Manajemen Koperasi Dan Usaha Kecil [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MANAJEMEN KOPERASI DAN USAHA KECIL “ORGANISASI DAN MANAJEMEN KOPERASI” DOSEN PENGAMPU: FAUZIAH, MM



Nama Kelompok: Ayyu Wafiqotun Ni’mah Isnatus Sa’adah Eva Kurnia



Organisasi Koperasi Organisasi merupakan kumpulan dari peranan, hubungan dan tanggung jawab yang jelas dan tetap, dalam jangka waktu tertentu. Struktur organisasi adalah konfigurasi peran formal yang di dalamnya dimaksudkan sebagai prosedur, governansi dan mekanisme kontrol, kewenangan serta proses pengambilan kebijakan. Struktur organisasi koperasi dibentuk sedemikan rupa sesuai dengan idiologi dan strategi pengembangan untuk memperoleh strategic competitiveness sehingga setiap koperasi boleh jadi mempunyai bentuk yang berbeda secara fungsional karena menyesuaikan dengan strategi yang sedang dikembangkan tetepi secara basic idologi terutama terkait dengan perangkat organisasi koperasi akan menunjukan kesamaan.



Landasan pembuatan struktur organisasi adalah : 



Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian.







Anggaran Dana dan Anggaran Rumah Tangga Koperasi.







Keputusan Rapat.



Rapat Keputusan Meliputi: 



Rapat Anggota







Pengurus



Adapun tugas-tugas pengurus adalah sebagai berikut: 



Mengelola organisasi koperasi dan usahanya







Membuat dan mengajukan Rancangan Program Kerja Serta Rancangan RAPBK (Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Koperasi)







Menyelenggarakan Rapat Anggota







Mengajukan laporan keuangan dan pertanggung jawaban pelaksanaan tugas







Menyelenggarakan pembukaan keuangan dan invetaris secara tertib.



Lanjutan….. 



Pengawas







Pengelola



Organisasi koperasi menurut para ahli: 



Menurut Hanel Yaitu: bentuk organisasi koperasi adalah suatu sistem sosial ekonomi atau sosial tehnik yang terbuka dan berorientasi pada tujuan.



Lanjutan….. 



Menurut Ropke



Organisasi menurut Ropke memiliki identifikasi ciri khusus, yaitu: 



Terdapat sejumlah individu yang bersatu dalam suatu kelompok atas dasar tujuan yang sama, yang disebut kelompok kopeasi.







Terdapat anggota koperasi yang bergabung dalam kelompok usaha untuk memperbaiki kondisi sosial ekonomi mereka sendiri, disebut swadaya dari kelompok koperasi.







Koperasi



sebgai



perusahaan



mempunyai



tugas



untuk



menunjang



kepentingan para anggota kelompok koperasi, dengan cara menyediakan barang dan jasa yang dibutuhkan anggotanya.



Manajemen Koprerasi di Indonesia



Koperasi merupakan lembaga yang harus dikelola sebagaimana layaknya lembaga bisnis. Di dalam sebuah lembaga bisnis diperlukan sebuah pengelolaan yang efektif dan efisien yang dikenal dengan manajemen. Demikian juga dalam badan usaha koperasi, manajemen merupakan satu hak yang harus ada demi terwujudnya tujuan yang diharapkan.



Lanjutan….. Prof. Ewell



Paul Roy



mengatakan bahwa



manajemen koperasi melibatkan empat unsur yaitu: anggota, pengurus, manajer, dan karyawan. Seorang manajer harus bisa menciptakan kondisi yang mendorong para karyawan agar mempertahankan produktivitas yang tinggi. Karyawan merupakan penghubung



antara



manajemen



pelanggan (Hendrojogi, 1997).



dan



anggota



Lanjutan…. Telah diuraikan sebelumnya bahwa, watak manajemen koperasi ialah gaya manajemen partisipatif. Pola umum manajemen koperasi yang partisipatif tersebut menggambarkan adanya interaksi antar unsur manajemen koperasi. Terdapat pembagian tugas (job description) pada masing-masing unsur. Demikian pula setiap unsur manajemen mempunyai lingkup keputusan (decision area) yang berbeda, kendatipun masih ada lingkup keputusan yang dilakukan secara bersama (shared decision areas).



Pola Manajemen Koperasi 



Perencanaan=> proses dasar manajemen. Dalam perencanaan manajer memutuskan apa yang harus dilakukan, kapan harus dilakukan, bagaimana melakukan dan siapa yang harus melakukan. etiap organisasi memerlukan perencanaan.







Pengorganisasian dan Struktur Organisasi=> proses untuk merancang struktur formal, mengelompokkan dan mengatur serta membagi tugas-tugas atau pekerjaan di antara para anggota organisasi, agar tujuan organisasi dapat dicapai secara efisien.



Lanjutan…. 



Pengarahan=> Pengarahan merupakan fungsi manajemen yang sangat penting. Sebab masing-masing orang yang bekerja di dalam suatu organisasi mempunyai kepentingan yang berbeda-beda.







Pengawasan=> Pengawasan adalah suatu usaha sistematik untuk membuat semua kegiatan perusahaan sesuai dengan rencana. Ada beberapa alasan yang dapat diberikan mengapa hampir setiap perusahaan menghendaki adanya proses pengawasan yang baik.



.



Thank You,,,,,,