CJR Dasar-Dasar [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

CRITICAL JULNAL RIVIEW MK.DASAR-DASAR BK PRODI S1 PGPAUD-FIP Skor Nilai:



PENERAPAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING PADA ANAK USIA DINI (Choli Astutik,2018)



Nama Mahasiswa



:Hanisa Yesilistiawati LT



Nim



:1213313033



Dosen Pengampu



: Dra Rahmulyani. M.Pd. Kons



Mata Kuliah



:Dasar-Dasar Bimbingan Konseling



PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI MEDAN November 2021



i



KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat dan karunianya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas critical journal review ini dengan baik untuk memenuhi tugas dari mata kuliah Dasar-dasar BK.Sehingga penulis dapat menyusun dan menyelesaikan tugas Critical Journal Review (CJR) ini. Dan penulis ucapkan terima kasih kepada dosen mata kuliah ibu Dra Rahmulyani. M.Pd. Kons.Yang telah menjelaskan apa arti dan pengertian tentang dasar-dasar bk itu dan memberikan tugas ini sehingga penulis dapat memahami isi journal yang kami review ini, karena dalam tahap pengajarannya membutuhkan ketelitian tinggi untuk mendapat inti sari yang tepat dari sebuah buku yang akan di review atau yang akan dibandingkan. Semoga review ini bisa bermanfaat bagi pembaca, semoga bisa membawa dampak positif, mendapatkan inovasi dalam dunia kependidikan, dan memberi ispirasi kepada pembaca dan orang lain. Sudah tentu dari resensi jurnal ini dapat memperluas sedikit wawasan pengetahuan tentang menjadi pendidik yang baik. Semoga Resensi Jurnal ini bermanfaat kiranya bagi kita semua. Amin



Jambi,November 2021



Penulis



i



DAFTAR ISI



KATA PENGANTAR......................................................................................................................i DAFTAR ISI...................................................................................................................................ii BAB I...............................................................................................................................................1 PENDAHULUAN...........................................................................................................................1 A.Rasionalisai Pentingnya CJR...................................................................................................1 B.Tujuan CJR...............................................................................................................................1 C.Manfaat CJR.............................................................................................................................1 D.Identitas julnal yang di riview..................................................................................................1 BAB II.............................................................................................................................................2 RINGKASAN ISI JURNAL............................................................................................................2 A.Pendahuluan.............................................................................................................................2 B.Deskripsi Isi..............................................................................................................................2 BAB III............................................................................................................................................5 PEMBAHASAN..............................................................................................................................5 A.Pembahasan isi jurnal...............................................................................................................5 B.Kelebihan dan Kekurangan jurnal............................................................................................5 BAB IV............................................................................................................................................6 PENUTUP.......................................................................................................................................6 A.Kesimpulan..............................................................................................................................6 LAMPIRAN....................................................................................................................................7 DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................................8



ii



BAB I PENDAHULUAN A.Rasionalisai Pentingnya CJR Sebagai mahasiswa sering sekali kita bingung memilih jurnal yang akan kita baca untuk kita pahami jika memiliki tugas tertentu. Terkadang kita hanya memilih satu buah jurnal, tetapi apa yang telah kita pilih tidak kita mengerti dan tidak sesuai dengan ekspetasi yang kita harapkan. Misalnya dari segi bahasa, banyak jurnal yang menggunakan bahasa dan metode penelitian yang susah kita mengerti.Oleh karna itu saya membuat Critical jurnal review ini untuk memudahkan setiap mahasiswa untuk memilih sebuah jurnal untuk memudahkan tuganya. Terutama dalam pokok bahasan tentang penerapan layanan bimbingan konseling di paud.



B.Tujuan CJR Pembuatan Critical jurnal review ini bertujuan untuk mengetahui suatu isi materi pada jurnal dan metode tentang bagaimana penerapan layanan bimbingan konseling pada pendidikan anak usia dini yang di buat penulis jurnal ini.



C.Manfaat CJR 1. Untuk mengetahui bagaimana penerapan bimbingan koseling pada paud 2. Untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan layanan bk pada paud 3. Untuk mengetahui tahapan – tahapan apa saja yang ada di bimbingan konseling pada paud D.Identitas julnal yang di riview 1. Judul 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.



Penerbit Download Volume/No/Halaman Tahun Penulis No ISSN Reviewer Tanggal di review



:PENERAPAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING PADA ANAK USIA DINI :ALPEN :https://doi.org/10.24929/alpen.v2i2.17 :vol.2/no.2/56-62 halm :2018 :Choli Astutik : pISSN 2580-6890 / eISSN 2580-9075 :Hanisa Yesilistiawati LT :25 november 2021



1



BAB II RINGKASAN ISI JURNAL



A.Pendahuluan Perkembangan anak usia dini merupakan sebuah proses pertumbuhan (growth) dan perkembangan (development) yang bersifat dinamis dan berkelanjutan. Anak usia dini (AUD) yaitu anak yang berusia 0 hingga 6 tahun yang melewati masa bayi, masa batita, dan masa prasekolah. Pada setiap masa yang dilalui oleh anak usia dini akan menunjukkan perkembangan masing- masing yang berbeda antara masa bayi, masa batita, dan masa prasekolah (Novan Ardy Wiyani,2014). Anak usia dini merupakan tahapan tumbuh kembang yang optimal yaitu pada masa golden age dimana anak pada fase ini yang tepat untuk mendapatkan stimulasi dan memberikan aspek-aspek tertentu untuk berkembang secara optimal. Asumsi dasar yang melandasi bahwa PAUD memerlukan bimbingan dan konseling adalah kesetaraan PAUD sekarang ini dengan pendidikan dasar dan menengah. Jika di lingkungan pendidikan dasar dan menengah bimbingan konseling sangat dibutuhkan, otomatis PAUD juga membutuhkannya ( dalam Nuzlia,Juni vol III 2017 ). Pembentukan perilaku berjalan seiring dengan penyesuaian yang terdapat pada diri anak serta lingkungan sosial yang beragaman. Secara bertahap anak akan mulai menguragi ketergantungan terhadap keluarga dan beralih ke tingkat kemandirian yang lebih tinggi ditunjukkan dengan mulai terbentuknya kemampuan untuk menyesuaikan dengan lingkungan sosialnya sehingga berkembang juga perbedaan minat setiap anak. Pada usia prasekolah merupakan masa periode bermain hampir diseluruh kegiatan adalah bermain. (Athur, 1998: Santrok, 2007,Izzati, 2017). Bimbingan dan Konseling merupakan salah satu penyelesaian masalah di institusi pendidikan Indonesi tetapi selama ini guru bimbingan dan konseling ditempatkan di instansi pendidikan tingkat dasar sampai pendidikan tingkat atas. Sedangkan perkembangan anak usia dini merupakan dasar bagi perkembangan selanjutnya sehingga bisa terjadi ketidak tuntasan perkembangan yaitu contohnya akademik menurun, gangguan mental dan kenakalan. (Parker, Rubin, Price &DeRosier,1995 dalam Izzat,2017). Proses Konseling yang dilakukan pada anak tentu berbeda dengan proses yang dilakukan pada orang dewasa ( Gelddard ,2012 dalm Izzaty, 2017). Metode pendekatan konseling garus disesuaikan dengan usia dan perkembangan anak. Sehingga peneliti, ingin melakukan studi mengenai “Penerapan Layanan BK Pada Anak Usia Dini Paud H.I El- Fath”



B.Deskripsi Isi Lembaga pendidikan EL Fath didirikan pada 31 Januari 2011 diprakarsai oleh 5 pendiri El-Fath yaitu: Ibu Ida Winarni, S.ST, IbuNurul Hayati, S.Pd, Ibu Ratna Agustin, S.Pd, Ibu Rahema, S.Pd.I. Semangat yang dibangun dalam mendirikan El-Fath adalah bagaimana lembaga ini dapat menjadi sarana untuk beribadah kepada Allah SWT. Melalui pendidikan anak usia dini dan kegiatan- kegiatan sosial yang dikemas secara holistic.



2



Visi dan Misi PAUD H.I El-Fath “ Menjadi sekolah Holistik berbasis Lingkungan Plus Tahfidz”. Adapun misi yang ditempuh sekolah untuk mewujudkan visi tersebut yaitu “ 1. Menyelenggarakan pendidikan dalam lingkungan belajar dan pembelajaran yang holistik. 2. Menyelenggarakan pembelajaran sesuai dengan tahapan perkembangan dan kebutuhan setiap anak. 3. Menyelenggarakan pendidikan inklusif. 4. Menanamkan masjid sebagai pusat pembelajaran dan kegiatan sekolah. 5. Menanamkan karakter pembelajaran dan penjelajah. 6. Membiasakan berkomunikasi 3 bahasa dalam sehari- hari. 7. Membudidayakan gemar membaca dan hidup bersih. 8. Menanamkan jiwa entrepreurship sejak dini. Kurikulum dan Metode Pembelajaran menggunakan kurikulum nasional, kurikulum keimanan dan ketaqwaan serta kurikulum lokal yang didesain dalam unit rencana pembelajaran holistik sehingga anak tidak sekedar tahu, akan tetapi mengerti tentang konsep dasar yang diajarkan. Jadi tujuan pembelajaran diarahkan pada kematangan perkembangan dan kemampuan anak secara menyeluruh (holistik). Memperhatikan tahapan perkembangan anak, kurikulum holistik El-Fath disajikan melalui beragam kegiatan yang di setting disetiap sentra belajar dan dikembangkan pula pada kegitan puting tema dan kegiatan insidental lainnya agar pembelajaran terasa lebih nyata dan hidup. Tahapan-tahapan itu dibagi menjadi tahap input berupa asesmen anak yaitu proses pengumpulan data siswa yang dilakukan sebelum pemberian konseling terapi ataupun evaluasi seperti observasi perilaku siswa, wawancara dengan orang tua serta teman sebaya. Lebih lanjut, tahapan-tahapan konseling yang dilakukan yaitu: 1. Melakukan asesmen awal, Pada fase ini dilakukan pengumpulan data tentang segala sesuatu yang berkaitan dengan anak dan permasalahan yangdialaminya, dengan data tersebut konselor PAUD El-Fath dapat menentukan medi atau strategi apa yang akan digunakan dalam proses knseling 2. Penetapan tujuan besar, dari data- data yang telah dikumpulkan kemudian konselor menetapkan tujuan utam yang ingin dicapai dalam proses konseling. 3. Melakukan perjanjian dengan lingkungan terdekat anak, pada tahapan ini konselor menggali pemahaman orang tua tentang masalah dan respon terhadap anak., konnselor juga membuat perjajnjian dengan orang tua mengenai proses konseling. Orang tua diberikan kesempatan untuk mengungkapkan kecemasan nya baik tentang anak maupun tentang kecemasan yang terkait dengan tanggaung jawab sebagai orang tua. 4. Memilih media yang tepat, untuk hasil yang optimal dalam proses konseling maka konselor terlebih dahulu memilih media yang akan digunakan untuk konseling. Pemilihan media berdasarkan pada usia, jenis kelamin, karakteristik pribadi, dan jenis permasalahan. 5. Melakukan pendekatan pada anak yaitu pada proses ini membutuhkan orang tua untuk membantu memberikan pengertian kepada anak terkait proses konseling 3



6. Anak mengutarakan cerita, agar anak dapat bercerita 7. Membantu berpikir secara berbeda, proses ini dapat membantu anak belajar berfikir dan berprilaku yang baru sehingga anak dapat beradaptasi. 8. Penilaian akhir dan evaluasi, melibatkan orang tua penilaian dilakukan untuk memanstikan masalah telah diselesaikan secara tuntas dan tidak diperlukan terapi lanjutan. Media-media atau aktifitas yang digunakan dalam konseling paud el-fath. Dalam pelaksanaan konseling konselor tidak cukup hanya menggunakan keterampilan verbal tetapi dapat menggunakan beberapa media dan aktifitas sebagai bantuan untuk mencapai tujuan. Terdapat beberapa media dan aktifitas yang sesuai dengan perkembangan sesuai kelompok usia. Beberapa media dan aktifitas yang dipergunakan untuk layanan bimbingan dan konseling, adalah Buku atau cerita, menggambar, permainan, boneka tangan, bak pasir.



4



BAB III PEMBAHASAN



A.Pembahasan isi jurnal Dalam isi jurnal ini membahas tentang bagimana penerapan layanan bimbingan konseling pada paud.Dalam jurnal ini penulis melaksanakan penelitian di paud EL-FAITH,hasil penelitian yang tertulis di jurnal ini yaitu visi dan misi paud H.I El-Fath “ Menjadi sekolah Holistik berbasis Lingkungan Plus Tahfidz”. kurikulum dan metode pembelajaran yang ada pada paud el-faith menggunakan kurikulum nasional.dan menerangkan bangaimana tahapan-tahapan proses konseling pada peserta didik yang di lakukan di paud. Adapun media-media atau aktifitas yang digunakan dalam konseling paud el-fath. Dalam pelaksanaan konseling konselor tidak cukup hanya menggunakan keterampilan verbal saja.



B.Kelebihan dan Kekurangan jurnal 



Kelebihan jurnal 1. Secara keseluruhan jurnal yang berjudul PENERAPAN PELAYANAN BIMBINGAN KONSELING PADA PAUD menurut saya sudah cukup bagus,jurnal ini juga di setai penjelasan yang rinci di buat dengan hasil penelitian yang di lakukan penulis jurnal. 2. Dari segi tata bahasa dan gaya penulisan yang di gunakan dalam penulisan jurnal ini cukup mudah dipahami ,sehingga memudahkan pembaca untuk mengertibagimana penelitian tersebut terlaksana dan apa hasi yang diperoleh dengan tujuan yang ingin di capai dari hasil penelitian. 3. Dalam isi jurnal ini terdapat metode penelitian yang jelas dan singkat.jurnal ini juga di setai dengan penelitian yang relavan.







Kekurangan jurnal 1. Adapun kekurangan jurnal ini menurut saya dari segi penerapan judul penelitian cukup tidak jelas dan bulum akurat,sebaiknya judul penelitian ini menerangkan di mana penelitian ini di lakukan.



5



BAB IV PENUTUP



A.Kesimpulan Penerapan Layanan Bimbingan dan Konseling di PAUD El-Fath ada beberapa tahapan yaitu tahapan bimbingan dan konseling terdiri dari tahapan input,proses, output dan evaluasi. Tahapan input meliputi asesmen anak dan tahapan proses merupakan pelaksanaan layanan bimbigan dan konseling sedangkan tahapan output konselor mengobservasi perilaku anak dan diskusi bersama orang tua kemudian tahapan evaluasi yang dilakukan meliputi mengukur dan menilai keekfektifan pelaksanaan layanan dengan membandingkan data awal ketika melakukan asesmen. Konselor tepat dalam memilih media bimbingan dan konseling untuk anak usia dini.



6



LAMPIRAN



7



DAFTAR PUSTAKA Astutik, C. (2018). Penerapan Layanan Bimbingan dan Konseling Pada Anak Usia Dini. Alpen: Jurnal Pendidikan Dasar, 2(2).



8