16 0 2 MB
BAB XII. SPESIFIKASI TEKNIS DAN GAMBAR
KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG KESEJAHTERAAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA
KERANGKA ACUAN TEKNIS Relokasi Data Center
Kerangka Acuan Teknis
Page 1
DAFTAR ISI
1. LATAR BELAKANG
3
2. TUJUAN
3
3. RUANG LINGKUP PEKERJAAN
4
4. SOLUSI TEKNIS
5 - 30
a. TOPOLOGI SISTEM, TEKNOLOGI, FITUR, FUNGSIDAN KEMAMPUAN TEKNOLOGI
5
b. INTEGRASI DAN INTEROPERABILITAS
13
c. JADWAL PELAKSANAAN
13
d. PELAPORAN
13
e. SPESIFIKASI TEKNIS MINIMAL
16
Kerangka Acuan Teknis
Page 2
1. LATAR BELAKANG Data Center adalah salah satu tempat yang digunakan untuk menempatkan perangkat IT berupa server, jaringan, sistem komputer, perangkat telekomunikasi, perangkat
penyedia
tegangan
listrik,
pengontrol
keadaan
lingkungan
dan
penyimpanan data. Data Center menjadi salah satu fasilitas yang sangat diperlukan oleh Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat. Dengan adanya data center maka ketersediaan data dan lalu lintas data dapat melayani kebutuhan seluruh unit-unit di Kemenko Kesra. Ketersediaan ini juga memberikan pelayanan akan keterhubungan satu sama lain antara user ke user, user ke intranet bahkan sampai ke penggunaan layanan internet.Data Center yang dihubungkan lewat jaringan menjadi Data Center Corporate yang merupakan sarana komunikasi antar satuan kerja. Saat ini di Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat telah dibangun Data Center yang menampung perangkat IT dan menjadi pusat data sekaligus pusat koneksi seluruh jaringan lokal (Local Area Network) Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat. Letak Data Center Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat berada dilantai 1 Gedung sisi Barat. Untuk memberikan dukungan optimal pada seluruh unit-unit di Kantor Menko Kesra maka Data Center harus dipersiapkan jauh lebih baik dimasa yang akan datang. Terlebih lagi dengan hadirnya rencana pembangunan gedung sisi barat Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat pada tahun 2011 menyebabkan lokasi data center berubah dan harus dipindahkan karena lokasi data center menjadi salah satu ruangan yang akan dibongkar. Hal inilah yang menjadi acuan bagi Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat dalam memberikan pelayanan optimal dengan tetap menyediakan sarana komunikasi IT walaupun data center harus dipindahkan. 2. TUJUAN Tujuan pemindahan ruangan data center ini adalah agar dalam pembongkaran atau pembangunan gedung sisi barat nanti ruangan data center tidak terkena dampak fisik oleh pembongkaran atau pembangunan gedung sisi barat Kementerian Koordinator Bidang Kesra. Selain itu, tujuan yang hendak dicapai adalah : Kerangka Acuan Teknis
Page 3
a. Meningkatkan kualitas infrastruktur jaringan dimana didalam pemindahan ruangan data center nantinya agar mengganti kualitas fisik backbone maupun FO. b. Menambah kuantitas perangkat jaringan untuk melakukan fungsi komunikasi data yang jauh lebih baik serta membackup perangkat jaringan yang telah ada. c. Adanya jaminan keamanan data dan informasi dilingkungan Kemenko Kesra dikarenakan didalamnya akan diberikan security system secara fisik
yang
jauh lebih baik dari yang telah ada. 3. RUANG LINGKUP PEKERJAAN Ruang lingkup pekerjaanyang dilaksanakan adalah sebagai berikut : a. Pembongkaran dan Pemindahan Ruangan Data Center dimana didalamnya pencabutan dan pembuatan race floor diarea yang baru. b. Penarikan FO untuk penyambungan antara gedung Kedeputian dan gedung Sayap Selatan dengan Gedung Sayap Utara. c. Penarikan kabel backbone di Gedung Sayap Utara dan backbone di Gedung Utama ke Ruang Server yang baru di Gedung Sayap Utara. d. Penarikan Supply Power Listrik untuk Ruangan Data Center yang baru. e. Pemasangan Perangkat Keamanan untuk security system di ruangan data center. f. Pemasangan perangkat peralatan jaringan yang baru. g. Melakukan instalasi kabel jaringan dan komunikasi data beserta perangkat utama dan pendukungnya. h. Melakukan testing dan commissioning atas kabel yang terpasang. i. Pendokumentasi fisik serta labelisasi perangkat network, kabel dan sejenisnya termasuk pembuatan ‘as build drawing”. j. Melakukan konfigurasi sistem operasi jaringan. k. Melakukan pemeliharaan terhadap sistem yang terpasang selama 2 tahun, termasuk penggantian perangkat yang mengalami kerusakan atau tidak berjalan normal.
Kerangka Acuan Teknis
Page 4
l. Disaat yang bersamaan, setelah point d. juga diminta untuk melakukan pemasangan koneksi internet sementara untuk pengguna di Kementerian Koordinator Bidang Kesra yang terkena dampak pembangunan Gedung Sisi Barat Kementerian Koordinator Bidang Kesra. 4. SOLUSI TEKNIS a) Topologi Sistem, Teknologi, Feature, Fungsi dan Kemampuan Teknologi Rekanan harus merealisasikan pekerjaan Pemindahan Ruangan Data Center secara optimal, handal, sempurna, terkoneksi dengan baik dan terjamin keamanannya. Selain itu, juga menjamin pemasangan perangkat jaringan yang baru dapat terintegrasi dengan sistem yang telah dipindahkan. Selain itu, rekanan juga harus merealisasikan pemasangan koneksi sementara bagi pengguna di Kemenko Kesra yang mengalami gangguan akibat dampak pembangunan Gedung Sisi Barat Kementerian Koordinator Bdang Kesra. Topologi Awal sebelum dipindahkan :
Gedung Sayap Utara
FO
Gedung Sayap Selatan
Backbone Cat5e Gedung Utama
Gedung Kedeputian
Backbone Cat5e Server
Backbone Cat6
Gedung Barat
TOPOLOGI JALUR KABEL FIBER OPTIK DAN BACKBONE CAT 5E DAN 6 Kondisi Awal
Kerangka Acuan Teknis
Page 5
Topologi Jalur Kabel dan FO pasca pemindahan ruangan data center :
Gedung Utama
Gedung Sayap Utara
FO dan Menggunakan Media Converter
Gedung Sayap Selatan
Backbone Cat6
Backbone Cat6 Gedung Kedeputian FO dan Menggunakan Media Converter Server
TOPOLOGI JALUR KABEL FIBER OPTIK DAN BACKBONE CAT 6
Kebutuhan pemindahan ruangan data center di kantor Kemenko Kesra mencakup komponen-komponen sebagai berikut : i) Pembangunan Infrastruktur backbone dari Switch Gedung Sayap Utara ke ruang Data Center yang baru di Gedung Sayap Utara, backbone pada Gedung Utama dan infrastruktur FO pada kedua Gedung di kantor Kemenko Kesra yaitu Gedung Kedeputian dan Gedung Sayap Selatan. ii) Pemasangan dan penggunaan material perangkat keras jaringan baik yang baru maupun yang sedang berjalan. iii) Pembangunan koneksi internet sementara selama ada gangguan dan pemutusan akibat pemindahan ruangan data center. iv) Sistem Jaringan. (1) Pembangunan Infrastruktur backbone dari Switch Gedung Sayap Utara ke ruang Data Center yang baru di Gedung Sayap Utara, backbone pada Gedung Utama dan infrastruktur FO pada kedua Gedung di kantor
Kerangka Acuan Teknis
Page 6
KemenkoKesra yaitu Gedung Kedeputian dan Gedung Sayap Selatan. Pembangunan ini akan dilakukan dengan tahapan sebagai berikut : (a) Pengadaan dan instalasi material jaringan kabel baru sebanyak 8 titik (node) dengan rincian sebagai berikut : Gedung
Jenis Koneksi
Jumlah Node
Gedung Sayap Utara – Ruang Server Baru
Backbone Cat 6
Gedung Utama – Ruang Server Baru
Backbone Cat 6
2 Titik dimana 1 titik untuk jalur kabel dan lainnya untuk jalur wireless. 2 Titik dimana 1 titik untuk jalur kabel dan lainnya untuk jalur wireless. 2 Titik
Gedung Kedeputian – FO (Fiber Optik) Ruang Server Baru Gedung Sayap FO (Fiber Optik) Selatan – Ruang Server Baru Jumlah
2 Titik 8 Titik
(b) Membangun ducting sistem yang lebih rapih dengan material conduit sebagai pelindung kabel. (2) Pemasangan dan penggunaan material perangkat keras jaringan baik yang baru maupun yang sedang berjalan. Material yang akan digunakan untuk pembangunan infrastrukur backbone, FO dan pemasangan perangkat aktif dan pasif di Ruang Data Center yang baru dibagi dalam 3 kategori yaitu : -‐ Material Pasif -‐ Material Aktif -‐ Material Pendukung Material Pasif Material Pasif ini menggunakan produk end to end yang memberikan garansi produk selama 20 tahun. Semua kabel backbone, FO dan kabelkabel yang terpasang nantinya di Ruang Data Center yang baru akan Kerangka Acuan Teknis
Page 7
terproteksi dari kerusakan mekanikal karena dilindungi dalam high impact
conduits , sedangkan untuk melindungi dari kerusakan akibat electrical influence, semua kabel akan diletakkan jauh dari power cables dan tersusun rapi melalui cable tray system. Labelling akan dilakukan pada semua sistem kabel untuk keperluan identifikasi yang jelas, disisi source dan destination sebagaimana diindikasikan dalam system drawing. Selain itu, Dokumentasi untuk sertifikasi material, struktur data cabling/wiring, site logs dan test performace akan diberikan juga. Material Aktif Material aktif yang digunakan untuk backbone dan FO seperti : 1. Switch Access baik Data maupun POE, 2. Media Converter FO untuk keterhubungan antara Switch Core Cisco Catalyst 3560G Series di ruang Data Center yang baru dengan Switch Access Cisco Catalyst 2960 Series dan Cisco Linksys POE SRW224P untuk Gedung Kedeputian. 3. Media Converter FO untuk keterhubungan antara Switch Core Cisco Catalyst 3560G Series di ruang Data Center yang baru dengan Switch Access Cisco Catalyst 2960 Series POE-8 dan Switch Access Cisco Catalyst 2960 Series untuk Gedung Sayap Selatan. 4. Material
aktif
lain
yang
dipakai
dalam
proses
penggunaan
keterhubungan backbone dan FO yang telah disebutkan diatas. Material aktif yang dipersiapkan untuk penambahan perangkat baru di Ruangan Data Center seperti : 1. UPS 3U 230 V 2. PDU (Power Distribution Unit) 3. Crimping Tools Cat 6 4. Eksternal HDD Kerangka Acuan Teknis
Page 8
5. KVM Switch dan Cable (1 Buah KVM Switch dan 3 Buah KVMCable) 6. RouterOS 7. Server jenis RackMount 8. Sistem Operasi Windows Server 2008 32 bit/64 bit 9. Lemari Besi 10. Switch Core Data 24 Port10/100/1000 11. Switch Access Data 24 Port10/100/1000 12. UTP Cable Cat 6 13. RJ 45 Cat 6 14. Notebook 14” Spesifikasi material aktif dapat dilihat pada lampiran Spesifikasi Minimal Pemindahan Ruangan Data Center didokumen ini. Material aktif ini harus dipasang di Ruangan Data Center baru tepatnya di Rak Server baru kecuali no. 3, 11, 12, 13dan 14 yaitu Crimping Tools Cat 6, Switch Access Data 24 Port 10/100/1000, UTP Cable Cat 6, RJ45 Cat 6 dan Notebook 14”. Perangkat-perangkat ini dipakai sebagai perangkat tambahan yang diperlukan oleh Kementerian Koordinator Bidang Kesra. Tugas rekanan adalah melakukan penyediaan, pemasangan, setting, troubleshooting sampai dengan terintegrasi dengan sistem yang sudah ada. Selain itu, Rekanan juga melakukan pemeliharaan terhadap sistem yang terpasang baik yang sudah ada maupun yang baru, termasuk penggantian perangkat yang mengalami kerusakan atau tidak berjalan normal. Material Pendukung Material pendukung adalah material yang digunakan sebagai sarana pelindung pada instalasi kabel dan perangkat lainnya yaitu Ducting System sebagai upaya untuk perlindungan jaringan kabel yang terpasang. Untuk membangun ducting system yang lebih rapi maka jalur kabel utama menggunakan hanger system sedangkan distribusi kabel menggunakan Kerangka Acuan Teknis
Page 9
material flexible conduit dan high impact conduit yang dapat diisikan kabel UTP maksimal 3 line serta aksesorisnya bisa berupa pipa clamp, joint box dan lain-lain. Pemindahan dan Penambahan Raised Floor Raised floor adalah suatu sistem peninggian lantai dengan pedestal sehingga
memungkinkan
seluruh
instalasi kabel
yang
ada
dapat
membentuk jaringan yang rapi dan memudahkan dalam perawatan dan pengecekan. Raised floor dibuat dengan ketinggian ideal berkisar antara 300 mm – 400 mm dari permukaan lantai dengan pertimbangan adanya penempatan tray dan piping yang cukup agar udara dingin yang dihembuskan oleh unit PAC tidak terhambat oleh perangkat-perangkat yang ada dibawah raised floor tersebut. Raised floor akan dibangun pada tempat yang akan dijadikan sebagai Data Center. Seluruh material raised floor akan menggunakan raised floor yang sudah ada dan terbangun diruang Data Center yang lama dan ditambah jika diperlukan sesuai kapasitas luas ruangan Data Center yang baru. Tugas rekanan adalah melakukan pembongkaran raised floor dari ruangan Data Center lama, melakukan pemasangan kembali diruangan Data Center baru dan menambah raised floor sesuai perhitungan rekanan dan kapasitas ruangan yang akan ditempati oleh Ruangan Data Center yang baru. Rekanan harus mempertimbangkan adanya kebutuhan penambahan material baru sehubungan dengan kegiatan pembongkaran dan pemasangan kembali raised floor ini dan pembiayaan untuk hal ini sudah termasuk dalam biaya bongkar pasang raised floor. Kondisi raised floor yang dibangun mudah dipindahkan dan kuat terhadap tekanan tinggi. (3) Pembangunan koneksi internet sementara selama ada gangguan dan pemutusan akibat pemindahan ruangan data center.
Kerangka Acuan Teknis
Page 10
Agar koneksi internet tidak terputus pada user-user yang terkena dampak pemindahan Ruangan Data Center maka diadakannya pembangunan koneksi internet sementara dimana koneksi ini menggunakan koneksi dial up modem ADSL speedy bulanan yang dihubungkan ke Router lalu disambungkan ke switch-switch yang tersebar diseluruh unit-unit yang terkena dampak pemindahan Ruangan Data Center. Lalu switch-switch tersebut ditarik ke tiap-tiap user yang membutuhkan dan atau switchswitch tersebut dihubungkan ke AP (Access Point) / Wireless LAN. Ilustrasinya bisa dilihat dari gambar dibawah ini (Ilustrasi ini bisa berubah sesuai dengan situasi dan kondisi pada saat pemasangan) : Modem ADSL Router
Internet
Client WIFI
`
Wireless Access Point Switch
Client Kabel
`
`
`
`
`
TOPOLOGI JARINGAN INTERNET SPEEDY
Material aktif yang dipersiapkan untuk pembangunan koneksi internet sementara yaitu : 1. Speedy Eksekutif Bulanan 3 Mbps 2. Access Point / Wireless LAN 3. Kabel data UTP cat 6 4. RJ 45 cat 6 5. Switch Hub 24 Port 6. Modem ADSL Router
Kerangka Acuan Teknis
Page 11
Spesifikasi material aktif dapat dilihat pada lampiran Spesifikasi Minimal Pemindahan Ruangan Data Center didokumen ini. Material aktif ini harus dipasang di masing-masing unit Kemenko Kesra yang terkena dampak Pemindahan Ruangan Data Center. Perangkat-perangkat diatas dipakai sebagai
perangkat
tambahan
yang
diperlukan
oleh
Kementerian
Koordinator Bidang Kesra dalam membangun koneksi internet sementara. Tugas rekanan adalah melakukan penyediaan, pemasangan, setting, troubleshooting sampai dengan terpasangnya koneksi internet sementara. Selain itu, rekanan juga melakukan pemeliharaan terhadap sistem yang sudah terpasang ini termasuk penggantian perangkat yang mengalami kerusakan atau tidak berjalan normal. IV.
Sistem Jaringan Rekanan harus melakukan pulling, termination, testing dan commissioning agar kondisi jaringan yang dipindah dan perkabelan di Ruangan Data Center dapat berjalan dengan baik. Rekanan harus melakukan pemeliharaan atau maintenance atas operasional sistem jaringan selama 2 tahun. Pemeliharaan disini berupa pemeriksaan rutin atau monitoring per bulanan dengan 1 kali kunjungan ke Kantor Kemenko Kesra, yang meliputi : •
Perbaikan / penggantian untuk material barang atau infrastruktur yang mengalami kerusakan fisik / tidak baik secara operasionalnya.
•
Mengurus perbaikan perangkat aktif yang mengalami krusakan secara operasional ( kalau perlu menggantinya dengan yang baru ).
•
Hadir dalam waktu minimal 1 x 24 jam apabila ada pekerjaan perbaikan yang memerlukan perbaikan segera.
b. Integrasi dan Interoperabilitas Dalam rangka kompatibilitas dengan sistem yang sudah berjalan, Rekanan harus memperhatikan secara seksama kondisi infrastruktur teknologi informasi yang ada di Kantor Kemenko Kesra. Untuk itu, Rekanan harus melakukan integrasi semua perangkat yang ada. Apbila terjadi kesalahan dimana perangkat tersebut tidak dapat Kerangka Acuan Teknis
Page 12
terintegrasi dengan kondisi infrastruktur di kantor Kemenko Kesra maka Rekanan harus memberikan solusi komprehensif pada pihak Kemenko Kesra. Rekanan akan melakukan integrasi setelah jam kerja atau pada saat jam kerja dengan persetujuan dan pertimbangan dari Project Manager Menko Kesra yang bersangkutan. Implementasi yang dilakukan oleh Rekanan akan meliputi semua komponen mulai dari : •
Pembangunan Infrastruktur backbone dari Switch Gedung Sayap Utara ke ruang Data Center yang baru di Gedung Sayap Utara, backbone pada Gedung Utama dan infrastruktur FO pada kedua Gedung di kantor Kemenko Kesra yaitu Gedung Kedeputian dan Gedung Sayap Selatan.
•
Pemasangan dan penggunaan material perangkat keras jaringan baik yang baru maupun yang sedang berjalan.
•
Pembangunan koneksi internet sementara selama ada gangguan dan pemutusan akibat pemindahan ruangan data center.
•
Sistem Jaringan.
Pada saat integrasi dan implementasi akan dibuat VTL (Verification Task List) yang berisikan parameter untuk Quality Control. Parameter ini akan ditentukan bersamasama dengan pihak di kantor Kemenko Kesra. c. Jadwal Pelaksanaan Sebagai acuan rekanan diwajibkan membuat Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan. d. Pelaporan Dalam pelaksanaan Pemindahan Ruangan Data Center Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat, Rekanan wajib memberikan laporan-laporan yaitu : a) Laporan Pelaksanaan •
Dokumentasi Serah Terima Barang
•
Dokumentasi Pelaksanaan Kegiatan (Testing dan Commissioning)
•
Laporan ini disampaikan selambat-lambatnya 1 (satu) minggu sebelum dibuat Berita Acara Serah Terima Pekerjaan.
Kerangka Acuan Teknis
Page 13
b) Laporan Kemajuan Kerja (Progress Report) •
Laporan pekerjaan dari tiap-tiap komponen kerja yang telah disebutkan diatas.
•
Laporan ini berisi tentang apa yang sudah dikerjakan, apa yang akan dikerjakan pada langkah selanjutnya. Jika ditemukan kendala harus dicantumkan kendala tersebut dan apa solusi komprehensif yang bisa diberikan oleh Rekanan.
•
Laporan ini disampaikan setiap 2 Minggu 1 kali setelah pelaksanaan mulai dilakukan.
c) Laporan Akhir berisikan realisasi pekerjaan Pemindahan Ruangan Data Center meliputi : •
Gambar (topologi) jaringan kabel baik FO maupun backbone di Kemenko Kesra
•
Gambar (topologi) jaringan yang sudah terbangun dengan tambahan perangkat yang disebutkan dalam komponen-komponen diatas.
•
Layout jaringan disertai penjelasan rinci / labelisasi setiap titik yang terpasang.
•
Berita Acara Serah Terima Pekerjaan.
d) Laporan tersebut masing-masing dibuat dalam 5 (lima) eksemplar. Efektivitas dan Efisien Untuk menjaga keefektifan dan keefisienan pelaksanaan pekerjaan ini maka Rekanan akan melakukan simulasi pelaksanaan implementasi jika diperlukan berdasarkan parameter-parameter yang diberikan oleh pihak dari Kemenko Kesra. Kemudian berdasarkan parameter dan simulasi tersebut engineer rekanan akan melakukan instalasi dan konfigurasi terlebih dahulu terhadap semua unit yang akan dibawa ke lokasi kantor Kemenko Kesra. Dengan penyusunan dan strategi rencana kerja tersebut diharapkan proses instalasi dan implementasi ke semua lokasi dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu sesuai dengan keinginan dan harapan Menko Kesra.
Kerangka Acuan Teknis
Page 14
LAMPIRAN 7 SPESIFIKASI TEKNIS MINIMAL PEMINDAHAN RUANGAN DATA CENTER KANTOR KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG KESRA NO 1
JENIS
SPESIFIKASI YANG
SPESIFIKASI YANG
PERALATAN
DIMINTA
DITAWARKAN
UPS 3U 230 V
•
2700 Watts / 3000 VA,
•
Input 120V /Output 120V,
•
Interface Port DB-9 RS-232, SmartSlot,
•
Extended runtime model,
•
Rack Height 3 U
•
Control Panel : LED status display with load and battery bar-graphs and On Line : On Battery : Replace Battery : and Overload Indicators.
•
Alarm when on battery : distinctive low battery alarm : configurable delays
•
Operating Environment : 0 40 °C
•
Operating Relative Humidity : 0 – 95%
•
Storage Temperature 15 45 °C
2
PDU
(Power
•
Distribution Unit)
19" New Horizontal / Vertical Power 8 Socket
• •
(2 yearswarranty) with
Surge
and
Spike
Protection, •
Kerangka Acuan Teknis
On/OffIlluminated Switch
Page 15
3
Crimping Tools Cat 6
•
Negara Asal Amerika Serikat.
4
Eksternal HDD
•
Hard Drive External 3.5"
•
Interface Ethernet
•
Rotational Speed 7200 RPM
•
Kapasitas 4 TB
•
Integrated
5
KVM Switch
KVM
console
featuring a 15" or 17" LCD monitor
in
1U
high
rack
mountableSlideaway housing. •
Dual
consoles-simultaneous
viewing and control select one or the other via OSD •
Daisy
chain
up
to
31
additional CS-1208 or CS1216 units and control up to 512 computers. •
Internal power built inPort selection
via
Pushbutton,
Hotkey and OSD. •
Two level password security only authorized user view and control the computers up
tofour
users
plus
an
administrator with separate profiles for each. •
DDC emulation of the LCD monitor - VGA settings of every
connected
computer
areautomatically adjusted for optimal output to the LCD monitor. • Kerangka Acuan Teknis
One PS/2 console controls 8 Page 16
computers. •
Firmware upgrades to all the chained KVM switches at the same time via the daisy chain cable.
•
Buzzer ON/OFF via hotkey and OSD.
•
Multiplatform Windows,
support: Linux
and
FreeBSD. •
Connectors Keyboard, Video, Mouse.
•
KVM
Ports
Keyboard/Video/Mouse. •
Video 15” LCD 1024 X 768
•
Power Consumption 15" LCD 120V/21W; 230V/30W.
•
Environment Temp.
:
0~40˚C;
Operating Storage
Temp. -20~60˚C ; Humidity 0~80% RH, Non-condensing 6
7
KVM Cable
RouterOS
•
PS/2 KVM Cable
•
PC Connector: HDB & PS/2
•
Compatible with KVM Switch.
•
CPU : Multi Core x86-64 64 Bit,
Intel
Core2Duo
Processor. •
Memory : 2 x 667MHz DDR2 Slots, 2 x 1024MB (2GB RAM) installed on the base Model.
•
Boot loader : Phoenix BIOS.
•
Data storage : 2x SATA, 2X IDE, 1x CF Slots with True
Kerangka Acuan Teknis
Page 17
IDE IBM MicroDrive Support. •
Ethernet : 7 x 10/100/1000 Mbit/s Intel Pro 1000 Gigabit Ethernet
ports
Auto-MDI/X
supporting
through
PCI-E
single Lanes. •
PCI Slots : 1x Mini PCI Slot, 1x Mini PCI 32 Bit Slot
•
Serial port : 2x DB9 RS232C asynchronous serial ports.
•
LEDs / LCDs : 1x back lit 2character x16 character LCD Display, Power and HDD LED .
•
Speaker : Mini PC - Speaker
•
Power : IEC C13 Power Cord, input power: 100VAC-250VAC 50Hz-
60Hz
(International
PSU) . •
Fan
:
3x
Redundant
CPU/Power Supply /Chassis Fans, . •
Dimensions : 31cm x 45 cm x 4.4 cm .
•
Temperature : Operational: 0°C to 45°C .
•
Humidity : Operational: up to 95% relative humidity (noncondensing) .
•
Power Supply : 270W ATX PSU .
•
Kerangka Acuan Teknis
Operating System : MikroTik
Page 18
Router OS . 8
Rackmount Server
•
Platform : Dual CPU Rack Server
•
Processor
:
Intel
Xeon
Processor •
Processor OnBoard : Cache 4 MB)
•
Standard Memory4 GB ECC DDR3-10600
RDIMM
1333MHz. •
Max. Memory : 144 GB (18 DIMMs)
•
Video TypeIntegrated Matrox G200e 16 MB
•
Hard Drive 146 GB SAS/300, 10K RPM, Cache 32MB.
•
Optical Drive DVD±RW
•
Interface
Provided4x
USB
2.0, Serial, 2x VGA, 2x LAN . •
NetworkingIntegrated Gigabit
Two
Ethernet
(10/100/1000 Mbps) ports. •
System
Fans
CoolersEmbedded
/ Easy
Deploy Fan Cooling •
Chassis
Form
Factor2U
Rackmount Chassis 9
Sistem Windows Standard bit/64 bit
Operasi
•
Server 2008
32
License
TypeFull
Package
Product •
Media TypeDVD
•
CompatibilityPC
with
Windows
Kerangka Acuan Teknis
Page 19
•
Pricing SchemeRetail
•
Min. License Quantity1 PC user(s)
•
Min. Processor Speed1 GHz (x86 processor) or 1.4 GHz (x64 processor)
• •
Min. Harddisk Space10 GB Min.
Memory
Size512
MB
RAM •
Min. Graphic SizeSuper VGA (800
×
600)
or
higher
resolution monitor •
Peripheral RequirementsDVDROM drive , Keyboard and Microsoft
Mouse
or
compatible pointing device. 10
Lemari Besi
•
Contoh ilustrasi gambar
Ukuran : 90 x 45 x 183 cm
Ukuran : 100 x 38 x 200 cm
Kerangka Acuan Teknis
Page 20
Ukuran : 49 x 62 x 74 cm
Ukuran : 90 x 45 x 183 cm 11
Switch Core Data 24
•
1RU
Port
•
24-port
10/100/1000BASE-T
Gigabit
Ethernet
10/100/1000
Mbps
managed
rackmountable switch with 4 SFP-based Gigabit Ethernet ports and Standard Multilayer Software
Image
(SMI)
installed. 12
Switch Access Data
•
24 Port10/100/1000 Mbps
24
ports
of
Gb
Ethernet
desktop connectivity •
Power
over
Ethernet
Plus
(PoE+) with up to 30W per port •
Four 1 Gb Ethernet Small Form-Factor Pluggable (SFP) or two 10 Gb Ethernet SFP+ uplinks
Kerangka Acuan Teknis
Page 21
13
14
UTP Cable Cat 6
RJ 45 Cat 6
•
1000 feet (305 M)
•
8 pairs
•
For use with cable category 6
only.
Contoh
ilustrasi
gambar dibawah ini :
15
Modem ADSL Router •
Supports ADSL2+, G.dmt.bis, G.lite.bis,
G.dmt
and
G.lite
ADSL standards,Annex A or B •
Up to 24Mbps downstream, and up to 1Mbps upstream data rate
•
1 x ADSL/2/2+ port
•
1 x USB port
•
1 x 10/100 Ethernet port
•
Network Address Translation (NAT)
•
Integral
Stateful
Inspection
Intrusion
Detection
Firewall •
Integral System
•
IPSec, PPTP and L2TP VPN pass-through
•
Dynamic
port
opening
for
gaming applications •
Browser-based GUI
•
PAP/CHAP/MS-CHAP authentication
• Kerangka Acuan Teknis
Dynamic
IP
address Page 22
assignment •
Static IP address assignment
•
Dynamic
Host
Configuration
Protocol
(DHCP)
server/relay/client •
SNMP v1 and v2c
•
Compact form factor
•
Flash upgradeable
•
Interfaces 1 Ethernet port and 1 USB port .
•
Speed capability Up to 24Mbps downstream, and up to 1Mbps upstream data rate .
•
Web based HTTP management GUI
•
Web based firmware upgrade (local)
•
Soft Factory Reset Button via web GUI
•
Diagnostic test (DSL, OAM, Network, Ping)
•
Telnet/CLI (Read Only)
•
Syslog
•
Firmware
upgradeable
for
future feature enhancement •
O/S Platform Support - OS independent for Ethernet
•
Windows 98SE/2000/Me/XP/Vista/
7/
2003 for USB •
Port 1 Ethernet port and 1 USB port .
Kerangka Acuan Teknis
Page 23
16
Switch Hub 24 Port
•
24-10/100Mbps RJ-45 Autosensing ports.
17
Access
Point
/
•
Media interfacesRJ-45.
•
Product
Wireless LAN
Type
:
Wireless
Access Point. •
WLAN
Standard
:
IEEE
802.11g, IEEE 802.11b, IEEE 802.3,
IEEE
802.3u,
IEEE
802.3af (PoE), 802.1p (QoS priority),
802.1q
802.1X
(VLAN), (security
authentication),
802.11i
ready
WPA2),
(security
802.11e QoS),
ready
(wireless
802.11F
(wireless
roaming). •
Port : 10BASE-T/100BASE-TX Ethernet, 12V DC power.
•
LED : Power, PoE, Wireless, Ethernet
•
Built-in web user interface for easy
browser-based
configuration (HTTP/HTTPS). •
Operating mode for Access Point : Access point mode, point-to-point bridge mode, point-to-multipoint
bridge
mode, repeater mode. •
Security : WEP 64-bit/128-bit, WPA-PSK, WPA2-PSK, WPAENT, WPA2-ENT.
•
Access
control
connection
Kerangka Acuan Teknis
:
control:
Wireless MAC-
Page 24
based. •
SSID
broadcast
:
SSID
broadcast enable/disable. •
802.1X
:
IEEE
802.1X
support. •
Wireless client isolation.
•
Wireless client devices can be isolated
from
each
either within
an
other
SSID
or
between 2 SSIDs. •
Wireless Security Monitor : ( Scan and classify wireless devices in the network;
•
Report new client and access point joining network and suspicious
network
events
(works together with Cisco WUSB
200,
WPC200
WMP200
business
or
client
adapters): Intrusion alarms (e.g., rogue client detected, spoofed
MAC
address);
Denial-of-service
alarms
(e.g.,
attack,
duration
association
table
full);
Vulnerability
alarms
(e.g.,
access point is not using encryption, access point is broadcasting SSID); Other alarms
(e.g.,
low
speed
connection) •
Power : 12V 1A DC Input, and IEEE 802.3af compliant
Kerangka Acuan Teknis
Page 25
PoE; Maximum power draw: 3.36W •
Operating temperature : 32º to 104ºF (0º to 40ºC)
18
19
Speedy Eksekutif
Finger Print Access
•
Paket Biz
•
Link Speed Up to 3 Mbps
•
Identification
Control / Pintu dan Pengamanan
Method
(
Fingerprint, Password, Card ). •
Ruangan
Length of Password : 6 – 10 digit.
•
mampu menampung 30.000 record data verifikasi dan 100 password.
•
Fingerprint Sensor : Optical Sensor
•
Communication : USB Flash Disk
•
Temperature
:
0
~
45
(derajat Celcius) •
Humidity : 20% ~ 80%
•
Backup Unlock Mechanism : Emergency
Battery
&
Mechanical Key. 20
Partisi Kaca
Ruangan
•
Ilustrasi gambar dapat dilihat dibawah ini :
•
Partisi yang dipakai adalah partisi
Kerangka Acuan Teknis
kaca
dengan Page 26
dilengkapi Finger Print Access Control.
21
Converter FO
•
Luas sebesar 5 x 4 M2.
•
Connectivity using wired.
•
Cabling type 1000Base-T
•
Datalink
protocol
gigabit
Ethernet. •
Data transfer rate 1 Gbps.
•
Status
indicators
:
Link
Activity, power, link OK •
Features
:
full
duplex
capability, MissinLink, autouplink
(autoMDI/MDI-X),
Samrt Missing Link (SML). •
Compliant
Standards:
IEEE
802.3, IEEE 802.3u. •
Expansion Slots Total (Free) : 1 x SFP (Mini – GBIC).
•
Interfaces : 1 x ethernet 1000Base-T RJ45 female.
•
Compliant Standards : CE, CSA, EN 60950, VCCI Class A ITE, EN55024, UL 60950.
•
Power
Device
:
Power
Adapter – eksternal. •
Voltage
required
:
AC
120/230V (50/60 Hz). •
Power
Consumption
operational : 6 Watt. 22
Notebook 14”
•
Platform Notebook PC
•
Processor Type Intel Core i5 Processor
•
Kerangka Acuan Teknis
Processor
OnboardIntel®
Page 27
Core™
i5-460M
Processor
(2.53 GHz, Cache 3 MB). • •
Chipset Intel HM55 Standard Memory2 GB DDR3 SODIMM PC-10600
•
Video Type Intel® Graphics Media Accelerator HD 256MB (shared)
• •
Display Size14" WXGA LED Display Max. Resolution1366 x 768
•
Display
TechnologyLED
backlight •
Audio TypeIntegrated
•
Speakers TypeIntegrated
•
Floppy DriveOptional
•
Hard
Drive
Type320
GB
Serial ATA 7200 RPM •
Optical Drive TypeDVD±RW
•
NetworkingGigabit NIC
•
Network Speed 10 / 100 / 1000 Mbps
•
Wireless
Network
TypeIntegrated •
Wireless
Network
Protocol
IEEE 802.11b, IEEE 802.11g, IEEE 802.11n •
WirelessBluetoothAvailable
•
Keyboard TypeFull size
•
Input
Device
TypeTrack
Point •
Card Reader ProvidedMMC, SD, MS, MS-Pro, xD, SDHC
Kerangka Acuan Teknis
Page 28
•
Interface
Provided3x
USB
2.0, VGA, HDMI, LAN, Audio •
O/S
ProvidedMicrosoft
Windows 7 Professional •
Battery
TypeRechargeable
Lithium-ion Battery •
Power
SupplyExternal
AC
Adapter •
Dimension (WHD)344 x 233 x 32.8 - 39.0 mm
•
Weight2.32 kg
•
Standard Limited
Warranty1-year Warranty
by
Authorized Distributor
Kerangka Acuan Teknis
Page 29