Contoh Soal Farmakologi [PDF]

Citation preview

Nama :



Natalina Br Tarigan



Kelas :



1B



NIM :



P07525020060



MK :



Farmakologi



1. Cara pemberian obat pada bagian/tempat tertentu untuk mendapatkan efek yang luas / tidak hanya disekitar tempat pemberian obat adalah a) Spray b) Infiltrasi c) Drop/ tetes d) Pemberian secara sistemik e) Aplikasi lokal 2. Suatu tindakan untuk menghilangkan rasa sakit ketika melakukan pembedahan dan berbagai prosedur lainnya yang dapat menimbulkan rasa sakit pada tubuh adalah tindakan a) Premidikasi b) Anestesi c) Perawatan pasca bedah d) Bedah minor e) Bedah mayor 3. Penggunaan Aspirin sebagai analgesik dengan dosis yang tidak tepat dapat menimbulkan efek yang tidak diinginkan. Efek samping penggunaan pada dosis rendah adalah a) Mengurang ekskresi asam urat b) Ulkus gastro intestinal c) Iritasi lambung (mual, muntah,diare, edema angioneurotik) d) Tinitus, pusing dan konvulsi e) Meningkatkan ekskresi asam urat



4. Obat yang pemberiannya tanpa melalui mulut ( tanpa melalui saluran pencernaan) tetapi langsung melalui peredaran darah yang sediaanya dalam bentuk injeksi atau suntikan adalah pemberian obat a) Pemberian obat pariental b) Pemberian obat rektal c) Pemberian obat dengan cara inhalasi d) Pemberian obat sublingual e) Pemberian obat oral 5. Tipe obat C (Chronic) adalah reaksi yang terkait dengan penggunaan obat dalam jangka lama contohnya ketergantungan. Dibawah ini yang merupakan contoh obat tipe C adalah, kecuali a) Bromazepam b) Chloridazeposide c) Diethystilbesterol d) Clonazepam e) Clorazepate 6. Efek yang tidak diperkirakan yang timbul pada pengobatan. Hal ini dapat berupa klien bereaksi berlebihan, tidak bereaksi atau bereaksi tidak normal terhadap obat disebut sebagai a) Reaksi Idiosinkratik b) Reaksi terapeutik c) Efek samping d) Reaksi Hipersensitvitas e) Efek yang merugikan 7. Antihistamin yang sering digunakan untuk mencegah atau mengobati gejala reaksi alergi adalah a) Antagonis reseptor-H2 b) Antagonis reseptor-H1 generasi -1 c) Antagonis reseptor-H1 generasi -2 d) Antagonis reseptor-H2 dan Antagonis reseptor-H1 generasi -2 e) Antagonis reseptor-H2 dan Antagonis reseptor-H1 generasi -1



8. Obat agonis adalah obat atau bahan kimia yang berikatan dengan reseptor dan mengaktifkan reseptor untuk menghasilkan respons biologis dan menyebabkan tindakan yang berlawanan dengan agonis. Di bawah ini yang merupakan contoh obat agonis adalah a) CPZ, Atropin, dan Fenoksibenzamin b) Salbutamol, CPZ, dan Atropin c) Fenoksibenzamin, CPZ, dan Salbutamol d) Verapamil, Fenoksibenzamin, dan CPZ e) Fenoksibenzamin, CPZ dan R. Koligernik 9. Ilmu yang mempelajari cara kerja obat, efek obat terhadap tubuh, biotrasformasi atau perubahan yang dialami obat di dalam tubuh dan cara dikeluarkan dari tubuh ( eksresi) adalah a) Toksologi b) Farmakope c) Farmakodinamik d) Farmakokinetik e) Distribusi 10. Sediaan obat yang dapat diberikan secara sistemik antara lain adalah a) Salep, krim, spray b) Obat tetes c) Tablet, kapsul, lozenges, cairan, suspensi, emulsi d)  Tablet, salep, spray e) Tablet, Kapsul, Cairan Infus, salep 11. Obat berperan sangat penting dalam pelayanan kesehatan, jenis obat yang digunakan untuk meningkatkan kesehatan baik pada pencegahan penyakit maupun penanganan berbagai penyakit sangat banyak. Pengolongan obat menurut PERMENKES RI No 949/Menkes/Per/VI/2000 terdiri dari 5 golongan. Pertanyaan soal : logo di bawah ini merupakan golongan obat



a) Obat bebas b) Obat narkotika c) Obat wajib apotik d) Obat keras e) Obat bebas terbatas 12. Macam-macam obat sterilisasi saluran akar gigi yaitu, kecuali a) Kalsium hidroksida ( Ca(OH)2 b) Salbutamol dan formalin c) TKF ( Trikresol Formalin) d) Chlorophenol-Kamper-Menthol e) Cresatin 13. Di bawah ini contoh efek samping obat yang biasa terjadi kecuali a) Kerusakan janin akibat Thalidomide dan Accutane b) Mengurangi rasa nyeri c) Mengantuk dan meningkatnya nafsu makan akibat penggunaan antihistamin d) Diare akibat penggunaan orlistat e) Kerusakan hati akibat Parasetamol 14. Obat analgesik yang dapat memberikan efek mengencerkan darah sehingga tidak aman diberikan untuk pencabutan gigi adalah a) Asam mefenamat b) Aspirin c) Paracetamol d) Ibuprofen e) Diklopenak 15. Zat-zat yang dapat menghalangi efek histamin terhadap tubuh dengan jalan memblok reseptor-histamin adalah



a) Analgeltik b) Antibiotik c) Anti inflamasi d) Antihistamin e) Antipiretik SOAL KASUS 16. Seorang pasien anak-anak usia 12 tahun datang bersama ibunya berobat ke poli gigi karena mengeluhkan gigi 16 yang mengalami karies pulpa terbuka, gusi bengkak dan disertai rasa sakit. Pertanyaan soal : yaitu contoh obat yang dapat diberikan adalah a) Analgetik b) Analgetik, dan antibiotik c) Analgetik, dan antiinflamasi d) Antibiotik dan antiinflamasi e) Antibiotik, analgetik, dan antiinflamasi 17. Untuk menanggulangi suatu penyakit, ada kalanya diberikan lebih dari satu jenis obat. Agar obat yang diberikan dapat bekerja dengan efektif perlu diperhatikan interaksi obat-obat yang digunakan. Pertanyaan soal : Peristiwa pengurangan atau penghapusan efek suatu obat oleh obat lain adalah a) Sinergisme b) Toleransi obat c) Antagonisme d) Waktu paruh e) Interkasi obat 18. Ada lebih dari 100 macam antibiotik, yang dapat dikelompokkan dengan berbagai cara. banyak cara untuk menggolongkan antibiotik, salah satunya berdasarkan struktur kimianya. Pertanyaan soal : Golongan antibiotik yang memiliki cincin Lakton yang besarnya dalam rumus molekulnya adalah



a) Penisilin b) Makrolida c) Sefalosforin d) Aminoglikosida e) Sulfonamida 19. Seorang dokter gigi melakukan pemeriksaan rutin intraoral pada anak usia 9 tahun dan mendapatkan gigi 16 karies profunda yang masih vital. Pada saat melakukan perawatan gigi tersebut, perawat tidak sengaja melakukan kesalahan preparasi yang mengakibatkan terbukanya pulpa kurang lebih 1 mm. Perawatan apakah yang paling tepat pada pulpa terbuka gigi tersebut sebelum perawat melakukan penumpatan tetap? a) Pulp capping direct b) Pulp capping indirect c) Perawatan saluran akar d) Pulpotomi e) Pulpektomi 20. Pasien perempuan 9 tahun datang diantar ibunya dengan keluhan giginya ada berlubang dan sakit jika dipakai makan. Pemeriksaan intraoral didapatkan gigi 73 karies dengan sondasi (-), termal (-). Pemeriksaan radograf terlihat sudah adanya resopsi akar mencapai 1/3 apilak akar. Perawatan apakah untuk kasus ini ? a) Ekstrasi b) Pulpektomi c) Pulpotomi d) Apeksifikasi e) Perawatan saluran akar