Catatan Obgyn [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

OBGYN Oleh : dr Jefferson ANATOMI genitalia externa dan interna Pada kelenjar Bartolin sering terjadi infeksi



Bartolinitis



Itis = radang/ infeksi



tumor =masa



kalor = panas



Tanda tanda radang



dolor= bengkak



rubor= merah Tanda klinis Bartolinitis = labia mayor besar/ membengkak Kelenjar Bartolin ada 2, kiri dan kana, klo kanan yang infeksi, maka labia mayor kanan yang besar dan bgitupun kirinya Bengkak pada labia mayor, terisi oleh pus / nanah sehingga pasien tampak jalan mengangkang, dan kesulitan BAB maupun BAK Terapi Bartolinitis : 1. Premedikasi : pemberian obat-obatan selama 3 hari. Obat-obatannya terdiri dari antibiotik, analgetik dan antipiretik serta obat antiroborasia (untuk menormalkan metabolisme dalam tubuh, misalnya vitamin). Antibiotik yang dikasi adalah gol penisilin, amoxicilin dll. Antibiotik antipiretik adalah paracetamol. 2. Kalau memang dengan premedikasi masih juga nyeri baru dilanjutkan dengan melakukan insisi. Insisi syaratnya tidak boleh dilakukan saat psien demam, karena dapat ↑ infeksi. Insisi dilakukan dengan disertai pemberian anastetsi lokal yaitu dengang Lidokain. Lidokain ini bertahan paling lama 30 menit



HYMEN Hymen yang sudah rusak disebut



parous introitus



Bentuk hymen yang paling banyak pada wanita adalah



annular Hymen



Hymen yang membuat Haid menjadi sedikit/ tidak lancar/ tidak ada sama sekali Hymen



cribriform



Perinium : bagian yang terdapat antara anus dan vagina



a. Ligamentum kardinal (Mackenrodt) kiri dan kanan, yakni ligamentum yang terpenting yang mencegah uterus tidak turun. b. Ligamentum uterosakralis kiri dan kanan, yakni ligamentum yang menahan uterus supaya tidak banyak bergerak. c. Ligamentum rotundum (ligamentum teres uteri) kiri dan kanan, yakni ligamentum yang menahan uterus dalam antefleksi d. Ligamentum latum kiri dan kanan, yakni ligamentum yang meliputi tuba. e. Ligamentum infundibulo-pelvikum (ligamentum suspensorium ovarii) kiri dan kanan, yakni ligamentum yang menahan tuba Falloppii. f. Ligamentum ovarii proprium kiri dan kanan, berfungsi menahan ovarium. g. Ligamentum sacro uterinum, kiri dan kanan dari serviks sebelah belakang ke sacrum mengelilingi rectum. h. Ligamentum vesico uterinum, dari uterus ke kandung kemih.



Tuba fallopi terdiri dari 3 bagian : 1. Isthmus 2. Ampulla 3. Infundibulum Kehamilan ektopik terganggu



artinya kantong hamil pecah, akibat yang dapat



ditimbulkan : 1. Keguguran (abortus) 2. Perdarahan intra abdomen 3. Syok hipovolemik 4. Hipotensi berat



5. Konjungtiva anemis 



Kehamilan ektopik



kehamilan didaerah tuba (umumnya), terjadi diluar rahim,



karena gagal kembali ke uteus 



Pada keadaan normal, fertilisasi terjadi pada tuba fallopi pars ampularis. Setelah terjadi fertilisasi, barulah terjadi pemeblahan zigot.







Pembelahan zigot dimulai dari pars ampularis, kemudian bergerak menuju fundus uteri. Pembelahan ini terjadi selama 6-7 hari. Kemudian masuk ke isthmus.







Jika sang ibu mengalami keputihan dan keputihan itu sampai di pars isthmus, maka zigot yang membelah dari pars ampullaris akan berhenti sampai di isthmus dan mngeadakan implantasi di situ, akibatnya tuba menjadi pecah dan terjadilah kehamilan ektopik.







Pembelahan igot dimulai dari :



N2 zigot







blastula



morula



zigot



Kehamilan tergantung dimana tempat implantasinya, kalau di isthmus = kehamilan pars isthmus, kalaau di ampulla = kehamilan pars ampula. Dll







Kehamilan pars ampulla bisanya umur kehamilannya lebih lama, sedangkan yang di pars isthmus kehamilnnya lebih cepat







Daerrah yang paling sering terjadi kehamilan ektopik ini : 1. Omentum 2. Isthmus 3. Ampulla



FISIOLOGI HAID



< 24 hari



> 35 hari



HAID yang ABNOR MAL



Siklus haid = waktu haid sekarang – haid berikutnya Pada umur kehamilan 16 – 20 minggu = bayi perempuan sudah memiliki 6-7 juta foliker primerdial Pada pertengahan kehamilan, proses pembentukan folikel primerdial ini terhenti Oosit matur/ folikel matur terdiri dari : 1. Sel granulosa 2. Sel theca 9mengandung vakuola dan perlemakan) Ovulasi :   



Terjadi ± pertengahan siklus haid Terlepasnya ovum dari ovarium butuh waktu ± 7 hari (1 minggu) 3 hari setelah dan sebelum waktu ovulasi, jika melakukan coitus kehamilan



dapat terjadi



Pembentukan sprema yang sempurna butuh waktu 3 hari = spermatogenesis Jadi ketika seorang wanita dengan siklus haid ± 28 hari, maka ovulasinya terjadi pada hari ke 14 setelah HPHT (hari pertama haid terakhir), dan jika dilakukan coitus tanpa kontrasepsi = maka dapat terjadi kehamilan. Hari yang paling baik untuk terjadinya kehamilan adalah hari ke 11, 14 dan 17(jika dihubungkan dengan 3 hari pembentukan sperma dan 3 hari setelah dan sebelum terjadinya ovulsi) Jumlah sperma yang dibutuhkan untuk membuahi 1 buahovum adalah ± 30 jta/cm3 sel Kalau sudah ejakulasi < 30 juta = disebut impoten SPERMA



untuk menghasilkan bayi perempuan



x



umur hidup = 3x 24 jam suka suasana asam gerakan lambat seperti kecebong



sperma untuk mengahsilkan bayi laki-laki



y



umur hidup 1x 24 jam suka suasana basa gerakan cepat seperti jentik nyamuk



Suasana basa dapat diperoleh dengan memakan makanan dengan protein tinggi (hewani)



Saran untuk memperoleh anak laki-lak : Makan makanan protein tinggi selama 6 bulan sebelum menikah supaya dapat anak laki-laki (sperma Y). Baik istri maupun suami. Hubungan sex dilakukan saat masa subur (ovulasi), 3 hari sekali, serta saat coitus, menggunakan gaya khusus, seperti dggy style atau misionaris style (cewek d bawah, cowok di atas tetapi dibawah bokong cewek harus diatasi bantal) dimaksudkan supaya sperma Y bisa cepat sampai ke ovum (mengingat umurnya hanya 1x24), gaya sperti ini dapat membantu karena lebih dekat, cepat xampe. Saat terjadi ovulasi, suhu tubuh akan meningkat = karena adanya set point di hipothalamus Tanda-tanda menjelang haid : 1. Suhu tubuh ↑, seperti demam 2. Vagina banyak mengeluarkan sekret- kental 3. Libido ↑



Proses spermatogenesis :



sprmatogonium (2n) mitosis



spermatosit primer 2n) miosis



spermatosit sekunder miosis



spermatid



inner cell mass



•menjadi janin •placenta



tropoblast



HCG timbul hari ke 6 setelah coitus dan fertilisasi, sehingga bisa dideteksi dengan pregnant test Pertumbuhan placenta terjadi Amnion terbentuk



12-18 minggu post fertilisasi



10 – 12 minggu pasca fertilisasi



0 – 2 minggu



menjadi ovum



3 – 5 minggu



embrio



> 5 minggu



fetus (janin)



Vernix caseosa merupakan campuran dari :



1. Epitel kulit 2. Lanugo 3. Sekret kelenjar lemak



Hitungan obstetri tu 1 bulan = 4 1/3 minggu



Jadi jika umur kehamilan 9 bulan berarti = 39 – 40 minggu = normal, persalinan term (matang) Dikatakan post term jika > 40 minggu Aterm = 37 – 40 minggu Kehamilan serotinus = 42 minggu -43 minggu / > 43 minggu



Waktu maksimal bayi berada dalam perut ibu adalah selama 44 minggu, setelah itu bayi tidak akan bertahan lagi. Pada triimester I, ibu hamil muda akan mual muntah disebut



mual-muntah fisiologis



Faktor-faktor yang menyebabkan ibu hamil pada trimester I mengalami mual muntah adaalah : 1. Faktor hormonal. Dimana terdapat perubahan hormon yang cepat yaitu dihasilkannya HCG (Human Chorionic Gonadotropin), tiroksi, dan hormonseks (estrogen dan progesteron↑). Tetapi yang paling dominan adalah progesteron 2. Karena pengaruh tropoblast yang menembus dinding endometrium saat nidasi janin Terjadi perlukaan pada dinding endometrium, hal inilah yang merangsang ibu jadi mualmuntah Efek mual akan menghilang hingga akhir trimester I Lewat daritrimester I maka dikatakan hiperemesis gravidarum yang sifatnya patologi, hal ini dapat menimbulkan IUGR (intra UterinGrowth Restriction), atau sering disebut dalam bahasa Indo PJT (pertumbuhan janin terhambat) Mual muntah tu kan fisiologis pada ibu hamil, jadi kalau ada pasien dengan keadaan ini bisa dikasi anti muntah, tapi kalau masih trimester I (fisiologis) jangan dikasi anti muntahnya dulu, karena bisa menimbulkan IUGR (patologis) bagi ibu. Cara menentukan umur kehamilan : Dengan cara Mac Donald : Tinggi fundus 3,5 cm Hasilnya adalah umur kehamilan dalam bulan, untuk menghasilkan umur kehamilan dalamhitungan minggu maka, hasil dari mac donald x 4 1/3= umur kehamilan dalam minggu



Contoh : Tinggi fundus = 28 Maka 28/3,5 = 8 bulan, kalau mau dihitung dalam minggu maka 8 x 4 1/3= 34 minggu



ANC (antenatal care)/ prenatal care 1. 2. 3. 4.



Perawatan praokupasi Pemeriksaan antenatal awal Kunjungan antenatal selanjutnya Pemeriksaan obstetri



Trimester dalam kehamilan ada 3 : 1. Trimester I = 12 minggu 2. Trimester II = 15 minggu (minggu ke 13 sampai menggu ke 27) 3. Trimester ke III = 13 minggu ( minggu ke 28 – menggu ke 40) Kunjungan ibu hamil = 4 K 1. 1x kunjungan minggu ke 1-28 2. 1 x kunjungan minggu ke 28 – 36 3. 2x kunjungan minggu > 36 Ibu dengan umur > 35 tahun dan < 16 tahun memiliki resiko = penyulit kehamilan Perkiraan tanggal kelahiran : HPHT : + 7 = tanggal -3 = bulan



Rumus Negl



+ 1 = tahun 7 T yang wajib dilakukan seorang doketr umum di Puskesmas : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.



Ukur tinggu badan dan BB Tensi (ukur tek darah) Tinggi fundus (diukur) TT (tetabus toksoid) , dengan disuntik Tablet zat besi + calcium Tes lab (untuk menilai kelainan dalam kehamilan atau kelainan kongenital) Temu wicara (konsultasi KB, PMS dll)



TB ibu TB > 145 cm = ± ukuran panggul luas ( bisa melahirkan dengan mudah secara normal)



TB < 145 cm = panggul sempit ( susah melahirkan normal) Ukur panggul ibu hanya bisa dilakukan pada usia kehilan8 bulan,karena kalau sudah 8 bulan, ibu sdh kurang merasakan sakit karena otot-otot panggul sudah melunak, jika dilakukan pemeriksaan dalam untuk menngukur panggul ibu Ekloasma gravidarum tandanya = hiperpigmentasi pada wajah Periksa panggul usia 34 minggu/ 8 bulan, biasanya dilakukan untuk ibu primigravida Ada 6 hal yang diperiksa pada pemeriksaan dalam (panggul) : 1. 2. 3. 4. 5. 6.



Conjugata diagonal Linea inominta9 linea teminalis) Promontorium Dinding panggul Spina ischiadica Arcus pubis



Segera rujuk ibu jika sudah ada tanda-tanda/ indikasi panggul sempit,yaitu pada saat sudah dilakukan pemeriksaan panggul 9pada usia kehamilan 8 bulan) sehingga ibu menjelang partus sudah berada di dekat RS yang di tunjang denagn saran praserana memadai Peningkatan BB pada ibu hamil max 1 kg/ minggu atau 3 kg / bulan Untuk ibu primigravida dengn BB ↑= preeklamisa (tensi ↑) Terapi ibu dengan preeklamsia diatas : MgsO4 40% = gunanya adalah untuk menurunkan tensi sealama 2- 3 hari, obat ni berkasiat ditemukan proteinuria. Kalau tidak ada perubahan cepat rujuk ke Papua TT (tetanus tosoid) = disuntik sebanya 2 x dengan jarank minimal sebulan, sebanyak 0,5 ml cc. TT berisi vaksin tetanus yang sudah di lemahkan. Hal ini dapat mencegahtetanus neonatorum saat pemotongan tali pusat saat partus. Zat besi yang dapat diberikan pada ibu hamil trimester I adalah : asam folat = dapat mencegah neural cupp defect, klo yang lebih dari trimester I bisa diberikan sulfasferosus. Tes lab : untukmendeteksi adanya kelainan kongenital seperti (ibir sumbing,talasemia dengan pexakit-pexkit pexerta, TB= KKP = kurang kalori protein