Diskusi 1 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

1. Hakikat atau pengertian Bahasa Hakikat Bahasa adalah bunyi ujar atau lisan. (MKWU4108 1.4) 2. Fungsi utama Bahasa dan beberapa fungsi lainnya berdasarkan yang saya ketahui Fungsi utama Bahasa adalah sebagai alat komunikasi. (MKWU4108 1.16) Beberapa fungsi Bahasa menurut Halliday merupakan elaborasi penggunaan Bahasa sebagai alat komunikasi. 



Bahasa berfungsi untuk memperoleh kebutuhan fisik. Artinya, ketika fisik kita memerlukan sesuatu, misalnya lapar, kita akan mengujarkan “Saya mau makan.”







Bahasa berfungsi untuk mengontrol atau mengendalikan orang lain. Misal, ketika sedang mendidik anak akan keluar ujaran “Ayo, dicuci dulu tangannya, baru makan!”







Bahasa berfungsi untuk berhubungan atau bergaul dengan orang lain. Dalam hal ini Bahasa digunakan sebagai fungsi social, dapat berupa kata-kata sapaan “Selamat pagi, apa kabar?” dan sebagainya.







Bahasa berfungsi untuk mengungkapkan diri. Disini seseorang dapat memperkenalkan diri atau memberikan identitas diri dengan ujaranujaran “Nama saya Eki, saya tinggal di Jalan Jambang, saya bekerja…”, dan seterusnya.







Bahasa berfungsi untuk mengungkapkan dunia di sekitarnya atau mengutarakan pengalaman. Dengan Bahasa, orang menceritakan peristiwa atau kejadian-kejadian yang pernah dialami, masa lalu, masa kini, di berbagai lingkungan.







Bahasa berfungsi untuk mencipta. Orang dapat memanfaatkan Bahasa untuk mencipta, dapat berupa ide-ide kreatif atau berupa karya sastra (cerita, puisi, drama).







Bahasa berfungsi yntuk mengomunikasikaninformasi baru.



Dengan Bahasa orang dapat saling memberi informasi, apakah berupa berita tentang peristiwa atau berupa ilmu dan teknologi (MKWU4108 1.17) 3. Alasan Bahasa Melayu yang dipilih sebagai cikal bakal Bahasa Indonesia 



Hal ini dikarenakan Bahasa Melayu telah digunakan sebagai Lingua Franca selama berabadabad sebelumnya di seluruh kawasan tanah air kita.



(MKWU4108 2.19) 



Sistem bahasa Melayu sederhana dan mudah dipelajari karena dalam bahasa Melayu tidak dikenal tingkatan bahasa seperti dalam bahasa Jawa (ngoko, kromo) atau perbedaan bahasa kasar dan halus dalam bahasa Sunda (kasar, lemes)







Bahasa Melayu memiliki kesanggupan untuk dipakai sebagai bahasa kebudayaan dalam arti yang luas.







Suku Jawa, suku Sunda, dan suku-suku lainnya dengan sukarela menerima bahasa Melayu menjadi bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional.







Penutur asli bahasa Melayu bukan merupakan penduduk dominan yang secara politik, ekonomi, dan sosial budaya pada waktu itu, sehingga penutur bahasa lain tidak merasa dikalahkan.







Bahasa Melayu masih berkerabat dengan bahasa Nusantara, sehingga tidak dapat dianggap sebagai bahasa asing. (Power Point Sejarah Bahasa Indonesia slide 9)



4. Perbedaan fungsi Bahasa Indonesia sebagai Bahasa nasional dan Bahasa Indonesia sebagai Bahasa negara. a. Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Nasional sejak dicetuskannya Sumpah Pemuda pada tanggal 28 Oktober1928. Di dalam kedudukannya sebagai Bahasa Nasional, Bahasa Indonesia berfungsi sebagai:



1. Lambang kebanggaan nasional 2. Lambang identitas nasional 3. Alat komunikasi 4. Alat pemersatu bangsa, antar daerah, dan antar budaya b. Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Negara sesuai dengan ketentuan yang tertera dalam Undang-Undang Dasar 1945, Bab XV, Pasal 36. Di dalam kedudukan sebagai Bahasa negara, Bahasa Indonesia berfungsi sebagai: 1. Bahasa resmi negara 2. Bahasa pengantar dalam dunia Pendidikan 3. Alat perhubungan dalam tingkat nasional untuk kepentingan perencanaan dan pelaksanaan pembangunan nasional serta kepentingan pemerintah 4. Alat pengembangan kebudayaan, ilmu pengetahuan, dan teknologi. (MKWU4108 2.19-2.26)