Ikatan Kovalen [PDF]

Citation preview

Ikatan Kovalen Ikatan kovalen adalah ikatan yang terjadi karena penggunaan elektron bersama. Pasangan elektron berasal dari kedua atom yang berikatan. Ikatan kovalen cenderung terjadi pada atom nonlogam. Dengan kata lain, kedua atom menggunakan elektron bersama untuk mencapai konfigurasi elektron gas mulia. Untuk mengetahui pembentukan ikatan kovalen anda harus dapat menuliskan lambang Lewis untuk tiap atom yang beriatan dengan benar. 1. Ikatan Kovalen Tunggal Contoh pembentukan ikatan kovalen tunggal dapat ditunjukkan sebagai berikut: a. Ikatan yang terbentuk antara atom H dengan atom H dalam molekul H2



Gambar Atom H memiliki sebuah sebuah elektron. Untuk mencapai susunan elektron stabil , atom H harus memilki susunan elektron helium. Jadi atom H masih memerlukan sebuah elektron , untuk itu kedua atom



H harus bersama- sama menggunakan sepasang



elektron sehingga masing – masing atom memiliki dua buah elektron. b. Ikatan yang terbentuk antara atom Cl dengan atom Cl membentuk molekul Cl2. Atom Cl memiliki konfigurasi elektron 2 8 7. Untuk mencapai susunan elektron stabil, setiap atom Cl membutuhkan satu elektron sehingga diperoleh konfigurasi elektron stabil: 2 8 8 seperti argon. Untuk mencapai kestabilan tersebut , kedua atom Cl saling meminjamkan elektron satu elektronnya, sehingga ada pasangan elektron yang digunakan bersama. Gambar 2.



Ikatan Kovalen Rangkap Dua



Contoh pembentukan ikatan kovalen rangkap dua dapat ditunjukkan sebagai berikut: a. Ikatan yang terbentuk antara atom – atom O dalam molekul O2 Agar diperoleh susunan



elektron



yang stabil, atom O yang mempunyai enam



elektron valensi membutuhkan dua elektron. Jadi, kedua atom O saling meminjamkan dua buah elektronnya, sehingga kedua atom O saling meminjamkan elektronnya, sehingga kedua atom O menggunakan dua pasang elktron bersama- sama. Gambar b. Ikatan yang terbentuk antara atom C dengan atom O dalam molekul CO2 Atom C memilki empat elektron valensi dan memerlukan empat elektron supaya diperoleh konfigurasi elektron stabil, sedangkan atom O dengan enam elektron valensi membutuhkan dua elektron. Jadi 1 atom C memerlukan dua atom O untuk mencapai susunan elektron oktet. Gambar 3. Ikatan Kovalen Rangkap Tiga Contoh ikatan kovalen rangkap tiga dapat ditunjukkan sebagai berikut: Ikatan yang terbentuk antara atom N dalam molekul N2 Untuk mencapai konfigurasi elektron stabil, atom N dengan lima elektron valensi memerlukan tiga elektron. Jadi kedua atom n saling meminjamkan tiga buah elektronnya, sehingga menggunakan tiga buah elektronnya. Jadi, kedua atom N saling meminjamkan tiga buah elektronnya sehingga menggunakan tiga pasang elektron bersama – sama. Gambar