D2.05. Isolasi Energi (LOTO) [PDF]

Citation preview

LOTO LOCK OUT – TAG OUT



Tujuan • Memahami pentingnya Lock Out/Tag Out (LOTO) • Memahami cara melakukan LOTO • Memahami cara pengawasan LOTO



Mengapa LOTO penting? • Mencegah pengaktifan atau lepasnya energi pada peralatan yang dapat melukai orang dengan mengunci dan memberikan label peringatan pada peralatan atau sumber energinya – Lock/Kunci – Label/tanda peringatan – Pencatatan



Lima Hal Fatal yang Dapat Menyebabkan Cidera Pada Saat LOTO  Gagal menonaktifkan peralatan  Gagal memutuskan sumber energi listrik  Gagal membuang energi yang tersisa  Pengaktifan peralatan secara tidak sengaja  Gagal membebaskan area kerja dari orang yang tidak berkepentingan sebelum pengaktifan ulang peralatan



Definisi Petugas berwenang – orang yang ditunjuk melakukan LOTO utk keperluan perbaikan peralatan. Pekerja yang terkena dampak – orang yang pekerjaannya menggunakan peralatan yang sedang di LOTO atau orang yang bekerja di area dekat peralatan yang sedang di LOTO.



Definisi Peralatan isolasi energi – alat mekanis yang secara fisik mencegah masuknya atau keluarnya energi.



Prosedur pengendalian energi – Prosedur yang mencakup pengendalian energi, pemeriksaan energi serta pelatihan LOTO.



Sumber Energi yang Berbahaya • • • • • •



Listrik Mekanis (mis motor) Bahan kimia (mis LPG) Thermal Pneumatik Hidraulik



Standard LOTO OSHA - 29 CFR 1910.147



• Ada program/prosedur tertulis mengenai pengendalian energi • Ada pelatihan yang sesuai dan terdokumentasi • Pemeriksaan secara teratur • Spesifik untuk setiap peralatan



LOTO Program • Pelatihan dan pemeriksaan rutin • Ada prosedur, catatan LOTO dan catatan pelatihan • Memperbaharui LOTO program secara teratur



LOTO Program • Penerapan LOTO program bagi kontraktor • Memasukkan LOTO sebagai agenda kajian dan diskusi HSE/K3



LOTO Program Tanggung Jawab Pengawas/Supervisor • • • • •



Membuat prosedur spesifik untuk peralatan; Melakukan pemeriksaan rutin; Memiliki daftar petugas LOTO yang kompeten; Mengeluarkan peralatan LOTO; Memastikan semua karyawan terkait mendapat pelatihan LOTO; • Menekankan kepatuhan terhadap program LOTO;



LOTO Program Tanggung Jawab Karyawan Yang Ditunjuk • • • •



Mengikuti pelatihan yang telah ditentukan; Mengikuti semua prosedur LOTO; Membantu membuat prosedur LOTO; Berdiskusi dengan supervisor jika ada pertanyaan tentang LOTO; • Menginformasikan semua karyawan yang terkena dampak aktifitas LOTO.



LOTO Program Kontraktor • Mengikuti semua prosedur LOTO • Menginformasikan kepada klien jika ada hal-hal membahayakan mengenai LOTO yang harus segera ditindak lanjuti



LOTO Program Peralatan • Harus bersifat seragam untuk jenis peralatannya (listrik); • Harus merupakan satusatunya peralatan untuk mengendalikan energi; • Tidak boleh dipergunakan untuk keperluan lain.



LOTO Program



Peralatan LOTO



• LO Harus kuat dan dapat bertahan di lingkungan kerja. TO harus dibuat sedemikian rupa sehingga tidak rusak atau tidak terbaca; • LO/TO harus memiliki warna, bentuk dan ukuran yang standar; • LO/TO harus cukup kuat untuk mencegah pembukaan secara tidak sengaja namun masih dapat dibuka paksa dengan mudah.



LOTO Program Peralatan • Lock out dilakukan menggunakan gembok dan kunci, rantai atau bentuk lainnya yang dapat dipergunakan dengan gembok dan kunci untuk mengisolasi sumber energi



LOTO Program Peralatan • Satu kunci diberikan ke petugas yang berwenang melakukan LOTO • Kunci tambahan/cadangan hanya dipergunakan untuk membuka gembok pada kondisi darurat atau kondisi lainnya yang ditentukan dalam prosedur



LOTO Program Peralatan • TO harus mencakup informasi antara lain : DO NOT START, DO NOT OPEN, DO NOT CLOSE, DO NOT ENERGIZE, DO NOT OPERATE, dll. • TO harus memiliki standar pencetakan dan format yang seragam



LOTO Program Informasi yang harus dicantumkan dalam TO • Nama petugas yang melakukan LOTO; • Channel radio atau no telp petugas yang melakukan LOTO, termasuk kontraktor; • Tanggal dan waktu dilakukannya LOTO; • Uraian singkat pekerjaan yang sedang dilakukan



LOTO Program Peralatan • TO harus ada di setiap LO dan diikatkan ke LO dengan nylon tie



LOTO Program Peralatan • Jika peralatan harus di LO dalam jangka waktu yang lebih panjang maka harus diberikan tambahan LO dan TO. • LO tambahan harus berbeda termasuk juga TO nya.



Is this identifiable?



LOTO Program Prosedur •



• • • • •



Persiapan untuk menonaktifkan peralatan/ shutdown Menonaktifkan peralatan Melakukan isolasi Memasang LOTO Membuang sisa energi listrik jika ada Verifikasi isolasi dengan menguji apakah masih ada energi listrik



Langkah LOTO Informasikan



Shutdown Peralatan



Isolasi Energi



Pasang LOTO



Buang Energi Sisa



Check LOTO



Perbaikan & Perawatan



LOTO Program Persiapan Shutdown • Memahami jenis dan jumlah energi listrik pada peralatan yang akan dimatikan • Memahami bahaya energi listrik • Memahami cara pengendalian energi – memeriksa prosedur untuk peralatan yang akan diisolasi



LOTO Program Shutting Down Peralatan • Menginformasikan semua pihak yang terkena dampak shutdown peralatan. • Matikan peralatan sesuai prosedurnya untuk menghindari bahaya terhadap manusia.



LOTO Program Isolasi Energi • LO & TO sumber energi menggunakan kunci dan gembok. • Pastikan untuk mengisolasi semua sumber energi termasuk sumber utama maupun cadangan



LOTO Program Penerapan LOTO • Gunakan penutup kunci atau alat tambahan jika gembok tidak dapat digunakan langsung ke sumber energi. • Jika ada lebih dari satu pekerjaan yang melibatkan satu sumber energi maka beberapa LOTO harus dipakai bersama



LOTO Program Penerapan LOTO • TO tidak boleh dipakai tanpa LO kecuali peralatan sama sekali tidak bisa di LO. • TO harus berada di lokasi yang sama dengan LO • Upaya pengendalian tambahan harus dilakukan jika LO tidak dapat dilakukan misalnya menutup saklar, mencabut sekering dll.



LOTO Program Melepaskan Energi Yang Tersisa • Pastikan semua sistem telah aman dan bagian yang bergerak telah berhenti. • Buang energi yang tersisa/masih tersimpan • Jika energi yang tersimpan dapat bertambah maka perlu dilakukan pemantauan dan pembuangan energi secara teratur agar levelnya tidak membahayakan



LOTO Program Memeriksa Isolasi Peralatan • Pastikan semua areal yang berbahaya telah bebas dari orang atau pekerja. • Pastikan bahwa peralatan tidak dapat diaktifkan dengan memeriksa tombol “on” . Tekan tombol “start” dan tombol lainnya dari peralatan tersebut. • Kembalikan posisi tombol ke posisi “off” setelah pemeriksaan selesai dan LO dinyatakan efektif.



LOTO Program Membuka LOTO/Mengaktifkan Peralatan • Pastikan area bebas dari karyawan atau orang yang tidak berkepentingan serta informasikan ke pihak-pihak terkait mengenai kegiatan mengaktifkan peralatan ini. • Pastikan semua alat kerja telah diambil dan penutup telah dipasang ulang. • Buka LOTO oleh orang yang telah memasang LOTO tersebut. • Aktifkan peralatan.



LOTO Program Pergantian Shift • Jika perbaikan peralatan membutuhkan waktu lebih dari satu shift maka LOTO harus tetap dipasang dan tidak boleh diinterupsi (dibuka sementara untuk kemudian dipasang lagi di shift berikutnya). • Pekerja shift berikutnya harus memeriksa bahwa LOTO masih dalam kondisi terpasang sebelum memulai pekerjaan.



LOTO Program Abandoned Lock Procedure • Pastikan petugas yang berwenang diinformasikan bahwa LOTO nya akan dibuka. • LOTO hanya boleh dibuka oleh supervisor atau petugas lain yang ditunjuk dengan dihadiri oleh supervisor. • Setelah LOTO dibuka dan peralatan diperiksa dan dinyatakan aman maka peralatan dapat diaktifkan. • Formulir abandoned lock procedure harus dibuat.



LOTO Program Perkecualian • Bekerja pada kabel dan stop kontak dimana stop kontak/plug dalam kondisi terlepas dan stop kontak masih dalam jangkauan pekerja selama pekerjaan perbaikan. Pekerja memiliki kendali penuh terhadap stop kontak. • Jika penutup alat tidak dibuka atau di bypassed dan masih efektif untuk mencegah paparan bahaya terhadap pekerja akibat pengaktifan energi atau peralatan secara tiba-tiba.



LOTO Program Prosedur Procedur harus diperbaharui jika : • Peralatan baru dipasang; • Ada sumber energi listrik baru ditambahkan ke fasilitas atau peralatan tertentu; • Perubahan besarnya sumber energi; • Perubahan lokasi isolasi.



LOTO Program Pelatihan • Supervisor • Petugas yang berwenang • Semua pekerja yang terkena dampak LOTO



LOTO Program Pelatihan ulang • Jika ada penugasan ulang dari pekerja yang berwenang; • Perubahan mesin dan peralatan yang menyebabkan adanya bahaya baru; • Perubahan prosedur; • Training penyegaran sesuai masukan hasil inspeksi atau audit ; • Atau dicurigai adanya ketidaksesuaian pelaksanaan program LOTO dan prosedurnya.



LOTO Program Pemeriksaan Rutin • LOTO harus diperiksa secara rutin oleh petugas berwenang lainnya. • Inspeksi dilakukan untuk memeriksa adanya ketidaksesuaian dengan program dan prosedur LOTO.



Kesimpulan • •



• •



• •



LOTO harus diterapkan untuk mengisolasi sumber energi listrik agar tidak diaktifkan saat pekerjaan perawatan sedang dilakukan LOTO harus terdiri dari kunci dan gembok dilengkapi dengan label untuk informasi pekerjaan yang sedang dilaksanakan dan peringatan agar peralatan tidak diaktifkan LOTO harus diperiksa secara rutin oleh petugas berwenang lainnya. Pemeriksaan peralatan yang telah di LOTO harus dilakukan sebelum pekerjaan perawatan dilakukan dan setelah pekerjaan selesai LOTO harus selalu diinformasikan ke pihak terkait baik saat dipasang maupun akan dilepas LOTO dapat dilakukan secara berkelompok untuk pekerjaan yang bersamaan dan setiap kelompok harus memasang LOTO nya masingmasing



Thank YOU