Dialog Edu [PDF]

Citation preview

Dialog Konsultasi Anemia Pada Remaja Putri (He tapi iki ceritane konsul abal abal) Kons : Assalamualaikum, selamat pagi kak. Klien : Waalaikumsalam, selamat pagi juga ibu Kons : Sebelumnya saya ijin untuk memperkenalkan diri terlebih dahulu ya kak, perkenalkan nama saya Fryda R/Safirah ahli gizi yang bertugas di poli gizi RSNU X. dengan kakak siapa ini ? boleh perkenalkan Namanya kaka. Klien : Iya ibu, perkenalkan nama saya Fryda R/Safirah. Kons : Baik, dengan kk Fryda R/Safirah. Bagaimana kabarnya hari ini ? Apa ada yang bisa saya bantu ? Klien : Alhamdulillah baik ibu. Iya ibu saya disini mau konsul aja. Beberapa hari ini saya suka ngerasa gampang capek, kemudian saya juga kurang konsentrasi gitu kalo dosen saya lagi menyampaikan materi, terus juga bawaanya gampang ngantuk, terus juga say aitu sering banget secara tiba2 pusing, itu kenapa ya bu ? Kons : Sebelumnya, saya ijin bertanya kepada kk. Apakah kk pernah cek kesehatan ? misalnya tes tensi darah, atau cek laboratorium ? Klien : Kalau tes tensi pernah ibu, tapi sudah cukup lama, mungkin sekitar 2 bulan yang lalu. Kons : Seperti itu ya ? Baik, jadi begini, dari keluhan yang kk sebutkan tadi, kk mengalami anemia defisiensi zat besi. Apakah sebelumnya kk tau tentang anemia defisiensi zat besi ? Klien : em, itu ya bu kurangnya sel darah merah. Kons : Betul kk. Jadi, anemia merupakan kondisi dimana menurunnya kadar hemoglobin atau sel darah merah dalam tubuh seseorang, yang disebabkan oleh kurangnya konsumsi zat besi/makanan yang mengandung nilai zat besi. Dan tanda atau gejala yang biasanya terjadi pada seseorang yang mengalami anemia ini yaitu sering pusing, merasa badan gampang capek, kurangnya konsentrasi dalam belajar, yang mana hal tersebut sama dengan apa yang kk alami. Klien : Seperti itu ya bu ? terus hal apa yang harus saya lakukan ? apakah saya hanya cukup menkonsumsi makanan yang tinggi zat besi saja ? Kons : Iya kk. Salah satu hal yang perlu dirubah adalah pola makan juga. Maka dari itu, tujuan konseling kk hari ini adalah mendiskusikan pola makan mengikuti anjuran makanan untuk mencegah dan mengatasi anemia defieisensi zat besi. Proses konseling gizi akan berlangsung kurang lebih 50 menit. Klien : 50 menit konseling membahas apa saja ya bu ? Kons : Baik, 50 menit konseling dilakukan yaitu meliputi pengkajian gizi mulai dari data berat badan dan tiggi badan kk, dan data lainnya seperti kebiasaan makan dan riwayat personal kk. Namun kk tidak perlu khawatir, semua informasi yang kk sampaikan kepada saya hari



ini akan dijaga kerahasiaannya. Maka dari itu, apakah kk bersedia untuk melakukan konseling secara bekerja sama demi keberhasilan proses konseling hari ini ? Klien : Baik bu, saya bersedia Kons : Sebelumnya, apakah kk pernah mengukur Tb dan menimbang BB ? Klien : Baru saja tadi pagi saya mengukur dan menimbang bu. Kons : Boleh saya tau berapa TB dan BB kk ? Klien : Boleh bu, TB saya ….. BB saya …… Kons : Baik, berdasarkan tinggi dan berat badan kk, status gizi kk tergolong kurus ya. Klien : Hehe iya bu. Kons : Kalau saya boleh tau, apakah dikeluarga kk ada yang menderita anemia ? Klien : Tidak ada bu. Kons : Apa kk pernah menkonsumsi tablet penambah darah sebelumnya ? Klien : Pernah ibu, tapi sudah lama sekali mungkin terakhir konsumsi tablet penambah darah sekitar 3 tahun yang lalu. Kons : Emmm. 3 tahun yang lalu ? itu kk konsumsi tablet secara teratur atau bagaimana ? Klien : Tidak juga ibu, terkadang saya minum hanya sewaktu ingat saja Kons : Kenapa seperti itu heheh ? seharusnya konsumsi tabletnya secara teratur agar bisa menangulangi terjadinya anemia ini. Kalua saya boleh tau kk sekarang kuliah smt berapa ? ambil jurusan apa ? Klien : hehe iya bu. (jawab ngawor ae lah, anggep ae arek umum ?) Kons : Apa sebelumnya pernah mendapat edukasi tentang anemia ? Klien : Pernah ibu, ya mungkin juga sekitar 3 tahun yang lalu. Sehabis dapat edukasi tentang anemia itu saya diberi tablet penambah darah. Kons : Oke oke sip. Oh ya, apa ada makanan yang kk sukai, atau kk alergi sama satu makanan, atau mungkin ada makanan yang tidak kk sukai ? Klien : Saya makannya suka sama tempe gitu ibu, terus molen. Kalua alergi saya ada alergi sama udang. Terus kalo makanan yang nggak saya sukai mungkin ya hati ayam soalnya saya pernah makan itu ada rasa pahit pahitnya gitu. Terus saya juga suka sama teh manis dan juga pop ice. Kons : Kenapa sayur sama buah tidak ada di makanan yang disukai atau tidak ? Klien : Sayur sama buah sih Sukanya biasa aja bu, standard hehehehe



Kons : hahaha, kok bisa ya ? seharusnya konsumsi sayur dan buah menjadi makanan favorit biar nggak jajan molen terus wwkwk. Klien : kwk iya baik ibu. Kons : Baik kk, saya disini akan memberikan beberapa pertanyaan agar saya tau apa saja yang kk makan sehari kemarin. Bisa dimulai saat kk bangun tidur hingga saat tadi kk bangun tidur Kembali. Apakah kk bersedia ? Klien : Iya bu. Siap saya bersedia Kons : Baik, saya mulai ya. Kk kmren bangun tidur jam berapa ? Klien : Mungkin sekitar jam 7 ibu Kons : Oke, saat bangun tidur apa kk menkonsumsi sesuatu ? Klien : Air putih 1 gelas saja ibu Kons : Kemudian apa yang kk konsumsi ? Klien : Saya makan gorengan bu Kons : Itu sekitar jam berapa ya kk konsumsi gorengan ? kemudian gorengan apa yang kk konsumsi dan berapa banyak ? Klien : Mungkin sekitar jam 9 bu. Saya kmren beli gorengannya si 3 rb dapet 6 biji. Isinya pisang goreng 2 biji, gimbal tempe 3 biji sama tahu bakso 1 biji. Kons : Gorengan semuanya kk yang makan ? Klien : Tidak bu, saya hanya makan gimbal tempe 2 sama pisang goreng 1. Kons : Oke baik, lanjut habis itu kk konsumsi apa untuk sarapan ? Klien : Saya jarang sarapan bu, kebetulan kemarin pagi saya ga sarapan hehe. Kons : Kenapa nggak sarapan ? padahal sarapan juga baik buat konsentrasi saat belajar. Klien : Malas saja bu. Kons : haha tidak boleh malas ya kk. Untuk siangnya konsumsi apa saja kk ? Klien : Saya minum jus mangga ibu. Enak bgt apalagi sekarang lagi musim mangga. Kons : Seger ya kk wkwk, itu jus mangganya bikin sendiri atau beli ? Klien : Bener bu, seger banget apalagi pas lagi panas, bikin sendiri bu. Kons : Apa waktu bikin jusnya ditambah dengan kental manis, atau cukup dengan gula saja ? Klien : Saya kasih gula ibu sama kental manis. Kons : Gulanya kalua boleh seberapa terus kntal manisnya seberapa ?



Klien : Gulanya 2 sdm mugkin ya saya agak lupa ibu wkwk, kalo kental manisnya saya Cuma dikit ibu 1 sdm aja. Kons : Baik wkwk, itu kira kira minum jusnya jam berapa ? Klien : Mungkin habis sholat dhuhur ya saya bikin berarti jam set 1 an lah bu. Kons : Baik, lanjut untuk makan siangnya kk makan apa aja ? Klien : Untuk makan siang saya makan nasi sama tempe sambel sama sayur asem kangkung aja bu. Kons : Tempenya ambil berapa biji kk ? terus nasinya berapa centong ? Klien : Tempenya ambil 3 biji ibu, terus nasinya 1 centong aja Kons : Baik, itu kira kira makan pukul berapa ? Klien : Sekitar jam set 2 kalo gak salah bu. Soalnya aktu itu jus saya juga masih Kons : haha baik. Terus apa habis makan siang kk nyemil ? Klien : Kayanya enggak deh bu, soalnya saya kenyang banget habis makan siang Kons : Tapi pagi tadi gak sarapan tapi kok baru makan segitu udah kenyang aja wkwk ? Klien : Hahah gtw juga ya bu, say aini juga moodyan buat makan. Kons : wah wah wah… (iki mungkin ntar tambahi snack sore ta ? terserah wes wkwk ) Kons : Baik sudah cukup, mungkin akan saya ulangi makanan apa saja yang kk makan. Kk bangun pukul 7 kemudian minuma air putih segelas, kemudian pukul 9 pagi kk makan gorengan gimbal tempe 2 biji sama pisang goreng 1 biji, tapi kk tidak sarapan pagi. Kemudian pukul set 1 kk konsumsi jus mangga satu gelas dan pukul set 2 kk makan siang dengan menu tempe goreng 2 biji dan sayur asem. Klien : Iya bu benar. Kons : Oke, dari makanan yang kk konsumsi saya rasa kk memang suka sekali sama tahu tempe yang mana merupakan lauk nabati. Klien : Iya betul ibu. Kons : Baik kalua begitu apa boleh ditunggu sebentar y kk saya akan menghitung kebutuhan asupan kk dalam sehari. Sambil menunggu bisa di baca leaflet ini ya kk ttg anemia defisiensi zat besi. Klien : Baik siap ibu. (10 menit kemudian) Kons : Maaf sudah membuat kk menunggu, apa sudah selesai dibaca leafletnya ?



Klien : Tidak apa aa bu, sudah saya baca bu. Kons : Baik, kalua begitu saya lanjutkan untuk konselingnya. Setelah saya hitung kebutuhan asupan kk ternyata kebutuhan asupan kk kurang sebenarnya. Itu sebabnya kk tidak sarapan, kemudian makanan yang dikonsumsi kebanyakan berasal dari lauk nabati saja dan sayur serta buah yang dikonsumsi juga sangat kurang. Klien : Waduh, terus bagaimana ya bu ? apa sangat buruk asupan tersebut buat saya ? Kons : Jika kk terus terusan makan makanan yang menurut kk favorit saja, hal ini akan sangat berpengaruh terhadap anemia kk. Jika kk bersedia untuk mengatasi anemia ini, akan saya bantu. Bagaimana ? Klien : Boleh bu, saya sangat bersedia bila dibantu. Kons : Jadi kk hanya perlu mengikuti diet yang saya anjurkan. Klien : Baik bu. Jadi apa yang harus saya lakukan Kons : Kk harus lebih bisa untuk mewarnai/mengubah bahan makanan dan cemilan kk. Tidak melulu harus lauk nabati saja. Kemudian kk juga harus lebih sering konsumsi sayur dan buah yang mengandung tinggi nilai zat besinya. Klien : Mewarnai makanan yang seperti apa ya bu ? kemudian apa bisa di berikan contoh makanan atau bahan yang mengandung tinggi zat besi ? Kons : Baik, jadi mewarnai makanan adalah menkonsumsi berbagai bahan makanan yang sudah terdapat di paramida makanan, apa saja si isi bahan makanan yang ada di piramida makanan ? mulai dari karbohidrat yang berasal dari nasi atau juga bisa dari roti. Kemudian protein yang berasal dari sumber hewani dan nabati. Hewani apa saja si ? yaitu daging ayam, telur ayam, daging ayam dan hati ayam. Lauk nabati yaitu tahu dan tempe. Kemudian ada sayuran dan buah yang dikonsumsi 2-3 porsi dalam sehari. Dan juga tidak lupa untuk melakukan berbagai aktifitas misalnya olahraga pagi ataupun sore. Klien : Seperti itu ya bu ? Kons : Iya ka seperti itu. Tidak perlu khawatir tentang kenaikan berat badan. Menkonsumsi makanan dengan seimbang malah lebih bagus sebagai perkembangan dan kebutuhan tubuh kita. Klien : Tapi saya tidak suka hati ayam bu ? padahal kata ibu hati ayam mengandung banyak zat gizi. Bagaimana ? apa ada solusinya ya bu ? Kons : Ada kk, bahan makanan yang tidak kk sukai bisa dimodifikasi dengan cara banyak hal. Contohnya hati ayam yang tidak kk sukai, bisa dibuat campuran perkedel agar rasa pahit yang kk bilang tidak dapat dirasa sebab perkedel biasa doniman ke kentang dan rasa telur. Klien : Seperti itu ya bu, kemudian untuk buah apa bisa juga dimodifikasi ya bu ? Kons : Bisa sekali kk. Bisa dimodif menjadi tambahan toping untuk pudding susu



Klien : Wah iya juga ya pudding dikasih toping buah buahan. Kons : Iya benar sekali, biasanya saya juga kalo bosen makan buah saya campurin aja ke pudding enka banget kk. Mungkin masih ada yang belum bisa dipahami ? Klien : Baik ibu. Sepertinya sudah tidak ada lagi ibu. Kons : Baik kalua begitu, mungkin leafet ini bisa dibawa kk barangkali kk tadi ada yang lupa untuk ditanyakan atau masih kurang paham. Di leaflet tertera nomer telefon saya. Jika masih mau bertanya silahkan bisa juga hubungi nomer saya. Klien : Baik ibu, terimakasih leftleatnya akan saya bawa. Kons : Oh ya akan tetapi konseling gizi akan tetap berlanjut hingga anemia yang kk derita sudah bisa sembuh. Konseling gizi selanjutnya kita rencanakan dua mingu mendatang dan proses konseling gizi untuk hari ini sudah cukup sampai disini kk. Klien : Baik bu, insyallah saya akan dating lagi. Saya pamit ya bu. Terimakasih banyak untuk konseling dan panduannya ibu. Kons : Baik ibu sama-sama, sampai jumpa 2 minggu lagi ya. Klien : Ya bu.