BJT Tugas 1 Manajemen Berbasis Sekolah ZIDAN RIZKY WIJAYA PDF [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH TUGAS 1



Nama Mahasiswa



: ZIDAN RIZKY WIJAYA



Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 857699933 Kode/Nama Mata Kuliah



: IDIK4012/Manajemen Berbasis Sekolah



Kode/Nama UPBJJ



: 42 /UPBJJ SEMARANG



Masa Ujian



: 2021/22.1 (2022.1)



KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS TERBUKA



This study source was downloaded by 100000824455896 from CourseHero.com on 10-22-2022 08:31:32 GMT -05:00 https://www.coursehero.com/file/152360108/BJT-Tugas-1-Manajemen-Berbasis-Sekolah-ZIDAN-RIZKY-WIJAYApdf/



1.)



Jelaskan rambu-rambu parameter Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) dalam implementasinya



di sekolah.



terinternalisasi



dalam



diri guru



IPS



SD



ketika



mengembangkan materi pembelajaran! JAWAB : Rambu-rambu parameter Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) dalam implementasinya di sekolah sebagai berikut : 1. Manajemen Berbasis Sekolah bertujuan mencapai mutu (quality) dan relevansi pendidikan yang setinggi-tingginya, dengan tolok ukur penilaian pada hasil (output dan outcome) bukan pada metodologi atau prosesnya. Mutu dan relevansi ada yang memandangnya sebagai satu kesatuan substansi, artinya hasil pendidikan yang bermutu sekaligus yang relevan dengan berbagai kebutuhan dan konteksnya. Bagi yang memisahkan keduanya maka mutu lebih merujuk pada dicapainya tujuan spesifik oleh peserta didik (lulusan), seperti nilai ujian atau prestasi lainnya, sedangkan relevansi lebih merujuk pada manfaat dari apa yang diperoleh peserta didik melalui pendidikan dalam berbagai tuntutan kehidupan, termasuk juga ranah pendidikan yang tidak diujikan. 2. Manajemen Berbasis Sekolah bertujuan menjamin keadilan bagi setiap anak untuk memperoleh layanan pendidikan yang bermutu di sekolah yang bersangkutan. Dengan asumsi bahwa setiap anak berpotensi untuk belajar maka. Manajemen Berbasis Sekolah memberi keleluasaan kepada setiap sekolah untuk menangani setiap anak dengan latar belakang sosial ekonomi dan psikologis yang beragam untuk memperoleh kesempatan dan layanan yang memungkinkan semua anak dan masing-masing anak berkembang secara optimal. Meskipun antarsekolah harus saling memacu prestasi, tetapi setiap sekolah harus melayani setiap anak (bukan hanya yang pandai), dan secara keseluruhan sekolah harus mencapai standar kompetensi minimal bagi setiap anak yang diluluskan. Keadilan ini begitu penting sehingga para ahli sekolah efektif menyingkat tujuan sekolahnya hanya dengan mutu dan keadilan atau quality and equity. 3. Manajemen Berbasis Sekolah bertujuan meningkatkan efektivitas dan efisiensi. Secara singkat dapat dikatakan bahwa pengelolaan dan penggunaan semua input dalam bentuk nonuang (jumlah dan jenis buku, peralatan, pengorganisasian kelas, metodologi, strategi pembelajaran, dan lain-lain) dibandingkan/dihubungkan dengan hasil yang dicapai (outputoutcome) disebut efektivitas.



This study source was downloaded by 100000824455896 from CourseHero.com on 10-22-2022 08:31:32 GMT -05:00 https://www.coursehero.com/file/152360108/BJT-Tugas-1-Manajemen-Berbasis-Sekolah-ZIDAN-RIZKY-WIJAYApdf/



Efektivitas berhubungan dengan proses, prosedur, dan ketepatgunaan semua input yang dipakai dalam proses pendidikan di sekolah sehingga menghasilkcon hasil belajar peserta didik, seperti yang diharapkan. Efektif tidaknya suatu sekolah diketahui lebih pasti setelah ada hasil atau dinilai hasilnya. Sebaliknya untuk mencapai hasil yang baik, diupayakan menerapkan indikator- indikator atu ciri-ciri sekolah efektif. Sementara itu, efisiensi berhubungan dengan nilai uang yang dikeluarkan atau biaya (cost) untuk memenuhi semua inpur (proses dan semua inpar yang digunakan dalam proses) dibandingkan atau dihubungkan dengan hariny (hasil belajar siswa). Jadi apabila yang dibahas dalam proses pendidikan k mencapai hasil (tujuan) bersifat non-siang wake pembahasan berimbangan denge efektivitas sekolah 4. Manajemen Berbasis Sekolah bertujuan meningkatkan akuntabilitas sekolah dan komitmen semua stake holders. Akuntabilitas adalah pertanggungjawaban atas semua yang dikerjakan sesuai wewenang dan tanggung jawab yang diperolehnya. Selama ini pertanggungjawaban sekolah lebih pada masalah administratif-keuangan dan bersifat vertikal (ke atas) sesuai jalur birokrasi. Pertanggungjawaban yang bersifat teknis edukatif terbatas pada pelaksanaan program sesuai petunjuk dan pedoman dari pusat (pusat dalam arti nasional maupun pusatpusat birokrasi di bawahnya), tanpa pertanggungjawaban hasil pelaksanaan program. Dengan melaksanakan semua pedoman dan petunjuk, sekolah merasa telah melaksanakan tugas dengan baik. 2.)



Jelaskan 3 karakteristik MBS yang dapat diterapkan untuk memperbaiki mutu sekolah? JAWAB : 3 karakteristik MBS yang dapat diterapkan untuk memperbaiki mutu sekolah antaralain : 1.) . Pemberian Otonomi Luas Kepada Sekolah MBS memberikan otonomi luas kepada sekolah, disertai seperangkat tanggung jawab untuk mengelola sumber daya dan pengembangan strategi sesuai dengan kondisi setempat. Sekolah diberi kewenangan dan kekuasaan yang luas untuk mengembangkan program-program kurikulum dan pembelajaran sesuai dengan kondisi dan kebutuhan peserta didik serta tuntutan masyarakat. Sekolah juga diberikan kewenangan untuk menggali dan mengelola sumber dana sesuai dengan prioritas kebutuhan. Melalui otonomi yang luas, sekolah dapat meningkatkan kinerja tenaga kependidikan dengan



https://www.coursehero.com/file/152360108/BJT-Tugas-1-Manajemen-Berbasis-Sekolah-ZIDAN-RIZKY-



This study source wasmdoewnnalowadaedrkbya1n00p0a00r8t2is44ip55a8s9i6 afrkomtiCf omurseerHeekroa.codmaolan m10-2p2e2n0g22a0m8:b31i:l3a2nGMkeTp-0u5t:0u0san



dan tanggungjawab bersama dalam pelaksanaan



keputusan yang diambil secara proporsional, dan profesional.



https://www.coursehero.com/file/152360108/BJT-Tugas-1-Manajemen-Berbasis-Sekolah-ZIDAN-RIZKY-



2.) Tingginya Partisipasi Masyarakat dan Orang Tua Dalam MBS, pelaksanaan program-program sekolah didukung oleh tingginya partisipasi masyarakat dan orang tua peserta didik. Orang tua peserta didik dan masyarakat tidak hanya mendukung sekolah melalui bantuan keuangan, tetapi melalui Komite Sekolah dan Dewan Pendidikan merumuskan serta mengembangkan program-program yang dapat meningkatkan kualitas sekolah Masyarakat dan orang tua menjalin kerja sama http://www untuk memberikan bantuan, dan pemikiran, serta menjadi com/ nara sumber pada berbagai kegiatan peningkatan kualitas pembelajaran di sekolah. 3.) Tim Kerja yang Kompak dan Transparan Dalam MBS, keberhasilan program-program sekolah didukung oleh kinerja tim yang kompak dan transparan dari berbagai pihak yang terlibat dalam pendidikan di sekolah. Dalam dewan pendidikan dan Komite Sekolah misalnya, pihak-pihak yang terlibat bekerja sama secara harmonis sesuai dengan posisinya masing-masing untuk mewujudkan suatu "sekolah yang dapat dibanggakan" oleh semua pihak. Mereka tidak saling menunjukkan kuasa atau paling berjasa, tetapi masing-masing berkontribusi terhadap upaya peningkatan mutu dan kinerja sekolah secara menyeluruh. Dalam pelaksanaan program misalnya, pihak-pihak terkait bekerjasama secara profesional untuk mencapai tujuan-tujuan atau target yang disepakati bersama. Dengan demikian, keberhasilan MBS merupakan hasil sinergi (sinergistic effect) dari kolaborasi tim yang kompak dan transparan. Dalam konsep MBS yang utuh kekuasaan yang dimiliki sekolah, terutama mencakup pengambilan keputusan tentang manajemen kurikulum dan pembelajaran: rekruitmen dan manajemen tenaga kependidikan; serta manajemen keuangan sekolah.



This study source was downloaded by 100000824455896 from CourseHero.com on 10-22-2022 08:31:32 GMT https://www.coursehero.com/file/152360108/BJT-Tugas-1-Manajemen-Berbasis-Sekolah-ZIDAN-RIZKY-



3. SD Negeri Kasatrian adalah sekolah favorit di salah satu kota besar di Indonesia.



Sekolah ini dipimpin oleh Ibu Anida yang merupakan kepala sekolah terbaik tahun 2022. Program sekolah untuk tahun pelajaran baru bermaksud ingin menciptakan predikat sekolah yang “Religus”. Sebagai persiapan ibu Anida melakukan pendataan potensi sekolah. Jumlah kelas ada 6 rombel. Semua mata pelajaran memiliki guru kelas dan guru mata pelajaran. Khusus pelajaran agama masih berstatus guru hononer. Ruang Kelas dan Administrasi tersedia. Ruang mushola tersedia dengan ukuran masih sangat kecil. Perpustakaan tersedia berbagai jenis buku, termasuk buku-buku pelajaran tersedia memadai untuk siswa, sedangkan buku bacaan agama masih sangat terbatas jumlahnya. Berdasarkan data tersebut, Anda diminta merancang 3 program kegiatan sekolah untuk menuju predikat “Sekolah Religius”. Rancangan program menggunakan tabel berikut JAWAB :



Tiga program kegiatan sekolah untuk menuju predikat sekolah religius adalah membaca asmaul husna sebelum mengadakan kegiatan KBM, mengadakan kelas agama dan membuat tempat ibadah. SUMBER NO PROGAM TUJUAN SASARAN DANA Memberikan contoh Anak-anak akan Menggunakan agar siswa lebih hafal terbiasa dan dana bos untuk akan kandungan memberikan print dan Baca Asmaul asmaul husna dan dampak yang bagi fotocopy amaul 1. Husna sebelum terbiasa melafalkan diri siswa itu husna yang Pelajaran dimulai asmaul husna untuk sendiri. menggunakan meningkatkan biaya yang kemampuan religius sangat minim. siswa. Meningkatkan religius Sikap anak, menjadi Dana ini di anak supaya lebih sasaran utama agar dapatkan dari semangat, kelas anak lebih terampil anggaran Meningkatkan agama ini dirancang dan gembira kelas tahunan yang 2. kelas agama diselipkan interaksi agama ini sudah disepakati anatar siswa supaya diharapkan oleh dewan guru menjadi lebih baik. membuat karakter anak lebih religius. Agar anak lebih Anak – anak yang Dana diperoleh mendalam dalam minim akan dari iuran wali mempelajari bidang semangat belajar siswa yang religius ini, tempat agama diharapkan disepakati ibadah sebagai simbol mampu lebih dewan guru serta Menyediakan rumah belajar mereka semangat dalam dana yang 3. tempat ibadah dan membuat anak beragama di tempat diberikan dari akan lebih tertata ini. dana biaya dalam belajar agama opersional



This study source was downloaded by 100000824455896 from CourseHero.com on 10-22-2022 08:31:32 GMT https://www.coursehero.com/file/152360108/BJT-Tugas-1-Manajemen-Berbasis-Sekolah-ZIDAN-RIZKY-



sekolah.



This study source was downloaded by 100000824455896 from CourseHero.com on 10-22-2022 08:31:32 GMT https://www.coursehero.com/file/152360108/BJT-Tugas-1-Manajemen-Berbasis-Sekolah-ZIDAN-RIZKY-



Pembahasan Berikut ini penjabaran tentang Tiga program kegiatan sekolah untuk menuju predikat sekolah religius. 1. Pembacaan asmaul husna sebelum belajar bermanfaat memudahkan pikiran dalam memahami pelajaran apapun. Sebagai seorang pendidik, penulis menyadari bahwa kemampuan menjadikan murid paham pelajaran adalah hak Allah semata. Guru hanya melakukan transfer ilmu dan pengetahuan. 2. Meningkatkan kelas agama: Kelas agama yang dimaksudkan disini bukan hanya untuk siswa yang beragama islam tapi juga siswa lain sesuai dengan agama yang dianut masingmasing siswa. Kegiatan yang dilakukan adalah mempelajari dan mengamalkan ayat-ayat kitab suci yang sederhana sesuai dengan kemampuan siswa sekolah seperti menjaga kerukunan sosial, menghormati perbedaaan, menghormati orang tua, dan membantu sesama.



3. Membuat tempat ibadah: Yang dimaksud disini bukan hanya mushola namun juga tempat ibadah untuk pemeluk agama lain demi mendukung kegiatan agama secara menyeluruh tanpa terkecuali. 4. organ organ sekolah meliputi Kepala Sekolah, Komite Sekolah, Wakil Kepala Sekolah



Urusan Kurikulum dan Kesiswaan, Kepala tata usaha, staff tata usaha, pembina OSIS, pembina Ekstra kurikuler, pembina pramuka, wali kelas dan peserta didik. Dari informasi tersebut, buatlah rancangan bagan struktur organisasi sekolah yang menggambar hubungan berbagai komponen pada sekolah tersebut. JAWAB :



Suatu SMP swasta di Kota Depok memiliki organ organ sekolah meliputi: 1. Kepala Sekolah 2. Komite Sekolah 3. Wakil Kepala Sekolah Urusan Kurikulum dan Kesiswaan 4. Kepala Tata Usaha 5. Staff Tata Usaha 6. Pembina OSIS 7. Pembina Ekstra Kurikuler 8. Pembina Pramuka 9. Wali Kelas 10. Peserta Didik



This study source was downloaded by 100000824455896 from CourseHero.com on 10-22-2022 08:31:32 GMT https://www.coursehero.com/file/152360108/BJT-Tugas-1-Manajemen-Berbasis-Sekolah-ZIDAN-RIZKY-



Dari informasi tersebut, terlampir rancangan bagan struktur organisasi sekolah yang menggambar hubungan berbagai komponen pada sekolah tersebut. Penjelasan: Struktur organisasi adalah suatu struktur kepengurusan dalam sebuah organisasi dimana dapat dilihat dengan mudah tugas dan tanggung jawab dari masing-masing bagian hingga pada pengambilan keputusan. Tanpa Struktur Organisasi yang jelas sebuah organisasi tidak akan dapat menjalankan aktifitasnya dengan baik dimana akan terjadi tumpang tindih kepentingan karena tidak adanya koordinasi dan aturan yang terstruktur dalam mengambil keputusan. Struktur Organisasi akan berbeda dari satu organisasi ke organisasi yang lain tergantung dari jenis organisasi mereka. Sebagai contoh, sebuah perusahaan jasa akan memiliki sebuah Struktur Organisasi yang berbeda dengan sebuah perusahaan yang memproduksi sebuah produk. Namun, pola-pola pengambilan keputusan akan tetap sama mengikuti berdasarkan hirarki dari Struktur Organisasi tersebut.



This study source was downloaded by 100000824455896 from CourseHero.com on 10-22-2022 08:31:32 GMT https://www.coursehero.com/file/152360108/BJT-Tugas-1-Manajemen-Berbasis-Sekolah-ZIDAN-RIZKY-