Journal Counter Up Counter Down [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Jurnal Praktikum TSK 2-Laboratorium Teknik Digital Universitas lampung



1



Counter Up dan Counter Down LED 8 bit dengan Push Button 1



Muhammad Bagus Nurfaif, 2Dyah Ayu Listyaningsih, 3Ni Komang Lokita P.W., 4Shanny Novitri Jurusan Teknik Elektro Universitas Lampung, Bandar Lampung, Lampung, Indonesia E-mail: [email protected] [email protected] [email protected] 4 [email protected]



Abstrak—counter merupakan salah satu rangkaian elektronika digital yang menggunakan urutan logika digital dan dipicu oleh pulsa atau clock (rangkaian sekusnsial). Pada rangkaian percobaan ini menggunakan counter up dan counter down menggunakan LED 8 bit. Dimana pada percobaan yang akan dilakukan lampu LED akan bergerak sesuai dengan urutan dari angka biner. Pada percobaan ini menggunakan tombol clock, reset dan pause. Dimana clock digunakan sebagai pewaktu atau pembagi frekuensi, reset digunakan sebagai penetral rangkaian, dan pause digunakan untuk menghentikan jalannya lampu LED pada saat program dijalankan.



Keywords: Counter Up-Down, Xilinx PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Counter merupakan salah satu rangkaian elektronika digital yang menggunakan urutan logika digital dan dipicu oleh pulsa atau clock (rangkaian sekuensial). Counter biasanya mencacah atau menghitung dalam biner dan dapat dibuat untuk berhenti atau berulang ke hitungan awal setiap saat. Pada counter yang berulang, jumlah kondisi biner yang berbeda menunjukkan modulus (MOD) counter. Sebagai contoh, counter yang mencacah dari 0-1-2-3-4-5-6-7 secara berulang disebut juga modulus 8 atau MOD-8. Rangkaian dasar counter adalah beberapa flip-flop yang jumlahnya bergantung pada modulus yang diperlukan. Secara umum, counter terbagi menjadi 2 jenis, yaitu asynchronous counter (ripple counter) dan synchronous counter.



IC 74LS90 Counter tersusun atas sederetan flip-flop yang dimanipulasi sedemikian rupa dengan menggunakan peta Karnough sehingga pulsa yang masuk dapat dihitung sesuai rancangan. Dalam perancangannya counter dapat tersusun atas semua jenis flip-flop, tergantung karakteristik masing-masing flipflop tersebut.



Dilihat dari arah cacahan, rangkaian pencacah dibedakan atas pencacah naik (Up Counter) dan pencacah turun (Down Counter). Pencacah naik melakukan cacahan dari kecil ke arah besar, kemudian kembali ke cacahan awal secara otomatis. Pada pencacah menurun, pencacahan dari besar ke arah kecil hingga cacahan terakhir kemudian kembali ke cacahan awal. Tiga faktor yang harus diperhatikan untuk membangun pencacah naik atau turun yaitu (1) pada transisi mana Flipflop tersebut aktif. Transisi pulsa dari positif ke negatif atau sebaliknya, (2) output Flip-flop yang diumpankan ke Flipflop berikutnya diambilkan dari mana. Dari output Q atau Q, (3) indikator hasil cacahan dinyatakan sebagai output yang mana. Output Q atau Q. ketiga faktor tersebut di atas dapat dinyatakan dalam persamaan EX-OR. Pada percobaan ini menggunakan puch button sebagai clock untuk Counter- Up dan Counter-Down dengan led 8 bit. 2. Tinjauan Pustaka 2.1. Counter Counter merupakan salah satu rangkaian elektronika digital yang menggunakan urutan logika digital dan dipicu oleh pulsa atau clock (rangkaian sekuensial). Counter biasanya mencacah atau menghitung dalam biner dan dapat dibuat untuk berhenti atau berulang ke hitungan awal setiap saat. Pada counter yang berulang, jumlah kondisi biner yang berbeda menunjukkan modulus (MOD) counter. Sebagai contoh, counter yang mencacah dari 0-1-2-3-4-5-6-7 secara berulang disebut juga modulus 8 atau MOD-8. Rangkaian dasar counter adalah beberapa flip-flop yang jumlahnya bergantung pada modulus yang diperlukan. Secara umum, counter terbagi menjadi 2 jenis, yaitu asynchronous counter (ripple counter) dan synchronous counter[1]. 2.2. Xilinx Software Development adalah suatu perangkat lunak yang berguna untuk merancang dan mensimulasikan suatu rangkaian digital. Dengan menggunakan Xilinx proses perancangan suatu alat atau rangkaian digital melalui proses simulasi rangkaian yang telah dirancang untuk melihat apakah rancangan yang telah dibuat sudah benar atau masih mengandung kesalahan. Sebenarnya tahapan atau proses perancangan alat atau



Jurnal Praktikum TSK 2-Laboratorium Teknik Digital Universitas lampung



2



rangkaian digital menggunakan Xilinx sama seperti merancang suatu rangkaian logika secara manual akan tetapi kelebihan menggunakan simulator Xilinx dapat diminimalisasi kesalahan pada proses perancangan. Sebelum mulai merancang rangkaian pada Xilinx minimal sudah dilakukan rancangan state diagram atau tabel kebenaran (truth tables) dari spesifikasi rangkaian atau alat yang ingin dibuat. Kalau tidak mempunyai rancangan tersebut, Xilinx tidak dapat membantu dalam merancang alat tersebut. Xilinx ISE Terdapat 2 paket software, yaitu[2]: 1 Xilinx ISE Design Suite. 2 Xilinx ISE Webpack. 3. Alat dan bahan Adapun alat dan bahan yang digunakan pada praktikum ini adalah sebagai berikut: 1. Xilinx ISE Design Suite 2. Xilinx Webpack 3. Spartan 3-E



gambar 1. Kode program Sukses di Upload 3. Hasil Eksekusi Program Adapun setelah kode program sukses terupload ke modul maka akan menghasilkan gambar sebagai berikut:



PEMBAHASAN 1. Mengetik Kode Program Percobaan untuk praktikum teknik sistem komputer ini menggunakan module Spartan 3E atau FVGA dimana modul ini digunakan untuk mengupload atau menghasilkan nyala LED 8 bit dengan konsep counter up dan counter down. Alat yang dibutuhkan pada percobaan ini yaitu 1 buah Modul Spartan 3E, 1 buah PC atau Laptop, Kabel USB, Kabel Uploader. Langkah pertama melakukan percobaan ini yaitu membuat koding berupa masukan untuk nyala LED. Dari koding diatas yang terdapat pada baris 29 yaitu merupakan perintah untuk reset, pause, push, clock, dan temp count.yaitu jika tobol reset dimasukan nilai 1 maka temp countnya akan 000000 yang berarti mereset semua nyala LED. Kemudian apabila pause dinyalakan maka nyala LED akan tetap sama dengan nilai nyala LED sebelumnya. Selanjutnya jika tombol push ditekan maka nyala LED akan bertambah dengan sendirinya dan apabila ditekan lama maka LED akan menyala sebanyak 255 atau senilai 8 bit. 2. Cara Mengupload Kode Program Pertama adalah dengan configure target device, kemudian pilih run configure target, klik kanan untuk memproses. Setelah itu pilih folder program yang akan diupload ke modul Spartan 3E. Maka dengan sendirinya kode program terupload ke modul dan dapat berjalan.



gambar 2. Hasil Eksekusi pada hasil eksekusi program di atas dapat dilihat bahwa led menyala sesuai dengan kode program yang digunakan yaitu berdasarkan biner dari led 8-bit. DAFTAR PUSTAKA [1]https://www.scribd.com/.../Rangkaian-Counter- [ diakses pada 15 Juni 2017] [2]https://www.xilinx.com/products/design-tools/isedesign-suite.html [diakses pada 20 juni 2017]



Jurnal Praktikum TSK 2-Laboratorium Teknik Digital Universitas lampung



lampiram



gambar 1 Kode Program



3