CH7 Designing Intervention [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Chapter 7



[DESIGNING INTERVENTIONS] DESIGNING INTERVENTIONS



Organization Development (OD) interventions adalah urutan aktivitas, kegiatan, dan acara yang dimaksudkan untuk membantu organisasi dalam meningkatkan performanya dan efektifitasnya. OD interventions berbeda dari program standar yang telah dikembangkan dan digunakan di banyak organisasi untuk disesuaikan dengan program unik pada organisasi atau department yang spesifik.



Overview of Interventions Terdapat 4 tipe utama dari rencana perubahannya, yaitu: 1.



Human process intervention



Interventions fokus pada orang di dalam organisasi dan proses untuk mencapai tujuan organisasi. Proses ini termasuk komunikasi, problem solving, group decision making, dan kepemimpinan. Human process intervenrions berdasar pada disiplin secara psikologi dan sosial psikologi serta penerapannya di lapangan dari grup dynamic dan hubungan antar manusia. Beberapa cara intervensi dalam OD yang biasanya dilakukan yaitu: a. Process consultation : fokus pada hubungan interpersonal dan social dynamic dalam grup. Proses ini berguna untuk membantu para anggot untuk mendapatkan skill dan mengerti dengan jelas bagaimana mengidentifikasi dan menyelesaikan interpersonal serta grup problem dengan sendirinya. b. Third-party intervension : metode perubahan ini merupakan bentuk proses konsultasi dimana sudah tidak berfungsinya lagi hubungan inyerpersonal dalam organisasi. Third-party intervener membantu orang untuk menyelesaikan konflik dengan beberapa metode seperti problem solving, bergaining dan konsoliasi. c. Team bulding : intervensi ini membantu kinerja dalam grup agar menjadi le ih efekti dalam menyelesaikan tugas yang diberikan. Team building membantu untuk mendiagnosa madalah yang terjadi dalam grup dan memikirkan solusi dari masalah tersebut. Human process intervention juga dapat merupakan sistem yang lebih luas lagi, yaitu: a. Organitation confrontation meeting : metode perubahan ini dapat memobilisasi para anggota organisasi untuk dapat mengidentifikasi masalah, set action target, dan memulai bekerja dengan masalah tersebut. b. Intergroup relation : intervensi ini didesain untuk meningkatkan interaksi antar department dalam organisasi.



Chapter 7



[DESIGNING INTERVENTIONS]



c. Large group intervention: merupakan suatu pertemuan besar yang menghadirkan para stakeholder perusahaan untuk menjelaskan tentang nilai penting, pengembangan cara bekerja yang baru, visi baru organisasi, atau untuk menyelesaikan tekanan dalam organisasi 2.



Technostructural interventions



Perubahan dengan menggunakan metode technostructural intervention mendapatkan perhatian lebih pada OD, terutama concern terhadap produktifitas dan efektifitas kinerja organisasi. Berdasarkan corncern terhadap restruktur organisasi, technostrultural intervention terdiri atas: a. Structural design : proses perubahan pada divisi organisasi, bagaimana tugas diturunkan pada unit kerja dan bagaimana unit kerja tersebut berkoordinasi untuk menyelesaikan tugas tersebut. b. Downsizing : intervensi ini mengurangi biaya dan birokrasi organisasi dengan mengecilkan ukuran dari organisasi. c. Reengineering : pada intervensi ini dilakukan redisign inti dari kinerja organisasi untuk membuat jaringan yang lebih sempir serta koordinasi antar tugas yang berbeda. Terkait dalam hal melibatkan karyawan dalam pengambilan keputusan, maka terdapat 3 intervensi, yaitu: a. Pararrel structure : melibatkan para karyawan untuk menyelesaikan masalah yang ada. b. Total quality management : intervensi ini melibatkan para karyawan untuk melakukan improvement secara berkelanjutan sebagai bagian dari operasi kinerja. c. High-involvment organization: merupakan desain comprehensive intervention pada hampir seluruh organisasi untuk membawa employe invilvment pada level tinggi. 3.



HRM intervention



HRM intervention berakar pada hubungan antar pekerja dan pengaplikasiannya terhadap kompensasi dan benefit, seleksi karyawan dan penempatan, penilaian kinerja, pengembangan karir dan employee diversity serta kesejahteraan. 4.



Strategic change intervention



Program perubahan ini adalah program yang terbaru dalam OD. Program ini diimplementasikan pada leseluruhan organisasi dan menyesuaikan antara strategi bisnis, desain organisasi dan lingkungan yang lebih besar. What are effective intervention? Mendesain OD intervension berdasarkan pada diagnosis dari organisasi tersebut maupun dari sub unitnya. Intervention yang efektif dididesain sesuai dengan apa yang



Chapter 7



[DESIGNING INTERVENTIONS]



dibutuhkan organisasi, yang berdasar pada pengetahuan terkait harapan perusahaan, dan transfer kompetensi untuk mengatur para anggota organisasi. Dalam mendesain OD Intervention harus sangat memperhatikan apa yang diinginkan perusahaan dan dinamika perubahan situasi dan membuat change program yang dapat konsisten dalam memenuhi kriteria intervensi yang efektif diatas. Contigencies Related to the Change Situation 1. National Culture Karena OD dikembangkan di Amerika dan daerah Eropa Barat, jadi secara praktek dan metodenya banyak dipengaruhi oleh nilai dan asumsi asumsi yang dianut oleh budaya Western industri. 2. Economic Development Kondisi ekonomi tentu mempengaruhi penerapan OD pada organisasi. Karena kondisi ekonomi dapat mempengaruhi transformasi yang akan dilakukan oleh organisasi. Misalkan saja level perkembangan suatu negara dapat direfleksikan pada informasi sistem yang dipakai serta skil yang dimiliki oleh para anggota organisasi. A. Subsistence economics Pada negara yang memiliki perkembangan yang rendah dan ekonomi berdasar pada agriculture, OD interventions menekankan pada perubahan sosial dan fokus pada membuat kondisi agar terjadi perkembangan ekonomi dan sosial yang terus menerus. B. Industrializing economics Pada negara yang pengembangannya berdasarkan pada kekayaan sumber daya alam, OD intervention ditujukan pada strategic, struktural dan desain kerja. OD membantu organisasi untuk dapat mengidentifikasi pasar baik domestik maupun international, pengembangan tujuan perusahaan, dan memperbaiki struktur untuk dapat mencapai performa yang efisien performance serta perkembangan pasar. C. Industrial Economics Pada nonagricuktural industri, OD intervention dibutuhkan untuk menyesuaikan kedalam economics driven berdasarkan informasi dan pengetahuan terhadap kondisi ekonomi yang ada.