14 0 397 KB
PROPOSAL PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA (PMW)
“CATERING PMI (CATERING PAGI MALAM IRIT)” Bisnis Katering Menu Sarapan dan Makan Malam Sebagai Solusi Mahasiswa Sehat dengan Pola Makan Teratur
OLEH :
Ketua
: M. Harun
03031281621110
UNIVERSITAS SRIWIJAYA FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK KIMIA INDERALAYA BISNIS PLAN PMW 2018 UNIVERSITAS SRIWIJAYA CATERING PMI
Teknik
Bisnis Katering Menu Sarapan dan Makan Malam Sebagai Solusi Mahasiswa Sehat dengan Pola Makan Teratur
Oleh : Ketua
: M. Harun
03031281621110
Teknik
Nama Perushaan CATERING PMI “MAHASISWA SEHAT DENGAN POLA MAKAN TERATUR”
Griya sejahtera indralaya Jl.Lintas Prabumulih-Palembang Timbangan Kecamatan Indralaya Utara 2 Kabupaten Ogan Ilir Telp.+6282282137838 Email : [email protected] WA: 082282137838
I. 1.1.
LATAR BELAKANG Latar Belakang dan Motivasi Usaha Makanan adalah salah satu pilar pokok dalam kehidupan. Mengonsumsi makanan
bergizi sangat diperlukan untuk kebugaran jasmani. Pola makan yang sehat adalah makan yang teratur setiap pagi, siang dan malam hari. Sarapan merupakan kegiatan mengonsumsi makanan di pagi hari antara jam 6 sampai jam 9 pagi. Sarapan memiliki banyak manfaat bagi tubuh seseorang. Berdasarkan sumber artikel kesehatan ada enam manfaat yang diperoleh tubuh seseorang yang mengonsumsi makan di pagi hari (sarapan), yaitu memperoleh sumber energi, dapat mengontrol berat badan, mengembalikan metabolisme tubuh, meningkatkan konsentrasi otak, menjaga mood dan menjaga kesehatan jangka panjang. Makan siang tidak kalah penting untuk memberikan energi tambahan untuk beraktifitas. Makan siang dilakukan antara jam 12 hingga jam 2 siang. Setelah makan siang silanjutkan dengan makan malam antara jam 5 hingga jam 7 malam. Makan malam dapat mengendalikan gula darah, membentuk massa otot, mengendalikan rasa lapar, mencegas asam lambung dan memberi energi saat bangun di pagi hari. Kebiasan makan yang tidak terarut dapat menyebabkan gangguan kesehatan seperti lemah, lesu, maag dan gangguan lainnya. Pada masa – masa ini banyak sekali ditemukan di berbagai kalangan masyarakat, terutama pelajar ataupun mahasiswa yang telat atau bahkan melewatkan salah pola makan sehat dengan alasan tidak sempat, sibuk dengan tugas kuliah ataupun karena malas memasak atau membeli makanan. Kebanyakan mahasiswa beraktivitas di pagi hari sehingga sering meninggalkan sarapan. Jadwal yang padat terkadang membuat mahasiswa harus beraktivitas hingga sore atau malam hari dan membuat mahasiswa lelah dan enggan untuk makan malam. Melihat begitu pentingnya menjaga pola makan untuk kesehatan yang sering di abaikan mahasiswa, berdasarkan permasalahan diatas maka penulis termotivasi untuk membuat usaha yang menyediakan layanan katering. Usaha katering ini menyediakan sarapan pagi dan makan malam yang diantarkan langsung ke konsumen sehingga diyakini dapat mempermudah mahasiswa. Usaha ini diharapkan dapat menjaga pola makan yang sehat dikalangan mahasiswa atau pelajar yang ada di kawasan Indralaya. 1.2.
Justifikasi Pemilihan Obyek Usaha Usaha CATERING PMI “Mahasiswa dengan Pola Makan Teratur” ini guna
memenuhi kebutuhan pokok mahasiswa dibidang pola hidup sehat dengan makan teratur
terutama mahasiswa rantau atau anak kos yang memiliki jadwal yang padat sehingga tidak sempat memasak, tidak memiliki fasilitas untuk memasak ataupun untuk mahasiswa yang tidak memiliki kendaraan untuk membeli makanan. 1.3 a) b) c) d)
Tujuan Usaha Membuat sarapan pagi dan makan malam yang sehat dan tepat guna Mengurangi beban mahasiswa dalam memenuhi kebutuhan akan makanan Memberikan kemudahan dengan sistem delivery ke alamat yang telah disepakati Menjadi sarana penulis dalam berbisnis.
II.
KONSEP BISNIS
2.1.
Dasar Gagasan Usaha dan Peluang Usaha Melihat kebiasaan dan kondisi mahasiswa rantau atau anak kos yang memiliki
kegiatan yang padat, jarang memasak / tidak bias memasak, tidak ada fasilitas memasak ataupun tidak memiliki kendaraan untuk membeli makanan terutama di sekitar Universitas Sriwijaya, penulis termotivasi untuk membuat bisnis catering sarapan pagi dan makan malam dengan sistem antar ke tempat (delivery). Usaha ini diharapkan dapat membantu mahasiswa dalam memenuhi kebutuhan akan makanan di pagi dan malam hari khususnya mahasiswa rantau yang terkadang jauh dari fasilitas untuk memasak atau fasilitas transportasi untuk membeli makanan. 2.2.
Nama Produk yang di tawarkan Produk atau usaha yang penulis tawarkan ke calon konsumen adalah CATERING
PMI “Mahasiswa Sehat dengan Pola Makan Teratur” yang terdapat berbagai jenis menu sarapan dan menu makan malam yang berbeda setiap harinya. 2.3.
Keunggulan Usaha Keuntungan utama usaha ini dapat dilihat dari kebiasaan dan kondisi mahasiswa
rantau atau anak kos yang memiliki aktifitas yang padat, kebanyakan tidak memiliki fasilitas untuk memasak, kebanyakan bahkan tidak bisa memasak, dan umumnya mahasiswa rantau yang tidak memiliki kendaraan/transpotasi untuk membeli makanan. Usaha ini diharapkan dapat memberi kemudahan kepada mahasiswa dalam memenuhi kebutuhan akan makanan di
pagi dan malam hari khususnya mahasiswa rantau yang terkadang jauh dari fasilitas untuk memasak atau fasilitas transportasi untuk membeli makanan. 2.4.
Susunan Organisasi Susunan organisasi dalam usaha CATERING PMI “Mahasiswa Sehat dengan Pola
Makan Teratur” adalah sebagai berikut : Menejer Umum M. Harun
Menejer Pemasaran
Menejer Keuangan
M. Harun
Perdi
III.
ANALISIS PEMASARAN
3.1.
Gambaran Umum Pemasaran
Segmen Pasar Segmentasi pasar untuk usaha ini terbagi dua yaitu: a.
Mahasiswa
Pada segmen ini, sasaran utama segmen ini adalah mahasiswa rantau universitas sriwijaya. Karena jumlah mahasiswa yang berasal dari luar Sumatera Selatan sekitar 20.000 mahasiswa yang tersebar di daerah indralaya. b.
Warga sekitar kampus
Pada segmen ini ditujukan untuk masyarakat luar kampus universitas sriwijaya yang bersifat umum. Menimbang banyaknya warga sekitar kampus yang berpotensial sebagai konsumen seperti pelajar, guru dan pegawai kantor.
Target Pasar Target utama usaha ini adalah semua golongan masyarakat baik mahasiswa, dosen, pegawai kampus, pelajar, guru dan pegawai kantor di daerah indralaya.
Positioning
Usaha ini dilakukan di jalan Permata Hitam Blok b4 no 6 Indralaya. Permintaan Pasar
a.
Perkiraan Jumlah Permintaan Konsumen Terhadap Usaha Dilihat dari segi lingkungan yang luas dan jumlah mahasiswa rantau yang banyak diperkirakan dalam sebulan jumlah konsumen berjumlah 50 konsumen (30 Paket Pas Spesial Irit, 10 Paket Sarapan Irit dan 10 Paket Makan Malam).
b.
Proyeksi Permintaan Konsumen dalam empat kuarter Kami memproyeksikan permintaan berdasarkan kuarter dimana satu tahun terdiri atas 4 (empat) kuarter, serta di dasarkan atas teori life cycle usaha. dengan didasarkan atas kedua hal itu maka kami membuat proyeksi permintaan sebagai berikut : Kuarter Ke 1
Jumlah Permintaan 20 Paket Pas Spesial Irit, 10 Paket Sarapan Irit dan 10 Paket
2
Makan Malam, 100 Paket Acara Mahasiswa 30 Paket Pas Spesial Irit, 15 Paket Sarapan Irit dan 15 Paket
3
Makan Malam, 120 Paket Acara Mahasiswa 40 Paket Pas Spesial Irit, 20 Paket Sarapan Irit dan 20 Paket
4
Makan Malam, 130 Paket Acara Mahasiswa 50 Paket Pas Spesial Irit, 30 Paket Sarapan Irit dan 30 Paket Makan Malam, 150 Paket Acara Mahasiswa
IV.
ANALISIS PRODUKSI
IV.1.
Ciri-Ciri Usaha
Usaha ini memiliki ciri-ciri sebagai berikut : a. Menawarkan jasa Katering dengan empat pilihan paket yaitu: 1. Paket Sarapan Irit (SI) adalah sarapan pagi seperti nasi uduk, nasi kuning, lontong, bubur dan gado-gado dengan harga Rp. 150.000/bulan 2. Paket Makan Malam (MM) adalah menu makan malam (nasi+lauk+sayur+sambal) dengan variasi menu ayam (bakar, penyet, opor dan goreng tepung), menu ikan goreng (laut, nila, patin, dan lele), nasi goreng dan soto dengan harga Rp. 250.000/bulan 3. Paket Pas Spesial Super Irit (PSSI) yang terdiri dari gabungan paket SI dan MM dengan harga spesial Rp. 325.000/bulan 4. Paket Acara Mahasiswa (AM)
adalah
menu
makan
kotak
(nasi+lauk+sayur+sambal+buah+minum) yang dapat dipesan dalam acara-acara b. c. d. e.
mahasiswa di daerah Inderalaya dengan harga Rp.12.000/kotak Masa berlangganan 1 bulan Paket diantar ke alamat yang disepakati Paket diantar setiap hari kerja (senin, selasa, rabu, kamis dan jumat) Konsumen dapat me-request menu dan porsi
IV.2.
Kegunaan Utama Usaha Keguanaan utama usaha ini adalah membantu mahasiswa untuk menjaga pola hidup sehat dengan makan teratur. Kegunaan lainnya juga sebagai tempat belajar berwirausaha.
IV.3.
Proses Produksi / Bisnis
Penerimaan
Pembelian
Pemasaran
Produksi
Evaluasi dan
dana PMW
Alat Masak
dan Penjualan
Pesanan
Laporan
dan Bahan
Gambar 1. Alur Bisnis Rincian kegiatan pada usaha CATERING PMI “Mahasiswa Sehat dengan Pola Makan Teratur” akan di terangkan pada tabel berikut ini : No
Jenis Kegiatan
1
Penerimaan dana PMW
Keterangan Dana yang masuk ke rekening ketua pelaksana sebagai modal usaha Pembelian alat dan bahan penunjang berupa kompor, dandang, pisau dapur, panci, baskom,
2
Pembelian alat masak dan bahan
spatula, nampan, tabung gas, selang gas, tempat sayur, kulkas, centong nasi, blender dan plastik makanan Pemasaran dan penjualan akan dilakukan
3
4
Pemasaran dan Penjualan
Produksi pesanan
secara langsung ataupun melalui media elektronik Setelah mendapatkan pesanan dari konsumen produksi makanan dilakukan Setelah mencapai waktu satu tahun akan dilakukan evaluasi dari segi permintaan konsumen, bnyak barang yang dapat
5
Evaluasi dan laporan
diproduksi, jumlah produk yang terjual, target yang sudah di capai serta keuntungan yang telah didapat. Setelah mendapatkan hasil evaluasi maka akan di laporkan kepada tim PMW.
IV.4.
Kapasitas Produksi Kapasitas produksi yang akan kami sajikan merupak gabungan dari ketigaproduk yang akan kami produksi. Kuarter Ke
Kapasitas produksi
1
20 Paket Pas Spesial Irit, 10 Paket Sarapan Irit dan 10 Paket
2
Makan Malam, 100 Paket Acara Mahasiswa 30 Paket Pas Spesial Irit, 15 Paket Sarapan Irit dan 15 Paket
3
Makan Malam, 120 Paket Acara Mahasiswa 40 Paket Pas Spesial Irit, 20 Paket Sarapan Irit dan 20 Paket
4
Makan Malam, 130 Paket Acara Mahasiswa 50 Paket Pas Spesial Irit, 30 Paket Sarapan Irit dan 30 Paket Makan Malam, 150 Paket Acara Mahasiswa
4.5. Biaya Investasi Peralatan penunjang NO
NAMA BARANG gas
RINNAI
UNIT 1 2
HARGA
TOTAL (Rp.)
PERUNIT (Rp.) 120.000
240.000
1.
Kompor
2.
Tungku VICENZA Pisau Set 10 buah 1
110.000
110.000
3. 4.
Stainless Steel Sendok nasi Teflon MAXIM
10.000 100.000
10.000 200.000
1 Gratino 2
Frypan 5. Panci MAXIM Presto 7 liter 2 320.000 6. Baskom 4 45.000 7. Spatula MAXIM TOOLS 2 47.000 8. Nampan 5 25.000 9. Tabung gas 2 150.000 10. Selang gas WINN W68 M 2 74.000 11. Tempat sayur 5 30.000 12. Kulkas 1 500.000 13. MIYAKO Blender BL-101 PL 2 196.000 14. Sendok nasi 1 4000 TOTAL Harga – harga diatas berdasarkan situs jd.id pada tanggal 11 Maret 2018,
640.000 180.000 94.000 125.000 300.000 148.000 150.000 500.000 392.000 4000 Rp. 3.093.000,diasumsikan tidak
ada perubahan harga terhadap perubahan waktu. 4.6. Modal Operasional Modal operasional untuk satu bulan dengan konsumen terdiri dari: 20 Paket Spesial Irit, 10 Paket Sarapan Irit dan 10 Paket Makan Malam 50 Paket Acara Mahasiswa selama satu bulan NO 1 2 3
NAMA BARANG Sendok Plastik Bungkus nasi Plastik Lauk dan Sayur
UNIT (Satuan) 10 pack 15 pack 2 kg
HARGA PERUNIT (Rp.) 16.000 3.000 40.000
TOTAL (Rp.) 160.000 45.000 80.000
4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
Kantong Plastik Bensin Beras Telur Sayur Daging ayam potong Ikan (nila, lele, patin) Bumbu masak Sambal (komplit) Iklan dan promosi Kotak nasi Gas LPG 3kg Air Listrik Jumlah
4 pack 40 liter 200 kg 1000 butir 50 kg 60 kg 30 kg 2 kg 4kg 10 pack 10 gas 10 galon -
20.000 6.500 8.000 800 5.000 30.000 25.000 100.000 40.000 100.000 10.000 17.000 5.000 150.000
80.000 260.000 1.600.000 800.000 250.000 1.800.000 750.000 200.000 160.000 252.000 100.000 170.000 50.000 150.000 Rp. 6.907.000
V. ANALISIS KEUANGAN 1. Proyeksi Pendapatan Paket Sarapan Irit Harga jual Paket Sarapan Irit = Rp.150.000,-/paket Jumlah produksi = 10 paket/bulan Proyeksi pendapatan perbulan = 10 X Rp.150.000,- = Rp. 1.500.000, Paket Makan Malam Harga jual paket Makan Malam = Rp. 250.000,-/paket Jumlah produksi = 10 paket/bulan Proyeksi pendapatan perbulan = 10 X Rp. 250.000,- = Rp. 2.500.000, Paket Spesial Irit Harga jual Paket Spesial Irit = Rp.325.000,-/paket Jumlah Produksi = 20 paket/bulan Proyeksi pendapatan perbulan = 20 X Rp. 325.000,- = Rp. 6.500.000, Paket Acara Mahasiswa Harga jual Paket Acara Mahasiswa = Rp.12.000,-/kotak Jumlah Produksi = 50 kotak/bulan Proyeksi Pendapatan Perbulan = 100 X Rp. 12.000,- = Rp. 1.200.000 Proyeksi Pendapatan perbulan = Rp.1.500.000 + Rp. 2.500.000 + Rp.6.500.000+ Rp. 1.200.000 = Rp. 11.700.000, Proyeksi pendapatan pertahun= 12 X 11.700.000 = Rp. 140.400.000,2. a.
b. BEP
Proyeksi Laba-Rugi (BEP) Proyeksi Laba Rugi Laba/Rugi = penjualan – biaya operasional = Rp.11.700.000,- Rp.10.000.000,Laba = Rp.1.700.000,Analisis BEP (Break Even Point) = (Total cost = Total revenue) = (10.000.000 =10.000.000)
BEPproduks
= Satu bulan modal akan terkembali jika paket yang di terjual 10 paket sarapan pagi irit, 10 paket makan malam, 20 paket super irit dan 100 kotak paket acara mahasiswa dengan jumlah pendapatan Rp. 11.700.000,No 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Jenis Biaya Modal Investasi Modal Operasional Harga Pokok Produksi Hasil Penjualan per-tahun Laba bersih per-tahun Break Even Point (BEP)
Jumlah (Rp.) Rp. 3.093.000,Rp. 6.755.000,Rp. 6.755.000,Rp. 140.400.000,Rp. 59.340.000,Rp. 11.700.000,-
Analisa SWOT 1.
Mutu/Kualitas
2.
Harga Jual
3.
Keramahan Pelayanan
4.
Variasi produk
5.
Pembayaran
STRENGTHS (KEKUATAN) Proses pembuatan dibuat secara higienis dan mengutamakan kebersihan. Dengan bekerja sama dengan toko toko terkait membuat produk kami memiliki harga yang lebih murah tetapi tetap berkualitas Pelayanan yang kami berikan adalah dengan mengantar paket – paket pesanan tepat waktu, selalu menerima saran dan menyediakan layanan pilih menu sehingga konsumen dapat memilih menu makanannya setiap hari. Menu makanan yang ditawarkan setiap hari berbeda, hal ini membuat konsumen dapat memilih makanan kesukaannya. Tersedianya pilihan paket membuat konsumen dapat memilih kebutuhannya masing-masing.
Pembayaran yang kami sediakan bisa di lakukan secara langsung maupun secara on;ine(tranfer). Hal ini juga akan mempermudah orang lain untuk melakukan pembayaran.
WEAKNESSES (KELEMAHAN) Menu yang ada tidak menyediakan daging sapi, daging kambing dan kerang
1.
Pilihan menu
2.
Terbatasnya pelayanan
1.
Persaingan
2.
Peluang Pasar
Terbatasnya orang-orang untuk mengantar pesanan.
OPPORTUNITIES (PELUANG) Belum banyak usaha catering di Indralaya Karena kecilnya persaingan dan banyaknya permintaaan maka peluang pasar yang bisa di raih cukup besar.
1.
Permodalan
2.
Cuaca
THREATS (ANCAMAN) Modal awal merupak salah satu ancaman yang biasa terjadi bagi pengusaha kecil dan konveksi. Tanapa ada sumber modal maka usaha ini akan mengalami pengandatan. Ketepatan mengantar paket dipengaruhi kondisi jalanan dan cuaca pada saat itu
Action Plan Kegiatan Produksi
Rincian Kegiatan Pembelian
Biaya Rp. 3.093.000,-
investasi
Tangga
Output Penyelesaian 30 september Peralatan 2018
memasak seperti kompor gas, panci, kuali
Membeli bahan Rp. 6.755.000,baku
25 Oktober 2018
sesuai
dll Makanan sesuai
jumlah
jadwal menu
konsumen
harian selama sebulan
Pemasaran
Pembuatan akun Rp.media
Mulai usaha
20 Oktober 2018
berupa
Akun ig, line dan
poster
ig,line, poster
disekitar
Penjualan
25 oktober2018
kampus Usaha mulai
25 oktober 2018
berjalan Mulai
Mengikuti
Rp.Rp.-
beberapa acara
menjual produk
Tanda Tangan Ketua
Dosen Pendamping
Wakil Dekan III
Muhammad Harun NIM. 03031281621110
Enggal Nurisman, S.T., M.T. NIP. 197808222002122001
Ir. H. Hairul. Alwani (HA), M.T. NIP.195709221987031003