Kebo Iwa [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

KEBO IWA



Pada zaman dahulu di sebuah desa hiduplah seorang raksasa. Raksasa itu bernama Kebo Iwa. Dari kecil Kebo Iwa sudah mampu membangun rumah, memindahkan sapi yang terjebak disawah, mengangkat batu besar, dan membangun sumur. Kebo Iwa sangat senang membantu masyarakat. Kebo lwa tidak minta imbalan apapun, hanya saja masyarakat desa harus menyiapkan makanan yang banyak untuknya secara teratur. Suatu hari Kebo Iwa baru selesai membangun rumah dan mau meminta imbalan berupa makanan. Kebo Iwa



: Sudah paman rumahmu sudah jadi sekarang saya mau makan. Berikan



saya makan. Warga



: Oh kerja bagus kebo iwa sudah paman siapkan makanan di meja silahkan



makan. Setelah ini paman minta tolong untuk memindahkan batu batuan disana. Kebo Iwa



: oh baik paman.



Tiba tiba datang kepala desa datang. Kepala desa : Kebo Iwa saya lihat kerja kamu sangat bagus. Kamu juga sepertinya cocok menjadi penjaga desa. agar desa ini terlindungi dari kerajaan majapahit. Saya akan memberikan bayaran yang besar untuk kerjamu ini. Saya akan memberikan makanan yang banyak untukmu. Kebo Iwa



: O kalau soal makanan apapun akan saya lakukan pak.



Kepala desa : Bagus, besok pagi datang keperbatasan disana juga ada penjaga yang menjaga. Makanan juga sudah tersedia. Ke esokan harinya Kebo Iwa pergi ke perbatasan untuk menjaga perbatasan, beberapa hari kemudian pasukan Majapahit dibawah Patih Gajah Mada menyerang perbatasan dan penjaga perbatasan lalu kocar kacir meninggalkan Kebo Iwa di perbatasan. Gajah mada : Kenapa kau tidak lari prajurit? Kebo Iwa



: Maaf.., jangan panggil aku prajurit. Panggil saja aku Kebo Iwa, aku



hanyalah anak anak yang ditugaskan menjaga perbatasan. Gajah Mada : Orang mana yang mengirim anak anak untuk menjaga perbatasan. Apakah ini hanya jebakan belaka. Kebo Iwa



: Apa urusan anda sampai datang dengan membawa banyak orang?.



Gajah Mada : Aku datang dalam misi mempersatukan Bali dengan Majapahit. Kebo Iwa



: Maaf, aku tidak bisa membiarkan kalian masuk ke wilayah kami.



Gajah Mada : minggirlah nak, saya tidak segan menyerang anak kecil. Kebo Iwa



: Saya siap mempertaruhkan nyawa saya karena saya sudah diberi tugas



oleh kepala desa sendiri. Gajah Mada : keberanian dan ketakwaanmu sangat ku kagumi. Aku akan menarik pasukanku dan tidak menyerang desamu selama kau masih menjaga Desa ini. Tapi aku akan melakuka apapun untuk menyelesaikan misiku. Selama bertahun tahun Kebo Iwa berjaga diperbatasan sampai Kebo Iwa besar. Suatu hari di musim kemarau Kebo Iwa dipanggil ke desa untuk membantu pengairan sawah di desa dan membangun beberapa rumah baru. Kebo Iwa



: Dimana kah saya memulai pekerjaan saya kepala desa?.



Kepala Desa : Dimulai dengan mengairi air ke sawah dan membangun rumah. Lalu datang Ibu Kebo Iwa dan rakyat datang menemui Kepala Desa.



R



: Kepala Desa, persediaan makanan kita sudah menipis dan ada Kebo Iwa



yang harus kita beri jatah, bagaimana ini kepala desa. Kepala Desa : baik kita bicarakan ini nanti,yang penting Kebo Iwa menyelesaikaan tugasnya dahulu. Minggu berikutnya Kebo Iwa menyelesaiakn tugasnya dan sangat lapar. Lalu Kebo Iwa melihat tidak ada makanan dan menemui Kepala Desa