Buku Panduan Aplikasi Sidopi Versi 01 [PDF]

Citation preview

DAFTAR ISI BAB 1 PENDAHULUAN ................................................................................................................ 1 1.1 Gambaran Umum ................................................................................................................... 1 1.2



Pengguna Aplikasi online SIDOPI ..................................................................................... 2



1.3



Proses Bisnis Penilaian Prestasi dan Perhitungan Kinerja Pegawai Kemenhub .......... 3



1.4



Alur proses Aplikasi online SIDOPI ............................................................................... 4



BAB 2 PROSEDUR PENGGUNAAN APLIKASI SIDOPI .......................................................... 6 2.1



Login ..................................................................................................................................... 7



A. Registrasi Drone/ Pesawat Udara Tanpa Awak.................................................................. 8 B. Pendaftaran Remote Pilot Certificate (RPC) .................................................................... 25



i



BAB 1 PENDAHULUAN



1.1



Gambaran Umum



Penggunaan Sistem Informasi untuk memaksimalkan proses kerja pada sebuah organisasi baik komersil ataupun non-komersil kini telah menjadi suatu tuntutan agar organisasi tersebut dapat mencapai tujuan yang ditetapkan. Oleh karena itu, penerapan sebuah sistem informasi yang tepat diharapkan menjadi sebuah nilai tambah untuk menjaga agar roda kegiatan organisasi tetap berjalan dalam menghadapi persaingan global dengan menyediakan berbagai data dan informasi yang akurat secara real- time untuk digunakan sebagai bahan untuk pengambilan keputusan dan bahan dasar referensi untuk kegiatan selanjutnya. Bermula dari kondisi yang sangat fluktuatif dan arus informasi yang begitu cepat dan tersebar, maka saat ini organisasi sangat memerlukan suatu alat yang dapat memproses informasi dengan cepat, tepat dan spesifik yang dapat membantu organisasi dalam menyiapkan data untuk dijadikan sebuah dasar proses pengambilan keputusan.



Secara teknis, sebuah sistem informasi memiliki fungsi sebagai alat integrasi berbagai macam proses yang ada di masing-masing unit satuan kerja di sebuah organisasi. Diharapkan dengan adanya sistem yang saling terhubung tersebut maka masing-masing unit kegiatan dalam organisasi tersebut dapat saling berbagi data dan informasi yang pada akhirnya meningkatkan kerjasama antar elemen di organisasi yang menerapkannya. Sistem Informasi juga membantu organisasi dalam melakukan standarisasi proses operasi melalui implementasi terbaik, sehingga terjadi peningkatan nilai efektifitas kegiatan dari organisasi tersebut. Untuk mencapai standarisasi proses kegiatan tersebut, terlebih dahulu dilakukan standarisasi data dan informasi melalui keseragaman pelaporan, terutama untuk kegiatan yang memiliki banyak unit kerja atau unit kegiatan dengan jumlah dan jenis yang berbeda-beda.



1



Aplikasi Online Registrasi Drone dan Pilot Drone (SIDOPI) terdiri dari : 1) Aplikasi online pengajuan registrasi drone; Merupakan sebuah sistem yang dikembangkan dengan tujuan untuk me-manage data – data yang berkaitan dengan proses pengajuan registrasi oleh pemohon, verifikasi dokumen oleh verifikator, komunikasi melalui sistem antara verifikator dengan pemohon, disposisi melalui sistem oleh Pimpinan, serta penerbitan dan pengiriman e-sertifikat melalui sistem secara online.



2) Aplikasi online pengajuan remote pilot certificate (RPC). Merupakan sebuah sistem yang dikembangkan dengan tujuan untuk me-manage data – data yang berkaitan dengan proses pengajuan sertifikasi pilot drone oleh pemohon, verifikasi dokumen oleh verifikator, komunikasi melalui sistem antara verifikator dengan pemohon, disposisi melalui sistem oleh Pimpinan, serta penerbitan dan pengiriman esertifikat melalui sistem secara online.



Aplikasi online SIDOPI dibangun dalam rangka menindaklanjuti perkembangan drone / Pesawat Tanpa Awak (PUTA) / Unmanned Aircraft System (UAS) di Indonesia dan merupakan upaya untuk memberikan pelayanan prima kepada publik dengan slogan TERBAIK (Transparan, Efisien Efektif, Responsif, Berkesinambungan, Akuntable, Informatif, dan Kreatif).



Panduan Penggunaan Aplikasi ini digunakan untuk pedoman penggunaan aplikasi online SIDOPI. Data – data yang ditampilkan merupakan data dummy / data contoh untuk kebutuhan panduan penggunaan aplikasi ini.



1.2



Pengguna Aplikasi online SIDOPI



Pengguna aplikasi dikelompokkan berdasarkan hak akses pada aplikasi SIDOPI antara lain: Pengguna aplikasi dikelompokkan berdasarkan hak akses pada aplikasi SIDOPI antara lain: 1) Pemohon aplikasi sertifikasi pilot drone dan atau pengajuan registrasi drone (PUTA); Merupakan user yang dibuat melekat pada akun pemohon yang melakukan pengajuan sertifikasi pilot drone/PUTA dan atau pengajuan registrasi drone secara online. 2) Verifikator dokumen (Inspektur DKPPU) Merupakan user yang dibuat melekat pada database kepegawaian dimana inspektur tersebut



2



memiliki masing-masing otorisasi/kewenangan untuk melakukan verifikasi dokumen yang diajukan oleh user/pemohon. 3) Pejabat/Pimpinan di lingkungan Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara Merupakan pejabat yang akan diberikan kewenangan untuk mendisposisi, mengkonfirmasi, mengecek, serta menyetujui/approve terhadap dokumen yang telah diverifikasi oleh Inspektur DKPPU.



1.3



Proses Bisnis Penilaian Prestasi dan Perhitungan Kinerja Pegawai Kemenhub



Secara umum, proses bisnis aplikasi online SIDOPI dapat digambarkan seperti berikut ini :



3



1.4



Alur proses Aplikasi online SIDOPI



A. Registrasi Drone/PUTA



4



B. Alur Proses Pendaftaran Remote Pilot



5



BAB 2 PROSEDUR PENGGUNAAN APLIKASI SIDOPI



Sebagai situs informasi terkait layanan kinerja kepegawaian di lingkungan Kementerian Perhubungan, penggunaan aplikasi ini sama halnya dengan penggunaan aplikasi berbasis web lainnya yang menggunakan jaringan internet. Untuk memulai menggunakan aplikasi ini, pengguna dapat melakukan langkah-langkah dibawah ini : 1)



Buka Browser (contoh : Internet Explorer, Mozilla Firefox, Google Chrome, atau Safari).



2)



Ketik alamat (URL) https://imsis-djpu.dephub.go.id/drone atau dapat diakses melalui website direktorat jenderal perhubungan udara http://hubud.dephub.go.id/website/AppOnline.php



3)



Setelah alamat (URL) dimasukkan, maka akan muncul tampilan seperti gambar dibawah ini dan Aplikasi siap diakses :



6



2.1



Login



Untuk memulai penggunaan Aplikasi online SIDOPI, yang harus dilakukan pertama kali adalah melakukan login (input alamat email dan password) yang telah terdaftar sebagai akun anda.



Jika belum memiliki akun, maka arahkan cursor dan klik tombol saya belum memiliki akun, maka akan muncul tampilan seperti di bawah ini:



7



Lengkapi nama akun (perseorangan/perusahaan), alamat email, password, nomor telepon , alamat lengkap kemudian klik tombol registrasi kemudian cek email untuk mengaktifkan akun yang telah dibuat.



A. Registrasi Drone/ Pesawat Udara Tanpa Awak 1) Klik tombol daftar drone untuk melakukan registrasi drone.



8



2) Anda diminta untuk login dengan akun yang telah dibuat, masukkan alamat email dan password yang telah di daftarkan. Misal email : [email protected] ; password 123xxx; kemudian klik login



3) Selanjutnya masuk ke laman seperti di bawah ini, kemudian klik tombol pendaftaran drone.



Penting Dokumen yang harus dipersiapkan sebelum melakukan daftar baru registrasi pesawat udara tanpa awak (PUTA) / unmanned aircraft system (UAS) adalah : •



KTP (pdf) Jika pembelian bersifat sewa atau bukan beli tunai, maka upload juga KTP pemberi



9



sewa dan KTP penerima sewa •



Surat permohonan (pdf)



•



DGCA Form 107-02 yang diisi lengkap dan ditandatangani di atas materai 10.000,Panduan pengisian form 107-02 ada di file pendukung di dashboard akun registrasi.



•



Foto UAS tampak utuh atau lengkap (jpeg/pdf)



•



Foto UAS dimana serial number (S/N) tampak jelas (jpeg/pdf)



•



Bukti kepemilikan (pdf) Berupa invoice/bukti pembelian dimana terdapat informasi data nama pemilik (perorangan/perusahaan) dan pihak penjual. Jika tidak ada bukti kepemilikan, maka dapat diganti dengan form affidavit yang dapat diunduh pada dokumen pendukung di akun pendaftar



•



Bukti asuransi (jika ada) (pdf) Persyaratan bersifat tidak wajib (jika ada) tetapi sebagai informasi awal bahwa bukti asuransi ini akan dipersyaratkan saat melakukan pengajuan perijinan pengoperasian ke Direktorat Navigasi Penerbangan – Direktorat Jenderal Perhubungan Udara. Note Contoh surat permohonan, DGCA Form 107-02, form affidavit dapat diunduh pada file pendukung di dashboard masing – masing akun.



10



4) Setelah muncul laman seperti ini, selanjutnya pilih daftar baru



5) Lengkapi Data 5.1 Data Pemohon



Diisi lengkap dengan data pemohon, jika perorangan/individu bisa diisi nama pemilik.



11



Jika perusahaan dapat diisi nama yang menandatangani form ini (artinya nama yang bertanggung jawab terhadap kevalidan dan keabsahan setiap data dan dokumen yang disubmit. a) Nama lengkap diisi nama pemohon yang memiliki drone, apabila drone adalah milik perusahaan maka diisi dengan nama pemohon yang tanda tangan di form 107-02. b) Kriteria pilih sesuai pengajuan (perorangan/instansi pemerintah/swasta/komunitas/dll)



c) Alamat email Diisi alamat email pemohon/perusahaan d) No telepon Diisi no telepon pemohon/no telp perusahaan e) Provinsi Diisi provinsi pemohon/perusahaan f) Kabupaten Diisi kabupaten pemohon/perusahaan g) NIK Diisi dengan NIK pemohon personal atau pemohon perusahaan yang menandatangani form 107-02



12



5.2) Lengkapi Data Pesawat Udara Tanpa Awak



a) Nama pembuat (manufacture) Diisi dengan nama perusahaan pabrik pembuat drone b) Kategori (category) Pilih salah satu kategori yang sesuai dengan drone yang diregistrasikan.



c) Nama model Diisi nama model drone yang diregistrasikan misalnya DJI Phantom 4 Pro d) Tahun pembuatan Diisi dengan tahun pembuatan e) Nomor seri / serial number Diisi dengan nomor seri yang dikeluarkan oleh pabrik yang terdapat pada drone



13



f) Kondisi Dipilih kondisi yang sesuai “baru atau bekas”



g) Berat Diisi sesuai dengan berat drone yang diregistrasikan



5.3) Lengkapi data kepemilikan pesawat udara tanpa awak



a) Dasar kepemilikan Dipilih dasar kepemilikan yang sesuai (beli tunai/pemberian/lain-lain)



14



b) Nama pemilik Diisi nama pemilik drone yang sesuai bukti kepemilikan. Kepemilikan pesawat udara



tanpa



awak



dapat



dimiliki



oleh



perorangan/perusahaan.



Nama



perorangan/perusahaan akan muncul pada sertifikat registrasi pesawat udara tanpa awak sehingga pastikan nama pemilik baik perorangan/perusahaan adalah benar. c) Alamat lengkap pemilik Diisi alamat pemilik drone baik alamat perorangan/perusahaan. Pastikan alamat sesuai karena alamat pemilik akan muncul di sertifikat registrasi. d) Referensi bukti kepemilikan Diisi referensi nomor bukti kepemilikan drone misalnya invoice, bill of sale dll. e) Tanggal referensi bukti kepemilikan Diisi tanggal yang sesuai dengan bukti kepemilikan.



5.4) Lengkapi data dasar penguasaan pesawat udara tanpa awak Catatan : Jika drone adalah milik sendiri baik perorangan/perusahaan, maka section 5.4 ini tidak perlu diisi (not applicable)



a) Dasar penguasaan Pilih dasar pengusaan yang sesuai (sewa guna usaha/pembelian bersyarat/lain-lain)



15



b) Referensi perjanjian Diisi dengan memasukkan no referensi penguasaan yang sesuai c) Pemberi sewa/penjual bersyarat/lainnya Diisi dengan data nama lengkap, alamat sesuai KTP, email, telepon dari pemberi sewa/penjual bersyarat/lainnya KTP pemberi sewa juga diupload di aplikasi d) Penerima sewa/pembeli bersyarat/lainnya Diisi dengan data nama lengkap, alamat sesuai KTP, email, telepon dari penerima sewa/pembeli bersyarat/lainnya KTP penerima sewa juga diapload di aplikasi 5.5) Lengkapi pernyataan pengajuan proses sertifikasi registrasi PUTA



16



a) Dibuat di Diisi lokasi/tempat form 107-02 dibuat dan di tanda tangani b) Nama Diisi nama lengkap pemohon perorangan/perusahaan yang bertanggungjawab atas kevalidan data dalam proses pengajuan registrasi drone. c) Tanggal Diisi tanggal, bulan dan tahun pengajuan registrasi d) Jabatan Diisi dengan jabatan pemohon perorangan atau jabatan pemohon dalam suatu perusahaan 5.6) Lengkapi lampiran dokumen registrasi pesawat udara kecil tanpa awak



•



KTP Upload KTP Pemohon (pdf) Jika pembelian bersifat sewa maka upload juga KTP pemberi sewa dan KTP penerima sewa



•



Surat Permohonan (pdf)



•



DGCA form 107-02 Isi lengkap form DGCA 107-02 dan kemudian file pdf diupload di sistem



•



Foto nomor seri pesawat tanpa awak tampak jelas serial number pada drone



17



•



Foto pesawat udara tanpa awak (PUTA) PUTA dapat terlihat jelas dan utuh



•



Bukti kepemilikan Berupa



invoice/bukti



pembelian dimana



terdapat informasi



data



pembeli



(perorangan/perusahaan), pihak penjual, dan keterangan drone (model dan S/N) Jika tidak ada bukti kepemilikan, maka dapat diganti dengan form affidavit yang dapat diunduh pada dokumen pendukung di akun pendaftar. •



Bukti asuransi (jika ada) Persyaratan bersifat tidak wajib (jika ada) tetapi sebagai informasi awal bahwa bukti asuransi ini akan dipersyaratkan saat melakukan pengajuan perijinan pengoperasian ke Direktorat Navigasi Penerbangan – Direktorat Jenderal Perhubungan Udara. Note: Semua dokumen yang diupload adalah dalam bentuk pdf atau jpeg.



6) Jika data belum terisi lengkap maka status pengajuan registrasi drone adalah draft dan data ini dapat dilengkapi dengan mengklik tombol detail.



7) Selanjutnya klik tombol a) Edit data : untuk melakukan revisi data misal terdapat salah ketik atau belum lengkap, atau diminta untuk koreksi data oleh verifikator. b) Submit Pengajuan : Jika data sudah lengkap maka klik tombol submit pengajuan



18



yang artinya data anda akan masuk ke akun verifikator registrasi drone Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara untuk kemudian akan dievaluasi lebih lanjut. c) Batal pengajuan : Pilih jika pemohon ingin membatalkan pengajuan registrasi.



8) Jika semua tahap telah selesai, maka klik submit pengajuan sehingga status pengajuan akan menjadi verifikasi dokumen dan dokumen anda akan masuk ke tim verifikator Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara (DKPPU) untuk divalidasi.



9) Jika status pengajuan berubah menjadi revisi pengajuan, maka edit data dan koreksi pengajuan sesuai instruksi dari verifikator di kolom chating. Setelah selesai di revisi, maka submit kembali pengajuan.



19



Note: Agar mengecek akun registrasi anda untuk memantau status pengajuan dan perbaikan jika ada koreksi.



10) Setelah data dievaluasi oleh verifikator dan data lengkap maka selanjutnya akan di ajukan untuk approval pimpinan, misal kepala seksi sehingga status pengajuan akan berubah menjadi approval Kepala seksi



20



11) Setelah pengajuan disetujui oleh kepala seksi maka status pengajuan berubah menjadi approval Kepala Sub Direktorat.



21



12) Setelah Kasubdit menyetujui maka status pengajuan akan berubah menjadi approval Direktur



13) Setelah Direktur memeriksa dan menyetujui pengajuan registrasi drone yang diajukan maka status akan berubah menjadi terbit sertifikat. Untuk mengunduh sertifikat atau menge print sertifikat yang telah terbit, klik tombol detail.



22



14) Kemudian klik pada tanda pendaftaran



23



15) Sertifikat registrasi drone dapat diunduh dan dapat di print. Masa berlaku sertifikat pendaftaran pesawat tanpa awak adalah tiga (3) tahun.



24



B. Pendaftaran Remote Pilot Certificate (RPC) 1) Klik tombol ajukan lisensi pilot drone untuk melakukan pendaftaran remote pilot



2) Anda diminta untuk login dengan akun yang telah dibuat, masukkan alamat email dan password yang telah di daftarkan. Misal email : [email protected] ; password 123xxx; kemudian klik login



25



3) Selanjutnya masuk ke laman seperti di bawah ini, kemudian klik tombol pendaftaran pilot (RPC).



Penting Dokumen yang harus dipersiapkan sebelum melakukan daftar baru Remoted Pilot Certificate adalah : •



KTP (pdf)



•



Surat permohonan (pdf)



•



DGCA Form 107-01 yang diisi lengkap dan ditandatangani (pdf)



•



Pas foto dengan background merah ukuran 4x6 (jpeg)



•



Sertifikat training remote pilot (pdf)



•



Surat keterangan sehat (pdf) Note Contoh surat permohonan, DGCA form 107-01 dan panduan pengisian dapat diunduh di download file pendukung seperti di kotak merah bawah ini.



26



4) Setelah muncul laman seperti ini, selanjutnya pilih daftar baru



5) Lengkapi Data 5.1 Personal details



a) Full name Isi dengan nama lengkap sesuai KTP



27



b) Height Isi tinggi badan yang sesuai dalam cm (data tinggi badan akan muncul di sertifikat) c) Weight Isi berat badan yang sesuai dalam kg (data berat badan akan muncul di sertifikat) d) Gender Isi jenis kelamin yang sesuai (perempuan/laki-laki) e) Date of birth Diisi tanggal, bulan dan tahun lahir sesuai KTP f) Nationality Indonesia g) Title Dipilih yang sesuai (Mr : untuk laki-laki, Mrs : untuk perempuan)



5.2 Address Details



a) Residential address Diisi alamat lengkap tempat tinggal sekarang



28



b) State Diisi nama provinsi sesuai dengan residential address c) Postcode Diisi kode pos sesuai dengan residential address d) Country Diisi nama negara (Indonesia) sesuai residential address e) Postal Address Diisi alamat sesuai KTP, jika berbeda dengan alamat tempat tinggal sekarang f) State Diisi nama provinsi sesuai alamat postal address g) Postcode Diisi kode pos sesuai dengan alamat postal address h) Country : Diisi nama negara (Indonesia) sesuai postal address 5.3 Contact Detail



a) Phone Diisi dengan no telp calon remote pilot yang aktif b) Mobile Diisi dengan nomor HP calon remote pilot yang aktif c) Fax Diisi dengan no fax d) Email Diisi dengan alamat email yang aktif



29



5.4 Proof of identity



Diisi dengan a) No passport jika ada b) No KTP (wajib) 5.5 Detail of the applicant



•



Please indicate which applies to you, pilih a) I am applying for initial issue of UAS operator certificate; untuk pertama kali registrasi atau b) I am applying of variation to an existing of UAS operator certificate; dipilih jika ada perubahan dari registrasi sebelumnya atau perpanjangan



•



Enter details of trading name Diisi jika memiliki nama bisnis (jika tidak ada maka dapat dikosongkan) Registration number tidak perlu diisi dan akan digenerate by sistem



5.6 Detail of proposed operations



30



a) Type of operation Pilih type of operations yang sesuai (aerial work/aerial photography, aeria spotting, aerial surveying, atau others)



b) UAS training Pilih berdasarkan pelatihan yang sudah pernah diikuti (only theory atau theory dan praktek)



c) Category Pilih category drone yang diterbangkan berdasarkan practise pelatihan yang pernah diikuti (airplane, rotary, quadcopter, others).



d) Manufacturer type Diisi nama pabrik pesawat udara tanpa awak yang diterbangkan



31



e) Gross weight/capacity Diisi berat maksimum UAS saat tinggal landas. 5.7 Applicant declaration



Pemohon bertangggung jawab terhadap semua data/informasi untuk proses pendaftaran remote pilot. Selanjutnya tekan tombol ajukan pendaftaran (submit)



6) Jika data belum terisi lengkap maka status pengajuan remote pilot certificate adalah draft dan data ini dapat dilengkapi dengan mengklik tombol detail.



32



a) Edit data : untuk melakukan revisi data misal terdapat salah ketik atau belum lengkap, atau diminta untuk koreksi data oleh verifikator. b) Submit Pengajuan : Jika data sudah lengkap maka klik tombol submit pengajuan yang artinya data anda akan masuk ke akun verifikator registrasi drone Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara untuk kemudian akan dievaluasi lebih lanjut. c) Batal pengajuan : Pilih jika pemohon ingin membatalkan pengajuan registrasi.



7) Apload file atau dokumen pendukung yang telah disiapkan pada tahap persiapan pada butir tiga (3). •



Tanda pengenal : KTP calon remote pilot



•



Surat permohonan : sesuai contoh di file pendukung Perorangan : tanpa korp surat Perusahaan : dengan korp surat perusahaan



•



DGCA Form 107-01 : dapat diunduh di file pendukung berikut dengan cara pengisiannya



•



Surat Kesehatan : Surat kesehatan dari dokter umum berlaku 2x24 jam sebelum apload dokumen; terdiri dari Pengecekan fisik (observasi general) dan tidak buta warna Surat kesehatan berupa medical check up berlaku 6 bulan sebelum tanggal upload dokumen terdiri dari pengecekan darah, mata, dan fisik.



•



Sertifikat training remote pilot certificate : training yang dimaksud adalah training yang diselenggarakan sesuai dengan ketentuan CASR 107.



33



Note: dokumen yang diapload adalah dalam bentuk pdf.



8) Jika semua dokumen sudah diupload, maka klik submit pengajuan sehingga status pengajuan akan menjadi verifikasi dokumen dan dokumen anda akan masuk ke tim verifikator Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara (DKPPU) untuk divalidasi.



34



9) Jika status pengajuan berubah menjadi revisi pengajuan, maka edit data dan koreksi pengajuan sesuai instruksi dari verifikator di kolom chating. Setelah selesai di revisi, maka submit kembali pengajuan. Note: Agar mengecek akun registrasi anda untuk memantau status pengajuan dan perbaikan jika ada koreksi.



35



10) Setelah data dievaluasi oleh verifikator dan data lengkap maka selanjutnya akan di ajukan untuk approval pimpinan, dengan urutan kepala seksi - kepala Sub Direktorat – Direktur Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara. status yang terlihat diakun user adalah approval pimpinan. 11) Setelah Direktur Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara menyetujui pengajuan remote pilot certificate yang diajukan maka status akan berubah menjadi terbit sertifikat. Untuk mengunduh sertifikat atau menge print sertifikat yang telah terbit, klik tombol detail.



36



12) Kemudian klik pada download



13) Sertifikat yang telah diunduh dapat di print. Masa berlaku sertifikat remote pilot adalah 1 tahun.



37



38