Modul Akreditasi Dan Manajemen Risiko [PDF]

Citation preview

Temu I Perkembangan Akreditasi Rumah Sakit Di Indonesia A. B. C. D.



Perkembangan akreditasi RS di Indonesia Pengertian akreditasi di fasilitas pelayanan kesehatan Tujuan akreditasi di fasilitas pelayanan kesehatan Manfaat akreditasi di fasilitas pelayanan kesehatan.



Temu II Perbedaan Standar Akreditasi Versi Lama Dengan Akreditasi Rumah Sakit Versi 2012 A. Perbedaan standar akreditasi versi lama dengan akreditasi rumah sakit versi 2012 di Indonesia.



Temu III Paradigma Baru Akreditasi Rumah Sakit Dan Asuhan Berpusat Pada Pasien A. Paradigma baru akreditasi rumah sakit dan asuhan berpusat pada pasien



Temu IV Menyusun SOP A. Pengertian SOP B. Fungsi SOP C. Langkah meyusun SOP



Temu V Menyusun Kebijakan Di Fasyankes A. Langkah menyusun kebijakan di fasyankes B. Pengertian kebijakan



Temu VI Melakukan Monitoring A. Pengertian monitoring B. Tujuan monitoring C. Macam-macam monitoring



Temu VII Melakukan Kegiatan Evaluasi A. Pengertian evaluasi B. Tujuan evaluasi C. Perbedaan antara monitoring dan evaluasi



Temu VIII Manajemen Risiko A. Pengertian resiko B. Macam-macam risiko C. Tahap-tahap manajemen risiko



Temu IX Mengidentifikasi Manajemen Resiko Di Unit Rekam Medis A. Manajemen resiko di unit rekam medis



Temu X Konsep Dasar Akreditasi Di Rumah Sakit A. Konsep dasar akreditasi di rumah sakit



Temu XI Konsep Dasar Akreditasi Di Puskesmas A. Konsep dasar akreditasi di puskesmas



A. B. C. D.



Temu XII Assesmen Akreditasi Pelayanan Rekam Medis Pengertian akreditasi Manfaat akreditasi Sasaran akreditasi Langkah persiapan akreditasi



Temu XIII Standar Pelayanan Minimal Rekam Medis A. Indikator, standar dan cakupan



Temu XIV Program Peningkatan Mutu, Menetapkan Indikator Di Unit Rekam Medis Dan Informasi Kesehatan A. Pengertian mutu B. Pengolahan rekam medis untuk menjaga mutu



Daftar Pustaka