17 0 240 KB
CRITICAL JOURNAL REVIEW PENELITIAN TINDAKAN KELAS PRODI S1 PGSD FIP
PTK (PENELITIAN TINDAKAN KELAS) DENGAN PEMBELAJARAN BERBASIS KEARIFAN LOKAL DAN PENULISAN ARTIKEL ILMIAH DI SD NEGERI KALISUBE, BANYUMAS
Disusun Oleh Nama
: Dian Marisca Simanjuntak
Nim
: 1193311067
Kelas
: H Eks PGSD 2019
Mata Kuliah
: Penelitian Tindakan Kelas
Dosen Pengampu : Drs. Demmu Karo-Karo, M.Pd
PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI MEDAN Oktober ,2021 1
KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmatNya sehingga penulis masih diberikan kesempatan dan kesehatan untuk dapat menyelesaikan Critical Journal Review ini dengan judul jurnal “ PTK (Penelitian Tindakan Kelas) Dengan Pembelajaran Berbasis Kearifan Lokal dan Penulisan Artikel Ilmiah di SD Negeri Kalisube, Banyumas. Critical Journal Review ini dibuat guna memenuhi penyelesaian tugas pada mata kuliah Penelitian Tindakan Kelas sekaligus menambah wawasan penulis tentang implementasi dari penelitian tindakan kelas. Semoga Critical Jounal Review ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan bagi para pembaca.
Dalam penulisan Critical Journal Review ini, penulis tentu saja tidak dapat menyelesaikannya sendiri tanpa bantuan dari pihak lain. Oleh karena itu, saya mengucapkan terimakasih kepada bapak Drs. Demmu Karo-Karo M.Pd sebagai dosen pengampu juga pihak lain yang secara langsung membantu menyelesaikan laporan makalah ini.
Penulis menyadari bahwa Critical Journal Review ini masih jauh dari kata sempurna karena masih banyak kekurangan didalamnya. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati, penulis mengharapkan kritik serta saran yang membangun guna perbaikan dan penyempurnaan kedepannya.
Akhir kata penulis mengucapkan selamat membaca dan semoga Critical Journal Review ini dapat bermanfaat sebagaimana mestinya bagi para pembaca.
Medan, Oktober 2021 Penulis
2
BAB I PENDAHULUAN A. Rasionalisasi Pentingnya CJR Critical Journal Review adalah tugas menulis yang mengharuskan kita untuk meringkas dan mengevaluasi tulisan. Tugas critical review bisa berupa jurnal atau artikel. Dalam menulis critical review kita harus membaca secara seksama dan juga membaca tulisan lain yang serupa agar kita bisa memberikan tinjauan dan evaluasi yang lebih komprehensif, obyektif dan faktual. Dengan memperbanyak mengkritisi suatu jurnal akan melatih cara berpikir kritis kita terhadap suatu hal tetapi berdasarkan bukti dan analisis yang mendasar,bukan sekedar mencari kelemahan buku dan menilainya secara sepihak oleh karena itu diperlukan pemikiran rasional dan logis dalam membandingkan suatu buku.Adapun dalam penuntasan tugas Critical Journal Review ini mahasiswa dituntut dalam meringkas,menganalisa dan membandingkan serta memberikan kritik berupa kelebihan dan kelemahan pada suatu buku berdasarkan fakta yang ada dalam buku tersebut ,sehingga dengan begitu mahasiswa akan menjadi terbiasa dalam berpikir logis dan kritis serta tanggap terhadap hal-hal yang baru yang terdapat dalam suatu buku. Penugasan Critical Journal Review ini juga merupakan bentuk pembiasaan agar mahasiswa terampil dalam menciptakan ide-ide kreatif dan berpikir secara analitis sehingga pada saat pembuatan tugas-tugas yang sama mahasiswa pun menjadi terbiasa serta semakin mahir dalam penyempurnaan tugas tersebut. Pembuatan tugas Critical Journal Review ini juga melatih, menambah, serta
menguatkan
pemahaman
mahasiswa betapa pentingnya
mengkritikalisasi suatu karya berdasarkan data yang factual sehingga dengan begitu tercipta lah mahasiswamahasiswa yang berkarakter logis serta analisis sehingga dengan bertambahnya era yang semakin maju yang seperti kita tahu sekarang dijaman MEA(Masyarakat Ekonomi Asean) dituntut menciptakan masyarakat yang berpikir maju kedepan dalam hal ini generasigenerasi bangsa yang saat ini sedang mengikuti jenjang pendidikan baik yang rendah sampai yang tinggi menjadi ujung tombak perubahan yang akan menciptakan bangsa yang maju dan sejahtera.
3
B. Tujuan CJR 1
Untuk menyelesaikan tugas mata kuliah Penelitian Tindakan Kelas
2
Untuk menambah pengetahuan atau informasi tentang implementasi penelitian tindakan kelas
3
Untuk meningkatkan diri untuk berpikir kritis dalam mencari informasi dari beberapa artikel penelitian
4
Untuk menguatkan pengetahuan dalam mendukung wawasan yang didapatkan.
C. Manfaat CJR 1
Menambah pengetahuan atau informasi tentang penelitian tindakan kelas khususnya di sekolah dasar.
2
Mengetahui isi dari pembahasan jurnal yang direview.
3
Meningkatkan diri untuk berpikir kritis dalam mencari informasi setiap pembahasan penelitian.
4
Menguatkan pengetahuan dalam mendukung wawasan yang didapatkan.
4
PEMBAHASAN / ANALISIS 1. Judul Jurnal
Penelitian Tindakan Kelas Dengan Pembelajaran Berbasis Kearifan Lokal dan Penulisan Artikel Ilmiah di SD Negeri Kalisube, Banyumas.
2. Download
http://jurnalnasional.ump.ac.id/index.php/khazanah/article/view/1062
3. Volume dan Halaman
Vol IX, No. 2
4. Tahun
2016
5. Jurnal Penerbit
Khazanah Pendidikan
6. Penulis
Dini Siswani dan Mulia dan Suwarno
7. Reviewer
Dian Marisca Simanjuntak
8. Tanggal
13 Oktober 2021
5
9. Tujuan Penelitian
Kegiatan IbM ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan tentang kearifan lokal, meningkatkan keterampilan menyusun proposal PTK Berbasis Kearifan Lokal, menyusun laporan PTK Berbasis Kearifan Lokal, dan
meningkatkan
keterampilan menulis artikel ilmiah.
10. Subjek Penelitian
SD Negeri Kalisube Banyumas dengan jumlah peserta 10 orang, melibatkan pelatih ahli untuk memberikan materi pelatihan, arahan, dan masukan pada saat pelatihan.
11. Metode Penelitian
Participatory Learning and Action (PLA)
12. Langkah Penelitian
1
koordinasi
dengan
mitra
untuk
persiapan
pelaksanaan program, menghubungi tim ahli, 2
penyusunan beberapa modul pelatihan sebagai panduan kegiatan,
3
pelatihan kearifan lokal Banyumas
4
pelatihan teknik menyusun proposal PTK Berbasis Kearifan Lokal,
5
pelatihan teknik menyusun laporan PTK Berbasis Kearifan Lokal,
13. Hasil Penelitian
6
pelatihan teknik penulisan artikel ilmiah, dan
7
pendampingan program & evaluasi.
1
Permasalahan utama dari para guru termasuk mitra adalah masih rendahnya kemampuan untuk melaksanakan PTK, termasuk di dalamnya kemampuan untuk menyusun proposal PTK. Pelatihan teknik menyusun proposal PTK Berbasis Kearifan Lokal sangat membantu para guru untuk mencoba menyusun proposal dengan menggunakan kearifan lokal sebagai PTK spesifik agar sesuai dengan kebutuhan dan karakter siswa. PTK yang 6
berbasis kearifan lokal adalah PTK yang menggunakan potensi lokal (local wisdom) sebagai sarana, media, dan peraga dalam pembelajaran. Selain menggali dan ikut melestarikan potensi lokal, siswa juga akan lebih tertarik, antusias, tertantang dan merespons setiap pembelajaran lebih baik lagi sehingga siswa lebih mudah memahami materi pelajaran. Dari kearifan lokal, juga dapat diperoleh berbagai karakter positif yang dapat menumbuhkan sikap positif untuk menggali ranah afektif siswa.
7
15. Kesimpulan
Simpulan dari kegiatan IbM ini adalah (1) kegiatan ini dapat meningkatkan wawasan mitra tentang kearifan lokal Banyumas dan memahami bahwa PTK dapat dilakukan dengan menggunakan kearifan lokal Banyumas sebagai PTK spesifik yang sesuai dengan kebutuhan dan karakter siswa, (2) mitra memiliki wawasan dan keterampilan tentang penyusunan proposal, pelaksanaan PTK di kelas, dan penyusunan laporan PTK berbasis kearifan lokal, (3) mitra memiliki wawasan dan keterampilan dalam menyusun artikel ilmiah, (4) mitra telah berhasil menyusun laporan PTK dan artikel ilmiah yang telah dimuat dalam jurnal ilmiah pendidikan.
8
Kegiatan ini dapat diterapkan di sekolah lain untuk
16. Saran
meningkatkan keterampilan guru dalam melaksanakan PTK dan penulisan artikel ilmiah, serta mengangkat kearifan lokal Banyumasan untuk melestarikan budaya bangsa, khususnya budaya lokal. Dalam kearifan lokal Banyumas, banyak halhal positif yang dapat diteladani dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Selain melestarikan budaya daerah, pemanfaatan kearifan lokal dalam pembelajaran dapat diterima dengan mudah oleh siswa karena sesuai dengan lingkungan dan karakter siswa. Harapannya, selain kognitif, sikap atau afektif siswa juga dapat meningkat dengan baik. 17, Kelebihan dan Kekurangan
1
Kedua jurnal ini memiliki identitas yang lengkap
jurnal
2
Jurnal memiliki ISSN
3
Tata letak jurnal ini sudah tepat dan rapi sehingga pembaca dapat dengan mudah memahami
4
Penggunaan bahasa pada jurnal ini juga sudah baik
5
Pada bagian kerangka penelitian, bagian-bagian pada jurnal ini sudah baik dan tepat
6
Abstrak pada jurnal utama tidak lengkap. Tidak subjek penelitian
7
Metode penelitian pada jurnal pembanding tidak memuat subjek penelitian.
8
Daftar Pustaka
Bagian pendahuluan jurnal ini menyajikan teori secara mendalam. 9 Jurnal ini tidak menjelaskan tentang teknik penelitian secara jelas Mulia, Dini Siswani, and Suwarno Suwarno. "PTK (Penelitian Tindakan Kelas) Dengan Pembelajaran Berbasis Kearifan Lokal Dan Penulisan Artikel Ilmiah Di Sd Negeri Kalisube, Banyumas." Khazanah Pendidikan 9.2 (2016).
9