Fish Bone Ruk [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

70



MANUSIA Tingkat PengetahuanYang Rendah



METODE Kurangnya Promkes Kesehatan & Makanan Tambahan Kurang Kampanye Gerakan Kadarzi



Kemalasan ibu mengkonsumsi TTD



Koordinasi lintas program/sektor



Kebiasaan Masyarakat



Makanan Tambahan Terbatas



Tingkat Pendidikan Masyarakat Rendah



SARANA



LINGKUNGAN



Tingkat Ekonomi Rendah



Upaya perbaikan gizi masyarakat masih kurang



71



: MANUSIA



METODE Peningkatan pelayanan pada para lansia melalui posyandu



Kurangnya pengetahuan



Kerja sama lintas program ditingkatkan



Keterbatasan Fisik



Sarana prasarana tidak memadai Kurangnya perhatian keluarga pada para lansia untuk berobat



SARANA



LINGKUNGAN



Rendahnya cakupan kunjungan lansia



72



MANUSIA



METODE



Enggan membawa anak imunisasi untuk menghindari bayi panas



Kurangnya Promkes Kurang Koordinasi Dengan Lintas Program



Kurang pengetahuan tentang manfaat imunisasi



Kompetensi Petugas Kurang



Sarana pemeriksaan tidak lengkap Reaksi obat yang dirasakan pasien



SARANA



LINGKUNGAN



Berkembangnya berita pada masyarakat tentang vaksin palsu



Upaya Pencegahan dan pemberantasan Penyakit Menular



73



MANUSIA



METODE Peningkatan Pengadaan sarana prasarana



Penetapan Tim Data Informasi Pelayanan tidak optimal



Pelayanan Data dan Informasi



Keterbatasan sarana dan prasarana Keterbatasan anggaran untuk pelatihan



SARANA



ANGGARAN



74 Man



Money



Dana transport petugas tdk ada



Tenaga penyuluh pneumonia yg belum profesional



Cakupan Balita Ispa/ Pneumonia ditangani tidak mencapai target ( 11,6 %)



Sarana penyuluhan kurang Media promosi kurang



Kegiatan penyuluhan tidak terlaksana



Tingkat pendidikan rendah Penyuluhan masih kurang



Machine Methode Lingkungan



Tingkat ekonomi rendah



75 Man



Money



Koordinasi program masih kurang Dana untuk transport petugas tidak ada



Tenaga penyuluh yang blm profesional Peran lintas sector masih kurang Cakupan penderita TB masih dibawah standar (26,19 %)



Sarana penyuluhan kurang



Media promosi kurang Penyuluhan masih kurang



Tingkat pendidikan rendah Tingkat ekonomi rendah



Machine Methode Lingkungan



76



Money



Man Koordinasi program masih kurang SDM yang menangani masih kurang



Dana kunjungan rumah pasien hipertensi kurang



Kurangnya kemampuan SDM utk deteksi dini



Sarana penyuluhan kurang



Cakupan pelayanan kesehatan penderita Hipertensi ( 22,39 %) masih rendah (43,13 %)



Media promosi kurang Tingkat pendidikan rendah Penyuluhan tentang DM masih kurang



Machine



Tingkat ekonomi rendah Kultur atau budaya tentang pola makan



Penyuluhan bersifat teoritis Methode Lingkungan



77



Man



Lingkungan



Anak tidak masuk sekolah karena sakit Daerah pegunungan



Keterbatasan petugas untuk melakukan sweeping Cakupan penjaringan kesehatan siswa pra Sekolah



Sarana penyuluhan kurang



Media promosi kurang Meningkatkan koordinasi dengan pihak sekolah



Machine Methode



Money



Man



78 Koordinasi program masih kurang Dana untuk transport petugas tidak ada



Beban kerja petugas tinggil Pengetahuaan masyarakat Peran Cakupan PHBS paripurna (15,20 %)



Sarana penyuluhan kurang



Media promosi kurang Penyuluhan tentang gaya hidup sehat masih kurang



Machine Methode Lingkungan



Tingkat pendidikan rendah Tingkat ekonomi rendah



79 Man



Money



Koordinasi program masih kurang



Dana dari pemerintah desa tidak ada



Beban kerja petugas tinggil Dana swadaya tidak ada ada



Pengetahuaan masyarakat Peran Cakupan desa Siaga Aktif (0 %)



Buku rencana dan hasil kegiatan tdk ada Buku pedoman desa tidak ada



Media promosi kurang Monitoring kurang kurang Pencatatan pelaporan kurang



Machine



Wilayah yang luas pendidikan rendah Tingkat ekonomi rendah



Methode Lingkungan



80 Man



Money



Koordinasi program masih kurang Swadaya masih kurang



Beban kerja petugas tinggil



Cakupan Posyandu mandiri (28 %) Dibawah target Kurangnya sarana prasarana Buku kegiatan tidak tercatat



Supervisi sarana kesehatan di desa & posyandu Penyuluhan kelompok dan individu kurang aktif



Machine Methode



Lingkungan



Letak rumah yang jauh dengan posyandu Adat istiadat / budaya yang sulit dirubah



81



3.PEMECAHAN MASALAH Program/ No



Tindak Lanjut



Manajemen/



Indikator



Permasalahan



Rencana Tindak Lanjut



Kegiatan 1



Promosi



-



Desa Siaga



Kesehatan



- Belum



ada



desa



siaga - Mengaktifkan



mandiri -



desa



Posyandu mandiri



siaga



mampu



aktif



mencapai



agar 16



indikator



- Cakupan posyandu mandiri



- Motivasi



masih dibawah target



kembali - Mengaktifkan



agar



kembali



desa siaga aktif agar mampu mencapai



16



indikator dan



segera



edukasi - Motivasi dan edukasi terbentuk



posyandu mandiri



agar segera terbentuk posyandu mandiri



4



P2P



-



CDR rendah



- Jumlah



suspect



dari



- Sosialisasi dan edukasi



masing-masing desa rendah,



pencegahan



sehingga penemuan kasus



penanganan awal gejala



penanganan awal gejala



TB nya kurang.



TB



TB



- Cakupan



TB



dan



- Sosialisasi dan edukasi pencegahan



TB



dan



penderita



hipertensi juga masih sangat rendah.



- Program



prolanis



di - Program



prolanis



di



82



Program/ No



Tindak Lanjut



Manajemen/



Indikator



Permasalahan



Rencana Tindak Lanjut



Kegiatan - penemuan



kasus



DM



di



Puskesmas



Pejagoan



Puskesmas



juga



sehingga



juga berjalan sehingga



berjalan



masing- masing desa masih



kasus



hipertensi



yang



rendah



ada bisa dikendalikan. - Perlu pembuatan target



5



6



Perkesmas



Manajemen



-



Kunjungan rumah



- Cakupan kunjungan rumah



yang mendapatkan



yang



askep



masih dibawah target



- Data dan informasi



mendapatkan



askep



- Belum ditetapkan tim system informasi puskesmas



Pejagoan



kasus hipertensi yang ada bisa dikendalikan. - Perlu pembuatan target



dari masing-masing desa



dari



untuk penemuan kasus



desa untuk penemuan



hipertensi dan DM



kasus



- Pembagian tugas untuk para



medis



dalam



masing-masing



- Pembagian tugas untuk para



medis



dalam



melaksanakan



melaksanakan



kunjungan rumah



kunjungan rumah



- Dilakukan



evaluasi - Dilakukan



evaluasi



tenaga puskesmas agar



tenaga puskesmas agar



segera bisa ditetapkan



segera bisa ditetapkan



tim



tim



83



Program/ No



Manajemen/



Tindak Lanjut Indikator



Permasalahan



Rencana Tindak Lanjut



Kegiatan 7



Ruang Pendaftaran



- Kelengkapan pengisian



identitas



- Petugas tidak menjelaskan syarat pendaftaran



- Sosialisasi



syarat - Sosialisasi



pendaftaran



syarat



pendaftaran



pasien baru - Tidak ada media penjelasan syarat pendaftaran



8



Ruang Pemeriksaan



- Kelengkapan pengisisn RM



- Petugas tidak paham pengisian RM



- Cetak



leaflet,



pasang



pengumuman



Cetak



leaflet,



pasang



pengumuman



- Petugas RM sosialisasi - Petugas RM sosialisasi SOP pengisian RM ulang



Umum



SOP



pengisian



RM



ulang - Pengembalian ke bagian layanan oleh bagian RM - Pengembalian jika tidak lengkap.



bagian



layanan



ke oleh



bagian RM jika tidak lengkap.



84



Program/ No



Tindak Lanjut



Manajemen/



Indikator



Permasalahan



Rencana Tindak Lanjut



Kegiatan 9



Ruang Farmasi



- Kesesuaian penerima dengan



- Petugas tidak menjelaskan obat



proses penngambilan obat



nama



pasien



- Penjelasan



tidak boleh diwakilkan



langsung - Penjelasan



kepada pengambil obat - Sosialisasi



- Kurangnya koordinasi



antara petugas layanan



langsung



kepada pengambil obat



SOP - Sosialisasi



SOP



pelayanan obat kepada



pelayanan obat kepada



petugas layanan



petugas layanan



dengan petugas Farmasi 10



Ruang MTBS



-



Kepatuhan petugas



- Petugas tidak paham mengisi



format tatalaksana



-



pengisian format MTBS



pengisian



SOP format



tatalaksana MTBS



- Petugas tidak disiplin



MTBS



Sosialisasi



-



Pengembalian bagian



layanan



Ruang PMP



- Kepatuhan petugas dalam partograft



- Petugas tidak paham



mengisi



pengisisn partograf lengkap -



pengisian



ke -



format



oleh



Pengembalian ke bagian layanan oleh bagian RM jika tidak lengkap



lengkap cara pengisisn - Refresing - Refresing partograf lengkap



SOP



tatalaksana MTBS



bagian RM jika tidak 11



Sosialisasi



pengisisn lengkap



cara partograf



85



Program/ No



Manajemen/



Tindak Lanjut Indikator



Permasalahan



Rencana Tindak Lanjut



Kegiatan 12



Ruang Kesling



- Tidak



terjadi



Pelayanan Informasi



- Membuat



jadwal - Membuat



keluhan pelanggan



pengecekan ulang



pengecekan



terhadap



kebersihan



kebersihan.



kebersihan



13



- - Belum ada jadwal tetap



- - Kurangnya koordinasi



- Ketersediaan lembar



puskesmas sebanyak hari



30



lb/



pengecekan



ulang



kebersihan. kebersihan - Petugas



berkoordinasi



dengan petugas kebersihan



petugas layanan jika ada



petugas



tempat kotor diluar jam



ada tempat kotor diluar



pengecekan ulang



jam pengecekan ulang



- Koordinasi



dengan



kebersihan



antara petugas layanan



- Tidak tercetaknya lembar



informasi



- Petugas



ulang



jadwal



berkoordinasi



dengan



layanan



dengan - Koordinasi



jika



dengan



informasi dari rumah



bagian Rumah Tangga



bagian Rumah Tangga



tanggga



untuk



untuk



cetak



lembar



informasi puskesmas



cetak



lembar



informasi puskesmas



86



87



MANUSIA METODE Tingkat PengetahuanYang Rendah



Kurangnya Promkes Kesehatan & Makanan Tambahan Kurang Kampanye Gerakan Kadarzi



Kemalasan ibu mengkonsumsi TTD



Koordinasi lintas program/sektor Kebiasaan Masyarakat



Makanan Tambahan Terbatas



Tingkat Pendidikan Masyarakat Rendah SARANA



LINGKUNGAN



Tingkat Ekonomi Rendah



Upaya perbaikan gizi masyarakat masih kurang