5 0 61 KB
KUDER Kelebihan
Pengerjaan tes lebih singkat karena hanya ada 10 jenis pekerjaan yang akan diisi
Dapat menguji minat individu baik dalam bidang pendidikan dan industri
Lebih mudah untuk mengambil kesimpulan dalam menenutukan minat seseorang
Bisa digunakan dalam tingkatan umur yang berbeda (dewasa dan anak-anak)
Kelemahan
Terbatas dalam mengungkap bakat individu karena hanya terdiri dari 10 jenis pekerjaaan
Sulit untuk memilih pekerjaan yang paling disukai dan tidak disukai karena memiliki soal yang sulit dimengerti
Memiliki soal yang lumayan banyak sehingga testee dapat mengantuk dan lelah dalam mengerjakannya
RMIB Kelebihan
Dapat diawasi langsung oleh penguji
Meminimalisari manipulasi ataupun kecurangan
Dapat dijelaskan secara merinci karna lansung betatap muka dengan penguji
Memudahkan individu untuk mengembangkan minat dan bakatnya agar individu mampu bekerja di bidang yang diminati sesuai dengan kemampuan.
Kekurangan
Pemerikasaan membutuhkan waktu yang lama
Pemeriksaan membutuhkan ketelitian
Pengerjaan tes masih menggunakan kertas sehingga psikolog masih menghitung satu per satu individu dengan manual atau kakulator. Namun hal tersebut bisa diatasi dengan dibuatnya Sistem Informasi Penelusuran Minat Pekerjaan dengan Tes The Rothwell Miller Interest Blank (RMIB).
Membutuhkan tempat khusus
TKD Kelebihan
Secara umum, TKD mampu untuk mengungkapkan inteligensi yang dimiliki oleh individu secara penuh, berdasarkan teori dan juga aspek inteligensi
Bisa menunjukkan potensial individu dalam memgungkap bakat secara mudah
Mudah dalam pengskorian karena sudah memiliki kunci jawaban
Kelemahan
Mengenai konsistensi antar item sehingga pada alat tes ini tidak konsisten dalam mengukur kemampuan arithmetic reasoning
Hanya berfokus pada analogi verbal
Karena banyaknya jumlah tes yang dikerjakan maka dapat menyebabkan testee malas dan lelah dalam mengerjakannya.
TES E Kelebihan
Lebih akurat dalam mengungkapkan bakat seseorang dalam bidang teknik
Mudah dalam peng skorian karena sudah memiliki kunci jawaban
Tidak memakan waktu dalam pengskorian
Lebih mudah digunakan untuk pemilihan jurusan dalam bidang pendidikan
Kelemahan
Memiliki waktu terbatas sehingga terburu buru dalam mengerjakan tes
Hanya memiliki 20 soal sehingga interpretasi dalam pengambilan kesimpulan kurang baik
Membutuhkan banyak biaya
Kelebihan
-Lebih mudah dalam skoring tes karena jawaban tes ini dapat menggunakan kunci tes bahkan alat-alat hasil kemajuan teknologi.
-Reabilitasnya lebih tinggi kalau dibandingkan dengan tes essay, karena penilainnya bersifat objektif.
-Validitas tes objektif lebih tinggi dari tes essay, karena samplingnya lebih luas.
- Tidak memakan waktu yg lama dalam skoring, cara penilaian tes objektif lebih cepat dan mudah karena tidak menuntut keahlian khusus dari yang mengerjakan skoring
Tes Kelemahan
- Tes yang disajikan jauh lebih sulit dari tes esai hal ini dikarenakan jumlah soal yang banyak dalam tes sehingga tester harus teliti agar tidak terjadinya error dalam pelaksanaan tes, dan juga testee harus teliti didalam menjawab dikhawatirkan ada jawaban yang tidak terisi.
-Persoalan didalam tes cenderung untuk mengungkapkan ingatan dan daya pengenalan kembali saja dan sukar untuk mengukur proses mental yang tinggi.
- Karena bentuk tes ini adalah tes mengungkap kemampuan mekanik sehingga testee sering menerka-nerka dalam memberikan jawaban, karena mereka belum menguasai bahan.
- Tes yang dikerjakan cukup banyak
-Biaya untuk tes juga banyak, karena lembaran item-item test harus sebanyak jumlah testee.
Kelebihan dan Kelemahan dalam menjalankan Tes Minat Kelebihan 1. Tes Minat muncul mengurangi kelemahan tes inteligensi yang mengukur kemampuan umum seseorang. 2. Tes minat dan bakat dapat digunakan untuk mendeteksi kemungkinan berhasil atau tidaknya seseorang dalam bidang bidang tertentu. 3. Tes minat dan bakat dibuat dalam seri multiple bakat yang merupakan sejumlah tes yang dipakai untuk mengukur berbagai macam bakat seseorang, tidak hanya satu bakat saja. 4. Mengetahui sedini mungkin minat dan bakat yang dimiliki seseorang. 5. Membantu merencanakan dan membuat keputusan mengenai pilihan pendidikan maupun pekerjaan. 6. Mendiagnosa masalah belajar yang dialami seseorang.
Kelemahan 1. Tes minat dan bakat hanya mengukur sampel perilaku yang ditunjukkan atau sampel butir tes. 2. Standardisasi tes tergantung pada keadaan sampel standardisasi. Dengan demikian perkembangan budaya dan kemajuan teknologi akan mempengaruhi validitas tes. 3. Realibilitas tes jarang mempunyai koefisien reliabilitas sama dengan satu, hal ini berarti testing lebih satu kali pada individu tidak akan menunjukkan hasil yang sama persis. 4. Dengan pengukuran minat dan bakat bukan berarti telah memahami kondisi psikologi seseorang secara komprehensif. Untuk tujuan diagnosis dan prediksi, akan lebih akurat jika dilakukan pengukuran aspek untuk secara komprehensif.