Cara Menentukan Variabel [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH TUGAS 1



Nama Mahasiswa



: yohanes



Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 8381653



BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH TUGAS 1 1.



Akan mengadakan penelitian dengan judul ”Efektivitas pembelajaran matematika dengan model pembelajaran problem solving berbantuan alat peraga materi geometri kelas 3”. Variabel yang akan diukur penelitian tersebut adalah hasil belajar (afektif, psikomotor dan kognitif). Berilah contoh variabelnya dan bagaimana cara mendapatkan datanya dari variabel tersebut Jawab : Cara dan contoh menentukan variabel (x) dan (y) pada suatu penelitian   a. Tentukan masalah utama suatu penelitian   Permasalahan utama dilambangkan dengan Y.Y sebagai lambang dari variabel terikat yang menjadi inti permasalahan dalam penelitian.   Contoh : Evaluasi pembelajaran dan hasilnya



b. Faktor Permasalahan Permasalahan ini dilambangan dengan X,X sebagai lambang dari variabel bebas. Biasanya dalam penelitian tesis variabelnya minimal 2 variabel.   Misalnya : Judul penelitian : Efektivitas pembelajaran matematika dengan model pembelajaran problem solving berbantuan alat peraga materi geometri kelas 3 Sehingga dapat disimpulkan : Variabel bebas : (X1 = Model Pembelajaran Problem Solving, X2 = Alat Peraga Materi Geometri , dan variable terikat adalah Y = Efektivitas Pembelajaran Matematika Variabel penelitian yang ada kemudian digunakan Untuk mempersiapkan alat dan metode pengumpulan data, Untuk mempersiapkan metode analisis/pengolahan data, dan juga Untuk pengujian hipotesis Dalam pelaksanaan penelitian, sebaiknya variabel penelitian ditetapkan dengan baik. Hal ini dimaksudkan agar variabel penelitian tersebut relevan dengan tujuan penelitian dan dapat diamati dan dapat diukur.



2.



Diketahui suatu data dari variabel prestasi belajar: Nilai Ujian



Frekuensi



31 - 40 41 - 50 51 - 60 61 - 70 71 - 80 81 - 90 91 – 100



2 3 5 14 24 20 12



Frekuensi Kumulatif Kurang Dari 2 5 10 24 48 68 80



a. Bagaimana cara membuat diagram tabelnya (histogram, polygon frekuensi) b. Buatkan histogram dan polygon frekuensinya Jawab : a. Cara membuat histogram dan poligon frekuensi Berdasarkan tabel distribusi frekuensi kita dapat membuat sebuah diagram dengan menggunakan beberapa persegi panjang yang disebut sebagai histogram. Bentuk dari histogram ini hampir sama dengan diagram batang tetapi dalam histogram persegi panjangnya atau batang-batangnya saling berhimpitan. Dalam histogram, tiap – tiap persegi



panjang menentukan kelas tertentu, lebar persegi panjang menunjukan panjang kelas sedangkan tinggi persegi panjang menunjukan frekuensinya. Disamping menggunakan histogram, kita juga dapat menggambarkan tabel distribusi frekuensi menggunakan poligon frekuensi. Poligon frekuensi ini dapat kita buat dengan cara menghubungkan titik-titik tengah dari tiap interval kelas secara berurutan. Agar poligon frekunesi tertutup pada ujung-ujungnya maka sebelum kelas paling bawah dan setelah kelas paling atas kita tambahkan satu kelas lagi dengan frekuensi nol. Gambar dibawah ini merupakan penyajian data berdasarkan tabel distribusi frekuensi diatas kedalam poligon frekuensi. Adapun Langkah-langkah dalam membuat histogram dan poligon frekuensi dari tabel distribusi frekuensi di atas adalah sebagai berikut. 1. Membuat sumbu datar dan sumbu tegak yang saling berpotongan. Untuk menyajikan data yang telah disusun dalam tabel distribusi frekuensi menjadi diagram, seperti biasa dipakai sumbu datar untuk menyatakan kelas interval dan sumbu tegak untuk menyatakan frekuensi. 2. Menyajikan frekuensi pada tabel ke dalam bentuk diagram. Setelah sumbu datar dan sumbu tegak dibuat pada langkah 1, buat diagram yang menyatakan frekuensi data. Bentuk diagramnya seperti kotak (diagram batang) dengan sisi-sisi dari batang-batang yang berdekatan harus berimpitan. Pada tepi masing-masing kotak/batang ditulis nilai tepi kelas yang diurutkan dari tepi bawah ke tepi atas kelas. (Perhatikan bahwa tepi kelas terbawah adalah 30,5 – 40,5). 3. Membuat poligon frekuensi. Tengah-tengah tiap sisi atas yang berdekatan dihubungkan oleh ruas-ruas garis dan titiktitik tengah sisi-sisi atas pada batang pertama dan terakhir di sisi terakhir dihubungkan dengan setengah jarak kelas interval pada sumbu datar. Bentuk yang diperoleh dinamakan poligon frekuensi (poligon tertutup). b. Histogram dan poligon frekuensi



30



25



24



20



20



15



Poligon Histogram



14 12



10



5



5 3 2 0



0



25,5 30,5



3.



0



40,5 50,5



60,5



70,5



80,5



90,5 100,5 105,5



Diketahuai suatu data dari variabel prestasi belajar fi



Nilai Ujian 31 – 40 41 – 50 51 – 60 61 – 70 71 – 80 81 – 90 91 – 100



1 2 5 15 25 20 12



Jumlah



80



Hitunglah a. Rataan data tersebut b. Buatkan ogiv dari data tersebut Dengan menggunakan ogiv tersebut tentukan taksiran Mediannya Jawab : a. Rataan data



Nilai Ujian 31 – 40 41 – 50 51 – 60 61 – 70 71 – 80 81 – 90 91 – 100 Jumlah



fi 1 2 5 15 25 20 12 80



xi 35.5 45.5 55.5 65.5 75.5 85.5 95.5



Rataan =



fi xi 35.5 91 277.5 982.5 1887.5 1710 1146 6130



6130 = 76,625 80



b. Ogiv Nilai Ujian



fi



Fk kurang dari



Fk lebih dari



31 – 40 41 – 50 51 – 60 61 – 70 71 – 80 81 – 90 91 – 100 Jumlah



1 2 5 15 25 20 12 80



1 3 8 23 48 68 80



79 77 72 57 32 12 0



90 80 70 60 50 fk kurang dari fk lebih dari



40 30 20 10 0 31 - 40



41 - 50



51 - 60



61 - 70



71 - 80



81 - 90



91 - 100



Letak Median = 1/2 n = 1/2 x 80 = 40 (Berada pada kelas 71-80) Tb=70,5 Fk = 23 F = 25 P = 10



Median



1 n−fk = tb + 2 xp f = 70,5 +



40−23 x 10 25



= 70,5 +



17 x 10 25



= 70,5 + 6.8 = 77,3 4.



Akan membandingkan jumlah penjualan tiket tiap bulan pada suatu pertunjukkan tahun 2018. Data diberikan sebagai berikut: Penjualan tiket (satuan dalam ribuan lembar) pada bulan Januari 90, Februari 80, Maret 70, April 80, Mei 100, Juni 110, Juli 120, Agustus 150, September 180, Oktober 200, November 160, dan Desember 210. a. Akan dibuat diagram lingkaran, bagaimana langkah membuat diagram lingkaran b. Buatlah diagram lingkaran tersebut Jawab : a. Langkah-langkah membuat diagram lingkaran adalah sebagai berikut : 1) Ubahlah setiap perubahan nilai data disesuaikan dengan nilai data tersebut ke dalam derajat 2) Buatlah lingkaran (360 derajat) lalu bagilah lingkaran tersebut menjadi beberapa bidang 3) Setiap bidang menggambarkan kategori data Atau dengan kata lain :  Pertama kita harus menentukan banyaknya jumlah keseluruhan data.  Kemudian mencari besar sudut yang mewakili masing-masing data :  Banyak data /Total data keseluruhan x 360 ̊  Kemudian tuliskan keterangan daerah dalam diagram lingkaran berupa jumlah masing-masing data.



b.



Bulan Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember Jumlah



Penjualan (Dalam Ribuan)



Besar Sudut Lingkaran



90



90 x 360 = 20,90 155 0



80



80 x 360 = 18,58 155 0



70



70 x 360 = 16,26 155 0



80



80 x 360 = 18,58 155 0



100



100 x 360 = 23,22 155 0



110



110 x 360 = 25,55 155 0



120



120 x 360 = 27,87 155 0



150



15 0 x 360 = 34,84 155 0



180



18 0 x 360 = 41,81 155 0



200



200 x 360 = 46,65 155 0



160



16 0 x 360 = 37,16 155 0



210



210 x 360 = 48,77 155 0



1550



Diagram Lingkaran Penjualan Tiket 20.9 48.77



18.58 16.26 18.58



37.16



23.22



46.65



25.55



27.87 41.81 34.84



Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Ags Sept Okt Nov Des