Ekspertise Usg Abdomen Appendicitis [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Ekspertise USG ABDOMEN Pembimbing :



dr. Rachmat Mulyana Memet, Sp. Rad



{



Oleh :



Jayyidah Afifah 2010730055



      



    



Kandung empedu Kontur : normal Ukuran : normal Dinding : normal Batu : Sludge : Saluran empedu intrahep/CBD : Tak melebar Hati Permukaan : rata Vaskuler intrahepatik : normal Ekostruktur : homogen Lesi-lesi fokal : -



Aorta : normal KGB para Aorta/Parailiacal : tak membesar



     











Ginjal Kontur : normal Besar : normal Batas : tegas Kortises : normal Sistem kolekting : normal Batu/SOL/bendungan : (-) Pankreas : normal







      



Limpa : normal



Ginjal Kontur : normal Besar : normal Batas : tegas Kortises : normal Sistem kolekting : normal Batu/SOL/bendungan : (-)















 



VU normal, uterus & adneksa tak membesar, Appendiks tak membesar. Kesan : Uterus & adnexa tak membesar Appendiks tak membesar Organ abdomen lainnya normal.



Tinjauan pustaka



PENDAHULUAN Apendisitis adalah peradangan pada apendix vermiformis.



Diagnosis dini penting untuk menimalkan angka kesakitan



Appendicitis



Definisi Apendisitis



Peradangan Pada Apendiks



Berakibat peradangan dan pecah



Perforasi dan peritonitis



Etiologi



Infeksi



• Bakteri Escherichia coli dan Streptococcus • Parasit E.histolytica dan cacing askaris



• hyperplasia jaringan limf, • fekalit, Sumbatan • tumor apendiks lumen



• Pola makan kurang serat • Lingkungan Gaya hidup



Patogenesis 











Appendiks obstruksi Merupakan kejadian awal yang paling sering pada appendisitis. Tekanan Intraluminal Meningkatnya tekanan intraluminal akibat obstruksi lumen appendiks  sekresi mukosa meningkat, pertumbuhan bakteri yang berlebihan, dinding appendiks menipis karna terjadi distensi dan terjadi obstruksi limfatik dan vena. Nekrosis dan Perforasi Nekrosis dan perforasi terjadi ketika aliran arteri terganggu.



Patogenesis 



tekanan intra luminer tinggi



Apendisitis Akut



Gejala : 







Nyeri visera di epigastrium, sekitar umbilicus Mungkin Kolik



Obstruksi



edema + ulserasi mukosa



mukus >>>



gangguan drainase limfe



Continue... 



Apendisitis akut supuratif / purulenta



Gejala: 











Nyeri sentral berpindah ke perut kanan bawah Nyeri somatik (peritonitis lokal) Mual dan muntah



obstruksi vena Tekanan Intralu men Tinggi



invasi kuman



Trombo sis



Iskemia edema semakin berat



Continue... 







Apendisitis gangrenosa



Tekanan Intralumen Semakin Tinggi



Peritonitis generalisata



Gangguan Arteri



Perforasi



Nekrosis



Apendisitis gangrenosa



Peritonitis generalisata



Tanda dan gejala Nyeri epigastrium Nyeri perut kanan bawah



Leukositosis



Nyeri tekan , nyeri lepas, nyeri alih, (Direct rebound tenderness (jam 9-11) (Mc.Burney’s point), Rovsing’s sign, Iliopsoas sign, Obturator sign, Dunphy sign, colok dubur



Apendisit is



Nyeri progresif



Anoreksia



Demam Mual dan muntah



The Modified Alvarado Scale for the Diagnosis of Appendicitis The Modified Alvarado Score Perpindahan nyeri dari ulu hati ke perut kanan bawah Gejala Mual-Muntah Anoreksia Nyeri di perut kanan bawah Nyeri lepas Tanda Demam diatas 37,5 ° C Pemeriksaan Leukositosis Lab Hitung jenis leukosit shift to the left   Total Interpretasi dari Modified Alvarado Score:      1-4     : sangat mungkin bukan apendisitis akut



Sko r 1 1 1 2 1 1 2 1 10



Pemeriksaan Radiologi 



Abdominal X Ray (AXR) terlihat Appendicolith/fecalith







Appendicogram (kontras)







USG terutama wanita menyingkirkan DD







CT scan abdominal  







(+) Bila ditemukan dilatasi appendix > 6 mm, penebalan appendix (+) palsu jika terlihat inflamasi periappendix, dilatasi tuba fallopi, insipissated stool, overlying fat (-) palsu jika inflamasi terbatas diatas appendix, retrocecal ceacum, appendix besar, perforasi (appendix



compressible)



Diagnosis Banding Gastritis konstipasi



PID Ruptur kista ovarium KET



ISK Urolithiasis



Pencitraan Radiologi 1. Foto Polos Abdomen (Sinar-X)



Tidak direkomendasikan



Tanda spesifik berupa Apendikholith/fekolith



tidak membantu untuk diagnostik apendisitis



Foto polos abdomen tampak apendikolith (panah)



2. Appendikogram Kontras Barium sulfat



Secara Oral Secara Anal



Persiapan pasien Apendikogram 48 jam : makanan lunak



12-24 jam : 2 tab dulcolax dan supp anal



4 jam : puasa, tidak merokok dan tidak banyak bicara



Posisi



PA/AP RPO LPO



Hasil proyeksi PA/AP



contrast-filled appendix on barium study (normal)



Temuan appendikogram pada appendisitis