13 0 64 KB
Lampiran 1 JENIS PELAYANAN, INDIKATOR DAN STANDAR No 1
Jenis Pelayanan Pelayanan Gawat Darurat
Output Outcome
• • •
Indikator Indikator Kemampuan menangani life saving anak dan dewasa Pemberi pelayanan kegawat daruratan yang bersertifikat (ATLS/BTLS/ACLS/PPGD/GELS) yang masih berlaku KetersediaantimPenanggulanganbencana Jam buka pelayanan gawat darurat Waktu tanggap pelayanan dokter di Gawat Darurat Tidak adanya keharusan membayar uang muka Kematian pasien di IGD (≤ 8jam) Kepuasan pasien
Input
•
Ketersediaan pelayanan
Proses
• •
Dokter pemberi pelayanan di poliklinik spesialis Jam buka pelayanan
• • •
Waktu tunggu rawat jalan Penegaan Diagnosis TB melalui pemeriksaan mikroskopis Ketersediaan Pelayanan VCT (HIV)
• • • •
Peresepan obat rasional sesuai formularium Pencatatan dan Pelaporan TB di RS Kepuasan pasien Ketersediaan pelayanan
•
Pemberi pelayanan di Rawat Inap
Sesuai pola ketena jenis dan klasifikas
• • • • • • •
Tempat tidur dengan pengaman Kamar mandi dengan pengaman pegangan tangan Dokter penanggung jawab pasien rawat inap Jam Visite Dokter Spesialis Kejadian infesksi pasca operasi Kejadian infeksi no sokomial Tidak adanya kejadian pasien jatuh yang berakibat cacat atau kematian Penegakan diagnosis TBC dg pemeriksaan mikroskop Pencatatan dan pelaporan TB di RS
100 % 100 % 100 % 08.00 s/d 14.00 ≤ 1,5 % ≤9% 100 %
Kriteria Input
• •
Proses
2
Pelayanan Rawat Jalan
Output 3
Playanan Rawat Inap
Outcome Input
Proses
• • •
• •
Standar 100 % 100 %
1 Tim 24 Jam ≤ 5 menit terlayan setelah pasien da 100 % ≤ 2 perseribu . ≥ 70 %
minimal sesuai den jenis dan Klasifikas 100 % dokter spes 08.00 s/d 13.00 Setiap hari kerja kecuali Jum’at : – 11.00
≤ 60 menit ≥ 60% cross chec subdit TB Tersedia dengan te terlatih 100 % ≥ 60% ≥ 90 % Sesuai jenis dan klasifikasi RS
≥ 60% cross check subdit TB ≥ 60%
Output 4
Pelayanan bedah sentral
Outcome Input
• • • •
Kejadian pulang paksa Kematian pasien ≥ 48 jam Kepuasan pasien Ketersediaan tim operator
•
Ketersediaan fasilitas dan peralatan ruang operasi Kemampuan melakukan tindaka noperatif
• Proses
• • • • • •
5
Persalinan dan perinatologi
Output Outcome Input
• • • • • •
Proses
• • •
Output
6
Pelayanan intensif
Outcome Input
Proses
Output
• •
Waktu tunggu operasi elektif Tidak adanya kejadian operasi salah sisi Tidak adanya kejadian operasi salah orang Tidak adanya kejadian salah tindakan pada operasi Tidak adanya kejadian tertinggalnya benda asing / lain pada tubuh pasien setelah operasi Komplikasi anestesi karena overdosis, reaksi anestesi, salah penempatan ET Kejadian kematian di meja operasi Kepuasan pelanggan Pemberi pelayanan persalinan normal Pemberi pelayanan persalinan dengan penyulit Pemberi pelayanan persalinan dengan tindakan operatif Kemampuan menangani BBLR (1500 gr-2500 gr)
Pertolongan persalinan normal Pertolongan persalinan melalui seksio caesaria non rujukan Pelayanan kontrasepsi mantap Dilakukan oleh SpOG atau SpB, atau SpU, atau dokter umum terlatih Konseling peserta KB mantap oleh bidan terlatih Kematian ibu karena persalinan
Kepuasan pasien • Pemberi pelayanan • Ketersediaan fasilitas dan peralatan ruang ICU • Ketersediaan tempat tidur dengan monitoring dan ventilator •
Kepatuhan terhadap hand hygiene
•
Terjadinya infeksi nosokomial
•
Kejadian bakteriaemia sesudah dirawat 48 jam di ICU re
•
Kematian di ICU Rata-rata
≤ 5 % nunggu risfa ≤ 0,24 % ≥ 90 % Sesuai dengan kla rumah sakit Sesuai dengan kla rumah sakit Sesuai dengan kla rumah sakit dan unggulan rumah sa ≤ 2 hari 100 % 100 % 100 % 100 % • ≤6%
≤1% ≥ 80 % a. Dokter Sp.OG b. Dokter umum c. Bidan Tim PONEK terlatih a.Dokter SpOG b.Dokter SP.A c.Dokter Sp.An 100 % Sesuai dengan AP ≤ 20 % 100 %
100 % a.perdarahan ≤ 1 % b.pre-kklampsia ≤ c. Sepsis ≤0,2 % ≥ 80 % Sesuai klasifikasi r sakit dan standar IC Sesuai klasifikasi r sakit dan standar IC Sesuai klasifikasi r sakit dan standar IC 100 % Masukan dari IDSA PPI RS (AS 9,2%)
≤ angka mortalitas
rerata nilai skoring prognosis
7
Pelayanan radiologi
•
Pasien yang kembali ke perawatan intensif dengan kasus yang sama < 72 jam
≤3%
• •
Kepuasan pelanggan Pemberi pelayanan radiologi
•
Ketersediaan fasilitas dan peralatan radiografi
Output Outcome
• • • • •
Waktu tunggu hasil pelayanan foto thorax Kerusakan foto Tidak terjadinya kesalahan pemberian label Ekspertisi hasil pemeriksaan radiologi Kepuasan pelanggan
≥ 70 % • Dokter sp radiologi • Radiograf (sesuai persyarata kelas rum sakit Sesuai persyaratan rumah sakit ≤ 3 jam ≤ 2% 100 % Dokter spesialis ra ≥ 80 %
Input
•
Pemberi pelayanan laboratorium patologi klinik
•
• •
Fasilitan dan peralatan laboratorium patologi klinik Waktu tunggu hasil pelayanan laboratorium patologi klinik Tidak adanya kejadian tertukar specimen pemeriksaan Kemampuan memeriksa HIV – AIDS Kemampuan Mikroskopis TB Paru
•
Ekspertisi hasil pemeriksaan laboratorium
•
• •
Tidak adanya kesalahan pemberian hasil pemeriksaan laboratorium Kesesuaian hasil pemeriksaan baku mutu eksternal Kepuasan pelanggan Pemberi pelayanan rehabilitasi medic
•
Fasilitas dan peralatan rehabilitasi medic
Proses
•
Output
•
Tidak adanya kejadian kesalahan tindakan rehabilitasi medic Kejadian Drop Out pasien terhadap pelayanan
Outcome Input
Proses
8
Pelayanan patologi klinik
Proses
• •
Output
• 9
Pelayanan rahabilitasi medik
Outcome Input
Sesuai persyaratan rumah sakit Sesuai persyaratan rumah sakit ≤ 140 menit masuk PAPDI 120 menit 100 % Cross check KUK 100%
Dokter spesialis pa klinik 100 % 100%
≥ 80 % Sesuai persyaratan rumah sakit Sesuai persyaratan rumah sakit 100 % ≤ 50 %
10
Pelayanan Farmasi
• •
Rehabilitasi Medik yang direncanakan Kepuasan pelanggan Pemberi pelayanan farmasi
•
Fasilitas dan peralatan pelayanan farmasi
•
Ketersediaan formularium
Output Outcome
• • • • •
Waktu tunggu pelayanan obat jadi Waktu tunggu pelayanan obat racikan Penulisan resep sesuai formularium Tidak adanya kejadian kesalahan pemberian obat Kepuasan pelanggan
Input
•
Pemberi pelayanan gizi
Sesuai dengan penghitungan pola ketenagaan
•
Ketersediaan pelayanan konsultasi gizi
tersedia
• •
Ketepatan pemberian asuhan gizi Ketepatan waktu pemberian makanan pada pasien Tidak adanya kejadian kesalahan pemberian diit Sisa makanan yang tidak dimakan oleh pasien Kepuasan pelanggan Ketersediaan fasilitas dan peralatan bank darah rumah sakit Tenaga penyedia pelayanan bank darah rumah sakit Kejadian reaksi transfuse Pemenuhan kebutuhan darah untuk pelayanan transfuse di rumah sakit Kepuasan pelanggan Ketersediaan pelayanan kelas III untuk keluarga miskin Adanya kebijakan RS untuk pelayanan keluarga miskin Waktu tunggu verifikasi kepesertaan pasien keluarga miskin
100 % ≥ 90 %
•
Tidak adanya biaya tambahan yang ditagihkan pada keluarga miskin
100%
Output Outcome Input
• • •
Semua pasien keluarga miskin yang dilayani Kepuasan pelanggan Pemberi pelayanan rekam medis
Proses
•
Waktu penyediaan dokumen rekam medis rawat jalan Waktu penyediaan dokumen rekam medik pelayanan rawat inap Kelengkapan pengisian rekam medik 24 jam setelah
100% ≥ 80 % Sesuai dengan persyaratan kelas r sakit ≤ 10 menit
Outcome input
Proses
11
Pelayanangizi
Proses
12
Pelayanan transfuse darah
Output Outcome Input
• • • • •
13
Pelayanan pasien keluarga miskin
Proses Output
• •
Outcome Input
• • •
Proses
14
Pelayanan rekam medic
•
• Output
•
≥ 80 % Sesuai persyaratan rumah sakit Sesuai persyaratan rumah sakit Tersedia dan upda paling lama 3 thn ≤ 30 menit ≤ 60 menit 100 % 100 % ≥ 80 %
100 % ≤ 20 % ≥ 80 % Sesuai standar BD
Sesuai standar BD ≤ 0,01 % 100 % ≥ 80 % 100 %tersedia Ada ≤ 15 menit
≤ 15 menit 100 %
• 15
Pengelolaan limbah
Outcome Input
• • •
Proses
16
Administrasi dan manajemen
•
Pengelolaan limbah cair
•
Pengelolaan limbah padat
•
Pengelolaan gas medis
Output
•
Baku mutu limbah cair
Input
•
Proses
• • • • • •
Kelengkapan pengisian jabatan sesuai persyaratan jabatan dalam struktur organisasi Adanya peraturan internal rumah sakit Adanya peraturan karyawan rumah sakit Adanya daftar urutan kepangkatan karyawan Adanya perencanaan strategi bisnis rumah sakit Adanya perencanaan pengembangan SDM Tindak lanjut penyelesaian hasil pertemuan direksi Ketepatan waktu pengusulan kenaikan pangkat Ketepatan waktu pengurusan gaji berkala Pelaksanaan rencana pengembangan SDM Ketepatan waktu penyusunan laporan keuangan Kecepatan waktu pemberian informasi tagihan pasien rawat inap Cost recovery Kelengkapan pelaporan akuntabilitas kinerja Karyawan mendapat pelatihan minimal 20 jam pertahun Ketepatan waktu pemberian insentif sesuai kesepakatan waktu Ketersediaan pelayanan ambulans dan mobil jenazah Penyedia pelayanan ambulans dan mobil jenazah Ketersediaan mobil ambulans dan mobil jenazah
Output
• • • • • • • • •
17
Pelayanan ambulans dan kereta jenazah
selesai pelayanan Kelengkapan Informed Concent setelah mendapatkan informasi yang jelas Kepuasan pelanggan Ketersediaan fasilitas dan peralatan pengelolaan limbah rumah sakit : padat, cair, gas medis Adanya penanggung jawab pengelola limbah rumah sakit
Input
• • •
Proses
• •
Kecepatanmemberikanpelayananambulans/mobi ljenazah Waktutanggappelayananambulanskepadamasyar akat yang membutuhkan
100 %
≥ 80 % Sesuai peraturan perundangan Adanya SK Direktu sesuai persyaratan klasifikasi RS (Permenkes No 12 2004) Sesuai peraturan perundangan Sesuai peraturan perundangan Sesuai peraturan perundangan a.BOD < 30 mg/l b.COD < 80 mg/l c.TSS < 30 mg/l d.PH 6-9 ≥ 90 % Ada Ada Ada Ada Ada 100 % 100 % 100 % ≥ 90 % 100 % ≤ 2 jam ≥ 60 % 100 % ≥ 60 % 100 % 24 jam
supir ambulans ter Mobil Ambulans da mobil jenazah terpi ≤ 30 menit
≤ 30 menit (DO mu masyarakat memin sampai dengan am
18
Perawatan Jenazah
Output
•
Outcome Input
• • • •
Proses
• •
Output
19
20
Pelayanan laundry
Pemeliharaan sarana rumah sakit
Proses
• • • • • •
Output
• •
Outcome Input
Input Proses
21
Pencegahan dan pengendalian infeksi
•
• • • • •
Output
• •
Input
• •
Proses
Output Outcome
• • • •
Tidak terjadinya kecelakaan ambulans / mobil jenazah yang menyebabkan kecacatan atau kematian Kepuasan pelanggan Ketersediaan pelayanan pemulasaraan jenazah Ketersediaan kamar jenazah Keter sediaan tenaga di instalasi perawatan jenazah Waktu tanggap pelayanan pemulasaraan jenazah Perawatan jenazah sesuai standar universal precaution Tidak terjadinya kesalahan perawatan jenazah sesuai dengan agama / kepercayaan Tidak terjadinya kesalahan identifikasi jenazah Kepuasan pelanggan Ketersediaan pelayanan laundry Ketersediaan fasilitas dan peralatan laundry Adanya Penanggung jawab pelayanan laundry Ketepatan waktu penyediaan linen untuk ruang rawat inap dan ruang pelayanan Ketepatan pengelolaan linen infeksius Ketersediaan linen Ketersediaan linen stril untuk kamar operasi Ketersediaan bengkel kerja Adanya Penanggung Jawab IPSRS Waktu tanggap kerusakan alat Ketepatan waktu pemeliharaan alat sesuai jadwal pemeliharaan ketentuan waktu kalibrasi Ketepatan waktu kalibrasi alat Alat ukur dan alat laboratorium yang dikalibrasi tepat waktu Adanya anggota tim PPI yang terlatih Ketersediaan APD di setiap instalasi / departemen Rencana program PPI Pelaksanaan program PPI sesuairencana Semua Petugas memakai APD saat melaksanakan tugas Kegiatan pencatatan dan pelaporan infeksi nosokomial / health care associated infection (HAI) di rumah sakit. Kesembuhan pasien, keselamatan kerja
berangkat dari RS) 100 %
≥ 80 % 24 jam Sesuai persyaratan rumah sakit Ada SK Direktur ≤15 menit setelah kamar jenzah 100% 100 % 100 % ≥ 80 % 24 jamtersedia Tersedia Ada SK Direktur 100 %
100 % 2, 5 - 3 set xjumlah tempat tidur 100 % 100 % SK Direktur ≤ 15 menit 100 % 100 % 100 %
Anggota Tim PPI y terlatih 75% ≥60 % Ada 100 % 100% ≥ 75% Bebas dari infeksi nosokomial