Contoh Sederhana Penyusunan MPS [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Contoh sederhana penyusunan MPS: Rencana Produksi menggunakan Chase Strategy dengan Lot Size: 20 unit, sales forecastnya adalah hasil perhitungan peramalan, actual ordernya adalah pesanan yang telah dijanjikan kepada pelanggan untuk diselesaikan pada periode waktu itu. Nilai-nilai MPS diambil dari rencana produksi yang telah ditentukan dengan ukuran lot sebesar 20 unit.



Lead Time: 1minggu On Hand : 10 Sales Plan (sales forecast) Actual Orders Project Available Balances (PAB) Available to Promise (ATP) Cumulatif ATP MPS



Lot Size: 20 DTF: 2 Safety Stock:0 PTF: 4 Time Periods (Week) 1



2



3



4



5



6



10 12 18 13 13 20



10 5 13



10 20 13 -5 8 20



10 5 3



10 0 -7



10 0 -17



13



8



Perhitungan PAB: PAB prior to DTF = Prior PAB or On Hand Balance + MPS – Actual Orders PAB1 = 10 + 20 - 12 = 18 PAB2 = 18 + 0 – 5 = 13 PAB after DTF = Prior- period PAB + MPS – Greater Value of Sales Forecast or Actual Orders: PAB3 = 13 + 20 -20 = 13 PAB4 = Dst…………………tolong diisi Perhitungan ATP : ATP = ( On hand Balances + MPS – Safety Stock) – Sum of Actual Orders First Period Only Before next MPS ATP1 = ( 10 + 20 – 0) – ( 12 + 5) = 30 – 17 = 13 ATP3 = (



20 - 0)- (20 + 5) = 20 20 – 25 = -5



Berdasarkan hasil perhitungan tampak bahwa nilai ATP pada minggu pertama adalah 13 unit ini berarti bahwa tersedia 13 unit produk pada minggu pertama untuk pesanan baru.



Dengan kata lain bahwa apabila ada pelanggan baru yang memesan 10 unit misalnya kita dapat menjamin bahwa pesanan itu akan dikirim pada minggu I karena nilai ATP = 13. Cumulatif ATP menunjukkan ATP pada periode waktu tertentu. Pada minggu 3 ATP ada 8 unit berarti kita tidak boleh menjanjikannya karena ada lebih rendah dari pesanan baru yang masuk sebesar 10.