Proposal Kerja Praktek I Gede N. Negara [PDF]

  • Author / Uploaded
  • Gede
  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

TAHAPAN KEGIATAN BLENDING BIJIH NIKEL PADA PT. IFISHDECO KOTA KENDARI, PROVINSI SULAWESI TENGGARA



PROPOSAL KERJA PRAKTEK



I GEDE NATA NEGARA



PROGRAM STUDI S1 TEKNIK PERTAMBANGAN JURUSAN TEKNIK PERTAMBANGAN FAKULTAS TEKNIK PERTAMBANGAN DAN PERMINYAKAN UNIVERSITAS PAPUA MANOKWARI 2019



TAHAPAN KEGIATAN BLENDING BIJIH NIKEL PADA PT. IFISHDECO KOTA KENDARI, PROVINSI SULAWESI TENGGARA



Proposal Kerja Praktek Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Mengajukan Rencana Penelitian Guna Penyusunan Kerja Prkatek Pada Univesitas Papua



I GEDE NATA NEGARA 201463046



PROGRAM STUDI S1 TEKNIK PERTAMBANGAN JURUSAN TEKNIK PERTAMBANGAN FAKULTAS TEKNIK PERTAMBANGAN DAN PERMINYAKAN UNIVERSITAS PAPUA MANOKWARI 2019



ii



LEMBAR PENGESAHAN



Judul



: Tahapan Kegiatan Blending Bijih Nikel Pada PT. Ifishdeco Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara



Nama



: I Gede Nata Negara



Nim



: 201463046



Jurusan



: Teknik Pertambangan



Program Studi



: S1 Teknik Pertambangan



Disetujui,



Pembimbing



Ricardo O. M. Hutapea, ST.,MT. NIP. 198307282010121003



Diketahui



Dekan Fakultas



Ketua Jurusan



Teknik Pertambangan dan Perminyakan



Teknik Pertambangan



Yulius Ganti Pangkung, ST., M.T



Juanita Rosalia Horman, S.T.,M.T



NIP. 197307162005011002



NIP. 198206062006042003



iii



KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala anugerah-Nya sehingga proposal Kerja Praktek ini dapat terselesaikan dengan baik. Judul yang akan dibahas dalam penelitian yang rencananya dilaksanakan pada bulan Maret 2019 ini adalah Tahapan Kegiatan Blending Bijih Nikel Pada PT. Ifishdeco Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara. Proposal ini dibuat sebagai salah satu syarat mengajukan rencana pengambilan data Kerja Praktek kepada PT. Ifishdeco Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara, guna penyusunan laporan Kerja Praktek di Jurusan Teknik Pertambangan, Universitas Papua. Ucapan terima kasih penulis haturkan kepada semua pihak yang telah membantu serta memberikan dukungan dalam penyusunan proposal ini. Terima kasih penulis haturkan kepada pimpinan PT. Ifishdeco Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara yang telah bersedia menerima pengajuan proposal ini ke perusahaan yang bersangkutan guna pengambilan data penelitian, kepada Bapak Ricardo O. M. Hutapea, S.T.,M.T selaku dosen pembimbing serta teman-teman jurusan Teknik Pertambangan. Ungkapan terima kasih juga tak lupa penulis sampaikan kepada keluarga terkasih atas segala doa dan kasih sayangnya. Akhir kata, penulis memohon maaf yang sebesar-besarnya jika terdapat kesalahan dalam penulisan nama, tempat, dan tokoh tertentu. Penulis sangat berharap agar proposal ini dapat dipertimbangkan oleh pihak perusahaan PT. Ifishdeco Kota Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara. Semoga proposal ini dapat bermanfaat.



Manokwari, Februari 2019



Penulis



iv



DAFTAR ISI



Halaman HALAMAN JUDUL............................................................................................ i HALAMAN TUJUAN ......................................................................................... ii LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................ iii KATA PENGANTAR ........................................................................................ iv DAFTAR ISI ........................................................................................................ v DAFTAR TABEL .............................................................................................. vi DAFTAR SINGKATAN DAN SIMBOL........................................................... vii DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................... viii I.



Judul Kerja Praktek..................................................................................... 1



II.



Latar Belakang ............................................................................................ 1



III.



Permasalahan .............................................................................................. 1



IV.



Tujuan ......................................................................................................... 2



V.



Waktu Dan Tempat ..................................................................................... 2



VI.



Tinjauan Pustaka......................................................................................... 2 6.1. Nikel Laterit ...................................................................................... 2 6.2. Ganesa Nikel Laterit.......................................................................... 3 6.3. Proses Ore Blending .......................................................................... 4



VII. Data dan Hasil Yang Diharapkan............................................................... 4 VIII. Penutup....................................................................................................... 6 DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 7 LAMPIRAN A.



BIODATA MAHASISWA



B.



KARTU RENCANA STUDI



C.



KEMAJUAN STUDI



v



DAFTAR TABEL Halaman 5.1 Waktu Pelaksanaan Penelitian ......................................................................2



vi



DAFTAR SINGKATAN DAN SIMBOL



Singkatan/ Simbol



Nama



Satuan



Pemakaian Pertama Kali Pada Halaman



Singkatan PT



Perseroan Terbatas



1



Tbk



Terbuka



1



KK



Kontrak Karya



1



KP



Kerja Praktek



1



dkk



Dan Kawan-kawan



2



SOM



Shake Out Machine



4







Tanda Petik Dua Terbuka



1







Tanda Petik Dua Tertutup



1



(



Tanda Kurung Terbuka



1



)



Tanda Kurung Penutup



1



%



Persen



3



K



Kadar Rata-rata



4



Simbol



kn



Kadar Variasi Tumpukan Bijih Nikel



4



+



Tambah



4



=



Sama Dengan



4



Tonase Bijih Nikel Yang tn



Diambil Dari Tumpukan



vii



4



DAFTAR LAMPIRAN



Halaman Lampiran 1 Biodata Mahasiswa ..........................................................................8 Lampiran 2 Copy Kartu Rencana Studi ..............................................................9 Lampiran 3 Kemajuan Studi ...............................................................................10



viii



I



Judul Adapun judul dari penelitian ini adalah “Tahapan Kegiatan Blending Bijih



Nikel Pada PT. Ifishdeco Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara”. II



Latar Belakang Kegiatan pertambangan adalah suatu rangkaian kegiatan mulai dari kegiatan



penyelidikan bahan galian sampai dengan pemasaran bahan galian. Secara umum tahapan kegiatan pertambangan terdiri dari Penyelidikan Umum (Prospeksi), Eksplorasi, Penambangan, Pengolahan, Pengangkutan, dan Pemasaran. PT. Ifishdeco merupakan perusahaan yang mendapat lisensi dari Pemerintah Indonesia untuk melakukan eksplorasi, penambangan, pengolahan dan produksi nikel. Sebagai kontraktor tunggal Pemerintah Indonesia di areal Kontrak Karya (KK), memiliki hak eksklusif di beberapa wilayah yang telah ditentukan di Sulawesi untuk melakukan eksplorasi, pengembangan, penambangan, pengolahan, penimbunan, pengangkutan dan penjualan nikel maupun mineral lain terkait nikel yang terdapat di areal KK. Kadar nikel yang terdapat di alam berbeda-beda ada yang rendah maupun yang berkadar tinggi. Nikel yang berkadar tinggi tentu memiliki nilai jual yang tinggi lain halnya dengan nikel yang berkadar rendah perlu dilakukan suatu proses untuk menambah nilai jual dan menyesuaikan permintaan pasar. oleh sebab itu diperlukanlah suatu proses untuk menaikan kadar dengan cara blending. Salah satu cara untuk mengaplikasiakan ilmu pertambangan khususnya pengetahuan tentang proses penambangan nikel adalah dengan melakukan Kerja Praktek (KP) pada PT. Ifishdeco Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara yang merupakan perusahaan yang begerak dan berkaitan dengan bidang tersebut. Kerja praktek ini diharapkan dapat menjadi sarana untuk menimba pengalaman kerja serta dapat terjun langsung ke lapangan dan melihat bagaimana mekanisme kerja seorang ahli tambang dalam perusahaan. III



Permasalahan Adapun permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah untuk



mengetahui bagaimana tahapan blending nikel laterit ?



1



IV



Tujuan dan Manfaat Tujuan dari dilakukannya penelitian ini, adalah untuk mengetahui tahapan



blending nikel laterit. Adapun manfaat dari dilakukannya penelitian ini ialah untuk menjadi bahan informasi mengenai tahapan blending nikel laterit pada PT. Ifishdeco Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara. V



Waktu Dan Tempat Rencana penelitian ini akan di lakukan pada perusahaan nikel laterit pada PT.



Ifishdeco Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara. Waktu Penelitian yang di rencanakan selama 3 bulan dari bulan Juni sampai Agustus 2018. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 5.1. Tabel 5.1 Waktu Pelaksanaan Penelitian Waktu Pelaksanaan Jadwal Kegiatan



Maret 2019



April 2019



Mei 2019



Minggu ke



Minggu ke



Minggu ke



2



3



4



1



2



3



4



1



2



3



4



Studi Literatur Observasi lapangan Pengumpulan Data Pengolahan Data Penyusunan laporan : Waktu Pelaksanaan VI 6.1



Tinjauan Pustaka Nikel Laterit Nikel laterit adalah produk residual pelapukan kimia pada batuan ultramafik.



Proses ini berlangsung selama jutaan tahun dimulai ketika batuan ultramafik tersingkap di permukaan bumi (Syafrizal dkk, 2011). Logam nikel banyak dimanfaatkan untuk pembuatan baja tahan karat (stainless steel). Nikel merupakan logam berwarna kelabu perak yang memiliki sifat fisik antara lain : 1. Kekuatan dan kekerasan nikel menyerupai kekuatan dan kekerasan besi. 2. Mempunyai sifat daya tahan terhadap karat dan korosi



2



3. Pada udara terbuka memiliki sifat yang lebih stabil daripada besi. istilah Laterit berasal dari bahasa latin yaitu later, yang artinya bata (membentuk bongkah-bongkah yang tersusun seperti bata yang berwarna merah bata). (Guilbert, 1986). 6.2



Ganesa Nikel Laterit Proses pelapukan dimulai pada batuan peridotit. Batuan ini banyak



mengandung olivine, magnesium silikat, dan besi silikat yang pada umumnya mengandung 0.30% nikel (Sundari, 2012). Air tanah yang kaya akan CO2, berasal dari udara luar dan tumbuhan, akan menghancurkan olivine. Penguraian olivine, magnesium silika dan besi silika ke dalam larutan cenderung untuk membentuk suspensi koloid dari partikel-partikel silika. Di dalam larutan besi akan bersenyawa dengan oksida dan mengendap sebagai ferrihidroksida. Endapan ferrihidroksida ini akan menjadi reaktif terhadap air, sehingga kandungan air pada endapan tersebut akan mengubah ferrihidroksida menjadi mineral-mineral seperti goethite (FeO(OH)), hematit (Fe2O3) dan cobalt. Mineralmineral tersebut sering dikenal sebagai “besi karat”. Endapan ini akan terakumulasi dekat dengan permukaan tanah, sedangkan magnesium, nikel dan silika akan tetap tertinggal di dalam larutan dan bergerak turun selama suplai air yang masuk ke dalam tanah terus berlangsung. Rangkaian proses ini merupakan proses pelapukan dan leaching. Unsur Ni sendiri merupakan unsur tambahan di dalam batuan ultrabasa. Sebelum proses pelindihan berlangsung, unsur Ni berada dalam ikatan serpentine group. Rumus kimia dari kelompok serpentin adalah X2-3 SiO2O5(OH)4, dengan X tersebut tergantikan unsur-unsur seperti Cr, Mg, Fe, Ni, Al, Zn atau Mn atau dapat juga merupakan kombinasinya. Adanya suplai air dan saluran untuk turunnya air, berupa kekar, maka Ni yang terbawa oleh air turun ke bawah, dan akan terkumpul di zona air sudah tidak dapat turun lagi dan tidak dapat menembus bedrock (Harzburgit). Ikatan dari Ni yang berasosiasi dengan Mg, SiO dan H akan membentuk mineral garnierit dengan rumus kimia (Ni,Mg) Si4O5 (OH)4. Apabila proses ini berlangsung terus menerus, maka yang akan terjadi adalah proses pengkayaan supergen (supergen enrichment). Zona pengkayaan supergen ini



3



terbentuk di zona saprolit. Dalam satu penampang vertikal profil laterit dapat juga terbentuk zona pengkayaan yang lebih dari satu, hal tersebut dapat terjadi karena muka air tanah yang selalu berubah-ubah, terutama dari perubahan musim. Dibawah zona pengkayaan supergen terdapat zona mineralisasi primer yang tidak terpengaruh oleh proses oksidasi maupun pelindihan, yang sering disebut sebagai zona Hipogen, terdapat sebagai batuan induk yaitu batuan Harzburgit. 6.3



Proses Ore Blending Ore Blending merupakan proses pencampuran material-material yang sejenis,



dalam hal ini pencampuran bijih nikel dari beberapa tempat untuk mendapatkan kadar tertentu. Proses Ore Blending merupakan proses praolahan, dimana material mengalami pencampuran ore untuk mendapatkan kadar yang telah ditentukan. Pencampuran bijih (ore) dilakukan dengan perbandingan tertentu yang disesuaikan dengan ketentuan kadar atau mutu yang ingin dicapai. Bagian ini mencakup proses penerimaan bijih, penampungan bijih dan pencampuran bijih. Sebelum bijih dimasukkan ke shake out machine (SOM), dilakukan Ore Blending agar ekonomis untuk dilebur. Untuk menghitung analisa blending bijih nikel digunakan persamaan sebagai berikut:



Dimana: K = Kadar rata-rata blending, kn = Kadar variasi tumpukan bijih nikel, tn = Tonase bijih nikel yang diambil dari tumpukan. VII Data dan Hasil Yang Diharapkan 7.1



Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam peneltian ini adalah penelitian



deskriptif dimana peneliti mendeskripsikan suatu gejala, peristiwa, kejadian yang terjadi saat sekarang, dengan jalan mendeskripsikan sejumlah variabel yang berkenaan dengan masalah dan unit yang diteliti antara fenomena yang diuji. Pengumpulan data yang akan dilakukan terdiri dari beberapa langkah, diantaranya:



4



1.



Studi Pustaka, dimana teknik pengumpulan data dilakukan dengan melakukan penelaah terhadap berbagai buku, literatur, catatan serta berbagai laporan yang berkaitan dengan objek penelitian.



2.



Wawancara, mengadakan tanya jawab secara langsung kepada pihak yang berwenang.



7.2



Jenis Data Data yang digunakan adalah data kualitatif. Data kualitatif yaitu data yang



bukan merupakan data yang bukan merupakan angka-angka tetapi merupakan informasi diperoleh dari karyawan atau pimpinan perusahaan mengenai keadaan PT. Ifishdeco seperti sejarah singkat perusahaan dan struktur organisasi perusahaan dan tahapan penambangan yang dilakukan pada perusahaan tersebut. 7.3



Sumber Data 1. Data Primer Data primer yaitu data yang langsung diperoleh dari objek penelitian yang dapat berupa wawancara yang memberikan keterangan baik tertulis maupun secara lisan, mengenai tahapan dan alat penambangan nikel pada PT. Ifishdeco. 2. Data Sekunder Data sekunder yaitu data yang diperoleh dari kepustakaan dan tempat lainnya yang dapat berupa data-data dokumen termasuk didalamnya data-data kuantitatif.



7.4



Teknik Pengumpulan Data Dalam penelitian ini, metode pengumpulan data yang digunakan adalah 1. Interview Interview yaitu melakukan tanya jawab secara langsung kepada pihakpihak yang berwenang untuk memberikan data dan penjelasan yang berhubungan dengan masalah yang dibahas.



2. Dokumentasi



5



Dokumentasi yaitu meliputi pencatatan dan pengumpulan data dengan mengambil dokumen atau data-data yang telah diarsipkan oleh perusahaan untuk kemudian dianalisis. 3. Observasi Observasi yaitu cara pengambilan data dengan menggunakan mata tanpa ada pertolongan alat standar lain untuk keperluan tersebut. 7.5



Rancangan Penelitian Pada dasarnya dalam melaksanakan penelitian ini, penulis menggabungkan



teori dengan data-data dilapangan, sehingga dari kedua data ini dapat digunakan pendekatan dalam menyelesaikan masalah ini. Adapun urutan kegiatan penelitian ini yaitu : 1. Studi literatur, dalam tahap ini data yang diperoleh berasal dari internet dan laporan penelitian terdahulu dari perusahaan. 2. Pengamatan langsung dilapangan, dilakukan dengan cara pengumpulan informasi dari data-data primer dan sekunder di perusahaan. 3. Pengolahan data. 4. Hasil dan pembahasan 5. Kesimpulan Selain itu ada juga data pendukung yang dibutuhkan guna menyusun laporan penelitian ini. Yang dimaksud dengan data pendukung adalah data-data yang dapat mendukung data-data dari lapangan guna menganalisa permasalahan yang ada untuk mencari alternatif penyelesaian masalah ini. 7.6



Variabel Pengamatan Variabel pengamatan dalam penelitian ini ialah tahapan blending nikel laterit.



VIII Penutup Demikian proposal permohonan Kerja Praktek ini adalah sebagai salah satu pertimbangan bagi PT. Ifishdeco Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara. Besar harapan saya agar kiranya Proposal ini dapat diterima dan saya diberikan kesempatan untuk melakukan kegiatan yang saya maksud.



DAFTAR PUSTAKA



6



Fitriani, Bima Eltrit. Muh.Altin Massinai. Dan Maria. Identifikasi Sebaan Nikel Laterit Dan Volume Bijih Nikel Daerah Anoa Menggunakan Korelasi Data Bor. :3-4 Firmansyah, Yogi. 2015. Kegiatan Penanganan Material Bijih Nikel di Tanjung Leppe sebagai Umpan Pabrik Fero Nikel PT. ANTAM (Persero) Tbk, UBPN Sultra. : 20-21



LAMPIRAN 1



7



BIODATA MAHASISWA



A.



Data Pribadi



Nama



: I Gede Nata Negara



Jenis Kelamin



: Laki-laki



Tempat/Tanggal Lahir



: Pulau Adi, 24 Maret 1996



Alamat



: Jl. Gunung Salju Amban Kabupaten Manokwari, Papua Barat.



Agama



: Hindu



Status Kewarganegaraan



: Indonesia



Alamat E-mail



: [email protected]



Telepon



: 082198874096



B.



Latar Belakang Pendidikan Tingkat



Nama



Program



Pendidikan



Instansi



Studi



Kota



Tahun Lulus



Yayasan TK



Pendidikan Adi Jaya



Kaimana



2002



Kaimana



2008



Kaimana



2011



Kaimana



2014



Manokwari



-



Mulia SD SMP



SMA



SDN Krooy SMPN 3 Kaimana SMAN 1 Kaimana



PERGURUAN Universitas TINGGI



Papua



IPA S1 Teknik Pertambangan



LAMPIRAN 2 8



KARTU RENCANA STUDI



LAMPIRAN 3 9



KEMAJUAN STUDI



10