Contoh Pidato Kebangkitan Nasional [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PIDATO HARI KEBANGKITAN NASIONAL Selamat pagi saudara – saudari yang saya hormati, Salam sejahtera untuk kita semua, Pertama – tama marilah kita mengucap syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas karunia – Nya kita dapat berkumpul di sini. Saya juga mengucapkan terima kasih atas waktu dan tempat yang telah diberikan. Hari ini tepat tanggal 20 Mei, Hari Kebangkitan Nasional bangsa Indonesia. Kita telah cukup lama dijajah oleh Belanda dan Jepang, dan perjuangan bangsa ini tidaklah sia – sia. Kemerdekaan kini telah kita peroleh, ini jelas merupakan perjuangan pahlawan – pahlawan kita yang tak sempat menikmati hasilnya lantaran telah gugur sebagai kusuma bangsa penghias persada nusantara. Pada saat perjuangan, bangsa Indonesia mempergunakan berbagai cara dan akal tanpa mengenal putus asa. Kegagalan demi kegagalan memang pernah kita alami dalam menghadapi penjajah. Namun, semangat perjuangan semakin tinggi. Pada saat bangsa Indonesia selalu mengalami kegagalan dalam mengahadapi perlawanan senjata penjajah, maka muncullah pemuda – pemuda pelopor yang terdiri dari dr. Soetomo dan pemuda lainnya mengubah cara menghadapi senjata penjajah dengan politik dan organisasi. Dengan dipelopori berdirinya perkumpulan Budi Utomo, maka sejak itu beralihlah perjuangan bangsa Indonesia dari mengandalkan kekuatan senjata menjadi kekuatan politik dan organisasi. Timbullah semangat bangsa untuk menunjukkan pada dunia internasional bahwa Indonesia mampu untuk merebut kemerdekaan. Bangkitlah hasrat berjuang bangsa Indonesia yang lebih gigih lagi sampai tercapainya kemerdekaan. Sejak itu, tanggal 20 Mei kita tetapkan sebagai Hari Kebangkitan Nasional, sebagai titik tolak perjuangan melawan penjajah dengan mempergunakan kebangkitan politik dan organisasi. Saudara – saudari sekalian yang saya hormati, semoga api semangat nasional mampu menjiwai semangat perjuangan kita dalam mengisi kemerdekaan yang kita cintai. Demikianlah sepatah dua kata yang bisa saya sampaikan pada hari ini. Mohon maaf apabila ada tutur kata yang tidak berkenan di hati anda sekalian. Terima kasih dan selamat pagi.