Poster Contoh Rumah Sehat [PDF]

Citation preview

DENAH RUMAH SEHAT SEDERHANA tampak depan



KKN UII 2014 tampak belakang



VENTILASI Pemberian lubang ventilasi berguna untuk menambah pasokan oksigen dalam rumah, mengurangi kelembaban dan menghilangkan hawa panas dalam rumah. Selain itu, bukaan ini juga membantu memberikan pencahayaan alami pada ruangan sehingga dapat mengurangi penggunaan lampu pada siang hari Pastikan setiap ruangan memiliki bukaan (jendela) untuk penghawaan dan pencahayaan alami Agar pencahayaan dan penghawaan dapat maksimal tinggi jendela adalah 1/2 dari lebar ruangan



h (1,5 m)



2h (3m)



jenis ventilasi yang baik adalah VENTILASI SILANG, dimana udara dapat mengalir dengan baik (udara dingin masuk dan udara panas keluar)



DENAH RUMAH SEHAT SEDERHANA



KKN UII 2014



LIMBAH RUMAH TANGGA Rumah yang sehat juga harus memiliki manajemen limbah rumah tangga yang baik. Sepereti air buangan kamar mandi, air cuican, air dapur dan sampah tidak boleh dibuang begitu saja ke lingkungan sekitar. sebab limbah-limbah ini dapat menimbulkan penyakit dan pencemaran lingkungan.



1



Untuk jarak Sumur air bersih dan Sumur resapan serta septictank, sebaiknya berjarak minimal 10m Septictank sebaiknya dicor beton atau di pelester. agar tidak terjadi REMBESAN ke dalam air sumur. Air limpahan dari septictank dapat dialirkan ke dalam sumur resapan untuk dikembalikan ke tanah (terjadi proses penyaringan alami dalam tanah, berguna untuk nutrisi tanah). septictank dan sumur resapan letaknya bisa berdekatan, namun hindari pohon besar, agar akar pohon tidak merusak septictank dan sumur resapan. Letakkan Septicktank dan sumur resapan di depan rumah, agar mudah dalam perawatannya.



10m



Skema instalasi septictank



3



Kloset



Septic tank (sepiteng)



Sumur resapan



1



Sumur air bersih



2



Septic tank (sepiteng)



3



Sumur resapan



Distribusi air bersih Air WC / Kloset Air cucian / Air Dapur



2



DENAH RUMAH SEHAT SEDERHANA



KKN UII 2014



MATERIAL BANGUNAN 1. ATAP atap dapat membantu mengurangi panas yang masuk ke dalam bangunan, bentuk atap untuk daerah tropis adalah atap miring, pelana maupun jengki atau limasan ( atap joglo) karena sinar matahari tidak jatuh tegak lurus dengan atap sehingga atap tidak menerima seluruh panas dari matahari. bahan atap yang cocok untuk daerah tropis adalah atap genteng tanah liat. Genteng ini memiliki kemampuan menyerap panas yang rendah dan juga mampu melepas panas dengan cepat. Di bawah bagian atap sebaiknya diberi / dipasang plafon, agar panas yang tembus ke dalam rumah dapat di tahan, selain itu agar kotoran dari atap tidak langsung jatuh ke dalam rumah.



atap jengki



atap pelana



atap limasan



2. DINDING pilih bahan dari batu bata atau batako, anyaman bambu, bilah kayu, atau material lain yang ramah bagi kesehatan penghuni dan mampu melepas panas dengan cepat. Cat dinding sebaiknya memilih cat yang ramah lingkungan 3. LANTAI lantai bisa menggunakan keramik, tegel maupun plesteran semen. material-material tersebut mudah dibersihkan dan bersifat menyimpan dingin, sehingga dapat membantu proses pendinginan dalam ruangan 4. PENUTUP TANAH gunakan penutup tanah yang dapat meresapkan air seperti rumput, konblok, grassblok, susunan batu atau kerikil. GRASS BLOCK



CONBLOCK



DENAH RUMAH SEHAT SEDERHANA



KKN UII 2014



TIPS MENJAGA KEBERSIHAN RUMAH 1. Tips Membersihkan Noda di Kamar Mandi Gunakan cuka dapur atau belimbing wuluh Lantai : - tuangkan cuka pada noda, diamkan 5 menit - lap dengan kain pel hingga bersih Kloset : - campur cuka dengan air, gunakan sprayer, semprotkan di bagian yang kotor, diamkan sesaat - lap dengan perlahan hingga bersih - untuk anti bakteri, dapat menggunakan cairan antisepctic, bilas dengan air bersih - untuk noda yang membandel, dapat menggunakan bakingsoda. diamkan beberapa saat, lalu campur dengan cuka, gosok lembut, bilas dengan air



3. Menjaga kusen pintu dan jendela agar bebas dari rayap Caranya dengan - mencampur 3 Oli dan 1 solar kemudian diaduk sampai rata. - oleskan merata keseluruh permukaan kayu sampai kering. - Setelah itu dilakukan pengecatan pada permukaan kayu. Dapat pula sebelum dicat, permukaan kayu dilapisi obat anti jamur untuk mencegah serangan dari rayap



2. Membasmi jamur di rumah. Untuk mengatasi jamur ringan dan belum lama menyerang bagian-bagian rumah pada dinding dan plafon atau bahkan perabot rumah, dapat digunakan cuka, fungisida (pembasmi jamur) atau cairan disinfektan. Caranya, - kain lap ditetesi cuka, disapukan pada bagian yang terserang jamur secara perlahan-lahan agar spora jamur tidak beterbangan kemana-mana. - Penyapuan diulangi dengan cuka dan kain lap baru. Sikat tidak disarankan untuk membersihkan jamur karena akan membuat spora menyebar ke tempat lain, misalnya menempel pada perabot, sofa atau terhirup oleh manusia.



?