Beberapa Jenis Tanaman Untuk Perancangan Lansekap [PDF]

  • Author / Uploaded
  • sy
  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

No



Gambar



Nama



Keterangan



1.



Rumput Gajah (Axonopus compressus)



2.



Rumput Gajah Mini (Pennisetum purpureum schmach)



3.



Rumput Gajah Mini Varigata



Rumput ini paling populer dan banyak digunakan dalam taman-taman perumahan. Harganya relatif lebih murah dibandingkan jenis rumput lainnya. Namun, rumput ini cepat sekali tumbuh maka harus rajin melakukan pemangkasan agar tetap terlihat rapi. Rumput ini lebih kecil dari rumput gajah biasa. Tak seperti rumput gajah, rumput jenis ini lebih lambat dalam urusan pemangkasan karena tumbuhnya lambat. Rumput ini juga menjadi pilihan karrena daunnya tidak tumbuh ke atas melainkan menyamping, sehingga tampilan rumput menjadi lebih bagus. Perawatannya juga lebih ekstra, karena rumput ini butuh lebih banyak disiram dan dipupuk urea secara rutin.



Penggolong an Jenis Vegetasi Tanaman penutup tanah Peranan: Membentuk pola bidang alas. Pembatas antara rumput dan perkerasan. Dapat menghubung kan unsur unsur dalam komposisi. Menutup tanah yang tidak sesuai dengan rumput.



| PERANCANGAN TAPAK DAN LANSEKAP



4.



Kucai Mini



5.



Rumput manila (Zoysia matriella)



6.



Rumput embun (Polytrias amaura)



Kucai mini memiliki banyak anakan atau tunas baru sehingga dapat tumbuh menyebar. Kucai dapat menutup tanah seperti halnya rumput apabila ditanam dalam jumlah banyak. Dalam perawatannya, kucai butuh sedikit air namun perlu dipadu dengan tanaman lanskap karena ia tak senang tersengat panas matahari langsung. Karakter : Rumput ini digunakan sebagai tanaman penutup tanah. Habitnya yaitu daerah yang terkena sinar matahari langsung. Rumput ini digunakan dalam bentuk lempengan berukuran 20 cm x 20 cm. Keistimewaan : Tekstur relatif halus. Sesuai dengan teksturnya, rumput ini sering digunakan untuk skala taman instan yang relatif lebih kecil. Sebagai penutup tanah, rumput embun beradaptasi pada habitat yang teduh maupun terkena sinar matahari langsung. Rumput ini digunakan dalam bentuk lempengan dengan ukuran 20 cm x 20 cm Keistimewaan : Tekstur relatif kasar, sesuai untuk taman instan yang berskala besar, baik outdoor atau indoor



| PERANCANGAN TAPAK DAN LANSEKAP



7.



Lumut moss (Spagnum sp)



Karakter : Sebagai penutup tanah, tanaman ini beradaptasi pada habitat yang tidak terkena sinar matahari langsung dan lembap. Penggunannya dalam bentuk lempengan berukuran 10 cm x 10 cm. Keistimewaan : Sangat tepat untuk permukaan taman yang bergelombang sehingga akan mengesankan suasana pegunungan yang lembap. Penempatannya didekat kolam, air terjun atau air mancur taman instan. Moss ini bisa menjadi kontras pada taman kering gaya jepang atau taman instan indoor.



8.



Krisan (Chrysanthemum sp)



Karakter : Krisan merupakan jenis herba berbunga dengn tinggi tanaman 10-15 cm. Ukuran bunga relatif kecil tetapi jumlahnya banyak dan kompak. Keistimewaan : Tanaman hias bunga dengan warna yang beragam, yaitu kuning, merah, putih dan pink. Potensial untuk gelar bunga. Namun, oleh karena warna bunganya yang mencolok maka sering juga dijadikan untuk kontras elemen taman.



9.



Lavender (Lavandula officinalis L)



Karakter : Lavender merupakan herba yang tumbuh baik didaratan tinggi yang dingin karena berasal dri daerah subtropis. Tinggi tanaman berkisar 15-20 cm. Keistimewaan : Daun berwarna ungu | PERANCANGAN TAPAK DAN LANSEKAP



tua dan menilap. Potensial untuk penutup tanah yang berbatasan dengan elemen batu terutama batu hias putih. 10.



Lidah mertua (Sanseviera sp)



Karakter : Tanaman ini merupakan tanaman sukulen, daun pendek, tahan teduh dan tahan terhadap cahaya langsung. Keistimewaan : Daun berwarna variegata, hijau bintik-binttik dan hijau pinggir berpita kuning. Umunya digunakan sebagai tanaman pembatas atau tanaman dalam pot yang tampil solitter. Selain itu, tanaman ini juga dapat digunakan untuk pelembut bagi taman instan kering.



11.



Paku-pakuan (Neprolephis sp)



Karakter : Paku-pakuan merupakan tanaman berumpun, tahan teduh dan tahan cahaya matahari langsung serta mudah beradaptasi pada kondisi lingkungan. Keistimewaan : Warna daun hijau terang dan ada yang kekuning-kuningan. Tekstur tanaman terlihat halus jika digunakan sebagai penutup tanah terkesan kompak.



| PERANCANGAN TAPAK DAN LANSEKAP



12.



Pacar air (Impatiens balsamina)



Karakter : Pacar air merupakan tanaman sukulen, lebih menyukai keteduhan dan lembap. Keistimewaan : Warna daun variegata, hijau bintik-bintik dan hijau pinggir berpita kuning. Warna bunga sangat beragam, diantaranya merah, pink dan putih.



13.



Anyelir (Dianthus sp)



Karakter : Anyelir merupakan jenis herba yang bisa dikembangkan sebagai tanaman penutup tanah dan tumbuh baik didaerah dingin. Keistimewaan : Tanaman hias bunga dengan warna merah hati dan merah menyala. Potensial dijadikan sebagai bahan untuk gelar bunga



14.



Bawang-bawangan



Bentuk umbi dan daunnya menyerupai bawang. Tanaman ini disebut bawangbawangan. Tanaman dengan ketinggian sekitar 30 sentimeter ini akan tampil cantik bila ditanam dalam jumlah banyak. Warna bunganya pun beragam, ada putih, putih kekuningan, kuning juga pink. Biasanya pemakaian bawang-bawangan dipadukan dengan jenis rumput. Tanaman ini mudah beradaptasi dan dapat diperbanyak dengan pemisahan baik biji maupun rumpunnya.



| PERANCANGAN TAPAK DAN LANSEKAP



15.



Lili paris( clorophytum comosum)



adalah nama dari tanamaman hias jenis semak yang biasa digunakan sebagai material pembuatan taman dan dalam aplikasinya digunakan sebagai tanaman semak, baik untuk tujuan border, maupun listing.



16.



Portulaca grandiflora Hook



Biasanya, ditanam sebagai tanaman hias di pekarangan atau di taman-taman. Herba ini memerlukan sinar matahari penuh agar tumbuh subur dan berbunga meriah.



17.



Cente/Tembelekan( Lantana camara L)



Lantana camara linn merupakan tanaman tahunan dengan ciri ciri: Kulit batang berwarna coklat dengan permukaan kasar. Daun berwarna hijau berbentuk oval dengan pinggir daun bergerigi. Permukaan daun kasar karena terdapat bulu. Kedudukan daun berhadapan dan tulang daun menyirip. Lantana camara linn memiliki bunga yang bersifat rasemos dan memiliki warna beraneka ragam, putih, merah muda, jingga, kuning. Dengan demikian tanaman ini memiliki nilai estika yg dapat di gunakan sebagai tanaman hias.



| PERANCANGAN TAPAK DAN LANSEKAP



Semak rendah merupakan kategori tanaman kecil dalam hirarki ukuran tanaman. Semak rendah yang optimal mempunyai tinggi 1 meter atau kurang.



18.



Begonia sp



19.



Ageratum mexicanum Sims



20.



difenbachia (Dieffenbachia spp.)



21.



pisang hias (Heliconia sp),



22.



bunga kana (Canna sp),



Begonia dapat dikenali dengan mudah karena memiliki ciri-ciri spesifik, yaitu berupa terna tegak, semak, atau menjalar. Batang begonia mengandung air, letak daun tersebar, dan memilki daun pelindung yang mudah rontok. Ciri khas lain, bentuk daunnya selalu asimetris (begoniifolia).



Semak rendah dapat membatasi ruang atau memisahkan ruang tanpa menghalangi pandangan ke dalam atau keluar. Oleh karena semak rendah mempunyai tinggi yang tidak menyolok, maka tanaman tersebut membentuk ruang semu (implication) daripada pembatas fisik secara nyata. Dengan demikian ruang yang direncanakan terbuka pada sisi-sisinya dapat dibatasi dengan semak rendah pada bidang vertikalnya. Fungsi lain berkaitan dengan hal itu adalah menggunakan semak rendah sepanjang jalan setapak untuk mengarahkan pejalan kaki tanpa



| PERANCANGAN TAPAK DAN LANSEKAP



Semak Sedang 1 – 2 m. ( Digunakan untuk pembatas ruang, sebagai unsur peralihan komposisi dari semak tinggi ke semak rendah. Sebaiknya ditanam dalam kelompok besar )



23.



dan tapak dara (Vinca rosea).



mengganggu garis pandangnya (line of vision).



24.



kaca piring (Gardenia angusta),



Tanaman semak sedang berfungsi sama seperti semak rendah dalam perancangan, tetapi dengan pelingkup ruang (spatial containment) lebih banyak. Semak sedang berperan sebagai peralihan visual suatu komposisi antara perdu atau semak tinggi dengan semak rendah.



| PERANCANGAN TAPAK DAN LANSEKAP



Semak/Perdu tinggi 3 – 4,5 m. Berperan sebagai dinding. Digunakan sebagai sekat dan pembentuk ruang yang



25.



lolypop kuning (Pacystachys lutea),



26.



bunga mentega (Nerium oleander).



27.



asoka (Ixora javanica),



28.



Puring (Codiaeum variegatum L)



29.



Kembang sepatu (Hibiscus rosasinensis L.)



Semak tinggi tidak hanya lebih pendek dari perdu, tetapi dapat dikenal dari massa daunnya yang rendah. Umumnya massa daun semak, hampir atau sampai ke tanah, membentuk kanopi atau atap pada suatu daerah. Walaupun perbedaan ini membantu mengkategorikan tanaman menurut ukuran, tetapi pada kenyataannya tidak selalu jelas, khususnya jika banyak terdapat semak tinggi yang bercabangcabang



| PERANCANGAN TAPAK DAN LANSEKAP



bersifat privat atau sebagai latar belakang netral bagi patung atau tanaman berbunga



Pohon Kecil 3 – 6 m. Kanopi membentuk ruang akrab.



30.



pangkas kuning (Duranta repens),



31.



kembang kertas (Bougenvillea spectabilis),



32.



nusa indah (Mussaenda sp),



33.



hanjuang (Cordyline terminalis).



34.



Belimbing



,



membentuk kanopi terapung (floating canopy). Namun demikian, perbedaan antara semak tinggi dengan perdu dibuat untuk mempermudah perbedaan. Semak tinggi dapat digunakan dalam lanskap sebagai dinding untuk melengkapi batas ruang (spatial enclosure) pada bidang vertikal. Ruang yang dibatasi semak tinggi hanya melingkupi sisinya dan terbuka di bagian atas (Gambar 8). Dengan demikian, kesan ruang tersebut cenderung tampak ringan (light) dan terang (sunny) dengan orientasi kuat ke atas. Semak tinggi juga dapat menciptakan ruang semacam koridor yang kuat dan tegas mengarahkan pergerakan dan pandangan ke terminus. Kualitas pelingkupnya dapat lebih bervariasi menurut musim jika semak tinggi terdiri atas tanaman berdaun rontok, sedangkan tanaman hijau sepanjang tahun akan tetap konsisten.



Perdu dapat membatasi ruang, baik pada bidang vertikal maupun bidang atas. Tergantung ketinggian tajuk tanaman, perdu dapat membentuk batas-batas ruang pada bidang vertikal dengan batang-batang | PERANCANGAN TAPAK DAN LANSEKAP



Cocok pada halaman yang kecil. Menjadi penarik visual bila digabung dengan tanaman rendah



35.



Kemboja



36.



kol banda (Pisonia alba),



37.



jakaranda (Jakaranda filicifolia),



38.



dadap merah (Erythrina cristagalli),



39.



kembang merak (Caesalpinia pulcherima),



pohon atau melingkupi ruang pada bidang vertikal jika massa tajuknya sebatas mata. Jika dari sela-sela batang dan cabang-cabangnya yang rendah dari perdu dapat melihat pandangan pohon tampak sebagai latar depan yang transparan sehingga memberikan kesan lebih mendalam terhadap ruang yang sedang dilihat. Perdu dapat berperan sebagai aksen visual dalam komposisi. Hal ini dapat diciptakan melalui ukuran yang kontras dengan tanaman-tanaman rendah, atau dari bentuk, bunga, dan buah yang menyolok pada tanaman ornamental. Tanaman ini digunakan sebagai pusat perhatian di tempat-tempat yang diinginkan untuk menarik perhatian. Selain itu, dapat dipakai sebagai titik akhir ruang linier seperti bentuk patung atau bentuk abstrak untuk mengarahkan dan menarik orang ke dalam ruang.



| PERANCANGAN TAPAK DAN LANSEKAP



Pohon Sedang 9 – 12 m.



40.



palem wregu (Rhapis exelsa).



41.



Nangka



42.



Kiara Payung, Fern-leaf Tree, Kisabun, (Filicium decipiens)



Pohon besar dan sedang menjadi semakin penting sebagai unsur komposisi jika ukuran ruang luar semakin besar. Jika dilihat dari seberang lapangan terbuka atau plaza, yang pertama terlihat adalah pohon-pohon besar, dan mungkin satusatunya unsur tanaman yang terlihat. Pohon-pohon kecil atau perdu hanya terlihat pada jarak yang relatif dekat. Oleh karena itu, pohon besar dan sedang seharusnya merupakan unsur tanaman yang ditempatkan dalam perancangan karena penempatan tersebut dapat memberikan pengaruh besar terhadap penampakkan dan kesan komposisi secara keseluruhan. Apabila pohon besar telah ditempatkan,perdu dan semak dapat diatur untuk melengkapi dan memperkuat kualitas komposisi ruang luar.



| PERANCANGAN TAPAK DAN LANSEKAP



43.



Jambu air



44.



bunga kupu-kupu (Bauhinia purpurea),



45.



sawo kecik (Manilkara kauki),



46.



cemara kipas (Thuja orientalis)



47.



kayu manis (Cinnamommum burmanii).



Tanaman-tanaman kecil memberikan detail dengan skala yang lebih terukur dalam kerangka keseluruhan komposisi yang terbentuk oleh pohon besar. Pada tapak berukuran kecil, agar berhati-hati untuk tidak menggunakan pohon besar, karena hal ini cenderung mengaburkan skala perancangan dan unsur-unsur yang lebih kecil.Fungsi lain pohon besar dan sedang di lingkungan adalah untuk membatasi ruang pada bidang atas dan bidang vertikal. Tajuk dan batang pohon besar dan sedang dapat membentuk atap dan dinding ruang luar. Kesan ruang luar dapat bervariasi, tergantung ketinggian tajuk pohon, ruang akan terasa lebih manusiawi jika tinggi tajuk pohon 3 – 4,5 meter di atas tanah atau berkesan monumental jika tinggi tajuk 12 – 15 meter di atas tanah, seperti di hutan rimba. Pohon besar dan sedang merupakan unsur penting di dalam membagi-bagi (subdividing) ruang-ruang perkotaan dan pedesaan luas yang awalnya dibatasi oleh bangunan-bangunan dan



| PERANCANGAN TAPAK DAN LANSEKAP



Pohon Besar > 12 M. Penarik visual



48.



Mahoni



49.



Damar



50.



51.



Kihujan/ Trembesi (Samanea saman),



flamboyan (Delonix regia),



permukaan tanah, menjadi ruang-ruang yang lebih kecil. Disini ketinggian dan sisi-sisi massa tajuk tanaman merupakan aspek penting dalam membentuk batas-batas ruang dan skalanya. Bentuk-bentuk pohon BENTUK TANAMAN DAN CONTOH Melebar/Sprea ding Flamboyan Sengon Hujan mas



Bulat Kisabun Nangka Kasia singapur



KARAKTERISTIK



 Lebar tajuk kira-kira sama dengan tingginya.  Menampilkan kesan luas dan melebar.  Kontras terhadap bentuk yang tinggi ramping  Merupakan bentuk yang relatif banyak ditemui.  Bersifat netral dalam suatu komposisi.  Mudah menyatukan dalam komposisi



| PERANCANGAN TAPAK DAN LANSEKAP



52.



beringin (Ficus benjamina)



53.



kecrutan (Spathodea campanulata),



Tinggi ramping Cemara Lilin Glodogan tiang



 Menarik perhatian ke atas.  Menghasilkan ruang yang tinggi vertikal.  Kontras jika dikomposisi-kan dengan bentuk bulat atau menyebar.



Columnar Damar Puspa



 Memiliki karakter sama dengan bentuk tinggi ramping



Piramidal Cengkeh Cemara kipas Pinus



 Merupakan bentuk yang relatif banyak ditemui.  Bersifat netral dalam suatu komposisi.  Mudah menyatukan dalam suatu komposisi



Merunduk Yang liu Willow



 Struktur percabangan merunduk ke bawah.  Mengarahkan pandangan ke bawah.



Bentuk Menarik



 Berubah karena dibentuk manusia atau terbentuk oleh kondisi alam.



| PERANCANGAN TAPAK DAN LANSEKAP



| PERANCANGAN TAPAK DAN LANSEKAP