bulannya. Kebijakan yang diterapkan oleh pemerintah Australia untuk Indonesia adalah kebijakan ….



A. larangan impor B. diskriminasi harga C. larangan ekspor D. kuota E. subsidi 7. GUNAKAN PETUNJUK B Untuk melindungi industri dalam negeri dari persaingan internasional, pemerintah menerapkan kebijakan proteksi. SEBAB Industri dalam negeri yang masih baru (infant industry) tidak bisa langsung bersaing dengan perusahaan besar di negara maju. 8. GUNAKAN PETUNJUK B Pembebanan tarif bea masuk impor yang tinggi akan mengakibatkan kurang kompetitifnya harga barang impor di pasar dalam negeri. SEBAB Harga barang impor akan menjadi relatif lebih tinggi sehingga produk dalam negeri dapat bersaing dengan barang impor. 9. GUNAKAN PETUNJUK C Berikut ini adalah fungsi devisa, yaitu …. (1) mempermudah transaksi jual beli antarnegara (2) sebagai alat penyimpan kekayaan (3) menstabilkan nilai mata uang rupiah (4) sebagai salah satu instrumen fiskal 10. Transaksi yang dicatat dalam neraca transaksi berjalan adalah …. A. perdagangan barang dan jasa B. perdagangan barang dan jasa dan transfer uang dari dan ke luar negeri C. arus modal D. arus modal dan transaksi pemerintah dengan pihak luar negeri E. perdagangan barang, jasa, dan transaksi arus modal 11. Surplus dalam perdagangan internasional akan tercermin dalam …. A. pendapatan nasional



B. Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN C. neraca perdagangan D. neraca modal E. neraca berjalan 12. Pak Amir memiliki tagihan di luar negeri sebesar US$2.000. Jika terjadi kenaikan nilai tukar dari Rp9.000,00 menjadi Rp9.030,00 untuk setiap US$1.00, maka perubahan dalam nilai rupiah jumlah tagihan Pak Amir …. A. bertambah Rp30.000,00 B. bertambah Rp40.000,00 C. bertambah Rp60.000,00 D. berkurang Rp30.000,00 E. berkurang Rp60.000,00 13. Pernyataan berikut ini berhubungan dengan neraca pembayaran. (1) Jumlah turis asing yang datang ke Indonesia setiap tahunnya mengalami peningkatan. (2) Ekspor barang hasil pertanian menunjukkan adanya peningkatan. (3) Bahan baku industri masih banyak yang di impor dari luar negeri. (4) Investasi asing di Indonesia memiliki kecenderungan meningkat. (5) Untuk menggiatkan petani menanam kedelai, pemerintah juga mengimpor kedelai. Pernyataan yang dapat digolongkan sebagai neraca perdagangan (neraca barang) ditunjukkan oleh nomor …. A. (1), (2), dan (3) B. (1), (3), dan (5) C. (2), (3), dan (4) D. (2), (3), dan (5) E. (3), (4), dan (5) 14. Berikut ini yang merupakan komponen neraca modal dalam neraca pembayaran adalah …. A. pembelian efek oleh luar negeri dan pembayaran pinjaman B. pembayaran pinjaman dan pembelian efek dari luar negeri



C. pembelian efek dari luar negeri dan upah tenaga asing D. pembelian efek dari luar negeri dan ekspor barang E. upah tenaga asing dan ekspor barang ke luar negeri 15. Perhatikan tabel berikut! I IFC WTO



II ASEM APEC



III ILO WHO



IV AFTA MEE



V NAFTA NATO



Dari data tersebut, yang termasuk kerja sama regional adalah nomor …. A. I B. II C. III D. IV E. V