Kasus Swamedikasi [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview





Pasien laki-laki datang ke apotek I yang terletak didaerah Suwung Batan Kendal, pasien ingin memberi obat pusing dan meriang. Berdasarkan hasil pengamatan yang telah dilakukan. Apoteker yang melayani pasien tersebut menggunakan metode WHAM. Dimana metode swamedikasi WHAM meliputi: •



W : Siapakan klien dan apa gejalanya?







H



: Berapa lama timbulnya gejala?







A



: Tindakan yang sudah dilakukan?







M



: Obat yang sudah digunakan?



Pembahasan : 



W : Siapakan klien dan apa gejalanya? Apoteker yang sedang bertugas bertanya kepada pasien mengenai gejala yang diderita pasien dan siapa yang akan mengkonsumsi obat pusing dan meriang tersebut. Tindakan yang dilakukan oleh Apoteker bertujuan untuk mengetahi siapa yang akan mengkonsumsi obat tersebut karena akan berpengaruh pada sedian obat serta dosis yag diberikan. Tujuan menanyakan gejala adalah untuk memberikan terapi yang sesuai.







H : Berapa lama timbulnya gejala? Apoteker tersebut menanyakan sudah berapa lama mengalami pusing dan meriang. Tindakan yang dilakukan oleh apoteker tersebut bertujuan untuk memberikan obat yang lebih tepat.







A : Tindakan yang sudah dilakukan? Apoteker tersebut menanyakan tindakan apa yang sudah dilakukan, misalnya apakah sudah pernah mengkonsumsi obat sebelumnya. Hal tersebut bertujuan untuk menghindari pemberian obat yang sama dalam waktu berdekatan.







M : Obat yang sudah digunakan? Apoteker tersebut menanyakan tindakan obat apa yang sudah dikonsumsi sebelumnya. Hal tersebut bertujuan untuk menghindari pemberian obat yang sama dalam waktu berdekatan serta mennghindari adanya interaksi obat.