Business Plan, Hotspot Wifi [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Hotspot wifi : sebuah BUSINESS PLAN tentang akses internet murah dan konsep “kampoeng cyber” di lingkungan perumahan



Disusun oleh : Didik Rachmad Hariadi



Sidoarjo, 15-18 Maret 2014



Page | 1



BAB I Pendahuluan A. Latar belakang dan motivasi melakukan usaha Menyediakan jasa layanan akses internet yang dapat dinikmati oleh warga komplek perumahan Griyo Wage Asri pada khususnya dan bagi siapa saja yang dapat menikmati akses internet ini pada umumnya. Melihat kenyataan bahwa telah masuknya jaringan TV Kabel dan Internet dari FirstMedia yang menjanjikan kenyamanan menikmati tayangan televisi dengan kualitas HD ditambah akses internet, tidak menyurutkan niat hati untuk tetap ingin memberikan “sesuatu” bagi warga di lingkungan perumahan Griyo Wage Asri. Internet memang bukan mainan atau barang baru. Sudah banyak yang memanfaatkan internet sebagai materi hiburan maupun untuk mendapatkan informasi. Bahkan untuk bersosialisasi melalui media facebook, tweeter, WhatsApp, BBM ataupun lainnya. Terlebih bagi yang memiliki jaringan CCTV, tentu sudah pasti sangat menginginkan jaringan internet mendukung perangkat CCTV-nya agar dapat selalu terpantau sepanjang waktu melalui media gadgetnya. B. Justifikasi pemilihan obyek usaha. Masih terbukanya peluang berwirausaha sebagai penyedia akses internet kelas RT/RW-net tanpa bermaksud memiliki alih-alih untuk menjadi saingan warnet ataupun warkop (warung kopi) yang kini juga sudah banyak yang menyediakan akses free wifi. Karena memang segmentasi obyek usaha ini berbeda dari semua yang tersebutkan di atas. C. Tujuan Usaha yang hendak dicapai 1. Sebagai penyedia jasa layanan internet di lingkungan kecil yang memiliki visi dan harapan pengembangan bisnis hingga ke depannya mampu menyediakan jasa, antara lain : a. CCTV, penjualan dan instalasinya b. Web design c. Online store d. Web hosting murah e. Rumah pintar (SmartHOME) 2. Mendapat profit atas pengembangan bisnis berbasis teknologi informasi. 3. Turut serta dalam pengembangan internet murah di masyarakat serta membangun masyarakat yang sadar akan kehadiran teknologi informasi dan internet. 4. Menjadikan komplek Griyo Wage Asri sebagai “kampung cyber”.



Page | 2



BAB II Metode Pelaksanaan A. Ringkasan Eksekutif (Executive Summary) RT/RW-net adalah sebuah jaringan skala kecil melaui jalur kabel maupun wireless 2,4 GHz. RT/RW-net merupakan salah satu bentuk komunikasi rakyat yang bebas undang-undang dan birokrasi pemerintah. Konsep RT/RW-net sebenarnya sama dengan konsep warnet. Yang membedakannya hanyalah tempat pelanggannya berada. Pelanggan RT/RWnet menggunakan internet di rumah masing-masing, tidak di tempat RT/RWnet itu berada. Apakah RT/RW-net itu murah ? Jawabannya adalah “YA”. Sebagai contoh, jika kita berlangganan Speedy untuk paket 1 Mbps atau 1024 Kbps yang harganya sekitar Rp 500 ribuan/pelanggan per bulan, jika di-share untuk 10 orang, maka per bulan masing-masing orang cukup mengeluarkan Rp 50 ribu saja untuk mengakses internet selama 24 jam sehari selama sebulan penuh. Secara visual, topologi jaringan RT/RW-net dapat dilihat seperti pada gambar di bawah ini atau pada halaman depan (cover page).



Kebutuhan perangkat standarnya adalah sebagai berikut : 1. Modem Bisa menggunakan ADSL Modem (Telkom Speedy), atau menggunakan Cable Modem (FirstMedia). Page | 3



Dialup dan management bandwidth akan ditangani oleh Mikrotik. 2. Router Mikrotik Dapat menggunakan RouterBoard RB-750, RB-450 ataupun PC Router. 3. PC Billing Berisi daftar pelanggan dan mencatat / mengirimkan billing info kepada pelanggan. 4. UPS Sebagai power backup ketika listrik utama tiba-tiba padam. 5. Switch hub 16 port Beragam pilihan switch dapat dipilih, diantaranya adalah switch hub biasa dan manageable switch. 6. Outdoor Access Point Sebaiknya menggunakan access point dengan High Power yang disambungkan dengan Pig Tail yang selanjutnya dapat dihubungkan ke antenna omni. 7. Tower triangle Dengan ketinggian sekitar 2 pipa atau sekitar 8 meter, antenna omni dan berbagai perangkat wireless lainnya diletakkan. Dan tentu saja dengan disertai pengamanan dari Surge protector sebagai perangkat anti petir yang dipasang lebih tinggi dari posisi antenna omni. 8. Antena a. Antenna Omni b. Antenna Grid Antenna tersebut sebenarnya lebih kepada opsi layanan kepada pelanggan dengan jangkauan jarak yang agak jauh dari lokasi access point RT/RW-net berada. B. Bisnis 1. Jenis dan nama produk, karakteristik produk Untuk nama dagang, telah ditentukan menggunakan nama “LINTAS ANGKASA BIRU RAYA” atau disingkat dengan “LINTAS-ANGKASA net” dengah maksud dan harapan bahwa teknologi wireless atau nirkabel adalah jembatan melintasi angkasa yang dipakai untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lainnya untuk melakukan berbagi informasi. 2. Keunggulan produk dibanding dengan produk lain di pasaran Paket RT/RW-net akan dikemas dengan harga murah, hanya sebesar Rp 50.000,- / pelanggan per bulan. Harga tersebut masih lebih murah jika dibandingkan dengan jika harus berlangganan akses internet Speedy atau bahkan jika hanya mengunjungi warnet selama sebulan. LINTAS ANGKASA, dapat memberikan pinjaman antenna outdoor seperti antena Grid atau antena Yagi bagi pelanggan yang terlalu jauh jaraknya sehingga kemampuan perangkat wifi pada laptop/PC pelanggan kemungkinan tidak mampu menangkap dengan baik sinyal wifi RT/RW-net. Mekanisme peminjaman antenna dapat diatur pada kontrak berlangganan nantinya. Dengan peminjaman antenna ini, diharapkan mampu menjangkau pelanggan lebih banyak.



Page | 4



After Sales yang memuaskan akan menjadi nilai lebih bagi pelanggan yang telah menggunakan jasa layanan internet RT/RW-net dari LINTAS ANGKASA net.



3. Keterkaitan dengan produk lain termasuk perolehan bahan baku. Perangkat wifi ini sangat mudah diperoleh di Hi-Tech mall, Surabaya. Demikian juga dengan perawatan perangkat juga sangat mudah dilakukan.



Page | 5



BAB III Analisis Pasar A. Profil Konsumen, Potensi dan Segmentasi Pasar Sasaran pasar/konsumen adalah seluruh warga komplek Griyo Wage Asri, warga Asrama Polisi, dan sekitarnya. B. Pesaing dan Peluang Usaha Survey yang sudah dilakukan sejak lama mendapati bahwa belum pernah terdengar atau terlihat atau terdeteksi adanya sinyal wifi yang berasal dari RT/RW-net di sekitar perumahan Griyo Wage Asri. Hal ini menjadikan salah satu peluang usaha yang cukup bagus, jika tidak bisa disebut sangat bagus. Warnet yang tersebar di beberapa tempat di lingkungan sekitar, bukan menjadi saingan dan tidak berpengaruh sama sekali. Karena segmentasi usaha RT/RW-net ini sudah pasti dan jelas berbeda dengan warnet. C. Media promosi yang akan digunakan dan Strategi pemasaran yang akan dilakukan Promosi dan Pemasaran dapat dilakukan dengan cara :  



Mencetak banner “LINTAS-ANGKASA net”. Membuka akses free internet dengan kekuatan penuh (full power) sedikitnya 3 hari dan maksimal selama 7 hari kalender, dengan tujuan perkenalan kepada warga sekitar. Jangkauan pancaran/radius yang mampu ditembus diharapkan sedikitnya mencapai 500 meter.  Cetak dan sebar/titip brosur. D. Target atau rencana penjualan 1 (satu) tahun Target dan rencana penjualan dalam 1 (satu) tahun adalah warga sekitar komplek perumahan dengan rencana penjualan akses terklasifikasikan sebagai berikut : 1. HOME / non profit organisation Pelanggan kelas HOME atau non profit organisation dapat menikmati paket internet paling murah. 2. SOHO (Small Office Home Office) Kelas SOHO hampir tidak ada beda dengan kelas HOME. Hanya berselisih sedikit lebih besar kecepatan yang diperoleh yang tentunya berbanding lurus dengan besarnya biaya yang menjadi kewajibannya. 3. Full Office Diperuntukkan bagi yang membutuhkan akses internet dengan bandwidth cukup besar untuk menunjang kegiatannya. 4. Free wifi for Guest Dengan pembatasan bandwidth paling minimal dan jumlah user yang dapat mengakses tidak lebih dari 3 user saja.



Page | 6



BAB IV Analisis Produksi/Operasi A. Material dan alat yang digunakan Kebutuhan material untuk membangun sistem SmartHOME/SmartBUILDING antara lain :  Kabel (power, coaxial, STP, dll.)  Box panel, atau ruang kontrol (control room) Saat ini semua perangkat akan ditempatkan di lantai 2 rumah kami.  Power source backup (genset, UPS, dll)  Modem (cable modem atau ADSL modem)  Router Mikrotik  PC Billing  UPS  Switch hub 16 port  Outdoor Access Point  Tower triangle  Antenna (Grid, Yagi dan Omni)  Dan beberapa material sipil lain yang mungkin akan diperlukan selama pembangunanRT/RW-net ini berlangsung. Sangat dimungkinkan sekali selama proses pengerjaan akan sedikit “merusak” properti yang ada. B. Pasokan material Material cukup mudah di dapat di pasaran. Bahkan dapat dipesan secara online. C. Proses produksi Instalasi akan dilakukan oleh tenaga yang sudah berpengalaman dan disupervisi langsung oleh saya sendiri. D. Rencana produksi selama 1 tahun  3 bulan pertama a) Masa instalasi dan pemasangan perangkat RT/RW-net b) Ambil paket internet paling kecil sebagai TEST CASE awal pada penetrasi pertama. c) Promosi d) Target penjualan mencapai 10 user e) Format billing sudah fix dan dapat berfungsi tanpa kendala  3 bulan kedua a) Review jumlah pelanggan, jika bertambah... – maka... b) Tambah quota internet ke satu tingkat lebih tinggi c) Target user kelas HOME bertambah, dan bergabungnya user kelas SOHO minimal 1 user d) Maintenance perangkat RT/RW-net  3 bulan ketiga a) Review jumlah pelanggan dan statistik permintaan akses. b) Untuk user dengan lokasi dengan sinyal rendah, dilakukan survey dan pemasangan antena grid dengan status pinjam pakai dengan jaminan. Page | 7







c) Maintenance perangkat RT/RW-net 3 bulan terakhir (1 tahun) a) Mengembangkan sistem networking dengan dukungan CISCO dan Mikrotik. b) Sistem backup jaringan, lebih ditujukan untuk keperluan maintenance tanpa harus mengalami terputusnya koneksi dengan user. c) Review jumlah pelanggan dan peta jaringan “LINTAS-ANGKASA” d) Pemisahan penggunaan sumber daya listrik antara keperluan rumah tangga dan bisnis.



Secara umum, rencana dan produksi pada 1 (satu) tahun pertama adalah seperti tergambarkan pada agenda di atas. Periode berikutnya adalah pengembangan dan diharapkan sampai pada tahun ke 3 (tiga) sudah bisa menempati lokasi usaha sendiri yang benar-benar terpisah dari rumah tinggal.



Page | 8



BAB V Analisis Keuangan A. Investasi yang diperlukan  Modal Ringkasan sederhana MODAL AWAL adalah sebagai berikut : No .



ITEM



TYPE



Q'ty



2



Promosi (banner, brosur, dll) RT/RW-net



3



Antenna Omni TP-LINK



4



Anti Petir



5



Mikrotik RadioBoard



6



Pigtail



7



Radio Access Point



8



Switch Hub



9



Kabel AMP Connect STP Cat.6



3 0



10



Kabel power



5



11



UPS



12



Internet



1



PRICE



TOTAL



Advertise



1



Set



Rp



250.000



Rp



250.000



0 - 2 km TL ANT2415D Atelicon



1



Set



Rp



1.600.000



Rp



1.600.000



1



unit



Rp



500.000



Rp



500.000



1



unit



Rp



300.000



Rp



300.000



RB-750



1



unit



Rp



500.000



Rp



500.000



1



set



Rp



240.000



Rp



240.000



1



unit



Rp



1.000.000



Rp



1.000.000



1



unit



Rp



-



Rp



-



mete r mete r unit pake t



Rp



6.000



Rp



180.000



Rp



6.000



Rp



30.000



Rp



-



Rp



-



Rp



400.000



Rp



400.000



M2HP D-Link 1624



APC



1



First Media



1



Total Belanja



Rp 5.000.000



B. Penentuan harga pokok penjualan Secara umum, jika diketahui biaya investasi sejumlah nilai tersebut di atas, maka secara sederhana NILAI JUAL adalah MODAL + LABA YANG DIINGINKAN. Setiap paket produk yang ada menawarkan fitur dan harga masing-masing. Berikut ini adalah rencana harga jual masing-masing paket tersebut : No . 1



PRODUK HOME / non profit organisation



HARGA Rp 50.000



» Pelanggan pribadi atau organisasi nirlaba 2



SOHO (Small Office Home Office)



Rp 150.000



» Pelanggan memiliki/menjalankan usaha di rumah 3



Full Office



Rp 250.000



» Pelanggan adalah murni sebuah kegiatan usaha/kantor



C. Rencana neraca awal dan neraca akhir tahun serta laporan Rugi/Laba



Page | 9



Penyusunan neraca dan laporan keuangan tentunya akan melibatkan bagian finansial yang lebih mengerti dan yang akan mengerjakannya. Saya hanya mengerti kapan posisi keuangan itu mengalami rugi dan kapan mengalami laba.



Page | 10



BAB VI Penutup



Kesimpulan Dari ulasan sebelumnya, bahwa target pasar masih terbuka luas. Dengan modal awal berkisar Rp 166.000.000,- bisa ditawarkan dengan harga hingga lebih dari 200% dari modal yang diinvestasikan. Sebagai gambaran ringan, ada sebuah vendor sejenis yang menawarkan paket rumah pintar, membandrol harga paketnya sebesar hampir Rp 800 juta.



Sidoarjo, 18 Maret 2014



Page | 11