00 Metode Pelaksanaan SKTT 150 KV [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Pengadaan dan Pemasangan SKTT150 kV Tahun 2019



PT. Buanareksa Binaperkasa



METOPE PELAKSANAAN PEKERJAAN



: PENGADAAN DAN PEMASANGAN SKTT 150 KV TAHUN 2019



(PAKET1) PEMILIK PROYEK : PT PLN (PERSERO) KANTOR PUSAT RKS DAN GAMBAR Kontraktor akan meneliti semua gambar dan RKS termasuk tambahan/perubahannya yang dicantumkan dalam Berita Acara pemberian penjeiasan pekerjaan. Bila ada perbedaan/keragu-raguan sehingga dalam pelaksanaan menimbuikan kesalahan, Kontraktor akan menanyakan pada pengawas teknik dan Peiaksana mengikuti keputusannya.



Bila penyimpangan-penyimpangan dan keragu-raguan bisa menyebabkan kesulitankesulitan dalam pelaksanaan pekerjaan, maka Peiaksana diminta untuk mengkonsultasikan dengan Direksi dan mengikuti petunjuk-petunjuknya.



Metode Pelaksanaan Horizontal Directional Drilling - HDD Pendahuluan Pekerjaan Pemasangan Pipa yang melintasi bawah badan jalan atau melintasi bawah sungai dilakukan dengan metoda Pengeboran arah Horisontal, atau dikenal dengan Metoda Horizontal Directional Drilling. Metoda ini dilakukan dengan menggunakan Peralatan HDD RigSecara spesifik Metoda ini memiliki kelebihan dari segi waktu peaksanaan, dengan semakin cepatnya penyelesaian pekerjaan diharapkan mengurangi tingkat kerusakan dan pengaruh social dan tehnical terhadap lingkungan sekitar. Pengeboran Horisontal HDD pada prinsipnya adalah rangkaian kegiatan yang meliputi pengeboran Pilot Hole, pembesaran (Reaming) lubang dan dilanjutkan dengan Penarikan Pulling pipa kerja, selain iangkah kerja diatas juga dilakukan pekerjaan penunjang lain seperti Engineering Work, penyiapan Hard Standing Rig tempat berdirinya alat Bor, Penyambungan Pipa Kerja, serta Restorasi atau perbaikan di Bekas Lokasi Kerja. Pekerjaan Persiapan : 1. Perencanaan & Engineering.



Sebelum dilakukan pekerjaan fisik di Lapangan, akan dilakukan pekerjaan engineering yang meliputi: • Penyelidikan Tanah, melalui CPT atau sondir akan dapat ditentukan nilai kohesifitas tanah, apabila dimungkinkan dilakukan puia pengambilan sampling melalui method boring,dengat diketahui nilai kohesifitas tanah serta dapat dihitung tenaga penarikan (Pulling) yang dibutuhkan. Perhitungan tenaga penarikan selain untuk memperhitungkan kekuatan Mesin juga harus dioptimumkan agar tidak merusak bentuk (deform) pipa yang akan ditarik. _____



loflO



Pengadaan dan Pemasangan SKTT150 kV Tahun 2019



PT. Buanareksa Binaperkasa



• Survey topografi untuk mendapatkan bentuk profit boring akan diplotkan Drilling Path yang dibuat seoptimum mungkin dengan memperhatikan kemampuan alat dan kondisi tanah. Survey lokasi lain diperlukan untuk menentukan letak fasilitas lain seperti kabel - kabel, pipa dan utilitas lainnya. Fasilitas yang ada akan digambarkan secara tepat agar tidak terganggu pada saat pekerjaan HDD dilakukan. 2. Persiapan di Lokasi. Jalan masuk ke lokasi disiapkan, apabila diperlukan akan dilakukan pengerasan-pengerasan tanah agar memperiancar keluar masuk HDD. Demikian pula dengan jembatan/ penyeberangan yang ada khususnya dijalan yang non public (Jalan desa dan jalan inspeksi). Berikut ini dijelaskan persiapan-persiapan di lokasi Pekerjaan HDD. a.Perizinan.



Semua yang berhubugan dengan pengerjaan HDD seperti izin kerja, izin memakai lahan, izin memakai jalan ke lokasi, sosialisasi ke pada masyarakat setempat dan juga izin lainnya yang dibutuhkan agar pekerjaan ini bisa dilaksanakan akan dikoordinasikan dengan pemilik proyek. b.Jalan Masuk.



Peralatan HDD Rig berupa peralatan mounted yang memiliki track rantai. Namun demikian umumnya peralatan tersebut dibawa ke lokasi menggunakan Flat Bet Trailer, hanya pada kondisi minimal dimana Trailer tidak dapat mencapai lokasi Rig dapat dijalankan oleh rantai Tracknya sendiri, untuk itu pada saat perlengkapan HDD Rig sampai di daerah lokasi maka jalan masuk alat-alat berat di siapkan dapat berjalan iancar sesuai yang diharapkan. Beberapa kasus jalan yang tersedia tidak mampu dilewati oleh trailer beserta muatannya sehingga perlu diadakan peningkatan kwalitas seperti penambahan gravel macadam dan penguatan jembatan. Jalan tersebut juga akan dilewati Truck atau trailer lain yang akan membawa alat alat pendukung lain seperti Excavator, Crane dan ponton serta material pipa.



Seiama pengerjaan aka nada truck yang akan mengangkut material disposal hasil pembersihan danpengeboran. c.Hard-standing



Tempat penempatan HDD Rig akan disiapkan pada lokasi yang tepat, tidak terdapat genangan air, dipadatkan dengan mengunakan material padat mulai dari jalan masuk hingga lokasi Disekitar lokasi HDD harus dibuat saluran air agar tidak terjadi genangan air dan tetap kering d.Persediaan Air.



Kualitas air yang akan dipergunakan harus sudah disepakati bersama juga kecukupan air pada saat HDD dioperasikan dengan jarak jangkauan 50 meter dari HDD Rig. Dalam hal ini dipersiapkan tangki air untuk menyuplai 2 of10



Pengadaan dan Pemasangan SKTT150 kV Tahun 2019



PT. Buanareksa Binaperkasa



kebutuhan fresh water untuk pengeboran. e. Lumpur Untuk Pengeboran.



Pengeboran ini mengunakan air sebagai campurah dasar yang dicampur dengan bentonite atau polymer yang ramah lingkungan agar tidak mencemari likungan sekeliling sesuai peraturan yang berlaku. Pada saat pengeboran iobang, Lumpur dipompakan ke pipa produksi melalui Jet Nozel Mata Bor dan akan membuat Iobang utama dan mengeluarkan semua sisa-sisa dari pengeboran seperti batuan, pasir dan bahan lainnya yang terdapat pada Iobang dan langsung dipisahkan melalui alat silid control untuk sambil menjaga viskositas lumpur. lumpur tersebut dapat dipergunakan kembali sebaga pelumasan dan berulang-ulang sampai selesai sedang material-material lainnya dipisahkan pada tempat tertentu /Tekanan Lumpur, viscositas Lumpur, pasir dan berat Lumpur selama pengeboran akan selalu dimonitoring . Pelaksanaan Pekerjaan Pengeboran dengan metode HDD Dalam pelaksanakan pekerjaan mula-mula dilakukan pemasangan patok pada jalur pengeboran, sesuai dengan gambar rencana. Pematokan biasanya dilakukan dengan menggunakan alat ukur opik dan mistar / roll meter. Bila dalam tahapan ini ditemukan keadaan yang tidak sesuai dengan gambar rencana atau dijumpai indikasi yang nantinya akan meyulitkan dalam pelaksanaan pengeboran, temuan tersebut kami catat untuk kemudian ditindaklanjuti dengan mengkonsultasikan kepada pihak Pengawas Lapangan.



1. Pengeboran Lobang Panduan. Pengeboran lobang panduan adalah bagian pertama dari proses pengeboran Pipa untuk pengeboran adalah "Premium" 2 1/4" x 4 meter, (double white band) "non-magnetic" drill collar ditempatkan langsung di belakang mata bor dan menjadi bagian dari streering probeYang berfungsi sebagai pengatur arah pengeboran (Mata Bor) sementara non Magnetic drill collar berfungsi sensor yang mengirim data dapat langsung dibaca melalui alat pencatat atomatis di permukaan. Kedua alat yang disatukan ini disebufBotom Hole Assembly) (BHA) . Kabel yang terpasang dalam lobang dihubungkan ke bagian sisi alat pencatat dan membawa data ke permukaan dan terhubung ke alat monitor. Data yang diproses akan diikuti drilling engineer dan juga steering engineer untuk mengemudikan lobang utama . Untuk mengetahui posisi ujung bor dan utilitas eksisting digunakan pula pelacak yang disebut DIGITRAK. Secara terus menerus melalui monitor BHA akan diarahkan di setiap sambungan drill pipe sesuai dengan disain profil/rencana jalur pengeboran oleh stering engineer /operator. Hasil Monitoring ini akan diplotkan kedalam gambar field profile.



3 of 10



Pengadaan dan Pemasangan SKTT150 kV Tahun 2019



PT. Buanareksa Binaperkasa



Selama pengeboran lubang panduan (Pilot Hole) ini akan disemprotkan melalui mata bor campuran bentonite air agar memudahkan pengeboran dan menjaga stabilitas lubang BHA akan dilepas setelah mencapai lubang keluar, dan digantikan dengan reamer (pembesar)



2. Pembesaran Lubang (Reaming). Setelah penyelesaian lobang panduan (Pilot Hole) , maka lobang bor akan dibesarkan dengan reamer. Pembesaran lobang dengan reamer dilakukan berbalik arah dengan pengeboran pilot hole, untuk itu alat rig akan disiapkan dengan putaran dan tenaga tank yang memadai. Selama pengeboran dan pemompaan cairan lumpur pelumasan melalui pipa bor (drillstring) selama pembesaran lubang hal ini selain untuk memudahkan dan menjaga suhu mata bor reamer juga untuk menjaga stabilitas lobang pengeboran.. Dimungkinkan dilakukan reaming beberapa kali (tidak sekaligus) tergantung ke pada formasi batuan yang telah dibor selama pengeboran lobang panduan dan akan ditentukan oleh team dari poyek di lapangan. Beberapa ukuran dari alat reamer akan di siapkan di lapangan . Tujuan terakhir adalah iobang bor akan di perbesar menjadi 10" untuk memuat pipa produksi. Bila ukuran lobang sudah terpenuhi besarnya untuk memuat pipa produksi, maka suatu pass pembersihan akan di lanjutkan dengan memasang suatu barrel reamer melalui lobang untuk meyakinkan bahwa sisa-sisa dari pengeboran maupun material-material iainnya yang ada dalam lobang dibawah keluar lubang dan lubang akan di isi oleh cairan lubrikasi untuk menjamin lancarnya penarikan pipa produksi (6", 8", 10").



Photo 1: Pembesaran Lobang



3 Pipa Produksi 6", 8", 10" Pipa produksi yang akan dipasang (ukuran 6", 8" dan 10") adalah pipa HDPE yang tersedia dalam panjang 6 meter. Pengelasan/penyambungan pipa dilakukan dengan mesin las Butt Fusion, yiaut dengan melakukan pemanasan pada kedua ujung pipa kemudian ujung pipa disatukan dan diberi tekanan sehingga pipa tersambung secara homogeny.



Pada ujung pipa produksi yang akan ditarik dipasang pull head yang cukup kuat ^



4 of 10



Pengadaan dan Pemasangan SKTT150kV Tahun 2019



PT. Buanareksa Binaperkasa



untuk menahan gaya tarikan dan melindungi lubang pipa dari masuknya tanah/kotoran yang terbawa.. 4. Penarikan Balik Penarikan balik dilakukan setelah diyakini lubang cukup memadai dan stabil serta pipa produksi telah siap untuk ditarik. Apabila dimungkinkan penarikan pipa produksi dilakukan bersamaan dengan mata reamer 12" di depannya (seperti terlihat pada foto berikut) Photo 2: Penarikan Pipa



Rig BHA akan di pindahkan dan pipa produksi akan di sambung ke pipa string dengan Reamer. Penarikan kembali pipa produksi akan diselesaikan dengan satu penarikan terus munerus . Selama penarikan harus di minitor kekuatan daya tarik dan beban tarik secara hati-hati..



Setelah selesai penarikan pipa 6", 8" dan 10", Rig akan di buka dan dipindahkan. 5.Demobilization Setelah selesai pengerjaan HDD dan pembongkaran alat rig di lokasi, maka semua peralatan akan di kirim kembali ke tempat dimana alat rig tersebut di ambil. 6.Pembersihan Lokasi Seteiah HDD. Kontraktor akan selalu menjaga lokasi agar tetap bersih dan dikembalikan seperti semula. Pada akhir pekerjaan HDD , semua fasilitas temporary akan dibongkar dan menyiapkan lubang yang aman Tie-in. 7.Tahap Akhir Pekerjaan. Tahapan akhir pekerjaan adalah penyiapan Gam bar As-Build Drawing, Dokumentasi Pekerjaan, Berita Acara Lapangan dan Serah Terima Pekerjaan.



5 of10



Pengadaan dan Pemasangan SKTT150 kV Tahun 2019



PT. Buanareksa Binaperkasa



Metode Pelaksanaan Boring Mesin / Manual Pendahuluan -Survey lokasi dilakukan dengan merujuk pada rencana trace yang telah sudah ada.



Rute / Jalur kabel yang melintas jalan raya / bahu jalan dilakukan dengan metode boring Manual/Mesin. Kondisi Jalan raya yang mana di dalamnya sudah banyak utilitas kabel PLN, Telkom, PDAM, Gas, Pipa Limbah dsb, maka pengeboran dilakukan dengan kombinasi boring Mesin dan Manual. -Penggalian Starting Pit / Lubang kerja dirancang sedemikian rupa dengan sistem perkuatan dinding penahan tanah untuk mampu menahan gaya desakan dari tanah itu sendiri, merupakan Jalur masuk yang aman serta ruang kerja untuk man power yang bekerja di dalam lubang kerja, Ukuran lubang kerja direncanakan dengan dimensi panjang 4m, lebar 2m dengan kedalaman 3m dari atas permukaan jalan/existing. Penggalian Arriving Pit / Lubang target merupakan ujung akhir dari pengeboran. Lubang ini dapat merupakan akses dikeluarkannya sisa-sisa tanah bekas boring manual/Mesin atau tempat masuknya pipa . -Untuk perkuatan dinding Galian Starting dan Arriving pit ini dirancang dengan menggunakan Balok Kayu sebagai tulangannya dan Papan/Bambu sebagai dindingnya, jarak antara Starting Pit sampai Arriving pit 30m. SOP dan Segala kelengkapan safety akan diterangkan lebih lanjut oleh safety officer.



Perijinan Semua yang berhubugan dengan pengerjaan Boring seperti izin kerja, izin memakai iahan, izin memakai jaian ke lokasi, sosialisasi kepada masyarakat setempat dan juga izin lainnya yang dibutuhkan agar pekerjaan ini bisa dilaksanakan akan dikoordinasikan dengan pemilik proyek. Pipa Penuntun (Pilot String) -Pembuatan lubang dalam tanah dapat dilaksanakan dengan teknik desakan. Pipa penuntun didorong/dibor secara manual ke dalam tanah sampai mencapai lubang target sebagai titik acuan (simetris )untuk pembesaran lubang boringan.



Pembesaran Lubang / Reaming -Proses pengeboran secara manual dikerjakan oleh tenaga manusia yang sudah berpengalaman. Pengeboran dikerjakan sampai mencapai lubang target. Selama proses pembesaran lubang, pengeboran di arahkan oleh lubang pipa penuntun di mulai dari pipa 2" sampai 16" sesuai dengan rencana lubang boring. Pipa penuntun akan dilepas dan dikeluarkan dari lubang kerja sejalan dengan proses pengeboran. Lubang boringan dibuat setengah lingkaran berdimensi lebar 0.40 mtr .Tanah hasii pengeboran dikumpulkan di lubang kerja dan langsung dikeluarkan dari lubang kerja secara periodik. Sebagai langkah pengamanan kerja bagi pekerja boring yang berada didalam lubang boringan tersebut, akan disiapkan dan dipasang casing sepanjang iubang pit. 6 of 10



Pengadaan dan Pemasangan SKTT150 kV Tahun 2019



PT. Buanareksa Binaperkasa Pemasangan Casing Pipa PVC -Pipa PVC dapat dipersiapkan di galian target / lubang kerja seteiah pelaksanaan pembesaran lubang boringan selesai dikerjakan. Pipa PVC yang akan dipasang dalam lubang disambung satu demi satu sampai mencapai lubang target. Pipa PVC dengan diameter 6 inch dipasang 3 jalur.sedangkan untuk pipa pvc diameter 4 inch dipasang 1 jalur. Penutupan lubang target dan lubang kerja/Rekondisi -Seteiah casing pipa pvc terpasang seluruhnya,lubang boringan / starting pit maupun arriving di isi dengan cor beton.Untuk selanjutnya lubang kerja dan lubang target dapat diurug/rekondisi. Urugan kembali hingga lapisan teratas/penutup disesuaikan dengan gambar kerja yang ada. Pembersihan Lokasi Boring. Kontraktor akan selalu menjaga lokasi agar tetap bersih dan dikembalikan seperti semula. Pada akhir pekerjaan Boring, semua fasilitas temporary akan dibongkar. Tahap Akhir Pekerjaan. Tahapan akhir pekerjaan adalah penyiapan Gambar As-Build Drawing, Dokumentasi Pekerjaan, Berita Acara Lapangan dan Serah Terima Pekerjaan.



7 of 10



Pengadaan dan Pemasangan SKTT150 kV Tahun 2019



PT. Buanareksa Binaperkasa



Metode Pelaksanaan Galian Terbuka (Excavation Work) Pekerjaan Persiapan •Mobilisasi Tenaga Kerja (Tim) Mobilisasi Alat bantu (Excavator PC 200) min. 2 unit •Penentuan patok dan marking diatas tanah •Melakukan briefing rencana kerja •Pengawas pekerjaan Pekerjaan Pemasangan alat bantu K3 •Memasang dan memberi "Rambu K3 dan batas zona •Inspeksi dan melakukan checklist oleh pengawas dan petugas K3 Penempatan pengawas dilapangan •Menciptakan lapangan tempat bekerja aman dan nyaman •Koordinasi iapangan sesama pengawas pekerjaan Pelaksanaan pekerjaan dan penggunaan bahan serta galian Papan Bouw-Plank Konstruksi sementara ini berfungsi untuk : - Menentukan route/jalur/arah galian jalur kabel. •Menentukan lebar dan kedalaman galian tanah sesuai spesifikasi teknis. •Menentukan kemiringan dasar saiuran. •Menentukan elevasi Syarat bouw plank adalah : •Kuat, tidak mudah goyah, kokoh (jika perlu dipasang skor penguat). •Tiang papan turap hams tegak lurus. •Papan turap pada sisi atas hams lurus dan datar waterpass. •Pada papan turap diberi tanda ketinggian (elevasi).



Bahan yang digunakan: Kayu : - Tiang dari usuk kayu tahun ukuran 4/6 atau 5/7 cm. -Papan kayu tahun ukuran 2/20 cm. -Meni kayu, paku 1,5, benang



Metode penggalian dan penentuan kemiringan tepi galian digunakan dalam kasuskasus tertentu yang tergantung dari beberapa faktor, antara lain : 8 of 10



Pengadaan dan Pemasangan SKTT150 kVTahun 2019



PT. Buanareksa Binaperkasa



1.Lokasi galian jalur kabel yang ditentukan, misalnya pada kondisi; •



Lahan terbuka.







Dekat bangunan gedung.



2.Keadaan tanah dasar akan menentukan cara penggalian dengan metode tertentu. 3.Keperluan penggalian dapat menentukan lebar minimum, kedalaman minimum dan penempatan periengkapan untuk memberikan / menyediakan tempat kerja selama penggalian. Penggalian dapat dilakukan dengan 3 (tiga) cara: 1.Penggalian dengan sisi Miring. 2.Penggalian dengan sisi Tegak. 3.Penggalian dengan sisi Diturap.



Photo 1 : Penggalian Terbuka



Photo 2: Pengecekan ulang jalur kabel



9 of 10



Pengadaan dan Pemasangan SKTT150 kV Tahun 2019



PT. Buanareksa Binaperkasa



Photo 3 : Laying Cable



Photo 4: Laying Cable



Photo 5: Urugan dengan pasir halusPhoto 6 : Pemasangan Concrete Tile



Jakarta, 25 Nopember 201!) PT Buanareksa Binaperkasa



Mohamad Hendrawan



Direktur



10 of10