12 0 132 KB
No : JSA/PRO/EMB/007 Rev.01
FRM-HSE-078 Rev.01
Job Safety Analysis
Nama Pekerjaan Hauling OverBurden ke Disposal Tanggal 27-Aug-15 Bagian Produksi Dianalisa Oleh DANANG KURNIAWAN Seksi / Lokasi OB Section / PIT Disetujui Oleh EKA JATNIKA Alat Pelindung Diri yang harus digunakan : safety shoes, safety helmet, rompi reflektif, kacamata hitam, masker debu, sarung tangan URAIAN LANGKAH PEKERJAAN
BAHAYA YANG BISA TIMBUL
TINDAKAN PENCEGAHAN / PENGENDALIAN
HOB-003
Naik unit
HOB-003
Tumpuan kaki di unit licin/berlumpur
HOB-003
Pastikan pijakan kaki di unit bebas dari lumpur dan oli
HOB-004
Naik unit
HOB-004
Posisi saat menaiki unit tidak bertumbu pada 3 titik
HOB-004
Pastikan ketika naik unit gunakan metode 3 titik tumpu (tumpuan pada 1 kaki dan 2 tangan )
HOB-005
Naik unit
HOB-005
Posisi tangan /kaki yang salah saat naik unit
HOB-005
Pastikan tangan dan kaki tertumpu pada tumpuan yang kuat dan terbebas dari minyak dan lumpur. Pastikan posisi tangan nyaman sesuai dengan postur tubuh saat bertumpu ketika naik unit
HOB-006
Manuver di front
HOB-006
Konsidi Front Loading yang lembek
HOB-006
HOB-007
HOB-008
Manuver di front
Manuver di front
HOB-007
HOB-008
Pergerakan unit DT yang mundur dengan kecepatan yang HOB-007 salah
Pergerakan unit lain di sekitar front
HOB-008
Pastikan hanya driver yang memiliki SIMPER yang mengoperasikan unit DT. Pastikan lokasi manuver di point loading, Pelajarilah kondisi point loading dan diskusikan dengan atasan langsung tentang kondisi point loading yang dinilai berpotensi amblas. Operator Excavator harus memastikan posisi bucket terangkat atau berada di luar area manuver DT saat mundur. Hal ini di dilakukan untuk menghindari tertabrak nya silinder arm Excavator oleh DT. Driver DT baru boleh melakukan manuver mundur ketika posisi bucket telah terangkat atau tidak berada di area manuver mundur DT dan terlihat di kaca spion. Driver harus membuka sedikit kaca pintu untuk mendengar komunikasi klakson dari Excavator dan selalu berkonsentrasi saat manuver mundur.
Selalu perhatikan pergerakan unit lain di sekitar area loading point dan daerah sekitar manuver unit DT. Lakukan komunikasi dengan setiap unit yang mendekati area point loading/area manuver DT. Komunikasi dapat dilakukan dengan isyarat-isyarat klakson dan lampu. Pastikan unit loading maupun unit lain yang berada di sekitar area manuver DT. Ikutilah pola antrian unit lainnya yang telah ada. Antrilah pada jarak yang aman dan mulai manuver memundurkan Unit ketika unit yang sudah selesai di isi sudah meninggalkan area loading point
HOB-009
Manuver di front
HOB-009
Posisi orang yang berdiri bebas di area manuver DT
HOB-009
HOB-010
Manuver di front
HOB-010
Debu
HOB-010
Driver harus memastikan kondisi sekitar area loading. Pastikan dilakukan komunikasi 2 arah antara operator dan orang yang akan mendekati daerah loading point nya/area manuver. Setelah terjadi komunikasi 2 arah yang dapat dipahami kedua belah pihak. Hentikanlah pergerakan unit untuk memberi kesempatan kepada orang yang akan mendekati area loading point untuk melakukan aktifitas. setelah selesai lakukan komunikasi 2 arah kembali dan pastikan unit digerakkan ketika orang ybs telah berada diluar jangkauan Excavator.
Pastikan kaca pintu berada dalam tertutup ketika unit di operasikan. Jika perlu gunakan Masker debu dan kacamata untuk menghindari paparan debu tanah.
Mengisisi material
HOB-011
Posisi Dumping material Excavator ke vessel DT tidak merata
HOB-012
Mengisisi material
HOB-012
posisi Buckect Excavator saat swing berada di atas kabin HOB-012 DT
HOB-013
Mengisisi material
HOB-013
Posisi buckect Excavator terlalu rendah
HOB-011
HOB-011
Pastikan posisi DT saat Loading berada pada posisi yang tepat sehingga Excavator dapat menjangkau vessel dengan posisi bucket tepat di tengah vessel. Pastikan saat dilakukan penunmpahan material ke vesel driver dapat mengamati kegiatan penumpahan yang berlangsung. Hal ini penting agar pembebanan pada kaki-kai unit DT merata. Pastikan posisi DT benar saat Loading, sehingga Excavator ketika swing tidak melewati kabin.
HOB-013
Operator Excavator harus memastikan posisi bucket terangkat melebihi vessel sebelum melakukan gerakan swing. Driver wajib mengenakan safety belt untuk menahan tubuh ketika terjadi benturan.
HOB-014
Membawa muatan dari Front ke Lokasi Dumping HOB-014
Lalu lintas/pergerakan unit lain
HOB-014
Pastikan Driver DT mengetahui jalan yang harus dilewati untuk menuju disposal. Patuhilah ramburambu yang ada di sepanjang jalan menuju disposal. Gunakan isyarat klaskson dan lampu untuk berkomunikasi dengan unit lain. Pastikan lampu rotary dan lampu depan menyala. Gunakan kecepan max. 40 km/jam dan mematuhi kecepatan di lokasi tertentu sesuai rambu. Jarak beriringan minimal 2 x panjang unit. Lakukan komunikasi dengan unit-unit perawatan jalan jika harus berpapasan. Jika harus mendahului unit lain lakukan dengan berkomunikasi (radio maupun lampu) dengan unit yang akan di dahului dan memastikan kondisi lalu lintas di depan aman/clear, setelah unit yang akan di dahului memberi kesempatan dengan menurunkan kecepatan segeralah mendahului unit menggunakan isyarat klakson dan lampu sign kanan.
HOB-015
Membawa muatan dari Front ke Lokasi Dumping HOB-015
Pengoperasian unit DT yang tidak benar, kondisi jalan dan grade jalan yang tidak standart
HOB-015
Unit DT yang bermuatan akan mengakibatkan pembebanan pada kaki-kaki unit. Pilihlan jalan yang rata untuk dilewati dan gunakan trasmisi dan kecepatan yang sesuai dengan kondisi jalan. Jangan berhenti secara mendadak dan berbelok dengan mendadak.
HOB-016
Membawa muatan dari Front ke Lokasi Dumping HOB-016
Pengoperasian unit DT yang tidak benar, kondisi jalan dan grade jalan yang tidak standart
HOB-016
Unit DT yang bermuatan akan mengakibatkan pembebanan pada kaki-kaki unit. Pilihlan jalan yang rata untuk dilewati dan gunakan trasmisi dan kecepatan yang sesuai dengan kondisi jalan. Jangan berhenti secara mendadak dan berbelok dengan mendadak.
HOB-017
Membawa muatan dari Front ke Lokasi Dumping HOB-017
Boulder yang jatuh dijalan, grade jalan yang melebihi standart
HOB-017
Driver DT harus selalu memperhatikan kondisi jalan dari batuan lepas yang jatuh di jalan. Hindari boulder/bongkahan batuan yang besar. Jangan memaksakan DT melangkahi /boulder yang besar karena akan mengakaibatkan kerusakan bagian bawah unit DT. Komunikasikan dengan atasan langsung atau unit perawatan jalan jika ada boulder/batuan lepas di jalan yang dilalui untuk dilakukan penyekrapan.
HOB-018
Membawa muatan dari Front ke Lokasi Dumping HOB-018
Operator mengantuk / Fatique
HOB-018
Pastikan Driver yang mengendarai unit dalam keadaan FIT untuk mengendarai unit. Tanyakan dalam P5M sebelum memulai kerja karyawan yang mengalami kurang tidur/istirahat malam sebelum nya. Gunakan waktu istirahat sebaik mungkin utnuk menghindari fatique. Pada malam hari jika terasa mengantuk Hentikan unit, Lakukan streaching dengan mengelilingi unit atau melakukan gerakangerakan senam sederhana. Informasikan kepada atasan langsung jika fatique yang di rasakan terlalu berat.
HOB-019
Membawa muatan dari Front ke Lokasi Dumping HOB-019
Keberadaan orang dalam radius pengoperasian/lalu lintas HOB-019 DT
HOB-020
Membawa muatan dari Front ke Lokasi Dumping HOB-020
Over Heat
HOB-021
Membawa muatan dari Front ke Lokasi Dumping HOB-021
HOB-022
Membawa muatan dari Front ke Lokasi Dumping HOB-022
HOB-023
Perhatikan kondisi jalan dan sekitar jalan yang dilalui dari keberadaan unit lain atau keberadaaan orang. Lakukan lah komunikasi 2 arah dengan orang-orang yang berada di sekitar jalan yang dilewati. Pada malam hari perhatikan tanda dari rompi reflektif dan tanda scotlight dari helm yang dikenakan korban.
HOB-020
Pastikan dilakukan pemeriksaan sebelum unit di operasikan. Jika terjadi Over Head segera hentikan pekerjaan dan komunikasikan dengan atasan langsung dan mekanik.
HOB-021
Paastikan kaca dan pintu di tutup ketika unit di operasikan. Jika di perlukan gunakan masker debu dan kaca mata untuk menghindari paparan debu
Pemakaian solar
HOB-022
Gunakan DT hanya untuk kegiatan prosuksi. Matikan engine ketika unit sudah tidak digunakan untuk kegiatan produksi.
Membawa muatan dari Front ke Lokasi Dumping HOB-023
Pemakaian Oli
HOB-023
Pastikan kondisi pelumasan baik pada saat pemeriksaan unit sebelum di operasikan. Pastikan tidak ada kebocoran pada sistem pelumasan di unit. Periodic service harus dilakukan secara berkala dan sesuai scedule.
HOB-024
Membawa muatan dari Front ke Lokasi Dumping HOB-024
Pemakaian Grease
HOB-024
Periodic service harus dilakukan secara berkala dan sesuai scedule.
HOB-025
Membawa muatan dari Front ke Lokasi Dumping HOB-025
Suara Unit
HOB-025
Pastikan pintu dan kaca unit di tutup selama unit beroperasi. Jika suara unit menimbulkan kebisingan yang melebihi 85 DB gunakanlan Ear Plug.
HOB-026
Membawa muatan dari Front ke Lokasi Dumping HOB-026
Getaran unit
HOB-026
Duduk lah pada operator seat dengan posisi yang paling nyaman. Pastikan dudukan unit berada dalam posisi yang datar. Periodic Servise harus dilakukan sesuai scedule. Pilihkan jalan yang rata sehingga menguragi getaran unit.
Debu
Dibuat Oleh,
Diperiksa Oleh,
Disetujui Oleh,
Danang Kurniawan Prod. Dept. Head
Sani Nurwanda HSE Dept. Head
Eka Jatnika Project Manager
FRM-HSE-079 Rev.00
JOB SAFETY INSTRUCTION (JSI) DIPERIKSA
DISETUJUI
NOMOR JSI JSI/PRO/EMB/007
TANGGAL EFEKTIF
Sani Nurwanda
Eka Jatnika
HSE DEPT HEAD
PROJECT MANAGER
10-Sep-12
HALAMAN
REVISI : 01 TIGA
Hauling OverBurden ke Disposal LANGKAH TUGAS 1
URUTAN LANGKAH TUGAS Naik unit
PENGENDALIAN KESELAMATAN & MOTIVASI Sebelum memulai pekerjaan gunakan, helm, kacamata, masker, safety shoes Sebelum menaiki unit dump Truck Periksalah pijakan kaki di unit dan pastikan bebas dari lumpur dan oli Pada saat naik unit Pastikan ketika naik unit gunakan metode 3 titik tumpu (tumpuan pada 1 kaki dan 2 tangan ) Untuk menghindari terkilit, Pastikan tangan dan kaki tertumpu pada tumpuan yang kuat dan terbebas dari minyak dan lumpur. Posisikan tangan nyaman sesuai dengan postur tubuh saat bertumpu ketika naik unit. Pastikan kaca jendela tertutup selama unit dioperasikan untuk menghindari masuk nya debu dalam kabin unit.
2
Manuver di front
Sebelum memulai pekerjaan, pelajarilah kondisi medan dan diskusikan dengan atasan langsung akan potensial bahaya di lokasi kerja. Dan Operasikan unit yang sesuai dengan SIMPER yang dimiliki Mundurlah ke posisi loasing jika terlihat dari spion posisi bucket terangkat atau berada di luar area manuver DT saat mundur. Hal ini di dilakukan untuk menghindari tertabrak nya silinder arm Excavator oleh DT. Driver DT baru boleh melakukan manuver mundur ketika posisi bucket telah terangkat atau tidak berada di area manuver mundur DT dan terlihat di kaca spion. Driver harus membuka sedikit kaca pintu untuk mendengar komunikasi klakson dari Excavator dan selalu berkonsentrasi saat manuver mundur. Selalu perhatikan pergerakan unit lain di sekitar area loading point dan daerah sekitar manuver unit DT. Lakukan komunikasi dengan setiap unit yang mendekati area point loading/area manuver DT. Komunikasi dapat dilakukan dengan isyarat-isyarat klakson dan lampu. Pastikan unit loading maupun unit lain yang berada di sekitar area manuver DT. Ikutilah pola antrian unit lainnya yang telah ada. Antrilah pada jarak yang aman dan mulai manuver memundurkan Unit ketika unit yang sudah selesai di isi sudah meninggalkan area loading point
Perhatikanlah kondisi sekitar area loading. Lakukanlah komunikasi 2 arah antara operator dan orang yang akan mendekati daerah loading point nya/area manuver. Setelah terjadi komunikasi 2 arah yang dapat dipahami kedua belah pihak. Hentikanlah pergerakan unit untuk memberi kesempatan kepada orang yang akan mendekati area loading point untuk melakukan aktifitas. setelah selesai lakukan komunikasi 2 arah kembali dan pastikan unit digerakkan ketika orang ybs telah berada diluat jangkauan Excavator.
3
4
Mengisi material
Posisikanlah DT saat Loading berada pada posisi yang tepat sehingga Excavator dapat menjangkau vessel dengan posisi bucket tepat di tengah vessel. Pastikan saat dilakukan penumpahan material ke vesel driver dapat mengamati kegiatan penumpahan yang berlangsung. Hal ini penting agar pembebanan pada kaki-kaki unit DT merata. Gunakanlah safety belt selama berada dalam unit yang beroperasi
Membawa muatan dari Front ke Lokasi Dumping
Ketahuilah kondisi jalan yang akan di lalui dengan melakukan diskusi dengan atasan langsung. Patuhilah rambu-rambu yang ada di sepanjang jalan menuju disposal. Gunakan isyarat klaskson dan lampu untuk berkomunikasi dengan unit lain. Pastikan lampu rotary dan lampu depan menyala. Gunakan kecepan max. 40 km/jam dan mematuhi kecepatan di lokasi tertentu sesuai rambu. Jarak beriringan minimal 40 m dari unit didepan. Lakukan komunikasi dengan unit-unit perawatan jalan jika harus berpapasan. Jika harus mendahului unit lain lakukan dengan berkomunikasi (radio maupun lampu) dengan unit yang akan di dahului dan memastikan kondisi lalu lintas di depan aman/clear, setelah unit yang akan di dahului memberi kesempatan dengan menurunkan kecepatan segeralah mendahului unit menggunakan isyarat klakson dan lampu sign kanan. Pilihlan jalan yang rata untuk dilewati dan gunakan trasmisi dan kecepatan yang sesuai dengan kondisi jalan. Jangan berhenti secara mendadak dan berbelok dengan mendadak. Karena ketika DT yang bermuatan akan mengakibatkan pembebanan pada kaki-kaki unit. Perhatikanlah kondisi jalan dari batuan lepas yang jatuh di jalan. Hindari boulder/bongkahan batuan yang besar. Jangan memaksakan DT melangkahi /boulder yang besar karena akan mengakaibatkan kerusakan bagian bawah unit DT. Komunikasikan dengan atasan langsung atau unit perawatan jalan jika ada boulder/batuan lepas di jalan yang dilaluiuntuk di lakukan penyekrapan. Mengendarai unit harus dalam keadaan FIT untuk mengendarai unit. Tanyakan dalam P5M sebelum memulai kerja karyawan yang mengalami kurang tidur/istirahat malam sebelum nya. Gunakan waktu istirahat sebaik mungkin utnuk menghindari fatique. Pada malam hari jika terasa mengantuk Hentikan unit, Lakukan streaching dengan mengelilingi unit atau melakukan gerakan-gerakan senam sederhana. Informasikan kepada atasan langsung jika fatique yang di rasakan terlalu berat. Gunakanlah cara pengoperasian unit yang baik, agar efisiensi pemakaian fuel dapat dicapai. Matikan engine ketika unit sudah tidak digunakan untuk kegiatan produksi. Duduklah dalam operator seat dengan penyetelah yang maksimum untuk mendapat kenyamanan selama mengoperasikan unit.
FRM-HSE-080 Rev.00
FORMULIR " JOB SAFETY OBSERVATION" Nomor Dokumen JSO
Nomor Revisi
Tanggal Efektif
JSO/PRO/EMB/007 JUDUL TUGAS
Hauling OverBurden ke Disposal Jabatan Terkait
No. Unit/Peralatan
Bagian Terkait
Lokasi Kerja
Identitas Pekerja yang diObservasi : NAMA
No
NRP
TANDA TANGAN
LANGKAH - LANGKAH TUGAS
PEMENUHAN
(Periksa langkah-langkah berikut, pilih "Ya" jika terpenuhi dengan tanda Ö dan "Tidak" jika ada penyimpangan dengan tanda "X"
1
Apakah operator menggunakan baju lengan panjang, helm (dan topi survey jika diperlukan), kacamata, masker, sarung tangan, safety shoes & ear plug ?
2
Apakah operator menaiki unit menggunakan metode 3 titik tumpu (tumpuan pada 1 kaki dan 2 tangan ) ?
3
Sebelum memulai pekerjaan, Apakah driver mempelajari kondisi medan dan mendiskusikan dengan atasan langsung akan potensial bahaya di lokasi kerja?
4
Apakah DT mundur ke posisi loading ketika posisi bucket terangkat atau berada di luar area manuver?
5
Apakah DT antri pada jarak yang aman dan mulai manuver memundurkan Unit ketika unit yang sudah selesai di isi sudah meninggalkan area loading point?
6
Apakah driver melakukan komunikasi 2 arah dengan orang yang akan mendekati daerah loading point atau area manuver? Apakah operator menggunakan safety belt selama berada dalam unit yang beroperasi?
7 8
Apakah driver mematuhi rambu-rambu yang ada di sepanjang jalan menuju disposal?
9
Apakah rotary lamp menyala selama unit beroperasi?
10 11 12 13
Ya
Tidak
Kode bahaya
PIC
BATAS WAKTU
STATUS
Apakah driver mengoperasikan unit dump truck dalam keadaan FIT?
Laporan Tindakan Perbaikan (Diisi Jika ada Penyimpangan) : DESKRIPSI PENYIMPANGAN
Identitas Obeserver : No JABATAN 1
OBSERVER / Pengamat
2
Supervisor / Atasan
TINDAKAN PERBAIKAN
NAMA
TANGGAL
TANDA TANGAN