Buku Peraturan Aqua [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

NILAI & STANDAR



1



Dilarang membawa minuman selain produk Danone AQUA



2



Mengajarkan anak-anak untuk disiplin & bertanggung jawab dengan lingkungannya



3



Memberikan contoh yang baik kepada anak-anak



mengeluarkan kata-ka4 Hindari ta kasar. Kotor, dan emosional karena peserta berhak berkompetisi tanpa tekanan dan bermain dengan riang gembira



*Jika 4 poin di atas tidak dipatuhi, panitia berhak menegur bahkan mengambil tindakan tegas yang diperlukan termasuk melakukan diskualifikasi tim.



A. PERSYARATAN PENDAFTARAN 1. PENDAFTARAN GRATIS – Jika ada pihak lain yang memungut biaya dalam bentuk dan dengan alas an apapun, harap melaporkan ke AQUA Menyapa 0807-1588888 2. Mengisi formulir pendaftaran dan mengembalikan formulir tersebut kepada panitia. Jika formulir yang dikembalikan tidak sesuai dengan format panitia, pendaftaran dianggap tidak sah 3. Satu tim terdiri dari 12 pemain dan 1 pelatih 4. Pemain boleh terdiri dari putra dan putri 5. Tim peserta adalah tim sepakbola SD, SSB, dan Tim Sepakbola Lainnya 6. Tim peserta hanya boleh mendaftar di satu prakualifikasi dalam regional yang diten tukan (Lihat Daftar) 7. Apabila ditemukan tim yang mendaftar lebih dari satu prakualifikasi / mendaftar kembali di prakualifikasi lain / mendaftar lintas regional, panitia berhak men-DISKUALIFIKASI tim tersebut.



B. PERSYARATAN PEMAIN 1. Warga Negara Indonesia Putra-Putri Kelahiran 1 Januari 2005 s/d 31 Desember 2006 2. Melampirkan berkas berupa : a). Fotokopi akte kelahiran b). Fotokopi rapor c). Surat keterangan sekolah (bisa menggunakan format surat yang disediakan dalam formulir pendaftaran) d)Foto berwarna terbaru ukuran 3x4 sebanyak 1 lembar (ditempel di formulir) 3. Pemain berdomisili di regional tempat timnya mendaftar 4. Pemain yang sudah terdaftar dalam satu tim, tidak boleh merangkap di tim yang lain 5. Pemain yang sudah terdaftar tidak dapat diubah / digantikan oleh pemain lain selama AQUADNC 2017 berlangsung. Jika terbukti ada pergantian pemain setelah formulir dikembalikan, maka tim tersebut langsung di-DISKUALIFIKASI.



C. SCREENING PEMAIN 1. Di babak prakualifikasi, dilakukan pemeriksaan administrasi (kelengkapan & kebenaran persyaratan peserta) oleh panitia local 2. Di babak final regional, dilakukan pemeriksaan seperti poin 1 dan ditambah pemeriksaan medis oleh Dokter AQUADNC 3. Pelatih dan seluruh pemain yang terdaftar wajib hadir 4. Pemain yang tidak hadir screening test akan dicoret dari daftar pemain 5. Pemain wajib membawa berkas asli yang menjadi persyaratan 6. Apabila ada satu nama berada dalam dua tim atau lebih, maka panitia berhak mencoret pemain tersebut dari semua tim dimana dia terdaftar 7. Dewan Committee berhak untuk melaksanakan screening ulang di babak 16 besar atau 8 besar final regional terhadap seluruh peserta 8. Pemain yang tidak lolos screening, akan didiskualifikasi dan tidak bias digantikan dengan pemain baru (sub B pasal 5) 9. Pemain akan di-DISKUALIFIKASI apabila tidak memenuhi persyaratan administrasi dan pemeriksaan medis a) Persyaratan administrasi DINILAI dengan memeriksa kelengkapan dan kebe naran berkas yang digunakan oleh pemain b) Pemeriksaan medis DINILAI oleh tim dokter AQUADNC terhadap pemain 10. Tim akan ter-DISKUALIFIKASI apabila lebih dari dua orang pemain didiskualifikasi 11. Bagi tim yang pemainnya didiskualifikasi karena alas an pemalsuan data, panitia berhak untuk mengenakan sanksi larangan berpartisipasi di AQUADNC (black list) selama 1 tahun 12. Hasil screening test diberitahukan oleh panitia kepada pelatih yang terdaftar langsung setelah test selesai 13. Protes terhadap hasil screening hanya akan ditanggapi oleh panitia jika disampaikan oleh pelatih yang terdaftar 14. Apabila ada pelatih yang terdaftar atau pihak lain (Owner, Official, Orang Tua) yang mengganggu jalannya screening test, panitia berhak men-DISKUALIFIKASI tim tersebut 15. Apabila tim memasukan pemain yang telah didiskualifikasi pada saat akan bertanding, maka tim tersebut langsung di-DISKUALIFIKASI.



D. TECHNICAL MEETING 1.Pelatih yang terdaftar wajib menghadiri technical meeting. Apabila tidak hadir, maka tim yang bersangkutan dianggap telah mengetahui dan menyetujui hasil pembahasan materi technical meeting 2.Materi pembahasan di technical meeting adalah : a)Pengesahan data pemain dan jumlah tim yang lolos screening test b)Pembahasan peraturan pertandingan c)Pengundian grup dan penentuan jadwal pertandingan 3.Seluruh peserta wajib menandatangani surat pernyataan (menjadi bagian dari formulir pendaftaran) bahwa setuju dan bersedia untuk tunduk dan mengikuti peraturan dan ketentuan yang berlaku di AQUADNC 2017 4.Keputusan yang diambil pada saat Technical Meeting berkaitan dengan pelaksanaan pertandingan pertandingan adalah Final 5.Protes setelah technical meeting, tidak akan dilayani



E. PRAKUALIFIKASI 1.Peserta dibagi dalam grup yang terdiri dari tiga tim 2.Juara grup berhak maju ke babak selanjutnya hingga ditemukan 48 tim terbaik untuk masuk ke babak Final Regional 3.Panitia berhak menentukan berapa kuota yang masuk ke Final Regional dari masing-masing prakualifikasi, yang diumumkan pada saat technical meeting di Prakualifikasi 4.Apabila tim yang lolos ke Final Regional tidak berangkat dengan alas an apapun, maka panitia berhak menunjuk tim pengganti untuk memenuhi kuota di Final Regional 5.Pemain yang sakit/cedera/tidak diizinkan berangkat, tidak dapat digantikan oleh pemain lain 6.Tim yang sudah gagal di Prakualifikasi tidak boleh mendaftar di prakualifikasi lain



F. FINAL REGIONAL 1. Peserta di Final Regional adalah 48 tim yang lolos dari babak prakualifikasi 2. Satu regional bisa terdiri dari beberapa provinsi 3. 48 tim dibagi dalam 16 grup. Masing-masing juara grup maju ke babak 16 besar 4. Babak 16 besar dilaksanakan dengan system gugur hingga didapatkan Juara Re gional 5. Juara Regional berhak maju ke babak Final Nasional 6. Untuk memenuhi kuota di Final Nasional, ada beberapa regional yang diberikan kuota lebih dari satu tim lolos 7. Apabila tim yang menjadi juara regional tidak berangkat dengan alasan apapun (termasuk diskualifikasi), maka akan digantikan oleh peringkat kedua 8. Pemain yang sakit/cedera/tidak diizinkan berangkat, tidak dapat digantikan oleh pemain lain 9. Tim yang sudah gagal di Final Regional tidak boleh mendaftar di Regional lain



G. PEMILIHAN TIM FAIRPLAY Salah satu diantara ke 13 Tim Fairplay berhak berangkat ke Final Nasional untuk menempati 1 kuota dari 16 peserta Final nasional Jakarta. Adapun dasar untuk menetukan Tim Fairplay adalah sebagai berikut : A. Peraturan Umum : 1. Memiliki kepatuhan pada nilai dan standar pelaksanaan AQUA DNC 2017 2. Berpakaian seragam rapi dan lengkap 3. Memberikan dokumen tim secara lengkap, benar, dan dapat dipertanggung jawabkan 4. Mengikuti seluruh jadwal kegiatan dalam satu rangkaian waktu yang telah ditetapkan 5. Menghormati hasil dari Technical meeting sebagai dasar dari kepatuhan B. Peraturan khusus pertandingan : 1. Jumlah pemain dalam satu tim lengkap 2. Hanya tim yang lolos pada babak sistem gugur 3. Mengacu kepada data “kartu hijau” sebagai acuan atas setiap tindakan “fairplay” yang telah dilakukan, dan yang didapat pada setiap pertandingan di final regional masing – masing



4. Menghitung pada banyaknya kartu kuning dan kartu merah sebuah Tim pada setiap pertandingannya 5. Berdasarkan atas pelanggaran yang dilakukan baik sengaja / tidak disengaja selama pertandingan berlangsung “Committed Fouls” 6. Berdasarkan peringatan yang diberikan pada ketidakpatuhan dengan peraturan dari permainan/pertandingan (dilaporkan oleh pengawas pertandingan) 7. Berdasarkan peringatan atas perilaku yang berhubungan dengan area teknik (Perilaku tidak di sanksi oleh pengawas pertandingan) 8. Kesopananan untuk tidak Berbicara kasar dan Berteriak memaki secara berulang dan permanen 9. Arbitral disputation, yang diartikan perdebatan yang sering dilakukan pelatih kepada perangkat pertandingan baik itu di dalam / luar lapangan 10. Tidak menghormati Pengawas pertandingan, wasit, dan keseluruhan perangkat pertandingan sebelum, selama dan setelah pertandingan 11. Menunjukan sikap menentang, mengacu kepada kekerasan baik itu secara lisan / fisik 12. Meninggalkan area pertandingan / bench secara tidak bersih termasuk di dalamnya membuang sampah sembarangan pada sekitar stadion. Pemilihan akan ditentukan oleh atau yang dinamakan Dewan FAIRPLAY ditentukan oleh Komite pertandingan yang hanya beranggotakan Panitia pusat yang telah dibentuk, dikirim ke masing – masing regional dan disahkan oleh Maestro sports sebagai penanggungjawab secara keseluruhan AQUA DNC 2017. Adapun hal, kejadian dan peristiwa yang ada, terjadi dan tidak diatur dalam peraturan ini maka akan ditentukan dan diputuskan oleh Dewan Committee sebagai kebijakan tertinggi dalam AQUA DNC INDONESIA 2017.



PEMBAGIAN REGIONAL Regional



1. SUMATERA SELATAN



2. SULAWESI SELATAN



3. PAPUA



4. BALI



5. SUMATERA UTARA 6. JAWA TIMUR



7. KALIMANTAN TIMUR



8. MALUKU 9. ACEH 10. SULAWESI UTARA 11. JAWA TENGAH



12. DKI JAKARTA



13. JAWA BARAT



Provinsi Yang Dicover 1. SUMATERA SELATAN 2. SUMATERA BARAT 3. KEPULAUAN RIAU 4. BANGKA BELITUNG 5. JAMBI 6. SULAWESI SELATAN 7. SULAWESI TENGAH 8. SULAWESI BARAT 9. SULAWESI TENGGARA 10. PAPUA 11. PAPUA BARAT 12. BALI 13. NTT 14. NTB 15. SUMATERA UTARA 16. RIAU 17. JAWA TIMUR 18. KALIMANTAN TIMUR 19. KALIMANTAN TENGAH 20. KALIMANTAN SELATAN 21. KALIMANTAN UTARA 22. MALUKU 23. MALUKU UTARA 24. ACEH 25. SULAWESI UTARA 26. GORONTALO 27. JAWA TENGAH 28. DI YOGYAKARTA 29. DKI JAKARTA 30. BANTEN 31. LAMPUNG 32. BENGKULU 33. KALIMANTAN BARAT 34. JAWA BARAT



PERATURAN 1 - Ketentuan Umum Peraturan ini mengacu kepada peraturan pertandingan DANONE NATIONS CUP WORLD FINAL



PERATURAN 2 - Dimensi Lapangan 1. Ukuran Lapangan 2. Garis Gawang 3. Titik Penalti 4. Dimensi Gawang



: Panjang 60 meter ; Lebar 40 meter : 13 meter : 9 meter : 5 meter x 2.1 meter



PERATURAN 3 - Bola Bola petandingan menggunakan ukuran nomor 4 berstandar SNI



PERATURAN 4 - Pemain dan Ofisial 1. Pada saat bertanding, satu tim terdiri dari 8 pemain, termasuk penjaga gawang 2. Pertandingan baru bisa dilaksanakan jika pemain dalam satu tim berjumlah 6 orang. Jika kurang dinyatakan WO. 3. Pergantian pemain bebas (yang sudah keluar boleh bermain lagi), dan dilakukan pada saat permainan berhenti dan melapor kepada wasit. 4. Tim hanya boleh di damping oleh pelatih yang terdaftar.



PERATURAN 5 - Seragam Pertandingan 1. Tim peserta wajib menggunakan kostum sepakbola yang menggunakan nomor punggung. 2. Minimal memiliki 2 set kostum sepakbola dengan warna yang berbeda ( warna terang & warna gelap). 3. Jika kedua tim menggunakan kostum dengan warna sama, maka tim yang disebut kedua harus mengganti kostum.



PERATURAN 6 - Waktu Pertandingan 1. Prakualifikasi : 1 x 15 menit. 2. Penyisihan grup final regional : 1 x 15 menit. 3. Sistem gugur final regional : 1 x 20 menit. 4. Jadwal pertandingan akan ditentukan pada saat technical meeting. 5. Tim yang akan bertanding berikutnya mempersiapkan diri di sisi lapangan, 5 menit sebelum pertandingan berakhir. 6. Jika dalam waktu 5 menit sejak panggilan pertama wasit salah satu tim belum siap, maka dinyatakan kalah WO.



PERATURAN 7 - Sistem Pertandingan 1. Di babak prakualifikasi dan final regional, untuk babak penyisihan menggunakan sistem setengah kompetisi 2. Peserta dibagi dalam grup yang diisi oleh 3 tim 3. Juara grup berhak maju ke babak berikutnya yang menggunakan sistem gugur hingga babak final 4. Perhitungan poin di babak penyisihan adalah sebagai berikut : Menang (3 poin) ; Menang WO (3 poin + skor 3-0) ; Kalah (0 poin) Kalah WO (0 poin + skor 0-3) ; Seri (1 poin) 5. Apabila dalam babak penyisihan ada dua tim atau lebih yang memiliki poin sama, maka juara grup akan ditentukan sebagai berikut : a) Saat bertanding ; nilai sama, jumlah gol sama, head to head sama, maka pertandingan akan dilanjutkan dengan adu penalty. Jika masih imbang, maka dilakukan dengan undian (suddent death) b) Tidak saat bertanding ; nilai sama, head to head sama, maka ditentukan dengan selisih gol. Jika masih sama, dilakukan dengan suddent death c) Jika 3 tim memiliki nilai sama ; ditentukan selisih gol. Jika masih sama, ditentukan dengan jumlah memasukkan gol terbanyak. Jika masih sama, dilakukan pencabutan undian dari tiga kertas yang ditulis : LOLOS – GAGAL – GAGAL 6. Apabila dalam sistem gugur terjadi skor sama hingga waktu normal berakhir, maka langsung dilakukan adu tendangan penalti sampai dengan mendapatkan selisih gol.



PERATURAN 8 – Pengundian 1. Sebelum pertandingan dimulai, wasit akan memanggil kapten tim untuk mengundi pemilihan penguasaan bola. Bench pemain ditentukan berdasarkan jadwal 2. Untuk penentuan pemenang setelah adu penalty, pengundian dilakukan untuk memilih sebagai penjaga atau penendang. Jika tim penendang berhasil mencetak gol, maka tim penendang menjadi pemenang. Tapi jika tim penendang gagal mencetak gol, maka tim penjaga yang menjadi pemenang



PERATURAN 9 – Offside Aturan offside memiliki ketentuan yang sama dengan sepakbola umumnya tapi hanya berlaku jika pemain berada di antra garis gawang dan garis 13 meter PERATURAN 10 – Pelanggaran 1. Back pass : dihukum dengan tendangan bebas tidak langsung 2. Lemparan kedalam : jika salah dalam kesempatan pertama, akan diberikan kesempatan kedua sebelum diberikan kepada lawan 3. Kiper tidak boleh melakukan tendangan “volley” : dihukum dengan tendangan bebas tidak langsung dari garis 13 meter 4. Penalti dilakukan dalam jarak 9 meter 5. Semua pelanggaran yang terjadi di dalam kotak 13 meter, dihukum dengan tendangan penalty



PERATURAN 11 – Kartu 1. Kartu merah langsung, dilarang bermain tiga kali pertandingan 2. Dua kartu kuning dalam satu pertandingan, dilarang dua kali pertandingan 3. Dua kartu kuning dalam dua pertandingan, dilarang satu kali pertandingan 4. Wasit akan memberikan Kartu Hijau kepada pemain & tim selama pertandingan apabila melakukan tindakan yang dianggap menjunjung nilai sportivitas dan akan menjadi salah satu dasar perhitungan Fair Play Award.



PERATURAN 12 – Prosedur Protes 1. Surat protes ditujukan kepada PANITIA PELAKSANA AQUADNC 2017, bermaterai dan ditandatangani oleh pelatih yang terdaftar dalam formulir pendaftaran 2. Melampirkan bukti-bukti berupa dokumen lain sebagai dasar protes 3. Protes diterima paling lambat 30 menit setelah pertandingan berakhir 4. Selama kecurigaannya belum terbukti, maka pemain yang bersangkutan diperbolehkan bermain 5. Apabila protes terjadi di Prakualifikasi, proses verifikasi akan dilakukan oleh panitia regional maksimal tiga hari. Apabila terbukti, panitia akan mengacu pada peraturan umum poin c ayat 11, dan akan menggantinya dengan tim yang dikalahkan pada pertandingan terakhir 6. Apabila protes terjadi di Final Regional (memperebutkan juara regional), maka tim yang mengajukan protes akan diberikan waktu maksimal tujuh hari sejak surat protes diterima untuk melampirkan semua bukti otentik. Lewat dari tenggat waktu ini maka tim pemenang Final Regional tidak dapat diganggu gugat dalam bentuk apapun 7. Untuk mengambil keputusan dari poin 6, Dewan Committee akan membahas dan menindak lanjuti data-data yang diajukan oleh pihak pelapor dengan bantuan dari pihak terkait untuk dapat mengambil keputusan akhir



PERATURAN 13 – Prosedur Screening Ulang 1. Screening ulang dilaksanakan atas dasar keputusan Dewan Committee 2. Screening dapat dilakukan pada saat pertandingan sudah memasuki 16 besar 3. Screening dilakukan dengan pemeriksaan kembali data dan fisik pemain 4. Seluruh pemain yang terdaftar di line up, harus mengikuti screening ulang 5. Apabila ada pemain seperti yang dimaksud dalam poin 4 tidak mengikuti screening hingga batas waktu maksimal 5 menit, terhitung sejak pemain terakhir discreening, maka tim tersebut dianggap telah melakukan kecurangan : Memasukkan data yang tidak benar atau memainkan pemain yang tidak sah.



PERATURAN 14 – Pemalsuan Data & Pemain Tidak Sah Apabila ada tim yang terbukti melakukan kecurangan menggunakan pemain dengan data palsu dan atau memainkan pemain yang tidak sah, dan telah dibuktikan oleh panitia, maka : 1. Di babak penyisihan grup : a) Tim yang melakukan kecurangan akan didiskualifikasi b) Semua pertandingan yang sudah dan akan dilaksanakan diganti dengan KALAH WO 2. Di babak dengan sistem gugur : a) Tim yang melakukan kecurangan akan didiskualifikasi b) Kemenangan akan diberikan kepada lawan dengan KEMENANGAN WO 3. Tim yang didiskualifikasi karena kecurangan ini akan dikenakan sanksi larangan berpartisipasi di AQUADNC (black list) selama 1 tahun 4. Pelatih yang timnya didiskualifikasi karena kecurangan ini, akan dikenakan sanksi larangan berpartisipasi di AQUADNC (black list) selama 1 tahun di tim manapun



PERATURAN 15 – Perkelahian & Perusakan 1. Pemain yang melakukan pemukulan / perkelahian akan diberikan kartu merah, dikenakan denda minimal Rp 1.000.000,- dan tidak diperbolehkan mengikuti pertandingan hingga akhir 2. Tim yang melakukan perkelahian akan didiskualifikasi serta dikenakan denda sebesar Rp 10.000.000,3. Jika dua tim terlibat perkelahian, maka keduanya akan didiskualifikasi serta masing-masing dikenakan denda sebesar Rp 10.000.000,4. Kepada tim yang mendapat diskualifikasi karena terlibat perkelahian : a) Apabila terjadi pada babak dengan sistem setengah kompetisi, maka semua pertadingan yang telah dilakukan oleh tim tersebut dihapus (dianggap tidak pernah ada pertandingan) b) Apabila terjadi pada babak dengan sistem gugur, maka tim tersebut otomatis kalah dan tidak bisa melanjutkan ke babak berikutnya 5. Perusakan terhadap atribut AQUADNC dengan alasan apapun akan langsung di-Diskualifikasi



PERATURAN 16 – Dewan Committee 1. Apabila ada kasus diluar peraturan yang telah disepakati, maka Dewan Committee yang terdiri dari Danone, Maestro Sports, dan Panitia Lokal akan mengambil tindakan dan keputusan yang diperlukan 2. Dewan Committee berhak menunjukan salah satu Rumah Sakit rujukan apabila timbul kasus yang memerlukan tindakan medis yang diperlukan