c3-1 Silabus Mapel Persiapan Lahan Dan Penanaman Tanaman Perkebunan [PDF]

Citation preview

Nama Sekolah Bidang Keahlian Kompetensi Keahlian Mata Pelajaran Durasi (Waktu) KI-3 (Pengetahuan)



KI-4 (Keterampilan)



SILABUS MATA PELAJARAN : SMKN …………………… : Agribisnis dan Agroteknologi : Agribisnis Tanaman Perkebunan (C3) : Persiapan Lahan Dan Penanaman Tanaman Perkebunan : 420 JP @ 45 menit : Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Agribisnis Tanaman Perkebunan (diisi Kompetensi Keahlian) pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.. : Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Agribisnis Tanaman Perkebunan (diisi Kompetensi Keahlian). Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung..



Indikator Pencapaian Kompetensi 1 2 3.1. Menerapkan prosesdur 3.1.1. Mengidentifikasi keselamatan, prosedur analisis kesehatan kerja pada resiko gangguan tanaman perkebunan K3LH dalam tahunan pekerjaan tanaman perkebunan. 3.1.2. Mengidentifisi prosedur kerja K3LH 3.1.3. Menentukan alat pelindung diri 3.1.4. Mengidentifikasi peralatan darurat 4.1. Mengoptimalkan 4.1.1. Mengidentidikasi keselamatan, komponen K3LH kesehatan kerja pada 4.1.2. Mendemontrasikan tanaman perkebunan penerapan K3LH tahunan dalam pekerjaan 4.1.3. Mendemontrasikan penanganan K3LH Kompetensi Dasar



Materi Pokok 3 K3LH pada tanaman perkebunan  Analisis Resiko K3LH  Prosedur K3LH  Alat Pelindung Diri  Alat dan bahan pengendalian gangguan K3LH  Prosedur Kedaruratan



Alokasi Kegiatan Pembelajaran Waktu (JP) 4 5 20 • Mengamati untuk mengidentifikasi dan merumuskan masalah tentang penerapan prinsip K3LH • Mengumpulkan data tentang penerapan K3LH. • Mengolah dan menganalisis data tentang penerapan optimali K3LH. • Mengomunikasikan tentang penerapan optimali K3LH.



Penilaian 6 Pengetahuan  Tes Tertulis Ketrampilan  Pengamatan demontrasi penerapan K3Lh  Perlengkapan alat pelindung diri  Laporan



Kompetensi Dasar 1 3.2. Menganalisis penentuan komoditas tanaman perkebunan



4.2. Menentukan komoditas tanaman perkebunan



3.3. Menganalisis Syarat tumbuh tanaman perkebunan



4.3. Mengendalikankan Syarat tumbuh tanaman perkebunan



Indikator Pencapaian Kompetensi 2 dalam kondisi darurat 3.2.1. Mengidentifikasi potensi kesesuaian tanah.dan iklim 3.2.2. Menentukan kesesuaian komoditas dengan potensi tanah dan iklim 4.2.1. Mengumpulkan data potensi tanah dan iklim. 4.2.2. Menetapkan komoditas berdasarkan unsur teknis, ekonomis, sosial dengan potensi tanah dan iklim.



3.3.1. Mengidentifikasi persyaratan tumbuh 3.3.2. Mengidentifikasi potensi lahan 3.3.3. Memilih upaya meningkatkan potensi produksi lahan/kawasan 4.3.1. Mengumpulkan informasi kondisi lahan dan iklim 4.3.2. Memodifikasi kondisi lahan/kawasan dengan teknik budidaya yang sesuai persyaratan



Materi Pokok 3 



 







 



Alokasi Waktu (JP) 4



30 Kebijakan pemerintah dalam pengembangan komoditas tanaman perkebunan. Peta produksi dan potensi pasar komoditas tanaman perkebunan Peta kesesuaian tanah dan iklim untuk pengembangan komoditas tanaman perkebunan. Penetapan komoditas berdasarkan unsur teknis budidaya (tanah dan Iklim), sosial dan ekonomi. Pengenalan gangguan endemik yang terjadi di suatu kawasan Penentuan komoditas dan jenis klon-klon unggul berdasarkan rekomendasi.



Persyaratan tumbuh tanaman • Tanah • Iklim • Lingkungan mikro • Pasar/Industri Modifikasi kondisi tanah dan iklim serta lingkungan mikro dengan berbagai teknik budidaya tanaman.



30























 







Kegiatan Pembelajaran



Penilaian



5



6



Mengamati untuk mengidentifikasi tanah dan iklim suatu lahan/kawasan untuk menentukan jenis komoditas tanaman perkebunan Mengumpulkan data tentang kebijakan pemerintah, potensi kawasan (tanah dan iklim), jenis klon unggulan, jenis gangguan endemik Mengolah data untuk menetukan jenis tanaman dan klon yang sesuai untuk suatu kawasan Mengkomunikasikan hasil penentuan jenis komoditas dan klon sesuai dengan hasil analisis. Mengamati persyaratan tumbuh tanaman yang akan diusahakan dan merumus masalah memodifikasi kondisi tanah, iklim dan lingkungan mikro. Mengumpulkan data tentang persyaratan tumbuh. Mengolah dan menganalisis teknik memodifikasi kondisi dengan teknik budidaya. Menyajikan dan mengkomunikasikan hasil



Pengetahuan  Tes tertulis Keterampilan  Laporan hasil penetapan komoditas dan jenis klon unggulan



Pengetahuan  Tes tertulis Keterampilan Laporan hasil penetapan komoditas dan jenis klon unggulan



Kompetensi Dasar 1



3.4. Menganalisis persiapan lahan tanaman perkebunan



4.4. Melaksanakan persiapan lahan tanaman perkebunan



3.5. Menerapkan Teknik pengolahan tanah



Indikator Pencapaian Kompetensi 2 tumbuh.



3.4.1. Mengidentifiksi prosedur persiapan lahan 3.4.2. Menentukan prosedur persiapan lahan 3.4.3. Menyusun jadwal persiapan lahan 3.4.4. Menghitung biaya pembukaan lahan 4.4.1. Melakukan persiapan lahan tanam ulang (replanting) 4.4.2. Melakukan persiapan lahan areal gambut 4.4.3. Menghitung kebutuhan tenaga kerja dan biaya pembukaan lahan 3.5.1. Menentukan metode pengolahan tanah berdasarkan komoditas 3.5.2. Menghitung kebutuhan pupuk dasar dan perlakuan awal 3.5.3. Mengidentifikasi norma pengolahan tanah 3.5.4. Menjelaskan tata cara mengevaluasi efisiensi pengolahan tanah



Materi Pokok 3



  



 



 











Alokasi Waktu (JP) 4



Prosedur persiapan lahan tanam baru Prosedur persiapan lahan areal gambut Prosedur persiapan lahan tanam ulang (replanting)  Peracunan  Penumbangan  Pembersihan  Underplanting Prosedur pembuatan kontur dan tapak kuda Normalitas kerja persiapan lahan



50



Metode pengolahan tanah Pemberian perlakuan awal pengolahan tanah (pupuk dasar, kapur, mulsa, pestisida pra tanam dsb) Prosedur pengolahan tanah pada tanah mineral dan tanah organik (gambut Normalitas kerja pengolahan tanah



80



Kegiatan Pembelajaran 5 pengendalian persyaratan tumbuh.











 











 



Penilaian 6



Mengamati prosedur persiapan lahan dan merumuskan masalah teknis persiapan lahan Mengumpulkan infromasi persiapan lahan tanam baru, lahan gambut dan lahan tanam ulang. Mengolah dan menganalisis prosedur persiapan lahan Mengkomunikasikan prosedur persiapan lahan



Pengetahuan  Tes tertulis



Mengamati prosedur pengolahan tanah dan merumuskan masalah teknis persiapan lahan Mengumpulkan infromasi pengolahan tanah lahan gambut dan lahan tanam ulang. Mengolah dan menganalisis prosedur pengolahan tanah Mengkomunikasikan prosedur pengolahan tanah



Pengetahuan  Tes tertulis



Keterampilan Laporan hasil penetapan komoditas dan jenis klon unggulan



Keterampilan  Obervasi pengolahan tanah  Laporan hasil pengolahan tanah



Kompetensi Dasar 1 4.5. Melaksanakan Teknik pengolahan tanah



3.6. Menerapkan Teknik pengajiran



4.6. Melaksanakan Teknik pengajiran



3.7. Menerapkan teknik penanaman tanaman perkebunan



Indikator Pencapaian Kompetensi 2 4.5.1. Menyusun jadwal pengolahan tanah 4.5.2. Melakukan pengolahan tanah 4.5.3. Menghitung kebutuhan tenaga kerja dan biaya pengolahan tanah 4.5.4. Menyusun laporan pengolahan tanah 4.5.5. Menyusun laporan evaluasi pengolahan tanah 3.6.1. Mengidentifiksi hubungan tanaman dan jarak tanah 3.6.2. Mengidentifikasi teknik pengajiran areal datar dan areal bergelombang 3.6.3. Mengidentifikasi norma kerja pengajiran 4.6.1. Mendemontrasikan pengajiran areal datar 4.6.2. Mendemontasikan pengajiran pada aeral bergelombang 4.6.3. Menyusun laporan kebutuhan tenaga kerja dan biaya pengajiran 3.7.1. Menentukan bentuk bibit 3.7.2. Menghitung kebutuhan bibit 3.7.3. Menyusun rencana dan jadwal penanaman



Materi Pokok 3



    







Tipe hubungan tanaman (segitiga sama sisi, empat bersegi, pagar dsb) Jarak tanam Teknik pengajiran areal datar Teknik pengajiran areal bergelombang Normalitas kerja pengajiran



Alokasi Waktu (JP) 4



40



60 Teknik penanaman tanaman perkebunan  Penentuan bentuk bibit  Jumlah kebutuhan bibit  Pengangkutan dan











 











Kegiatan Pembelajaran



Penilaian



5



6



Mengamati prosedur pengajiran dan merumuskan masalah pengajiran lahan Mengumpulkan infromasi pengajiran han tanam baru, lahan gambut dan lahan tanam ulang. Mengolah dan menganalisis pengajiran Mengkomunikasikan pengajiran



Pengetahuan  Tes tertulis



Mengamati prosedur penanaman dan merumuskan masalah penanaman Mengumpulkan infromasi penanaman pada lahan



Pengetahuan  Tes tertulis



Keterampilan  Observasi pengajiran  Laporan hasil pengajiran



Keterampilan  Observasi penamanan



Kompetensi Dasar 1



4.7. Melaksanakan penanaman tanaman Perkebunan



3.8. Menerapkan teknik penanaman tanaman penutup tanah



4.8. Melaksanakan penanaman tanaman penutup tanah



3.9. Menganalisis pengairan tanaman perkebunan



Indikator Pencapaian Kompetensi 2 3.7.4. Menghitung kebutuhan tenaga kerja dan biaya 4.7.1. Menyusun jadwal penamanan 4.7.2. Mendemontrasikan penamanan 4.7.3. Menyusun laporan kebutuhan tenaga kerja dan biaya penanaman 3.8.1. Memilih jenis tanaman penutup tanah 3.8.2. Menghitung kebutuhan bibit dan tenaga kerja 3.8.3. Mengidentifikasi perlakuan bibit (skarifikasi dan inokulasi rhizobium dll) 4.8.1. Menyusun jadwal penanaman tanaman penutup tanah 4.8.2. Mendemontrasikan penanaman tanaman penutup tanah 4.8.3. Menyusun laporan penanaman tanaman penutup tanah 3.9.1. Mengidentifikasi kegajala kekurangan dan kelebihan air 3.9.2. Menghitung kebutuhan air



Materi Pokok



 







 







3 penyebaran bibit  Penanaman bibit Rencana dan jadwal penanaman Normaitas kerja penanaman



Alokasi Waktu (JP) 4



Kegiatan Pembelajaran



 



Tanaman Penutup tanah  Jenis tanaman penutup tanah  Pemasok/sumber tanaman penutup tanah  Tekni perlakukan tanaman penutup tanah Rencana kerja dan jadwal penanaman tanaman penutup tanah Normalitas kerja penanaman tanaman penutup tanah



40



Hubungan pase pertumbuhan tanaman dan kebutuhan air, produktivitas tanaman,



40























5 baru, lahan gambut dan lahan tanam ulang. Mengolah dan menganalisis prosedur penanaman Mengkomunikasikan prosedur penanaman



Penilaian 



6 Laporan hasil penamanan



Mengamati prosedur penanaman tanaman penutup tanah dan merumuskan masalah penanaman tanaman penutup tanah Mengumpulkan infromasi penanaman tanaman penutup tanah pada lahan tanam baru, lahan gambut dan lahan tanam ulang. Mengolah dan menganalisis prosedur penanaman tanaman penutup tanah Mengkomunikasikan prosedur penanaman tanaman penutup tanah



Pengetahuan  Tes tertulis



Mengamati prosedur pengairan dan merumuskan masalah teknis pengairan



Pengetahuan  Tes tertulis



Keterampilan  Observasi penanaman tanaman penutup tanah  Laporan hasil penanaman tanaman penutup tanah



Keterampilan



Kompetensi Dasar 1



4.9. Mengendalikan pengairan tanaman perkebunan



3.10. Mengevaluasi pengairan tanaman



Indikator Pencapaian Kompetensi 2 tanaman 3.9.3. Menghitung ketersediaan sumber air 3.9.4. Mengkaji waktu dan frekuensi pemberian air 3.9.5. Mengkaji norma kerja pengairan 3.9.6. Mengkaji efisiensi pengairan 4.9.1. Menyusun jadwal (program) pemberian air 4.9.2. Mendemontrasikan penghitungan kebutuhan air tanaman 4.9.3. Melaksanakan pemberian air sesuai dengan jadwal dan prosedur yang ditetapkan 4.9.4. Menghitung biaya pengairan 4.9.5. Menyusun laporan penggunaan tenaga kerja dan biaya pengairan 3.1.1. Mengidentifikasi data ketersedian dan kebutuhan air tanaman 3.1.2. Mengidentifikasi prosedur pengendalian air pada tanah mineral. 3.1.3. Mengidentifikasi pengendalian muka air tanah pada areal



Materi Pokok



    



    



3 mutu hasil tanaman dan kelestarian tanaman. Analisis ketersediaan sumber dan kualitas air. Jadwal dan frekuensi pemberian air Metode pemberian air Prosedur pemberian air Biaya pemberian air



Prosedur pengairan pada tanah mineral Prosedur pengairan pada tanah organik Peraturan perundanagan terkaitan pengatura air pada tanah organik Jaringan pengaturan air Efisiensi pemberian air



Alokasi Waktu (JP) 4



Kegiatan Pembelajaran 



 



30















5 Mengumpulkan infromasi pengairan pada lahan tanam baru, lahan gambut dan lahan tanam ulang. Mengolah dan menganalisis prosedur pengairan Mengkomunikasikan prosedur pengairan



Mengamati prosedur pengairan dan merumuskan masalah teknis pengairan Mengumpulkan infromasi pengairan pada lahan tanam baru, lahan gambut dan lahan tanam ulang. Mengolah dan menganalisis prosedur V



Penilaian  



6 Observasi pengairan Laporan hasil pengairan



Pengetahuan  Tes tertulis Keterampilan  Laporan hasil pengairan



Kompetensi Dasar 1



4.10. Memperbaiki pengairan tanaman perkebunan



Indikator Pencapaian Kompetensi 2 pasang surut dan gambut 3.1.4. Menghitung efisiensi penggunaan air 4.1.1. Mendemontrasikan pengendalian air pada tanah mineral 4.1.2. Mendemontrasikan pengendalian air pada tanah gambut/pasang surut



Materi Pokok 3



Alokasi Waktu (JP) 4



Kegiatan Pembelajaran 



5 Mengkomunikasikan prosedur pengairan



Penilaian 6