10 0 439 KB
PROSES PEMBUATAN TEMPE KESIMPULAN
PENDAHULUAN Proses pembuatan tempe merupakan proses penanaman mikroba jenis jamur Rhizopus sp pada media kedelai, sehingga terjadi proses fermentasi kedelai oleh ragi tersebut. Hasil fermentasi menyebabkan tekstur kedelai menjadi lebih lunak, terurainya protein yang terkandung dalam kedelai menjadi lebih sederhana, sehingga mempunyai daya cerna lebih baik dibandingkan produk pangan dari kedelai yang tidak melalui proses fermentasi.
1.
BAHAN: ALAT: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Kompor Panci Kukusan Baskom Saringan Pengaduk Tampah
1. Kedelai 500 gram 2. 1 gram ragi 3. Air bersih 4. Pembungkus tempe (Plastik ukuran ¼ kg, daun pisang)
2.
3.
4.
Kedelai dicuci sampai bersih
Kedelai direbus selama 30 menit sampai ½ matang
Kedelai direndam dengan air selama 24 jam
Kedelai dicuci kembali dan direbus hingga matang
Dinginkan kedelai hingga kering
Tempe sangat tergantung dari hasil fermentasi jenis bahan utama/substratnya yaitu kedelai. Ada pengaruh suhu terhadap hasil jadi tempe. fungsinya ragi dapat memicu timbulnya jamur dalam pembuatan tempe yg bernama rhizopus oryzae. fungsi pemberian lubang pada pembungkus tempe agar ada sirkulasi udara.
Sumber: Puji, A.N. (2009). Sifat Orgaanoleptik Tempe Kedelai yang Dibungkus Plastik, Daun Pisang dan Daun Jati. (Skripsi). Surakarta. Fakultas Campurkan 1 gram ragi Kedelai dikemas dengan Dilakukan pengeraman Hari kedua pengera- Hari kedua pengera- Tempe sudah jadi Ilmu Kesehatan aduk sampai rata plastik, daun pisang selama 24-48 jam man (pagi hari) man (siang hari) Universitas Kelompok 4: Suci Syahdini Millya Bintang Silvia Damayanti Suci Hadi Rahmawati Winda Regita Pratiwi Vahria Bella Audina Muhammadiyah