Modul 1 DPP [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Pengantar Perkuliahan/ 1



Modul 1 Pengantar Perkuliahan



Dr. Niken Prilandita, ST., M.Sc. KK PPK - SAPPK ITB



AR 1101-C Dasar Perencanaan dan Perancangan



Lanthika Atianta, ST., M.Sc. KK PPK - SAPPK ITB



DASAR PERENCANAAN DAN PERANCANGAN



Maksud perkuliahan: Memperkenalkan dasar-dasar pengetahuan, proses dan prospek dalam bidang perencanaan dan perancangan lingkungan binaan



Sebagai pengenalan dari Prodi dan bidang Perencanaan Wilayah dan Kota



Tujuan Perkuliahan • Mahasiswa memiliki pemahaman dasar yang memadai tentang disiplin ilmu dan profesi dalam bidang Perencanaan Wilayah dan Kota.



• Pengetahuan ini diharapkan dapat menjadi pengenalan awal bagi mahasiswa untuk mengetahui bidang ilmu Perencanaan Wilayah dan Kota.



Pengertian dan ruang lingkup substansi dan territorial di bidang PWK Proses perencanaan dan produknya



Ruang Lingkup Perkuliahan



Konsep dan permasalahan dalam pengembangan wilayah dan kota Pengenalan objek PWK: Kajian Lapangan Prospek disiplin keilmuan dan profesinya



BAHAN BACAAN



1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.



Alexander, Ernest R., 1988. Approach to Planning : Introducting Current Planning Theories, Concepts, and Issues, Gordon and Breach Science Publishers. Conyer, Diana and Hills, Peter, 1984. An Introduction to Development Planning in Third World, John Wiley. Hall, P. 1992. Urban and Regional Planning. Third Edition. Routledge, London. Jones, Warren; Macris, Natalie; A Career Worth Planning; APA Planners Press, 2000 Sujarto, Djoko, Catatan Kuliah PL 203 Pengantar Perencanaan Wilayah dan Kota. Bandung, Penerbit ITB, 2000, Kustiwan, Iwan, S. Sutriah Nurzaman;.Pengantar Perencanaan Wilayah dan Kota. Jakarta. Penerbit Universitas Terbuka, 2013 Djunaedi, Achmad. Pengantar Perencanaan Wilayah dan Kota. Yogyakarta Gadjah Mada University Press, 2014



ALUR PERKULIAHAN dan SAP KOMPETENSI UMUM Menguraikan konsep perencanaan wilayah dan kota, baik secara substantif maupun prosedural, dan praktik perencanaan wilayah dan kota yang berlaku di Indonesia Menjelaskan tantangan dan masalah dalam perencanaan wilayah dan kota di Indonesia Menjelaskan aspek keprofesian dalam perencanaan wilayah dan kota



Menjelaskan konsep, isu, dan masalah pengembangan wilayah



Menjelaskan konsep, isu, dan masalah pengembangan kota



Menjelaskan pendekatan dalam perencanaan wilayah dan kota



Menguraikan proses perencanaan wilayah dan kota Menjelaskan pengertian-pengertian dasar: karakteristik, fungsi, kebutuhan perencanaan, serta lingkup perencanaan wilayah dan kota



Teknis Perkuliahan Daring



1. Perkuliahan sinkron dilaksanakan di platform MS. Teams yang dapat diakses via Edunex/MS Teams kelas AR1101 Fundamentals of Planning and Design – 05 untuk dapat mengikuti perkuliahan dan mendapatkan informasi mengenai perkuliahan.



2. Materi ajar dan bahan perkuliahan lainnya baik berupa literatur maupun video, akan diunggah di platform MS. Teams/Edunex AR1101 Fundamentals of Planning and Design – 05 sehari sebelum kuliah dimulai.



3. Meeting untuk perkuliahan pada Channel Kelas 05 akan dibuka 10 menit sebelum jam perkuliahan dimulai.



Tata Cara Mengisi Daftar Hadir Perkuliahan



Mahasiswa dapat mengisi daftar hadir perkuliahan pada link SI-X ITB. Pengisian daftar hadir dapat dilakukan setelah dosen membuka akses pada SI-X ITB tersebut. https://akademik.itb.ac.id/



TATA CARA PENILAIAN • • • •



Ujian Tengah Semester (25%) Ujian Akhir Semester (40%) Tugas (25%) Partisipasi, presentasi, keaktifan (10%)



Minimal kehadiran adalah 80%, tidak diizinkan mengikuti ujian akhir jika kurang dari itu.



A



≥85



AB



80-84.9



B



75-79.9



BC



70-74.9



C



65-69.9



D



55-64.9



E



55
Kolonialisme di > Pembangunan Era > kota-kota ke-19 Indonesia industrialisasi kolonial



Revolusi Industri



Modern Planning



Pemanfaatan sumber daya di tanah jajahan



Kota sebagai pusat industri Urbanisasi



Pengembangan Ilmu Perencanaan Kota



>



Urban Primacy > (Stedebouwkunde en Stadaanlag) di THS



Tuntutan Perencanaan Komprehensif



Didirikan Tata Pembangunan Daerah dan Kota (TPDK) pada 14 September 1959 di ITB



Pembentukan Ikatan Ahli > Planologi (IAP) pada Tahun 1968



Pembentukan Ikatan Ahli Perencanaan pada Tahun 1971



Sejarah Perkembangan Pendidikan Perencanaan Wilayah dan Kota di ITB ITB yang berdiri tanggal 2 Maret 1959 merupakan kelanjutan dari suatu lembaga pendidikan tinggi teknik yang bernama Technische Hooge-school (THS) te Bandung yang didirikan pada tanggal 3 Juli 1920 oleh suatu konsorsium swasta - sebagai suatu perguruan tinggi swasta.



Pada saat didirikan Technische Hoogeschool te Bandung terdiri dari satu fakultas yaitu de Fakulteit van Technische Wetenschap (Fakultas Ilmu Teknik) dengan satu jurusan yaitu de Afdeling der Wegen en Waterbouw (Departemen Jalan dan Teknik Hidrolik) yang kemudian berkembang dalam sub afdeling der wegen en structuuren, sub afdeling der arschitektuuren, afdeling der Hygiene en Assaineering dan matakuliah Stadsaanleg dan Stedebouwkunde (perencanaan kota) yang dikembangkan oleh Prof. Ir. R.L.A Schoemaker dan kemudian oleh Prof. Ir. Thijsse.



DS



Perkembangan Perencanaan Wilayah dan Kota di ITB 1959-1961



Bagian Tata Pembangunan Daerah dan Kota (TPDK) – Departemen Ilmu Teknik



1961-1962



Bagian Planologi – Departemen Ilmu Teknik



1963-1968



Bagian Planologi – Departemen Perencanaan dan Seni Rupa (DPSR)



1965-1968



Departemen Planologi



1968-1996



Jurusan Teknik Planologi – – Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP)



1996-2001



Jurusan Perencanan Wilayah dan Kota – Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP)



2001-2005



Departemen Teknik Planologi (Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota) – FTSP



2006-sekarang



Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota – Sekolah Arsitektur, Perencanaan, dan Pengembangan Kebijakan



Pendidikan Perencanaan Wilayah dan Kota/ 2



Perencanaan Wilayah dan Kota sebagai Disiplin Ilmu AR1101 Dasar Perencanaan dan Perancangan



BODY OF KNOWLEDGE Bidang keahlian PWK pada hakikatnya berkepentingan untuk memberikan preskripsi bagi permasalahan yang menjadi kepentingan publik (public concern)



Banyak dimensi (multidimensional)



secara alamiah bersifat kompleks Ragam konteks seperti: fisik dan lingkungan, ekonomi, sosial dan budaya, serta politik yang melatarbelakanginya.



Berkaitan dengan perumusan alternatif tindakan secara sistematis, komprehensif dan terpadu dalam ranah publik dengan mempertimbangkan kebutuhan dan ketersediaan sumberdaya.



Apa yang perlu diketahui (calon) perencana? Teori Perencanaan • Substantif (pengetahuan tentang objek perencanaan: wilayah, kota, penggunaan lahan, transportasi, dll) • Prosedural (pengetahuan/pemahaman terhadap proses perencanaan)



Metode/ Keterampilan (method/skills) • Komunikasi/presentasi • Metoda dan analisis perencanaan • Kemampuan sintesis, kreativitas, dan desain



Judgement (Good Sense) • Kemampuan bekerjasama • Attitude



Pilar Pengetahuan PWK ▪ Pengetahuan Dasar ▪ Pengetahuan Keahlian ▪ Sintesis Pengetahuan PWK



PILAR PENGETAHUAN PWK



KETERAMPILAN DALAM PWK Keterampilan dalam Proses Perencanaan • Mengumpulkan dan menganalisis data secara kuantitatif dan kualitatif • Mengidentifikasi, menstrukturkan, dan merumuskan persoalan • Membuat sintesis • Menerapkan pengetahuan ke dalam tindakan • Menyelesaikan persoalan secara kolaboratif • Menyusun rencana dan rancangan program



Keterampilan Penguasaan Teknik Pendukung • Menguasai teknologi informasi dan komunikasi • Mengomunikasikan gagasan secara tulisan, lisan, dan grafis



NILAI/SIKAP DALAM PWK • Mendasarkan pengambilan keputusan kepada nilai yang bersifat adil dan universal: mencakup kesetaraan, keadilan, kesejahteraan serta efisiensi dan efektivitas. • Memperhatikan peran pemerintah dan pelaku lainnya, partisipasi, keragaman pandangan, dan ideologi • Memperhatikan pelestarian lingkungan, warisan sosial dan kultural; • Menunjung tinggi etika profesi.



TUJUAN PENDIDIKAN PWK ITB



Pendidikan Perencanaan Wilayah dan Kota Institut Teknologi Bandung bertujuan untuk menghasilkan lulusan dengan karakteristik sebagai berikut : • Dapat berperan sebagai pengelola pembangunan melalui perencanaan, perancangan, penyusunan program dan penganggaran, pelaksanaan pembangunan dan pengendalian pembangunan. • Dapat menghasilkan alternatif pemecahan persoalan yang dihadapi secara inovatif dan kreatif. • Dapat diterima dan sukses dalam pendidikan lanjutan. • Dapat berperan sebagai pemimpin dalam kelompoknya dan aktif baik dalam profesi perencana maupun aktivitas lainnya.



Pendidikan Perencanaan Wilayah dan Kota/ 2



Pendidikan dan Kurikulum PWK ITB AR1101 Dasar Perencanaan dan Perancangan



STRUKTUR KURIKULUM PROGRAM SARJANA



Kurikulum (tahun 2019) Program Studi Sarjana Perencanaan Wilayah dan Kota terbagi atas 2 tahap



Tahun Pertama Bersama (TPB)



2 semester, total SKS = 36



Tahap Sarjana



6 semester, total SKS = 108



MK Wajib 93 SKS MK Pilihan min. 15 SKS • Min. 3 SKS MK Luar Prodi • Min. 12 SKS MK Dalam Prodi



Total Perkuliahan : 8 semester, 144 SKS



TAHAP PERSIAPAN BERSAMA (TPB)



TAHUN KEDUA (PRODI PWK)



TAHUN KETIGA (PRODI PWK)



Sudah mulai dapat mengambil kuliah pilihan (MKP)



TAHUN KEEMPAT (PRODI PWK)



MATA KULIAH WAJIB ITB Matakuliah Wajib ITB – Muatan Manajemen Kode



Nama Matakuliah



sks



1



KU 206X



Agama dan Etika



2



2



KU 2071



Pancasila dan Kewarganegaraan



2



Muatan/Matakuliah Manajemen



2



Muatan/Matakuliah Lingkungan



5



Jumlah



11



3



4



1



Topik dan subtopik Manajemen



Kode dan Nama Matakuliah Manajemen & Administrasi Pembangunan Jumlah



SKS 3 3



Matakuliah Wajib ITB – Muatan Lingkungan



1



Topik dan subtopik Lingkungan



2



Lingkungan



Kode dan Nama Matakuliah Lingkungan dan Sumber Daya Alam Pengantar Geologi Tata Lingkungan Jumlah



SKS 3 2 5



MATA KULIAH PILIHAN DALAM PRODI No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17



Kode PL3001 PL3002 PL3011 PL3031 PL4001 PL4002 PL4003 PL4004 PL4005 PL4006 PL4007 PL4008 PL4012 PL4031 PL4032 PL4041 PL4042



Nama Matakuliah Aspek Kebencanaan dalam Perencanaan Topik Khusus Perencanaan I Pengembangan Lahan Ekonomika Infrastruktur & Transportasi Pengantar Pariwisata Pengembangan Kawasan Pesisir Pemodelan Wilayah & Kota Perencanaan Partisipatif Kapita Selekta Topik Khusus Perencanaan II Sistem Inovasi Wilayah & Kota Seminar Studi Futuristik Peremajaan Kota & Perencanaan Kota Baru Kelembagaan Transportasi Pemodelan Transportasi Pengantar Pembiayaan Perkotaan Perencanaan & Politik



sks



PT/P



2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2



P P P P P P P P P P P P P P P P P



MATA KULIAH PILIHAN LUAR PRODI No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16



Kode AR4142 BI4104 BI4202 BI4204 DK3234 GD3106 ME3236 OS3003 SI4241 TG5124 TL4113 TL4114 TL4116 TL4212 GD4211 GD3202



Nama Matakuliah Real Estate Pengelolaan Ekosistem Pesisir dan Laut Tropika Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) Ekologi dan Pengelolaan Bentang Alam Sosiologi Komunikasi Geografi Lingkungan Perubahan Iklim Manajemen Pesisir Manajemen dan Pengendalian Lalulintas Mitigasi Bencana Pengelolaan Sumberdaya Air Pengelolaan Lingkungan Pesisir Analisis Sistem Pengelolaan Lingkungan Ekoteknologi Lingkungan Pengantar Penginderaan Jauh Penginderaan Jauh I



sks 2 3 3 3 2 3 3 2 3 2 2 2 2 2 2 3



Pendidikan Perencanaan Wilayah dan Kota/ 2



Kompetensi Pendidikan PWK ITB AR1101 Dasar Perencanaan dan Perancangan



KOMPETENSI UTAMA DI BIDANG PWK 1. Memahami yang dimaksud Perencanaan Wilayah dan Kota 2. Memahami bahwa masa depan dapat berorientasi utopian dan visionary, tetapi juga mengerti bahwa rencana adalah suatu produk yang harus dilaksanakan 3. Mampu menghasilkan produk yang berorientasi preskriptif, yaitu kemampuan membuat intervensi bagi peningkatan kesejahteraan di masa depan 4. Memegang nilai-nilai kemanusian (humanity), membela kepentingan umum (public interest), dan berlaku adil (justice) dan setara (equity) dalam mempraktekkan ilmunya bagi kepentingan umum (publik/kolektif).



KOMPETENSI PENUNJANG



1. Kemampuan bekerjasama/kolaborasi dengan pihak lain 2. Kemampuan berkomunikasi secara lisan dengan pihak lain untuk tujuan memberikan informasi, bernegosiasi, persuasi, argumentasi 3. Kemampuan berkomunikasi secara tertulis dan grafis dengan pihak lain 4. Kemampuan untuk mengenalkan adanya kepentingan umum (collective interest), kesetiakawanan sosial.



KOMPETENSI BERDASARKAN JENJANG Sarjana (S-1)



Magister (S-2)



Doktor (S-3)



Menguasai kemampuan dasar merencana wilayah dan kota dengan kompleksitas rendah (memiliki tingkat interaksi yang simpel dan bersifat generik)



Mampu meneliti serta merumuskan dan memberi saran penyelesaian persoalan perencanaan wilayah dan kota secara komprehensif



Mampu memproduksi pengetahuan dalam perencanaan wilayah dan kota serta mengomunikasikannya kepada kalangan akademik



S-1



S-2



S-3



Substansi



Basic untuk spatial dan development planning



Konsentrasi (Jalur pilihan)



Spesialisasi: Teorisasi



Proses Pembelajaran



Aplikatif berdasarkan coded practice



Reflektif terhadap wacana dan praktek perencanaan



Kritis terhadap berbagai wacana dan praktek perencanaan



Kemampuan Preskripsi



Diagnosis permasalahan dan preskripsi terbatas



Merumuskan preskripsi dan memilih preskripsi terbaik dari yang tersedia



Merumuskan implikasi pada preskripsi berdasarkan unsur kebaruan yg ditemukan dalam studi



Terima Kasih