15 0 153 KB
KERANGKA ACUAN KEGIATAN PROGRAM PERKESMAS (PERAWATAN KESEHATAN MASYARAKAT) 2020 I.
PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Perkesmas
atau
Perawatan
Kesehatan
Masyarakat
adalah
perpaduan antara keperawatan dan kesehatan masyarakat dengan dukungan peran serta aktif masyarakat mengutamakan pelayanan promotif dan preventif secara berkesinambungan tanpa mengabaikan pelayanan kuratif dan rehabilitatif secara menyeluruh dan terpadu, ditujukan kepada individu, keluarga, kelompok dan masyarakat untuk ikut meningkatkan fungsi kehidupan manusia secara optimal, sehingga mandiri dalam upaya kesehatan masyarakat. Perkesmas merupakan kegiatan pokok Puskesmas yang bentuk kegiatannya dilaksanakan dengan melakukan kunjungan pada keluarga rawan, kelompok rawan dan masyarakat. Sumber data dari Puskesmas Maesan tahun 2019 terdapat 360 keluarga rawan dari
jumlah penduduk 48.810. Selain itu terdapat
beberapa kelompok rawan yang membutuhkan perhatian untuk memperoleh informasi tentang Perawatan Kesehatan Masyarakat, antara lain 42 sekolah, 67 Posyandu Balita, 17 Posyandu Lansia, 2 Posbindu dan beberapa kelompok lainnya. Tingginya perkiraan keluarga rawan di wilayah Puskesmas Maesan menunjukkan bahwa wilayah Maesan merupakan daerah berisiko untuk timbulnya suatu penyakit baik pada individu, keluarga maupun masyarakat. Kejadian tersebut akan berpengaruh besar terutama apabila individu, keluarga dan masyarakat tersebut tidak dapat secara mandiri melakukan perawatan kesehatan. Berdasarkan beberapa hal tersebut kegiatan Perkesmas masih perlu dilaksanakan dalam rangka meningkatkan pemberdayaan individu, kelompok dan masyarakat sesuai
dengan tujuan pembangunan
kesehatan yaitu meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat setinggi-tingginya.
B. TUJUAN 1.
Tujuan Umum Meningkatnya kemandirian masyarakat dalam mengatasi masalah keperawatan kesehatan untuk mencapai derajat kesehatan yang optimal.
2.
Tujuan Khusus a. Meningkatnya kemampuan individu untuk melaksanakan keperawatan dasar dalam rangka mengatasi masalah kesehatan b. Meningkatnya kemampuan keluarga untuk melaksanakan keperawatan dasar dalam rangka mengatasi masalah kesehatan
II.
RENCANA KEGIATAN A. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan Kegiatan Perkesmas dilaksanakan dengan : 1. Memberikan Asuhan Keperawatan kepada Individu 2. Memberikan Asuhan Keperawatan kepada Keluarga 3. Memberikan Kunjungan Rumah terencana (home visit/home care) B. Cara Pelaksanaan Pelaksanaan
kegiatan
Perawatan
Kesehatan
Masyarakat
dilakukan setelah penentuan target keluarga rawan di tiap desa, sedangkan home visit/home care dilakukan apabila terdapat pasien dari rawat inap ataupun rawat jalan yang membutuhkan tindak lanjut perawatan di rumah. C. Pengorganisasian Pelaksanaan Kegiatan 1. Pelaksana Kegiatan Kegiatan dilaksanakan oleh Koordinator dan Pelaksana wilayah
Desa
Nama
Nama
Petugas/Pelaksana
Petugas/Pelaksana
MAESAN
Perawat Rudericus
SUGER LOR
Santoso, S.Kep.Ns Novianto SC, Amd.Kep
Anugerah
SUMBERSARI
Diana
Octavia,
fajriah, Amd.Keb Santi Murnilawati,
PENANGGUNGAN
Amd.Kep Hafni Ainun, Amd.Kep
Amd.Keb Diana Meiliasari,
Muzayyanah S.Kep.Ns
Amd.Keb Uliy miefta
GAMBANGAN
Anita
Amd.Keb Siti masturotul.
TANAH WULAN
Amd.Kep Oky Gunawan.
PAKUNIRAN
Budi
Rahmawati, R,
Bidan Fidi Astuti, Amd.Keb
Amd. Keb Siti
Nurul
ilmia, L,
Khotijah,
Amd.kep
Amd.Keb
SUMBER PAKEM
Ns.Pipit Dwi Lestari,
Rina
PUJERBARU
S.Kep. Choirur
Amd.Keb, SST Siti Badriyah
SUCO LOR
Alfian, Amd.Kep Ns.Miftahul Munir,
Amd.Keb Uswatun
Hasanah,
GUNUNGSARI
S.Kep. Ubaidillah Islahil umah,
Amd.Keb Sonytania
Rose
SUMBERANYAR
Amd.Kep Ns. Trisnayanti, S.Kep
anggraeni , Amd.Keb Rina Jayanti,
Rohman
Teriana,
Amd.Keb 2. Peran Pihak Terkait Pihak Terkait 1.1Lintas Program a) Program KIA
Peran Memberikan
laporan
bayi resiko rendah yang ada, bayi resiko rendah yang dirawat dan dibina di rumah, bayi resiko rendah
yang
dapat
dilepas (KM IV), bayi resiko tinggi yang ada, bayi resiko tinggi yang
dirawat dan dibina di rumah, bayi resiko tinggi yang dapat dilepas (KM IV), balita resiko rendah yang ada, balita resiko rendah yang dirawat dan dibina di rumah, balita resiko rendah yang dapat dilepas (KM IV), balita resiko tinggi yang ada, balita resiko tinggi yang dirawat dan dibina di rumah,
balita
resiko
tinggi yang dapat dilepas (KM IV), bumil resiko rendah yang ada, bumil resiko
rendah
yang
dirawat dan dibina di rumah,
bumil
resiko
rendah
yang
dapat
dilepas (KM IV), bumil resiko tinggi yang ada, bumil resiko tinggi yang dirawat dan dibina di rumah,
bumil
resiko
tinggi yang dapat dilepas (KM IV), buteki resiko rendah yang ada, buteki resiko
rendah
yang
dirawat dan dibina di rumah,
buteki
resiko
rendah
yang
dapat
dilepas (KM IV), buteki resiko tinggi yang ada, buteki resiko tinggi yang dirawat dan dibina di rumah,
buteki
resiko
tinggi yang dapat dilepas
b) Kesehatan Lingkungan
(KM IV) Konsultasi
dan
koordinasi
apabila
ditemukan
masalah
dalam
kesehatan
lingkungan
baik
yang
mempengaruhi
c) Gizi
kesehatan
individu,
keluarga,
kelompok
ataupun masyarakat Konsultasi dan koordinasi
apabila
ditemukan bayi, balita, bumil, ataupun buteki, yang d) P2
mempunyai
gangguan gizi Konsultasi
dan
koordinasi
apabila
ditemukan
adanya
penyakit menular yang membutuhkan perawatan e) Promkes
tindak lanjut di rumah Koordinasi untuk melakukan
kegiatan
penyuluhan
kesehatan
baik
keluarga,
pada
kelompok, f) Rawat Inap
masyarakat Koordinasi
ataupun untuk
perawatan tindak lanjut di rumah pasien pasca g) Rawat Jalan
rawat inap di Puskesmas Koordinasi untuk perawatan tindak lanjut pasien rawat jalan yang membutuhkan perawatan di rumah
1.2Lintas Sektor a) Kecamatan
Memberikan akan
dukungan berjalannya
program Perkesmas di
desa Memberikan
b) Kepala Desa
akan
dukungan berjalannya
program Perkesmas di c) Kader Kesehatan
desa Membantu
dalam
menetapkan
kriteria
keluarga
rawan
dan
pendataan
D. Sasaran
Individu
Keluarga Rawan
E. Jadual Pelaksanaan Tanggal
Nama Kegiatan 1. Asuhan
Keperawatan
Pelaksanaan Pada
Individu
Januari – Desember
2. Asuhan Keperawatan Keluarga
2020
Jadwal kegiatan bulan Maret dilaksanakan di 5 desa wilayah kerja puskesmas maesan, dan pada bulan april tidak ada kegiatan dikarenakan untuk anggaran pandemi covid-19.
F. Pembiayaan Sumber Dana: BOK Pelacakan Perkesmas : Uang Harian Petugas = 2 petugas x 125 Kali kegiatan x Rp 40.000 = Rp. 10.000.000 Dengan adanya program perkesmas diharapkan : 1. Tertanganinya asuhan keperawatan pada individu rawan 100%
keluarga
2. Tertanganinya asuhan keperawatan pada keluarga rawan 100%
G. PENUTUP 1.
Pencatatan Pencatatan
kegiatan
Perawatan
Kesehatan
Masyarakat
dilakukan pada saat/setelah kunjungan rumah pada individu/ keluarga rawan. 2.
Pelaporan Pelaporan kegiatan dilaksanakan setelah kegiatan dilakukan setiap bulan sesuai dengan format yang tersedia dilengkapi dengan hasil kegiatan dan dokumentasi.
3.
Evaluasi a)
Evaluasi Kegiatan Evaluasi
kegiatan
dilaksanakan
setelah
kegiatan
kunjungan rumah selesai meliputi evaluasi tentang: input, proses dan output. Kegiatan evaluasi dicatat dalam buku evaluasi. b)
Evaluasi Tribulanan Evaluasi tribulanan dilaksanakan setiap 3 (tiga) bulan untuk menilai pencapaian target kegiatan kunjungan
c)
Evaluasi Tahunan (PKP) Evaluasi
kegiatan
tahunan
dilaksanakan
setelah
dilakukannya kegiatan selama satu tahun. Selanjutnya hasil evaluasi ini dijadikan tolok ukur pencapaian target dan kinerja program selama satu tahun serta menjadi dasar penilaian Dinas Kesehatan Kabupaten.
4.
Rencana Tindak Lanjut RTL (Rencana Tindak Lanjut) dilaksanakan setelah dilakukan analisis pencapaian target dan kinerja program. Analisis dimaksud dalam hal ini adalah adanya beberapa kendala dan masalah sehingga hasil kegiatan tidak tercapai sesuai target atau adanya kegiatan lain yang dapat menunjang dan mendukung kegiatan ini untuk pelaksanaan kegiatan berikutnya
Bondowoso, 08 Januari 2020
Kepala Puskesmas Maesan
dr. Yudia Candrawati NIP.19670831 201001 2 002
Koordinator Perkesmas
ANITA RAHMAWATI, Amd. Kep
KERANGKA ACUAN KEGIATAN PERKESMAS ( PERAWATAN KESEHATAN MASYARAKAT )
PUSKESMAS MAESAN TAHUN 2020