Disk 3 Akuntasi Biaya [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

NAMA : NABHAN HUSAENI NIK : 043451314 MANAJEMEN S1 ----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------PERTANYAAN  1, Jelaskan menurut pendapat saudara aliran kos manufaktur mengunakan penjelasan saudara sendiri? 2. Jelaskan mengunakan pendapat sendiri hubungan antar laporan kos ! 3. Jelaskan menurut pendapat sendiri yang dimaksud dengan proses produksi terputus-putus? JAWABAN 1. Siklus kegiatan usaha manufaktur sangat kompleks apalagi jika dikaitkan dengan tingkat kerumitan desain produk sederhana,rumit yang di produksi,sifat proses produksinya order, masa, kelangkaan atau keunikan bahan baku yang di perlukan,spesialisasi tenaga kerja,serta penggunaan berbagai macam teknologi.Tampaknya sulit untuk menggambarkan secara lengkap siklus kegiatan usaha dalam satu buah bagan. cukup mewakili siklus kegiatan usaha manufaktur. kegiatan usaha manufaktur di mulai dari : a). Pengguanaan kas atau sumber daya lain untuk membeli bahan baku,investasi pada mesin dan bangunan pabrik,dan menyewa tenaga kerja. b). Kegiatan pergudangan bahan baku. c). Proses produksi d). Kegiatan pergudangan barang jadi e). Penjualan produk ke agen atau pembeli langsung,pelanggan dapat membayar tunai,atau secara kredit, f). Penerimaan pelunasan piutang oleh pelanggan. Selanjutnya, siklus kegiatan usaha berulang lagi (EKMA 4315/MODUL 3 HAL.3.4)



2. a). Laporan kos pembelian dan pemakaian bahan baku ( cost of material purchase and usage) merupakan tanggung jawab bagian pembelian. Pada intinya , dalam laporan tersebut akan di laporkan mengenai semua kegiatan pembelian bahan baku diawali dari sediaan awal bahan baku, pembelian bahan baku, dan di akhiri sediaan bahan baku. b). Laporan kos produksi ( cost of goods manufactured) merupakan tanggung jawab bagian produksi. diawali dengan sediaan awal barang dalam proses ditambah jumlah produksi yang di mulai selama periode dan di akhiri dengan sediaan akhir barang dalam proses. (EKMA4315 /MODUL 3 . HAL.3.13) 3. Proses produksi terputus-putus yaitu Produk-produk, seperti meubelair dengan desain khusus ,atau produkproduk lain yang di minta dengan desain khusus oleh pembeli dihasilkan dari proses produksi yang bersifat terputus-putus. Artinya, jika tidak ada pesanan maka tidak ada proses produksi. (EKMA4315 /MODUL 3 . HAL.3.18)