Dasar Dasar Mikrobiologi [PDF]

Citation preview

Dasar-Dasar Mikrobiologi BEKTI PALUPI, S.T., M.Eng.



Apakah Mikrobiologi itu? Mikrobiologi merupakan studi tentang organisme yang berukuran mikroskopis Dunia mikroorganisme meliputi: bakteri, protozoa, virus, alga, khamir dan jamur



Sejarah Mikrobiologi  Antony van Leeuwenhoek (1632-1723) Seorang ilmuan berkebangsaan Belanda yang mengamati mikroorganisme dengan mikroskop yang memiliki perbesaran 200-300 kali. Yang diamati adalah mikroorganisme dalam air hujan, air laut, bahan pengorekan dari sela-sela gigi, dll.



 Teori Generatio Spontanea Teori ini tentang kehidupan yang berasal dari bahan mati, dimana sering juga disebut sebagai abiogenesis (abio = tidak hidup, genesis = asal) Pemikiran ini dicetuskan oleh bangsa Yunani Kuno yang meyakini bahwa daging yang membusuk menghasilkan belatung.



 John Needham (1713 – 1781) Pada tahun 1749 melakukan percobaan dengan daging yang dimasak dan mengamati bahwa terdapat mikroorganisme pada awal percobaan dan berkesimpulan bahwa mikroorganisme tersebut berasal dari daging



 Lazaro Spallanzani (1729 – 1799) Mencoba membuktikan bahwa teori abiogenesis itu tidak benar.



Mendidihkan kaldu daging dalam labu selama satu jam dan ditutup rapat-rapat, sehingga tidak ada mikroorganisme dalam labu tersebut.



 John Tyndall Pada tahun 1870-an menciptakan kotak bebas debu dan menempatkan tabung-tabung berisi kaldu steril di dalamnya.



Selama udara dalam kotak bebas debu, maka kaldu dalam tabung tetap steril.



 Louis Pasteur (1822 – 1895) Tertarik melakukan penelitian pada industri minuman anggur dan perubahan-perubahan yang terjadi selama proses fermentasi. Pasteur melakukan percobaan dengan larutan nutrien yang dimasukkan dalam labu dilengkapi dengan lubang panjang dan sempit berbentuk leher angsa tidak ada mikroorganisme dalam larutan tersebut



Postulat Koch 1. Mikroorganisme tertentu selalu dapat dijumpai berasosiasi dengan penyakit tertentu 2. Mikroorganisme itu dapat diisolasi dan ditumbuhkan menjadi biakan murni di laboratorium 3. Biakan murni mikroorganisme tersebut akan menimbulkan penyakit bila disuntikkan pada hewan yang rentan 4. Penggunaan prosedur laboratorium memungkinkan diperolehnya kembali mikroorganisme yang disuntikkan dari hewan yang sengaja diinfeksi dalam percobaan



 Koch mengembangkan teknik penggunaan media untuk menumbuhkan bakteri.  Media agar merupakan substrat yang sangat baik untuk memisahkan campuran mikroorganisme sehingga masingmasing jenisnya menjadi terpisah-pisah.  Sel dalam koloni yang tumbuh pada media agar dan merupakan satu mikroorganisme disebut sebagai biakan murni.



Apa saja aplikasi mikrobiologi yang sering kita jumpai dalam kehidupan?



Aplikasi Mikrobiologi  Bidang medis : vaksin  Pertanian: memelihara kesuburan tanah, penyakit tanaman



 Industri : pembuatan tempe, tape, cuka, kombucha, nata de coco, kecap, fermentasi susu  Lingkungan : pengolahan limbah, remediasi daerah terkontaminasi



Sel Karakteristik:  bisa tumbuh dan berkembang biak  memiliki fungsi-fungsi yang terorganisasi dengan baik  memiliki metabolisme yang sifatnya unik untuk masing-masing kombinasi mikroorganisme dan substrat



Mengapa perlu mengetahui dasardasar klasifikasi mikroorganisme ?



Pentingnya Klasifikasi Mikroorganisme Mempermudah penelusuran literatur Memperlancar komunikasi antar ilmuwan/praktisi



Prokariotik vs Eukariotik



Prokariotik vs Eukariotik